Tabel 2.3. Kinerja Usaha Terkini Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah
Kota Medan No
Program Bobot
Capai
P
1
Pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif
Usaha Kecil Menengah 100
99,62
P
2
Pengembangan sistem usaha pendukung bagi UMKM
100 99,37
P
3
Peningkatan kwalitas kelembagaan koperasi
100 99,49
P
4
Peningkatan pengembangan sistem laporan capaian kinerja
dan keuangan 100
70,70
Jumlah
100 93,78
Sumber : Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan
F. Rencana Kegiatan
Rencana kegitan Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan sseuai dengan yang tercantum pada Matriks Program dan Kegiatan
Indikatif Tahunan adalah sebagai berikut : 1. Menyelenggarakan pelayanan di bidang perkoperasian dan pengesahan akta
pendirian koperasi, perubahan anggaran dasar koperasi penggabungan serta pembubaran koperasi;
2. Melaksanakan program pengembangan jaringan sistim informasi koperasi dan usaha kecil dan menengah;
Universitas Sumatera Utara
3. Mengkoordinasikan program keterpaduan pemberdayaan koperasi, usaha kecil dan menengah;
4. Mengendalikan atas pelaksanaan penyertaan modal pada koperasi dan mengendalikan atas pelaksanaan sistem distribusi bagi koperasi, usaha kecil
dan menengah; 5. Melaksanakan bimbingan pedoman akuntasni koperasi, usaha kecil dan
menengah; 6. Melaksanakan program teknis terhadap pelaksanaan bidang koperasi, usaha
kecil dan menengah sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku.
Universitas Sumatera Utara
BAB III TOPIK PENELITIAN
A. Gaji Dan Upah 1. Pengertian Gaji dan Upah
Istilah gaji biasanya digunakan untuk pembayaran kepada pegawai yang diberi tugas – tugas administratif dan pemimpinnya. Bagi staff administrasi, serta
melakukan penelitian dan pelayanan kepada masyarakat. Jumlah gaji yang dibayar biasanya secara berkala dan tetap. Jumlah gaji pada umumnya ditetapkan bulanan.
Menurut instansi, gaji merupakan pembayaran yang dibayarkan kepada pemimpinan, pengawas, pegawai dan sebagainya. Disamping gaji dan upah
pegawai pelaksana di Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan mungkin memperoleh manfaat – manfaat lain yang diberikan dalam
bentuk tunjangan misalnya tunjangan jabatan, tunjangan umum, uang lembur, uang makan, dan lain – lain.
Berikut ini penulis akan mengemukakan beberapa pengertian tentang gaji menurut para ahli ekonomi:
Menurut Mulyadi 2001: 14
“Gaji umumnya merupakan pembayaran jasa yang dilakukan oleh karyawan yang mempunyai jenjang, jabatan manajer, dan
dibayarkan secara pearceraian bulan, sedangkan upah mearupakan pembyaran atas penyerahan jasa yanga dilakukan oleh karyawan
pelaksana buruh umumnya dibayarkan berdasarkan hari kerja, atau jumlah satuan produk yang dihasilkan oleh karyawan”.
Universitas Sumatera Utara
Upah merupakan pembayaran atas penyerahan jasa yang dilakukan oleh buruh yang dibayarkan berdasarkan hari kerja, jam kerja atau jumlah satuan
produk yang dihasilkan. Upah meliputi upah harian yang dihitung berdasarkan masa sehari dan upah mingguan yang dihitung berdasarkan masa mingguan.
Menurut Sugiyurso dan Winarni 2005 : 95
“Gaji merupakan sejumlah pembayaran kepada pegawai yang diberi tugas administrasii dan manajemen yang biasanya ditetapkan secara
bulanan sedangkan upah merupakan imbalan yang diberikan kepada buruh yang melakukan pekerjaan kasar dan banyak maengandalkan
kekuatan fisik, jumlah pembayaran upah biasanya ditetapkan secara harian atau berdasarkan unit pekerjaan yang diselesaikan’.
Upah merupakan balas jasa yang diberikan diterima oleh pekerja kasar
yang pembayarannya didasarkan atas hasil kerjanya. Karena itu jumlah upah yang diterima setiap pegawai atau karyawan bisa berfluktuasi antara satu periode.
Di samping itu tingkat upah juga dipengaruhi oleh hal – hal seperti pendidikannya, pengalaman, kecakapan, inisiatif, kejujuran, serta keberanian
karyawan itu sendiri. Upah biasnya tidak di tetapkan dengan perbandingan langsung terhadap faktor – faktor tersebut diatas.
B. Unsur-Unsur Gaji dan Upah