Kabinet Pembangunan VI Departemen Koperasi ditambah tugasnya untuk melaksanakan pembinaan pengusaha kecil sehingga sebutannya ditambah menjadi
Departemen Koperasi Dan Pembinaan Pengusaha Kecil. Susunan organisasi dan tata kerjanya ditetapkan dalam Kepmen No.1554KEPMX1993.
Perubahan Kantor Wilayah Departemen Koperasi Pengusaha Kecil Dan Menengah menjadi Dinas Koperasi Dan Usaha Kecil Menengah pada tanggal 4
Desember 2001. Sehubungan dengan meningkatnya kemampuan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah menjadi tolok ukur perekonomian masyarakat. Sekaligus
memberi sumbangan nyata dalam melaksanakan Otonomi Daerah. Seiring dengan berkembangnya zaman, Dinas Koperasi Usaha Mikro
Kecil dan Menengah Diskop. UMKM dirubahditambah tugas pembinaannya, sesuai dengan peraturan daerah Kota Medan nomor 03 tahun 2009 dan Keputusan
Walikota Medan nomor 04 tanggal 04 maret 2009 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Koperasi Usaha Mikro kecil dan Menengah Kota Medan adalah
untuk melaksanakan urusan rumah tangga daerah dalam bidang perekonomian, usaha mikro kecil dan menengah serta melaksanakan tugas pembantuan sesuai
dengan bidang tugasnya, yang untuk lebih jelasnya bisa dilihat didalam Struktur Organisasi dan job description Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah
Kota Medan pada bagian berikutnya.
1. Visi Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan
Visi Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan merupakan gambaran, sikap mental dan cara pandang jauh ke depan mengenai
Universitas Sumatera Utara
Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan untuk dapat eksis, antisipatif dan inovatif.
Berdasarkan gagasan ini, maka Visi Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan adalah :
“Terwujudnya Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang unggul, mandiri dan mampu menjadi Roda perekonomian Kota Medan”
Visi Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan tersebut dirumuskan dengan alasan atau rasionalitas sebagai berikut :
− Terwujudnya Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang Unggul
− Terwujudnya Koperasi Usaha Mikro dan Menengah yang Mandiri
− Terwujudnya Koperasi Usaha Mikro kecil dan Menengah yang mampu
menjadi Roda perekonomian Kota Medan.
2. Misi Dinas Koperasi Usaha Mikro kecil dan Mnengah Kota Medan
Misi Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan merupakan pernyataan yang memberiakn tujuan dan sasaran yang ingin dicapai.
Adanya misi diharapkan sekaligus memperkenalkan semua kontribusi kepada semua anggota organisasi termasuk peran apa yang harus diambil, apa program
yang harus dilaksanakan dan apa hasil yang ingin diwujudkan oleh Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Medan.
Brdasarkan pemahaman tersebut dan berdasarkan visi yang telah dirumuskan di atas, maka misi Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah
Kota Medan : −
Memberdayakan Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan
Universitas Sumatera Utara
− Menengembangkan pola kemitraan bagi Koperasi Usaha Mikri Kecil dan
Menengah Kota Medan.
3. Tujuan Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan
Tujuan yang dimaksud merupakan hasil akhir yang akan dicapai Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan dalam jangka waktu 1
sampai 5 tahun yang sekaligus menggambarkan arah strategi dan perbaikan- perbaikan yang ingin diwujudkan. Sesuai dengan hal tersebut, tujuan Dinas
Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan adalah : 1.
Meningkatkan kemampuan manajerial pengurus Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan.
2. Meningkatkan modal Koperasi dan Usaha Mikro Keil dan Menengah
3. Membangun dan mengembankan pola kemitraan Koperasi dan Usaha Mikro
Kecil dan Menengah. 4.
Mengembangkan sistem informasi Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang lengkap dan akurat.
B. Struktur Organisasi dan Personalia
Struktur organisasi diperlukan perusahaan untuk membedakan batas-batas wewenang dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan adanya
hubunganketerkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Demi tercapainya tujuan umum suatu instansi diperlukan suatu wadah
untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan instansi tersebut. Pengaturan ini dihubungkan dengan pencapaian tujuan instansi yang telah ditetapkan
Universitas Sumatera Utara
sebelumnya. Wadah tersebut disusun dalam suatu struktur organisasi dalam instansi.
Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan pekerjaan dapat diterapkan, sehingga efesiensi dan efektifitas kerja dapat diwujudkan
melalui kerja sama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat dicapai. Suatu instansi terdiri dari berbagai unit kerja yang dapat dilaksanakan
perseorangan, maupun kelompok kerja yang berfungsi untuk melaksanakan serangkaian kegiatan tertentu dan mencakup tata hubungan secara vertikal,
melalui saluran tunggal. Struktur Organisasi Dinas koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan dapat dilihat pada lampiran.
Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan dipimpin oleh Kepala Dinas yang membawahi 4 empat Kepala Bagian Sub Dinas dan 12
dua belas Kepala Sub Seksi. Untuk melaksanakan tugas dan fungsinya tersebut, Dinas Koperasi Usaha
Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan didukung oleh SDM sebanya 36 tiga puluh lima orang yang terdiri dari :
• Pejabat Struktural
= 14 orang •
Staf Administrasi = 22 orang
Jumlah = 36 orang
Komposisi SDM tersebut berdasarkan strata pendidikan, jabatan struktural dan golongan, yaitu :
Universitas Sumatera Utara
1. Menurut Jabatan Struktural
• Kepala Dinas
= 1 orang
• Kepala Bagian Sub Dinas
= 3 orang
• Kepala Sub Bagian Seksi
= 10 orang •
Staf Administrasi = 22 orang
Jumlah Keseluruhan = 36 orang
2. Menurut Golongan :
• Golongan IV =
7 orang •
Golongan III = 27 orang •
Golongan II = 2 orang
C. Uraian Tugas Job Description
Berikut ini adalah uraian tugas dari setiap unit pada Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Medan sesuai dengan Pasal 74 dan 75 Peraturan
Daerah Kota Medan Nomor 3 Tahun 2009 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota Medan adalah sebagai berikut :
1. Dinas
−
Pasal 3
Dinas merupakan unsur pelaksana pemerintah daerah, yang dipimpin oleh Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada
Walikota melalui Sekretaris Daerah.
Universitas Sumatera Utara
−
Pasal 4
Dinas mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang koperasi usaha mikro kecil dan menengah berdasarkan asas otonomi dan
tugas pembantuan. −
Pasal 5
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam pasal 4, Dinas menyelenggarakan fungsi;
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang perkoperasian, usaha mikro kecil, dan
menengah b.
Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang perkoperasian, usaha mikro, dan menengah
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang perkoperasian, usaha mikro kecil,
dan menengah d.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya.
2. Sekretariat