Energy Dispersive Spectrometry EDS

26 dilakukan dengan mengatur scanning generator dan scanning coils. Elektron sekunder hasil interaksi antara elektron dengan permukaan spesimen ditangkap oleh detektor SE Secondary Electron yang kemudian diolah dan diperkuat oleh amplifier dan kemudian divisualisasikan dalam monitor sinar katoda CRT. Skema dasar SEM disajikan pada gambar. Gambar 15. Skema dasar SEM smallman,2000:157

9. Energy Dispersive Spectrometry EDS

EDS digunakan untuk menentukan komposisi kimia suatu bahan. EDS bekerja sebagai fitur yang terintegrasi dengan SEM dan tidak dapat bekerja tanpa SEM. Prinsip kerja dari EDS adalah menangkap dan mengolah sinyal flouresensi sinar-X yang keluar apabila berkas elektron mengenai daerah tertentu pada bahan. Sinar-X tersebut dapat dideteksi 27 dengan detektor zat padat yang dapat menghasilkan pulsa intensitas sebanding dengan panjang gelombang sinar-X. Gambar 16. hamburan dari elektron yang jatuh pada lembaran tipis Smallman. 2000:155 Gambar memperlihatkan mengenai hamburan elektron-elektron apabila mengenai spesimen. Interaksi antara elektron dengan atom pada sampel akan menghasilkan pelepasan elektron energi rendah, foton sinar- X, dan elektron auger yang kesemuanya bisa digunakan untuk mengkarakterisasi material Smallman, 2000: 156. Elektron sekunder adalah elektron yang dipancarkan dari permukaan kulit atom terluar yang dihasilkan dari interaksi berkas elektron jatuh dengan padatan sehingga mengakibatkan terjadinya loncatan elektron yang terikat lemah dari pita konduksi. Elektron auger adalah elektron dari kulit orbit terluar yang dikeluarkan dari atom ketika elektron tersebut menyerap energi yang dilepaskan oleh elektron lain yang jatuh ke tingkat energi yang lebih rendah. 28 Apabila berkas elektron mengenai sampel padat, maka sebagian berkas yang jatuh tersebut akan dihamburkan kembali dan sebagian lagi akan menembus sampel. Untuk sampel yang tipis maka sebagian besar elektron akan diteruskan, beberapa elektron akan dihamburkan secara elastis tanpa kehilangan energi dan sebagian lagi akan dihamburkan secara tak elastis. Teknik ini juga dapat dimanfaatkan untuk mengamati unsur- unsur pada daerah kecil permukaan bahan secara kualitatif dan semi kuantitatif. Hal ini karena masing-masing unsur menyebar pada panjang gelombang spesifik.

B. Kerangka Berpikir

Limbah baterai Zn-C masih sering dijumpai mengotori lingkungan walaupun minat penggunaan jenis baterai ini telah sangat berkurang. Didalam baterai Zn-C terdapat batang karbon yang tersusun oleh graphite dan dapat digunakan untuk membuat material GO. Pembuatan material ini dapat dilakukan dengan berbagai metode. Salah satunya menggunakan metode LSE yang mana pada penelitian ini akan diketahui pengaruh dari perlakuan sonikasi pada larutan serbuk graphite. Selain itu, dilakukan juga penelitian sintesis GO dengan metode baru yaitu metode RCMS menggunakan variasi jumlah kelereng dibantu dengan penggunaan surfaktan dalam deterjen konvensional. Sintesis GO dengan metode LSE dilakukan menggunakan serbuk graphite dengan variasi 0,4 gr; 0,6 gr; 0,8 gr; 1,0 gr; 1,2 gr; dan 1,4 gr yang dilarutkan kedalam aquades sebanyak 100 ml. Pencampuran menggunakan

Dokumen yang terkait

Evaluasi Profil Disolusi Sediaan Lepas Lambat Diltiazem Hidroklorida yang Beredar di Pasaran

7 65 84

Skrining Panjang Gelombang Serapan Maksimum Tablet Kaptopril Yang Dijual di Pasar Pramuka Dengan Spektrofotometer UV-Vis. 2011

5 19 54

Sintesis dan Karakterisasi Graphene Oxide dari Grafit Limbah Baterai Primer Zink-Karbon.

1 7 3

Sintesis dan Karakterisasi Graphene Oxide Dari Grafit Limbah Baterai Primer Zink-Karbon BAB 0

0 0 14

Karakterisasi Sampel Hasil Preparasi dan Sintesis Graphene Oxide Berbahan Dasar Minyak Jelantah Menggunakan Metode Liquid Mechanical Exfoliation dalam Pelarut n-Heksana Dengan Variasi Waktu Blender dan Konsentrasi Larutan Sebagai Upaya Pemanfaatan Limbah

2 27 91

Sintesis dan Karakterisasi Material Graphene Oxide Berbahan Dasar Limbah Karbon Baterai ZnC Menggunakan Kombinasi Metode Liquid-Phase Exfoliation dan Radiasi Sinar-X dengan Variasi Waktu Radiasi Berdasarkan Uji UV-Vis Spektrofotometer.

0 9 107

PREPARASI DAN SINTESIS GRAPHENE OXIDE YANG BERASAL DARI LIMBAH KERTAS BERDASARKAN LIQUID MECHANICAL EXFOLIATION LUCUTAN LISTRIK DENGAN VARIASI TEGANGAN.

0 9 81

PERBEDAAN KARAKTER SAMPEL HASIL PREPARASI DAN SINTESIS NANOMATERIAL KARBON BERBAHAN DASAR TRI GRAPHITE PENSIL 2B FABER CASTELL MENGGUNAKAN METODE LIQUID MECHANICAL EXFOLIATION DIBANTU OLEH LINEAR ALKYLBENZENE SULFONATE DENGAN VARIASI FREKUENSI PUTARAN PEN

0 6 99

PREPARASI DAN KARAKTERISASI ZINC OXIDE YANG DIDOPING DENGAN TRANSISI METAL FERRIT DAN CROMIUM TESIS

0 2 17

Analisis dengan Spektrofotometer UV- VIS, IR, NMR1 H dan 13C

1 2 11