16 dengan menarik dan terpercaya, memudahkan penfsiran data, dan memadatkan
informasi Azhar Arsyad, 1996: 16.
c. Jenis - jenis media pembelajaran
Pada hakikatnya media merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran. Sebagai komponen sistem pembelajaran, media hendaknya
merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh. Ujung dari pemilihan media adalah penggunaan media dalam
kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan peserta didik dapat berinteraksi dengan media yang dipilih. Media yang dipilih untuk kegiatan pembelajaran
harus disesuaikan dengan kebutuhan siswa dan tujuan yang hendak dicapai. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Arif S. Sardiman et.al 2011: 85 yang
menyatakan bahwa pemilihan media harus dikembangkan sesuai tujuan yang ingin dicapai, kondisi, keterbatasan yang ada dengan mengingat kemampuan
dan sifat khas media yang bersangkutan. Media pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran menurut
Rayandra Asyhar 2012: 44-45: 1 Media
pembelajaran visual,
yaitu media
yang digunakan
hanya mengandalkan indra penglihatan.
2 Media pembelajaran
audio, yaitu
media yang
digunakan hanya
mengandalkan indra pendengaran. 3 Media pembelajaran
audio visual, yaitu media yang menggunakan indra penglihatan dan pendengaran sekaligus dalam suatu proses pembelajaran.
17 4 Media pembelajaran multimedia, yaitu
media yang menggabungkan beberapa media dan peralatan secara terintergrasi dalam suatu proses
pembelajaran. Secara lebih rinci, Rusman et.al 2012: 63 menyatakan bahwa ada lima
jenis media yang dapat digunakan dalam pembelajaran: 1
Media visual Media visual adalah media yang hanya dapat dilihat dengan
menggunakan indera pengelihatan yang terdiri atas media yang dapat diproyeksikan dan media yang tidak dapat diproyeksikan yang biasanya berupa
gambar diam atau gambar bergerak. 2
Media audio Yaitu media yang mengandung pesan dalam bentuk auditif yang dapat
merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan para peserta didik untuk mempelajari bahan ajar. Contoh dari media audio ini adalah program kaset suara
dan program radio. 3
Media audio-visual Yaitu media yang merupakan kombinasi audio dan visual atau biasa
disebut media pandang-dengar. Contoh dari media audio-visual adalah program video televisi pendidikan, video televisi instruksional, dan program slide suara
sound slide 4
Kelompok media penyaji Media kelompok penyaji ini sebagaimana diungkapkan Donald T. Tosti
dan John R. Ball dikelompokkan ke dalam tujuh jenis, yaitu: a kelompok kesatu; grafis, bahan cetak, dan gambar diam, b kelompok kedua; media
18 proyeksi diam, c kelompok ketiga; media audio, d kelompok keempat; media
audio, e kelompok kelima; media gambar hidup film, f kelompok keenam; media televisi, dan g kelompok ketujuh; multimedia.
5 Media obyek dan media interaktif berbasis komputer
Media obyek merupakan media tiga dimensi yang menyampaikan informasi tidak dalam bentuk penyajian, melainkan melalui ciri fisiknya sendiri,
seperti ukurannya, bentuknya, beratnya, susunannya, warnanya, fungsinya, dan sebagainya. Media ini dapat dibagi menjadi dua kelompok, yaitu media obyek
sebenarnya dan media obyek pengganti. Sedangkan media interaktif berbasis komputer adalah media yang menuntut peserta didik untuk berinteraksi selain
melihat maupun mendengarkan. Dari kelima bentuk media tersebut, media obyek dan media interaktif
berbasis komputer merupakan media dan sumber terbaik yang dapat digunakan sebagai sumber media komunikasi. Karakteristik terpenting kelompok media ini
adalah bahwa peserta didik tidak hanya memperhatikan media atau obyek, melainkan juga dituntut untuk berinteraksi selama mengikuti pembelajaran.
4. Multimedia I nteraktif