SISTEM TEKNOLOGI ROBOTIKA UNTUK MENDETEKSI DAN MENGHITUNG DEBIT SAMPAH-SAMPAH YANG ADA DI SUNGAI
SERTA MEMBERIKAN SINYAL PERINGATAN KE DINAS KOTA MEDAN
Robert Andio Haloho BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penulisan Sampah merupakan barang yang
dianggap sudah tidak terpakai dan dibuang
oleh pemilikpemakai sebelumnya, tetapi masih bisa dipakai
atau dikelola dengan prosedur yang benar, ucap basriyanta. Apa itu
sampah menurut saya adalah segala objek baik itu padat, cair, gas maupun
yang masih bisa didaur ulang maupun tidak yang sifatnya dapat merusak
kehidupanlingkungan. Menurut Prof. Ilmi sumber sampah domestik Pemko
Medan adalah dari sisa rumah tangga yang terdiri dari 21 Kecamatan dan
151 Kelurahan dengan total produksi 1.400
ton per hari dan 5 nya dibuang di sungai atau sekitar 70 ton, Fantastik
bukan.
Sungai yang mengalirkan air merupakan kebutuhan pokok yang
diperlukan oleh
masyarakat. Kenyataan nya masih ada sungai di
medan yang tercemar oleh sampah. Tidak ada bukti real time sampah
mengalir di sungai merupakan
alasan mengapa kuantitas sampah di sungai tidak bias diprediksi dan Dinas
terkait yang menaungi masalah
sampah di sungai kota medan dapat memperoleh Metoda atau Konsep
yang jelas untuk mengurangi sampah yang ada di
sungai-sungai kota medan
agar terciptanya Medan Berhias Bersih,
Hijau, Asri dan Sehat. Mengutip Buku Pintar Kompas
mengatakan meluapnya tiga sungai besar yakni Sungai , Sungai Belawan,
dan Sungai Babura, membuat ribuan rumah di Kota Medan terendam 6
januari 2011. Itulah dampak buruk apabila kita tidak menjaga Sungai
dengan baik.
Peringatan yang telah dilakukan oleh Dinas terkait untuk tidak
membuang sampah di Sungai tidak digubris oleh masyarakat.
Selain sebagai
saran untuk
menuangkan ide dan gagasan, penulisan karya ilmiah ini juga
dimaksudkan untuk
mengikuti perlombaan yang diadakan oleh
Balitbang Badan Penelitian dan Pengembangan Kota Medan Pemko
Medan.
1.2 Rumusan Masalah Penulisan
Bagaimana caranya
mengidentifikasi sampah
yang mengapung di atas air sungai dan
memberikan peringatan ke kantor Dinas Kebersihan dan Tata Kota
medan menggunakan Konsep Robotika
Sub Ilmu dari Artificial Intelligence agar terciptanya kota Medan yang
Bersih, Hijau, Asri dan Sehat?
1.3 Maksud dan Tujuan Penulisan
Maksud dan tujuan penulisan karya ilmiah ini adalah untuk mendeteksi
objek dalam hal ini sampah dan membuat perkiraan seberapa banyak
debit
sampah di sungai serta
memberikan sinyal peringatan warning alarm ke dinas terkait kota
medan.
1.4 Kerangka Teori Penulisan 1.4.1 Pengertian Sampah
Menurut Basriyanta, sampah merupakan barang yang dianggap
sudah tidak terpakai dan dibuang oleh pemilikpemakai sebelumnya,
tetapi masih bisa dipakai atau dikelola dengan prosedur yang
benar.
Ecolink 1996
mendefenisikan sampah sebagai suatu bahan yang terbuang atau
dibuang dari sumber hasil aktivitas manusia maupun proses alam yang
belum memiliki nilai ekonomis. Maka dapat ditarik kesimpulan
bahwa sampah adalah segala objek baik itu padat, cair, gas maupun
yang masih bisa didaur ulang maupun tidak yang sifatnya dapat
merusak kehidupanlingkungan.
1.4.2 Pengertian Pencemaran Lingkungan
Menurut Tchobanoglous Elliassen 1979 pencemaran
adalah gabungan cairan atau limbah
yang terbawa arus air dari tempat tinggal rumah, kantor, bangunan
perdagangan, industri, serta air tanah, air permukaan dan air hujan.
Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pencemaran lingkungan
adalah segala sesuatu yang sifatnya mengakibatkan
rusaknya lingkungan dan tidak disukai oleh
makhluk hidup.
1.4.3 Pengertian Berhias Bersih, Hijau, Asri dan Sehat
Berhias merupakan sebuah kata yang sangat populer di kota medan.
Berhias yang merupakan singkatan dari Bersih, Hijau, Asri dan Sehat
dipimpin oleh walikota medan saat ini Dzulmi Eldin. Dewi selaku
perwakilan dari anggota medan berhias mengatakan tujuan dari
Medan Berhias adalah agar setiap lapisan masyarakat peduli terhadap
lingkungan.
1.4.4 Pengertian Artificial Intelligence
Artificial Intelligence
AI apabila diterjemahkan kedalam
Bahasa Indonesia adalah
Kecerdasan Buatan.
Artificial Intelligence ini merupakan induk
dari hasil pembelajaran ilmu komputer secara mendalam, yang
terdiri dari sistem matematika, navigasi, permainan, analis,
robotika dan sensor. Hasil dari Artificial Intelligence ini dapat
berupa Hardware perangkat keras
maupun Software perangkat lunak
maupun penggabungan keduanya.
1.4.5 Pengertian Sistem Teknologi Robotika
Sistem Teknologi Robotika adalah sistem teknologi yang
terdiri dari Hardware dan
Software. Hardware berupa
rangkaian Motherboard
Elektronika dan Software berupa Program Tampilan dari computer
ke user.
1.5 Metode Penulisan Penelitian