BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH
3.1 Program
Dengan pengidentifikasian dan memprioritaskan masalah maka munculah usaha pemecahan-pemecahan masalah. Usaha-usaha tersebut merupakan program-
program yang akan diberikan kepada keluarga untuk memecahkan masalah di dalam keluarga tersebut terutama masalah yang akan diprioritaskan. Program
program tersebut berupa alternatif-alternatif yang merupakan saran-saran dan motivasi bagi keluarga dampingan.
Sesuai dengan masalah prioritas KK Dampingan Ni Ketut Sandiani adalah penyediaan sanitasi yang lebih memadai, maka solusi masalah prioritas dalam
keluarga dampingan yang dapat direkomendasikan kepada keluarga dampingan terkait tentunya bersifat kompleks dengan permasalahan lainnya, salah satunya
adalah permasalahan ekonomi. Dimana dengan upaya peningkatan penghasilan keluarga diharapkan Beliau mampu memenuhi fasilitas sanitasi, khususnya
penyediaan sarana MCK yang lebih memadai. Adapun alternatif solusi yang diberikan adalah sebagai berikut:
3.1.1 Membantu Peningkatan Perekonomian Keluarga
Untuk meningkatkan perekonomian keluarga Ibu Ni Ketut Sandiani dan Suami, maka mahasiswa dampingan memberikan solusi agar keluarga Ibu Ni
Ketut Sandiani dan Suami dapat memanfaatkan sumber daya alam yang telah ada melihat kondisi fisik serta usia yang masih muda, yaitu cukup dengan
memanfaatkan hasil tanaman seperti buah-buahan yang dapat diolah menjadi makanan. Dengan Pola pemikiran seperti itu diharapkan mampu menghemat
pengeluaran. Pemikiran lainnya yamg penulis berikan adalah, untuk mengisi waktu
luang setelah bekerja atau saat tidak bekerja yaitu mengolah hasil-hasil kebun yang diperoleh, misalnya mengolah kelapa menjadi minyak kelapa dan
memanfaatkan janur untuk pembuatan canang. Hasilnya dapat dijual sehingga diharapkan dapat menambah penghasilan bagi keluarga Beliau.
3.1.2 Membantu Peningkatan Kesehatan Lingkungan Rumah
Masalah penyediaan sistem sanitasi yang memadai menjadi prioritas bagi keluarga KK dampingan Ni Ketut Sandiani. Kondisi keluarga ini tentunya
bermula dari faktor ekonomi. Pendapatan yang minim menjadi alasan Beliau tidak mampu membuat sarana MCK yang memadai dan masih menumpang di tanah
orang. Namun kondisi tersebut harus didasari oleh niat serta pemahaman yang kuat mengenai pentingnya penyediaan sarana MCK. Sejalan dengan peranan
mahasiswa KKN sebagai motivator bagi KK Dampingan. Penulis memberikan motivasi agar penyediaan sarana MCK dilakukan dengan cara menabung. Kami
memberikan motivasi agar keluarga Beliau memiliki tabungan khusus untuk penyediaan sarana MCK. Penulis memberikan gambaran bahwa yang dibutuhkan
hanya niat yang kuat untuk menabung untuk penyediaan sarana MCK. Penulis memberikan motivasi kepada keluarga Ibu Ni Ketut Sandiani
untuk merencanakan pembuatan MCK, tapi karena kondisi tempat tinggal mereka yang masih menumpang jadi menurut ibu sandiani tidak ada rencana untuk
pembuatan MCK. Upaya lain yang penulis lakukan untuk meningkatkan kesehatan lingkungan rumah adalah pemberian baju dan kamen yang layak pakai.
Selain itu, penulis menyarankan agar ayam peliharaan dikandangkan, mengingat kotoran ayam di lingkungan rumah KK Dampingan hampir menyebar di setiap
sudut rumah.
3.2 Jadwal Kegiatan