2.2 Masalah Prioritas
Dilihat dari beberapa masalah yang dialami oleh keluarga bapak Adnyana Putra, dapat disimpulkan penulis bahwa yang menjadi masalah prioritas keluarga ini adalah masalah di sektor
lingkungan dan kesehatan. Kedua masalah tersebut dijadikan prioritas karena lingkungan tempat tinggal merupakan hal terpenting yang harus dimiliki setiap keluarga. Setiap keluarga harus
memiliki lingkungan tempat tinggal yang bersih dan tidak kumuh. Sektor lingkungan dan kesehatan memiliki keterkaitan yang erat karena saling
berhubungan dan saling mempengaruhi. Lingkungan yang bersih dan nyaman akan menjauhkan kita dari segala penyakit. Sementara itu apabila kita tidak dapat menjaga lingkungan tempat
tinggal kita dengan baik maka kita sebagai penghuni rumah akan sangat rentan terkena penyakit. Seperti yang telah dijelaskan di tabel di atas bahwa lingkungan tempat tinggal keluarga
bapak Adnyana tergolong tidak layak huni karena tidak masuk dalam kriteria rumah tinggal. Beliau tidak memiliki bangunan kamar mandi permanen, bahkan hanya kamar mandi darurat.
Itulah yang menjadi masalah prioritas bagi penulis karena kepemilikan kamar mandi merupakan hal penting yang harus dimiliki. Keadaan tersebut tentu sangat berpengaruh pada bidang
kesehatan keluarga ini.
BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH
3.1 Program
Masalah-masalah dalam keluarga bapak Adnyana yang telah berhasil diidentifikasi penulis, seperti yang sudah dijelaskan pada bab sebelumnya nantinya akan berusaha
diselesaiakan oleh penulis terutama melalui pemikiran, ide-ide, dan saran. Adapun usulan program yang akan dilakukan penulis dalam upaya pemecahan masalah
yang telah dihadapi oleh keluarga bapak Adnyana Putra akan dijabarkan dan dijelaskan di dalam bab ini.
3.1.1 Masalah Lingkungan
Terkait permasalahan lingkungan yang dihadapi keluarga bapak Adnyana, maka penulis membuatkan program membersihkan lingkungan pekarangan rumah bapak Adnyana serta
menata rumaah menjadi lebih baik lagi. Terutama dalam hal ini, penulis memberikan sedikit informasi dan sosialisasi mengenai pengadaan bangunan kamar mandi di rumah bapak Adnyana.
Program sosialisasi ini dirasa perlu diberikan kepada keluarga bapak Adnyana mengingat hingga saat ini keluarga tersebut tidak memiliki bangunan kamar mandi permanen serta jamban. Penulis
melihat bahwa keluarga ini kurangmemiliki kesadaran untuk membuat kamar mandi dan mendirikan jamban sehat. Oleh karena itu program sosialisasi ini dilakukan dengan tujuan
nantinya keluarga bapak Adnyana memiliki kesadaran dan berkeinginan untuk mendirikan kamar mandi. Mengingat dari sektor ekonomi dan pendanaan tidak masalah untuk membuat kamar
mandi.
3.1.2 Masalah Kesehatan
Terkait permasalahan sektor kesehatan yang dialami oleh keluarga bapak Adnyana, maka penulis membuatkan program menjaga kesehatan melalui informasi kesehatan, penyakit menular
karena bakteri, serta pengadaan keperluan mandi yang mencukupi seperti sabun mandi, pasta gigi, dsb. Sektor kesehatan menjadi perhatian penulis karena memiliki kaitan erat dengan
lingkungan sekitar tempat tinggal yang tidak terawat. Kondisi keluarga yang tidak memiliki kamar mandi menjadikan keluarga ini sangat rentan dengan penyakit. Dalam kesehariannya,