Tujuan Pembelajaran. Kegiatan Belajar
125 Basis Data
BPM menggambarkan proses bisnis dan sebagai alat desain yang mengidentifikasi kebutuhan bisnis, mengatur dalam hirarki, menampilkan
proses secara grafis dan menghasilkan komponen dalam bahasa proses seperti BPEL4WS atau Sybase Unwired Orchestrator .
3. Model Data Konseptual Conceptual Data Model atua CDM merupakan representasi platform-independen dari sistem, memberikan pandangan
abstrak struktur basis data. Melalui CDM struktur data real dinormalisasi menjadi relasi satu ke satu, satu kebanyak, banyak-ke-banyak atau
hubungan super atau sub-tipe, dan menyediakan pandangan yang jelas dari data bisnis di seluruh sistem Hal ini membuat sistem informasi yang
dapat diakses untuk pengguna bisnis, arsitek sistem, dan analis bisnis. 4. Physical Data Model PDM . Setelah struktur data didefinisikan, Database
Administrator dapat mengoptimalkan, denormalize dan membuat database menggunakan PDM. PDM merupakan representasi dari database nyata
dan obyek terkait yang berjalan pada server melalui informasi lengkap mengenai struktur data fisik, seperti tabel, kolom, referensi, trigger,
prosedur, view dan indeks. PDM dapat digunakan untuk menghasilkan semua kode database 50 RDBMSs yang didukung . PDM dapat dibuat
dengan reverse engineering dari basis data melalui koneksi database ODBC. PDM dan CDM dapat memastikan bahwa implementasi akhir
sama persis dengan persyaratan sistem yang sebenarnya. 5. Model data logis Logical Data Model LDM merupakan versi RDBMS
khusus yang independen dariPDM.Model ini digunakan sebagai jembatan antara CDM dan PDM. Melalui LDM memungkinkan sistem analist untukk
menyelesaikan relasi banyak - ke-banyak, hubungan super atau sub tipe , denormalisasi struktur basis data dan menentukan indeks tanpa
menggunakan RDBMS tertentu . 6. Model Likuiditas Informasi ILM. Jika pengguna bertanggung jawab untuk
replikasi database maka dapat menggunakan Model Likuiditas Informasi ILM. Model ini menyediakan representasi global replikasi informasi dari
database sumber ke satu atau beberapa remote database . 7. Object-Oriented Model OOM digunakan untuk membuat pemodelan
berbasis obyek yang menggunakan diagram standar UML dan notasi yang mewakili obyek-obyek dan interaksinya. Model ini dapat digunakan untuk