Modul Guru Pembelajar Bahasa Indonesia SMP Kelompok Kompetensi Profesional D 38
Kegiatan siswa menulis dalam pembelajaran di kelas. Siswa menulis dalam pembelajaran di kelas.
Kurikulum 2013
menitik- beratkan pada membaca dan
menulis teks. Diharapkan siswa dapat mengidentifikasi tujuan
seorang penulis agar mereka lebih
siap menerima,
membuatmenarik kesimpulan, bahkan mengevaluasi isinya.
Hal ini dapat diketahui dari tipe menulis si pengarang tulisan
penulis. Berikut dipaparkan ragam menulis berdasarkan tujuannya sehingga pembaca dapat mengenal dan mengetahui tujuan seorang penulis.
1. Menulis Informatif
Menulis informasi bertujuan untuk menyampaikan informasi writing to inform bertujuan untuk berbagi informasi tentang topik atau menjelaskan bagaimana
melakukan sesuatu. Produknya dapat berbentuk berita, surat, ataupun laporan.
2. Menulis Persuasif
Menulis persuasif
bertujuan menyatakan
pendapat penulis
untuk memengaruhi atau meyakinkan pembaca. Bisa dikatakan, menulis untuk
membujuk seperti menulis informasi dengan sikap. Hal ini dimaksudkan untuk meyakinkan pembaca agar mengamini sudut pandang penulis, atau
memengaruhi pembaca agar melakukanbertindak sesuai pendapat penulis. Bentuk tulisan ini dapat berupa editorial, resensi, pidato, iklan
3. Menulis Kreatif
Menulis kreatif pada hakikatnya adalah menafsirkan kehidupan dan mencapai nilai-nilai artistik. Melalui karyanya penulis ingin mengomunikasikan sesuatu
kepada pembaca.
Karya kreatif
merupakan interpretasi
evaluatif yang dilakukan penulis terhadap kehidupan, yang kemudian direfleksikan
melalui medium bahasa pilihan masing-masing Andini, 2013. Jadi, sumber
Modul Guru Pembelajar Bahasa Indonesia SMP Kelompok Kompetensi Profesional D 39
penciptaan karya kreatif tidak lain adalah kehidupan kita dalam keseluruhannya atau hasil kreatif imajinasi. Menulis kreatif memiliki plot,
pengaturan, dan karakter tokoh cerita. Tulisan kreatif yang bagus juga memiliki ketegangan masalah yang harus diselesaikan atau tantangan untuk
mengatasinya.
4. Menulis Rekreatif
Menulis rekreatif bertujuan untuk menyenangkan pembaca. Jadi pembaca merasakan kesenangan sehingga dapat membuatnya terhibur dan tertawa.
Teks ini tidak mesti teks yang berisi peristiwa menyenangkan tapi bisa juga tentang peristiwa yang menyedihkan atau tragedi yang pada akhirnya
membuat pembaca terhibur.
5. Menulis Kritis
Menulis kritis bertujuan memberi penilaian terhadap suatu karya atau objek baik penilaian positif, negatif, atau keduanya. Menulis kritis mengharuskan
siswa untuk mengekspresikan komentar dengan menggunakan bahasa evaluatif di bidang yang sesuai dengan standar penilaian.
Selain berdasarkan tujuannya, tulisan itu sendiri dapat dikelompokkan berdasarkan isi ataupun sifatnya, yakni teks nonsastra dan sastra.
1. Teks Nonsastra