13
Aplikasi dapat digolongkan menjadi beberapa kelas, antara lain: 1. Perangkat lunak perusahaan enterprise
2. Perangkat lunak infrastruktur perusahaan 3. Perangkat lunak informasi kerja
4. Perangkat lunak media dan hiburan 5. Perangkat lunak pendidikan
6. Perangkat lunak pengembangan media 7. Perangkat lunak rekayasa produk
Pada pengertian umumnya, aplikasi adalah alat terapan yang difungsikan secara khusus dan terpadu sesuai kemampuan yang dimilikinya
2.2.2 Sistem Informasi
Banyak aktivitas manusia yang berhubungan dengan sistem informasi. Tak hanya di Negara-negara maju, di Indonesia pun sistem informasi telah banyak
diterapkan dimana-mana seperti di kantor, di pasar swalayan, di bandara dan bahkan di rumah ketika pemakai bercengkrama dengan dunia internet. Entah
disadari atau tidak, sistem informasi telah banyak membantu manusia.
2.2.2.1 Pengertian Sistem Informasi
Ada beragam definisi sistem informasi, menurut Alter 1992 “Sistem
Informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi.”
Menurut Hall 2001 “Sistem Informasi adalah sebuah rangkaian prosedur formal
dimana data dikelompokan, diproses menjadi informasi dan didistribusikan kepada pemakai.”
Dari berbagai definisi tersebut, dapat disimpulkan bahwa sistem informasi mencakup sejumlah komponen manusia, computer, teknologi informasi dan
prosedur kerja ada sesuatu yang diproses data menjadi informasi dan dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran atau tujuan.
14
2.2.2.2 Data
Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas dan transaksi yang tidak mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara langsung kepada pemakai
[1]. Misalnya anda menjumpai deretan angka seperti berikut : 6.30 27 6.32 28 6.34 27. Itulah contoh data.
2.2.2.3 Informasi
McFadden, dkk 1999 mendefinisikan informasi sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang
menggunakan data tersebu.Shanon dan Weaver, dua orang insinyur listrik melakukan pendekatan secara matematis untuk mendefinisikan informasi
Kroenke, 1992 menurut mereka, informasi adalah “jumlah ketidakpastian yang dikurangi ketika sebuah pesan diterima.”Artinya dengan adanya informasi, tingkat
kepastian menjadi meningkat.Menurut Davis 1999 informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat
dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang [1].
2.2.2.4 Pengetahuan
Pengetahuan knowledge adalah kombinasi dari naluri, gagasan, aturan dan prosedur yang mengarahkan tindakan atau keputusan Alter,1992. Sebagai
gambaran, informasi yang dipadukan dengan pengalaman masa lalu dan keahlian akan memberikan suatu pengetahuan yang tentu saja memiliki nilai yang
tinggi[1].
2.2.3 Basis Data