perusahaan dapat mencerminkan kinerja dari perusahaan tersebut karena merupakan salah satu faktor penentu dalam perkembangan proses bisnis perusahaan. Demikian
halnya dengan Koperasi SMP Negeri 22 Medan juga membutuhkan sistem inventori. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam sistem inventori adalah sistem pemasukan,
pengeluaran, pemeriksaan stok dan pembuatan laporan. Namun kesemuanya itu dapat berhasil dengan baik apabila mesin komputer tersebut ditangani oleh orang-orang
yang mempunyai keahlian dalam pengoperasian program tersebut.
Atas dasar inilah penulis membuat tugas akhir dengan mengangkat judul “Sistem Inventori pada Koperasi Sekolah Menengah Pertama Negeri 22 Medan
dengan Visual Basic 6.0”
Semoga dengan selesainya sistem inventori dengan judul diatas, nantinya bermanfaat bagi saya dan orang lain dalam membuat dan mengoperasikan sistem
inventori tersebut.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian diatas yang menjadi masalah adalah bagaimana mendesain dan menghasilkan sistem inventori yang baik yang dilakukan secara terkomputerisasi
sehingga dapat meminimalkan kesalahan dalam pencatatan yang dilakukan secara manual. Menghasilkan informasi yang akurat dan penyusunan laporan lebih efisien.
Universitas Sumatera Utara
1.3 Batasan Masalah
Dalam merancang sistem dan tugas akhir ini, penulis perlu untuk membatasi permasalahan agar lebih mengarah pada tujuan pokok yang diharapkan. Batasan
masalah dalam penyusunan tugas akhir ini adalah: 1. Sumber data diperoleh hanya dari Koperasi SMP Negeri 22 Medan saja.
2. Sistem inventori yang dirancang menggunakan pemrograman Visual Basic 6.0, Microsoft Access 95, dan Crystal Report 8.5.
3. Sistem inventori ini lebih difokuskan pada jumlah stok buku di SMP Negeri 22 Medan.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan penulis memilih judul Sistem Inventori Pada Koperasi Sekolah Menengah Pertama Negeri 22 Medan adalah:
1. Membangun sistem inventori pada SMP Negeri 22 Medan menggunakan Visual Basic 6.0.
2. Merancang sistem inventori yang fleksibel dan responsive sehingga diharapkan dapat lebih mudah dipahami.
3. Menerapkan dan mengembangkan pengetahuan tentang pemrograman khususnya menggunakan bahasa pemrograman Microsoft Visual Basic 6.0.
4. Sebagai syarat menyelesaikan studi di jurusan Diploma 3 Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
Universitas Sumatera Utara
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari tugas akhir ini adalah: 1. Menambah wawasan dan pengalaman penulis dalam pembuatan sistem
inventori dengan Visual Basic 6.0. 2. Merupakan bahan masukan yang dapat dipertimbangkan bagi Koperasi SMP
Negeri 22 Medan untuk meningkatkan efektifitas kerja. 3. Sebagai tambahan informasi dan referensi khususnya bagi mahasiswa yang
menyusun Tugas Akhir.
1.6 Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang dibuat dalam penyusunan tugas akhir ini adalah: 1. Studi Pustaka
Pada bagian ini, terdapat informasi kepustakaan, tidak terbatas pada buku saja, tapi juga pada kepustakaan digital seperti gambar dan sebagainya.
2. Pengumpulan Data Pada bagian ini setelah penulis melakukan metode kepustakaan kemudian
dilakukan pengumpulan data sekunder yang dibutuhkan untuk perancangan program, dengan mengobservasi terlebih dahulu. Kemudian penulis
melakukan interview kepada pihak terkait.
Universitas Sumatera Utara
3. Penganalisaan Data Data yang diperoleh akan diolah untuk dianalisa, jika masih terdapat data yang
kurang maka perlu pengambilan data kembali. 4. Perancangan Program
Perancangan dilakukan dengan menyelesaikan desain layouttampilan pada program. Pendesainan menggunakan Visual Basic 6.0.
5. Pengerjaan Program Setelah selesai merancang tampilan desain, penulis akan mengerjakan program
dengan menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0, Microsoft Access 95, dan Crystal Report 8.5.
6. Data Entry Data entry akan dilakukan pada saat perancangan selesai dilakukan.
7. Pengujian Program Pengujian akan dilakukan setelah program selesai dikerjakan. Bila saat
pengujian terdapat kesalahan, maka akan diadakan perbaikan terhadap program yang dikerjakan agar hasilnya maksimal.
8. Penyusunan Laporan Program Setelah program bebas dari kesalahanerror, maka perlu laporan dari program
sebagai suatu media untuk mendokumentasikan program tersebut.
Universitas Sumatera Utara
1.7 Sistematika Penulisan
