Dari uraian di atas diperoleh kesimpulan tentang Kenyamanan fisik tata ruang dalam berdasarkan Pengelola Jurusan Teknik Sipil termasuk dalam kategori
cukup dengan persentase 57. Sedangkan menurut Dosen, Staf Kependidikan, Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Kenyamanan fisik tata ruang termasuk dalam
kategori cukup dengan persentase 59. Terutama hal yangperlu diperhatikan yakni dalam hal kerapian. Melihat
kerapian ruang pengelola Jurusan Teknik Sipil berdasarkan persepsi pengelola jurusan yang masuk dalam kategori tidak nyaman.
5.2. Saran
Saran yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Pengelola Jurusan Teknik Sipil untuk dapat menata kembali tata ruang dalamnya. Karena dari hasil penelitian semua parameter kenyamanan fisik tata
ruang dalam menunjukan kategori cukup.Seharusnya kenyamanan fisik tata ruang dalam untuk pengelola Jurusan Teknik Sipil memiliki kategori nyaman.
2. Pengelola Jurusan Teknik Sipil agar lebih memperhatikan aspek – aspek yang
berkaitan dengan kapasitas ruang. 3.
Pengelola Jurusan Teknik Sipil memperhatikan kembali jenis – jenis perabot yang digunakan pada ruangnya dan menggunakan perangkat yang mendukung
operasional sesuai kapasitas yang diperlukan. 4.
Mengoptimalkan keberadaan fasilitas pencahayaan dan penghawaan bail alami ataupun yang buatan.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 1998. Prosedur Penelitian Studi Pendidikan Praktek. Edisi IV . Jakarta : Rineka Cipta
D.K. Ching, Francis. 2000. Arsitektur, bentuk, ruang, dan susunan. Jakarta. Erlangga
Hasan, Mohammad. 2009 . Skripsi ; Hubungan Tata Ruang Antara Persepsi Tentang Tata Ruang Kerja Dengan Kepuasan Kerja Karyawan di
Instansi Pemkot Kediri. Universitas Negeri Malang. http:azis-artikel.blogspot.com200810sumber-data-sesi-9.htmldi akses pada
tanggal 22 April pukul 14.30 WIB http:www.rainbow-roof.co.idtipsdesain-ruang-kerjadi akses pada tanggal 22
April pukul 14.05 WIB http:www.ilmusipil.comdesain-ruang-kerjadi akses pada tanggal 22 April pukul
14.16 WIB M. Ainut Taqwim. 2012. Skripsi ; Kajian tata ruang dalam berdasarkan
kenyamanan pengguna ruang studi kasus : kantor Kecamatan Weleri Kendal.Universitas Negeri Semarang.
Moekijat, 1997. Administrasi Perkantoran, Bandung: Mandat Maju. Neufert, Ernst. 2004. Data Arsitek Jilid 2 . Jakarta : Erlangga
Panero, Julius. 1979. Dimensi Manusia dan Ruang Interior. Jakarta : Erlangga The Liang Gie. 2007 . Administrasi Perkantoran Modern. Edisi Keempat .
Yogyakarta : Liberty
103
Walgito, B. 2004. Pengatur Psikologi Umum, Yogyakarta: ANDI.
LAMPIRAN 1 CONTOH KUESIONER UNTUK PENGELOLA, DOSEN, STAF KEPENDIDIKAN,
DAN MAHASISWA
105
PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Gedung E4 Kompleks Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang Kampus Sekaran
– Gunungpati Semarang 50229
KUESIONER
Dengan Hormat, Sehubungan dengan di adakannya penelitian yang berjudul “Kajian Tata Ruang
Dalam Terhadap Kenyamanan Fisik Pengguna Ruangan”. Saya mohon kesediaan anda untuk mengisi kuesioner ini sebagai bahan informasi atau bahan masukan yang berguna
untuk pelaksanaan penelitian saya. Saya mohon kesungguhan anda dalam menjawab pertanyaan yang saya ajukan
tersebut. Bantuan yang anda berikan sangat besar artinya dalam penelitian ini. Atas perhatian dan keluangan waktu anda dalam mengisi angket ini, saya ucapkan banyak
terima kasih.
Semarang,11 juni 2013
Peneliti
KAJIAN TATA RUANG DALAM BERDASARKAN KENYAMANAN FISIK PENGGUNA BANGUNAN Studi Kasus : Ruang Pengelola Jurusan Teknik Sipil Fakultas
TeknikUniversitas Negeri Semarang
DEWI WISMONOWATI 5101409088
Pendidikan Teknik Bangunan
a. Identitas Responden