FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BELI PADA PRODUK FASHION MELALUI BELANJA ONLINE ( Studi Pada Masyarakat Yogyakarta )
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BELI PADA
PRODUK FASHION MELALUI BELANJA ONLINE
Adam Smeait
Fakultas Ekonomi Manajemen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Jl. Lingkar Barat, Taman Tirto, Kasihan Bantul, 55183. Telp. (0274) 387656
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor kunci untuk megidentifikasi
niat konsumen untuk pembelian produk fashion melalui online shop karena ada
berbagai faktor, termasuk faktor kemudahan, persepsi terhadap promosi, keyakinan,
persepsi harga dan persepsian kualitas sehingga konsumen tertarik kepada penjulan
online. Responden merupakan konsumen yang pernah belanja produk fashion
melalui online. Responden yang diambil hanya 100 yang mengisi kuesioner yang
diberikan, Analisis data yang menggunakan Linier Multiple Rengression (regresi linier
berganda). Berdasarkan regresi linier berganda, hasil penelitian menunjukan bahwa
kemudahan, persepsi terhadap promosi, persepsi harga dan persepsian kualitas
memiliki pengaruh positif terhadap minat beli produk fashion melalui online.
Sedangkan variabel keyakinan berpengaruh negativ terhadap minat beli produk
fashion melalui online.
Kata kunci: kemudahan, keyakinan, persepsi promosi, persepsi harga, kualitas
persepsian.
ABSTRACT
The perpose of this stady is to analyze the key factors to identify the interes consumer to
purchase fashion products through online shop doe to various factor easiness, trust,
perception of promotion, perception price and perception of quality so consumers interested
the online seller. Respondents are consumer of that ever online shopping fashion products.
Respondents that taken only 100 completed questionnaires which are given. Data analysis
using Linier Multiple Rengression to determine the relationship between variables. Based on
the Multiple Linier Rengression, the results showed that easiness, perception of promotion,
perception price and perception of quality positive to buying interest in the online shoping
fashion products.While the variabele trust take effect negative to buying interest in the online
shoping fashion products.
Keywortds: . easiness, trust, perception of promotion, perception price and perception of
quality
2
PENDAHULUAN
melakukan kegiatan yang berkaitan
Pada zaman teknologi seperti
dengan kehidupan sehari-hari,seperti,
saat sekarang ini, sebagian besar
mengakses
produsen
media
berkomunikasi dengan teman-teman
untuk
bahkan dalam berbelanja pun sudah
Dalam
dilakukan dengan cara online. Dengan
pemasarannya, transaksi jual beli tidak
mudahnya mengakses internet dimasa
hanya dilakukan dengan cara penjual
globalisasi
dan pembeli harus bertemu secara
ini,dimana jarak antara satu dengan
langsung di lokasi atau tempat yang
yang lain semakin kabur dan tidak
telah disepakati. Akan tetapi sebagian
terbatas.
orang memanfaatkan perkembangan
menyebabkan persaingan antara usaha
teknologi internet tersebut sebagai
online untuk berlomba-lomba dalam
media untuk melakukan jual beli (E-
memberikan
internet
menggunakan
sebagai
memasarkan
strategi
produk.
layanan
seperti
Keadaan
perbankan,
pada
ini
saat
tentu
kemudahan,
dan
sebagai
keyakinan dalam berbelanja online.
penjualan barang atau jasa dimana
Sehingga dapat minumbulakan minat
pemesanan dilakukan oleh konsumen
konsumen dalam berbelanja online
melalui
terutama
commerce).
E-commerce
internet,
dalamnya
proses
termasuk
tawar
di
menawar
harga dan ketentuan pembelian.
Banyak
memiliki
orang
akses
yang
internet
pada
produk
fashion.
Dengan menarik minat konsumen
bertaransaksi melalui online. Tentu
sudah
terutama
dikalangan
mahasiswa
dan
masyarakat
perkotaan
yang
juga berkaitkan dengan produk yang
ditawarkan
oleh
online
shop
itu
sendiri. Jika kualiatas suatu produk
3
yang di jual diketahui konsumen
KAJIAN TEORI DAN
PENGEMBANGAN HIPOTESIS
mengenai kualitasnya yang bagus dan
Menurut Engel, Blackwell, dan
sesuai harapan, maka akan menarik
Miniard (2001), minat beli adalah
minat
konsumen
untuk
membeli
sebuah
kegiatan
pembeliaan
yang
melalui online. Harga juga dapat
akan dilakukan oleh konsumen pada
menimbulkan
minat
konsumen
periode tertentu. Minat beli adalah
terutama
konsumen
yang
sensitif
tahap kecendrungan konsumen untuk
terhadap
harga.
Dengan
adanya
bertindak
perbedaan
harga
tentu
sebelum
keputusan
akan
membeli. Mengutip dalam bukunya
menimbulkan minat konsumen untuk
Secrets
membelimelalui
online.
Customer
Selain
Mangement
kemudahan,
keyakianan,
produk,
harga juga dibutuhkan promosi untuk
menyampaikan
informasi
Relationship
tentang
produk tersebut kepada konsumen
agar tertarik untuk membeli produk
tersebut.
Berdasarkan hal tersebut di
atas, maka penulis tertarik untuk
melakukan penelitian tentang FaktorFaktor yang Mempengaruhi Minat Beli
Pada Produk Fashion melalui Online.
Rahasia
Manajemen
Hubungan Pelanggan (2003) oleh James
G. Barnes, revolusi internet dalam
beberapa tahun terakhir ini sangat
besar
pengaruhnya
bagi
minat
berbelanja minat beli terhadap suatu
produk. Penggunaan internet secara
perlahan-lahan
pelanggan
merubah
tentang
harapan
kenyamanan,
kecepatan, harga dan kemampuan
untuk membandingkan satu produk
dengan
produk
lainnya
terutama
4
dalam
berbelanja
produk
fashion
melalui online.
dan
dapat
pemasar
Menurut
Davis
(1989)
mengisyaratkan
mengenai
pengembangan
pada
bagaimana
produk,
harga,
menjelaskan bahwa ease of use dapat
distribusi
didefenisikan sebagai suatu tingkat
mendapat kan respon yang menarik.
atau keadaan dimana seseorang yakin
dan
promosi
untuk
Menurut Leon Schiffman
bahwa dengan mengunakan sistem
dan
tertentu tidak diperlukan usaha apa
persepsi adalah sebagai proses yang
pun (free of effort). Kemudahan (ease)
dilakukan individu untuk memilih,
bermakna
atau
mengatur, dan menafsirkan stimuli ke
terbebaskan dari-dari kesulitan atau
dalam gambar yang berarti dan masuk
tidak perlu berusaha terlalu keras.
akal mengenai dunia. Penyesuaian
tanpa
kesulitan
Leslie
Lazar
Kanuk
(2008),
Menurut Philip Kotler dalam
pancaindra merupakan masalah yang
bukunya yang berjudul Manajemen
menjadi perhatian berbagai pemasang
Pemasaran menjelaskan. Kepercayaan
iklan. Hasil strategi pengaturan posisi
adalah suatu gagasan deskriptif yang
yang sukses adalah citra merek khas
dimiliki sesorang terhadap sesuatu.
yang diandalakan para konsumen
Keputusan
seseorang
dalam melakukan pilihan produk.
hubungan
Riset mengemukakan bahwa strategi
merupakan
pembelian
hasil
suatu
yang saling mempengaruhi dan yang
pengaturan
rumit
iklan
antra
faktor-faktor
budaya,
posisi
oleh
mempengaruihi
sosial, pribadi dan pisikologi. Faktor
konsumen
yang dapat dipengaruhi oleh pemasar
merek
terhadap
mereka
dan
pemasang
kepercayaan
atribut-atribut
harga
yang
5
konsumen bersedia bayar. Citra merek
kepusan
yang
perhatikan persepsi kewajaran harga.
positif
kesetiaan
berkaitan
konsumen,
dengan
membeli.
Misalnya
kepercayaan
Schiffman dan Kanuk (2000),
konsumen mengenai nilai merek yang
menyebutkan bahwa persepsi adalah
positif, dan kesediaan untuk menacari
cara orang memandang dunia ini.
merk tersebut. Citra merek yang
Sedangkan
kualitas
positif juga membantu meningkatkan
dipersepsikan,
pada
minat konsumen pada promosi merk
konsumen menentukan kualitas suatu
di masa yang
produk berdasarkan pada berbagai
memperkuat
akan datang
posisi
dan
dalam
macam
isyarat
yang
umumnya,
informasi
yang
menghadapi berbagai kegitan pemasar
dihubungkan dengan produk tersebut.
pesaing.
Isyarat
Persepsi
merupakan
proses
dengan apa para individu memilih,
adalah
sebagai
berikut:
mengatur, dan menafsirkan stimuli
menjadi gambar yang berarti dan
tersebut
Isyarat
interinsik,
ukuran,
warna, rasa, atau aroma.
Isyarat eksrtinsik, bersifat di
masuk akal mengenai dunia. Leon
luar (eksternal) produk seperti
Schiffman dan Leslie Lazar Kanuk
harga, citra toko, atau citra
(2008),
produsennya.
persepsi
Bagaimana
mengenai
memandang
H1: Kemudahan berpengaruh positif
harga tertentu, tinggi, rendah, wajar
dan signifikan terhadap minat beli
mempunyai
pada produk fashion melalui online.
terhadap
konsumen
harga.
pengaruh
maksud
yang
kuat
membeli
dan
6
H2:
Keyakinan
berpengaruh
kuesioner
adalah
masyarakat
signifikan terhadap minat belipada
Yogyakarta yang pernah berbelanja
produk fashion melalui online.
produk fashion melalui online.
H3: : Promosi berpengaruh positif dan
HASIL
signifikan terhadap minat beli pada
PEMBAHASAN
produk fashion melalui belanja online.
Uji validitas penelitian ini dilakukan
H4:
dengan menggunakan korelasi Product
Persepsi
positif
dan
harga
berpengaruh
signifikan
terhadap
Moment
PENELITIAN
dengan
bantuan
DAN
SPSS.
terhadap minat beli pada produk
Instrument penelitian dikatakan valid
fashion melalui belanja online.
apabila nilai signifikansi lebih dari
H5:
Persepsi
berpengaruh
minat
beli
kualitas
signifikan
pada
produk
produk
terhadap
validitas
fashion
variabel.
melalui belanja online.
METODE PENELITIAN
Populasi dan Teknik Pengambilan
Populasi
dalam
penelitian
ini
masyarakat Yogyakarta yang pernah
belanja
produk
online.Teknik
yang
fashion
pengambilan
digunakan
adalah
5%.Berikut adalah hasil pegujian hasil
melalui
sampel
porposive
sampling, konsumen yang diberikan
untuk
masing-masing
7
Tabel 1.
Uji Kualitas Variabel
Sig.
Keterangan
Item 1
Nilai
Koefisien
0,883
0,000
Valid
Item 2
0,845
0,000
Valid
Item 3
0,812
0,000
Valid
Item 1
0,656
0,000
Valid
Item 2
0,771
0,000
Valid
Item 3
0,755
0,000
Valid
Item 4
0,773
0,000
Valid
Item 1
0,777
0,000
Valid
Item 2
0,699
0,000
Valid
Item 3
0,842
0,000
Valid
Item 1
0,782
0,000
Valid
Item 2
0,823
0,000
Valid
Item 3
0,806
0,000
Valid
Item 1
0,776
0,000
Valid
Item 2
0,817
0,000
Valid
Item 3
0,859
0,000
Valid
Item 1
0,776
0,000
Valid
Item 2
0,817
0,000
Valid
Item 3
0,859
0,000
Valid
No
Variabel
Pertanyaan
1.
Kemudahan
2.
3.
4.
5
6.
Keyakinan
Pesepsi
Promosi
Persepsi
Harga
Persepsi
Kualitas
Produk
Minat Beli
8
Berdasarkan tabel di atas hasil uji
0,751 dan minat beli sebesar 0,788.
validitas variabel di atas dengan
Nilai
metode
variabel tersebut di atas 0,6.Maka
pearson
correlations
dapat
cronbach’s
alpha
keenam
diketahui bahwa instrumen penelitian
dapat
yang diujikan adalah valid (sahih)
penelititan
yang nilai signifikan lebih kecil dari
reliabel.Instrument penelitian.
artinya
bahwa
instrument
penelitian tersebut benar-benar tepat
dalam mengukur variabel.
Tabel 2.
Nilai alpha masing-masing uji reabilitas
Variabel
Alpha
Status
Kemudahan
Keyakinan
Promosi
Harga
Kualitas
Produk
Minat Beli
0,802
0,717
0,667
0,723
0,751
Reliabel
Reliabel
Reliabel
Reliabel
Reliabel
0,788
Reliabel
yang
Model
(Constan)
Kemudahan
(X1)
Keyakinan
(X2)
Promosi (X3)
Persepsi
Harga (X4)
Persepsi
Kualitas
Produk
(X5)
Adj R-sq
Unstandardizer
Coefficients
Std.
B
Eror
-,201
1,603
,296
,109
tabel
di
digunakan
Standardizer
Coefficients
T
Sig
,229
-,125
2,721
,901
,008
Beta
-,013
,127
-,011
-,101
,920
,332
,413
,137
,151
,222
,251
2,423
2,732
,017
,008
,387
,161
,254
2,406
,018
F-stat
Sig-F
Berdasarkan
Berdasarkan
instrument
Tabel 3.
Hasil Pengujian Menggunakan
Regresi Berganda
0,05. Instrument penelitian dikatakan
valid
disimpulkan
hasil
analisis
atas
regresi maka persamaan regresinya
menunjukkan bahwa nilai cronbach
adalah sebangai berikut:
alpha untuk kemudahan sebesar 0,802,
Y=0,229X1+-0,11X2+0,22X3+0,251X4+0,254X5×5
keyakinan
sebesar
0,717,
promosi
sebesar 0,667, persepsi harga sebesar
0,723, persepsi kualitas produk sebesar
Berdasarkan persamaan di atas
dapat dijelaskan bahwa nilai regresi
koefisien untuk variabel kemudahan
9
(X1),
sebesar
positif
terjadi.Tidaksignifikan pada t = -,101
mempunyai
(P = 0,920 >0,05).Hipotesis kedua tidak
pengaruh yang positif terhadap minat
terdukung sehingga H2 tidak dapat di
beli.Artinya
terima
variabel
0,229.Secara
kemudahan
apabila
kemudahan
Berdasarkan persamaan di atas
konsumen semakin besar maka minat
beli
konsumen
terhadap
belanja
semakin
tinggi
produk
fashion
dapat dijelaskan bahwa nilai regresi
koefisien
untuk
variabel
persepsi
melalui online. Signifikan pada t =
promosi (X3), sebesar
2,721 (P = 0,008
PRODUK FASHION MELALUI BELANJA ONLINE
Adam Smeait
Fakultas Ekonomi Manajemen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Jl. Lingkar Barat, Taman Tirto, Kasihan Bantul, 55183. Telp. (0274) 387656
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor kunci untuk megidentifikasi
niat konsumen untuk pembelian produk fashion melalui online shop karena ada
berbagai faktor, termasuk faktor kemudahan, persepsi terhadap promosi, keyakinan,
persepsi harga dan persepsian kualitas sehingga konsumen tertarik kepada penjulan
online. Responden merupakan konsumen yang pernah belanja produk fashion
melalui online. Responden yang diambil hanya 100 yang mengisi kuesioner yang
diberikan, Analisis data yang menggunakan Linier Multiple Rengression (regresi linier
berganda). Berdasarkan regresi linier berganda, hasil penelitian menunjukan bahwa
kemudahan, persepsi terhadap promosi, persepsi harga dan persepsian kualitas
memiliki pengaruh positif terhadap minat beli produk fashion melalui online.
Sedangkan variabel keyakinan berpengaruh negativ terhadap minat beli produk
fashion melalui online.
Kata kunci: kemudahan, keyakinan, persepsi promosi, persepsi harga, kualitas
persepsian.
ABSTRACT
The perpose of this stady is to analyze the key factors to identify the interes consumer to
purchase fashion products through online shop doe to various factor easiness, trust,
perception of promotion, perception price and perception of quality so consumers interested
the online seller. Respondents are consumer of that ever online shopping fashion products.
Respondents that taken only 100 completed questionnaires which are given. Data analysis
using Linier Multiple Rengression to determine the relationship between variables. Based on
the Multiple Linier Rengression, the results showed that easiness, perception of promotion,
perception price and perception of quality positive to buying interest in the online shoping
fashion products.While the variabele trust take effect negative to buying interest in the online
shoping fashion products.
Keywortds: . easiness, trust, perception of promotion, perception price and perception of
quality
2
PENDAHULUAN
melakukan kegiatan yang berkaitan
Pada zaman teknologi seperti
dengan kehidupan sehari-hari,seperti,
saat sekarang ini, sebagian besar
mengakses
produsen
media
berkomunikasi dengan teman-teman
untuk
bahkan dalam berbelanja pun sudah
Dalam
dilakukan dengan cara online. Dengan
pemasarannya, transaksi jual beli tidak
mudahnya mengakses internet dimasa
hanya dilakukan dengan cara penjual
globalisasi
dan pembeli harus bertemu secara
ini,dimana jarak antara satu dengan
langsung di lokasi atau tempat yang
yang lain semakin kabur dan tidak
telah disepakati. Akan tetapi sebagian
terbatas.
orang memanfaatkan perkembangan
menyebabkan persaingan antara usaha
teknologi internet tersebut sebagai
online untuk berlomba-lomba dalam
media untuk melakukan jual beli (E-
memberikan
internet
menggunakan
sebagai
memasarkan
strategi
produk.
layanan
seperti
Keadaan
perbankan,
pada
ini
saat
tentu
kemudahan,
dan
sebagai
keyakinan dalam berbelanja online.
penjualan barang atau jasa dimana
Sehingga dapat minumbulakan minat
pemesanan dilakukan oleh konsumen
konsumen dalam berbelanja online
melalui
terutama
commerce).
E-commerce
internet,
dalamnya
proses
termasuk
tawar
di
menawar
harga dan ketentuan pembelian.
Banyak
memiliki
orang
akses
yang
internet
pada
produk
fashion.
Dengan menarik minat konsumen
bertaransaksi melalui online. Tentu
sudah
terutama
dikalangan
mahasiswa
dan
masyarakat
perkotaan
yang
juga berkaitkan dengan produk yang
ditawarkan
oleh
online
shop
itu
sendiri. Jika kualiatas suatu produk
3
yang di jual diketahui konsumen
KAJIAN TEORI DAN
PENGEMBANGAN HIPOTESIS
mengenai kualitasnya yang bagus dan
Menurut Engel, Blackwell, dan
sesuai harapan, maka akan menarik
Miniard (2001), minat beli adalah
minat
konsumen
untuk
membeli
sebuah
kegiatan
pembeliaan
yang
melalui online. Harga juga dapat
akan dilakukan oleh konsumen pada
menimbulkan
minat
konsumen
periode tertentu. Minat beli adalah
terutama
konsumen
yang
sensitif
tahap kecendrungan konsumen untuk
terhadap
harga.
Dengan
adanya
bertindak
perbedaan
harga
tentu
sebelum
keputusan
akan
membeli. Mengutip dalam bukunya
menimbulkan minat konsumen untuk
Secrets
membelimelalui
online.
Customer
Selain
Mangement
kemudahan,
keyakianan,
produk,
harga juga dibutuhkan promosi untuk
menyampaikan
informasi
Relationship
tentang
produk tersebut kepada konsumen
agar tertarik untuk membeli produk
tersebut.
Berdasarkan hal tersebut di
atas, maka penulis tertarik untuk
melakukan penelitian tentang FaktorFaktor yang Mempengaruhi Minat Beli
Pada Produk Fashion melalui Online.
Rahasia
Manajemen
Hubungan Pelanggan (2003) oleh James
G. Barnes, revolusi internet dalam
beberapa tahun terakhir ini sangat
besar
pengaruhnya
bagi
minat
berbelanja minat beli terhadap suatu
produk. Penggunaan internet secara
perlahan-lahan
pelanggan
merubah
tentang
harapan
kenyamanan,
kecepatan, harga dan kemampuan
untuk membandingkan satu produk
dengan
produk
lainnya
terutama
4
dalam
berbelanja
produk
fashion
melalui online.
dan
dapat
pemasar
Menurut
Davis
(1989)
mengisyaratkan
mengenai
pengembangan
pada
bagaimana
produk,
harga,
menjelaskan bahwa ease of use dapat
distribusi
didefenisikan sebagai suatu tingkat
mendapat kan respon yang menarik.
atau keadaan dimana seseorang yakin
dan
promosi
untuk
Menurut Leon Schiffman
bahwa dengan mengunakan sistem
dan
tertentu tidak diperlukan usaha apa
persepsi adalah sebagai proses yang
pun (free of effort). Kemudahan (ease)
dilakukan individu untuk memilih,
bermakna
atau
mengatur, dan menafsirkan stimuli ke
terbebaskan dari-dari kesulitan atau
dalam gambar yang berarti dan masuk
tidak perlu berusaha terlalu keras.
akal mengenai dunia. Penyesuaian
tanpa
kesulitan
Leslie
Lazar
Kanuk
(2008),
Menurut Philip Kotler dalam
pancaindra merupakan masalah yang
bukunya yang berjudul Manajemen
menjadi perhatian berbagai pemasang
Pemasaran menjelaskan. Kepercayaan
iklan. Hasil strategi pengaturan posisi
adalah suatu gagasan deskriptif yang
yang sukses adalah citra merek khas
dimiliki sesorang terhadap sesuatu.
yang diandalakan para konsumen
Keputusan
seseorang
dalam melakukan pilihan produk.
hubungan
Riset mengemukakan bahwa strategi
merupakan
pembelian
hasil
suatu
yang saling mempengaruhi dan yang
pengaturan
rumit
iklan
antra
faktor-faktor
budaya,
posisi
oleh
mempengaruihi
sosial, pribadi dan pisikologi. Faktor
konsumen
yang dapat dipengaruhi oleh pemasar
merek
terhadap
mereka
dan
pemasang
kepercayaan
atribut-atribut
harga
yang
5
konsumen bersedia bayar. Citra merek
kepusan
yang
perhatikan persepsi kewajaran harga.
positif
kesetiaan
berkaitan
konsumen,
dengan
membeli.
Misalnya
kepercayaan
Schiffman dan Kanuk (2000),
konsumen mengenai nilai merek yang
menyebutkan bahwa persepsi adalah
positif, dan kesediaan untuk menacari
cara orang memandang dunia ini.
merk tersebut. Citra merek yang
Sedangkan
kualitas
positif juga membantu meningkatkan
dipersepsikan,
pada
minat konsumen pada promosi merk
konsumen menentukan kualitas suatu
di masa yang
produk berdasarkan pada berbagai
memperkuat
akan datang
posisi
dan
dalam
macam
isyarat
yang
umumnya,
informasi
yang
menghadapi berbagai kegitan pemasar
dihubungkan dengan produk tersebut.
pesaing.
Isyarat
Persepsi
merupakan
proses
dengan apa para individu memilih,
adalah
sebagai
berikut:
mengatur, dan menafsirkan stimuli
menjadi gambar yang berarti dan
tersebut
Isyarat
interinsik,
ukuran,
warna, rasa, atau aroma.
Isyarat eksrtinsik, bersifat di
masuk akal mengenai dunia. Leon
luar (eksternal) produk seperti
Schiffman dan Leslie Lazar Kanuk
harga, citra toko, atau citra
(2008),
produsennya.
persepsi
Bagaimana
mengenai
memandang
H1: Kemudahan berpengaruh positif
harga tertentu, tinggi, rendah, wajar
dan signifikan terhadap minat beli
mempunyai
pada produk fashion melalui online.
terhadap
konsumen
harga.
pengaruh
maksud
yang
kuat
membeli
dan
6
H2:
Keyakinan
berpengaruh
kuesioner
adalah
masyarakat
signifikan terhadap minat belipada
Yogyakarta yang pernah berbelanja
produk fashion melalui online.
produk fashion melalui online.
H3: : Promosi berpengaruh positif dan
HASIL
signifikan terhadap minat beli pada
PEMBAHASAN
produk fashion melalui belanja online.
Uji validitas penelitian ini dilakukan
H4:
dengan menggunakan korelasi Product
Persepsi
positif
dan
harga
berpengaruh
signifikan
terhadap
Moment
PENELITIAN
dengan
bantuan
DAN
SPSS.
terhadap minat beli pada produk
Instrument penelitian dikatakan valid
fashion melalui belanja online.
apabila nilai signifikansi lebih dari
H5:
Persepsi
berpengaruh
minat
beli
kualitas
signifikan
pada
produk
produk
terhadap
validitas
fashion
variabel.
melalui belanja online.
METODE PENELITIAN
Populasi dan Teknik Pengambilan
Populasi
dalam
penelitian
ini
masyarakat Yogyakarta yang pernah
belanja
produk
online.Teknik
yang
fashion
pengambilan
digunakan
adalah
5%.Berikut adalah hasil pegujian hasil
melalui
sampel
porposive
sampling, konsumen yang diberikan
untuk
masing-masing
7
Tabel 1.
Uji Kualitas Variabel
Sig.
Keterangan
Item 1
Nilai
Koefisien
0,883
0,000
Valid
Item 2
0,845
0,000
Valid
Item 3
0,812
0,000
Valid
Item 1
0,656
0,000
Valid
Item 2
0,771
0,000
Valid
Item 3
0,755
0,000
Valid
Item 4
0,773
0,000
Valid
Item 1
0,777
0,000
Valid
Item 2
0,699
0,000
Valid
Item 3
0,842
0,000
Valid
Item 1
0,782
0,000
Valid
Item 2
0,823
0,000
Valid
Item 3
0,806
0,000
Valid
Item 1
0,776
0,000
Valid
Item 2
0,817
0,000
Valid
Item 3
0,859
0,000
Valid
Item 1
0,776
0,000
Valid
Item 2
0,817
0,000
Valid
Item 3
0,859
0,000
Valid
No
Variabel
Pertanyaan
1.
Kemudahan
2.
3.
4.
5
6.
Keyakinan
Pesepsi
Promosi
Persepsi
Harga
Persepsi
Kualitas
Produk
Minat Beli
8
Berdasarkan tabel di atas hasil uji
0,751 dan minat beli sebesar 0,788.
validitas variabel di atas dengan
Nilai
metode
variabel tersebut di atas 0,6.Maka
pearson
correlations
dapat
cronbach’s
alpha
keenam
diketahui bahwa instrumen penelitian
dapat
yang diujikan adalah valid (sahih)
penelititan
yang nilai signifikan lebih kecil dari
reliabel.Instrument penelitian.
artinya
bahwa
instrument
penelitian tersebut benar-benar tepat
dalam mengukur variabel.
Tabel 2.
Nilai alpha masing-masing uji reabilitas
Variabel
Alpha
Status
Kemudahan
Keyakinan
Promosi
Harga
Kualitas
Produk
Minat Beli
0,802
0,717
0,667
0,723
0,751
Reliabel
Reliabel
Reliabel
Reliabel
Reliabel
0,788
Reliabel
yang
Model
(Constan)
Kemudahan
(X1)
Keyakinan
(X2)
Promosi (X3)
Persepsi
Harga (X4)
Persepsi
Kualitas
Produk
(X5)
Adj R-sq
Unstandardizer
Coefficients
Std.
B
Eror
-,201
1,603
,296
,109
tabel
di
digunakan
Standardizer
Coefficients
T
Sig
,229
-,125
2,721
,901
,008
Beta
-,013
,127
-,011
-,101
,920
,332
,413
,137
,151
,222
,251
2,423
2,732
,017
,008
,387
,161
,254
2,406
,018
F-stat
Sig-F
Berdasarkan
Berdasarkan
instrument
Tabel 3.
Hasil Pengujian Menggunakan
Regresi Berganda
0,05. Instrument penelitian dikatakan
valid
disimpulkan
hasil
analisis
atas
regresi maka persamaan regresinya
menunjukkan bahwa nilai cronbach
adalah sebangai berikut:
alpha untuk kemudahan sebesar 0,802,
Y=0,229X1+-0,11X2+0,22X3+0,251X4+0,254X5×5
keyakinan
sebesar
0,717,
promosi
sebesar 0,667, persepsi harga sebesar
0,723, persepsi kualitas produk sebesar
Berdasarkan persamaan di atas
dapat dijelaskan bahwa nilai regresi
koefisien untuk variabel kemudahan
9
(X1),
sebesar
positif
terjadi.Tidaksignifikan pada t = -,101
mempunyai
(P = 0,920 >0,05).Hipotesis kedua tidak
pengaruh yang positif terhadap minat
terdukung sehingga H2 tidak dapat di
beli.Artinya
terima
variabel
0,229.Secara
kemudahan
apabila
kemudahan
Berdasarkan persamaan di atas
konsumen semakin besar maka minat
beli
konsumen
terhadap
belanja
semakin
tinggi
produk
fashion
dapat dijelaskan bahwa nilai regresi
koefisien
untuk
variabel
persepsi
melalui online. Signifikan pada t =
promosi (X3), sebesar
2,721 (P = 0,008