Budi Gunawan juga merupakan pemegang gelar Ph.D dari Lacrosse University, sebuah universitas yang tidak mendapatkan akreditasi dari Dewan Akreditasi
Pendidikan Tinggi atau Departemen Pendidikan Amerika Serikat. Perkuliahan di Lacrosse University
dilaksanakan secara online. Sejumlah negara bagian di Amerika Serikat bahkan mewanti-wanti warganya supaya tidak kuliah di tempat
tersebut dan menganggap universitas tersebut ilegal Zikry, 2016: 10-11.
4.6. Kasus “Rekening Gendut”
Istilah “Rekening Gendut” pertama kali diungkapkan oleh majalah tempo pada edisi 28 Juni - 04 Juli 2010. Sebagian khalayak tahu persis gaya hidup petinggi
polisi, termasuk bagaimana megah rumah. Dari penelusuran majalah tempo, terungkap sejumlah petinggi polisi yang biasa menerima uang senilai satu-dua
miliar rupiah dalam sehari. Ada seorang jenderal yang mendapatkan uang Rp 10 miliar dalam sekali transfer. Bahkan ada perwira yang menyimpan uang senilai Rp
54 miliar. Deretan rekening janggal ini sebetulnya termasuk dalam 21 rekening jumbo perwira polisi yang mencuat sejak bulan lalu, tapi rincian transaksinya baru
belakangan terendus Tempo, 2010: 30. 1. Inspektur Jenderal Mathius Salempang, Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan
Timur Kekayaan: Rp 8.553.417.116 dan US 59.842 per 22 Mei 2009
Tuduhan:
Memiliki rekening Rp 2.088.000.000 dengan sumber dana tak jelas. Pada 29 Juli 2005, rekening itu ditutup dan Mathius memindahkan dana Rp 2 miliar ke rekening
lain atas nama seseorang yang tidak diketahui hubungannya. Dua hari kemudian dana ditarik dan disetor ke deposito Mathius.
Saya baru tahu dari Anda. Mathius Salempang, 24 Juni 2010
2. Inspektur Jenderal Sylvanus Yulian Wenas, Kepala Korps Brigade Mobil Polri Kekayaan: Rp 6.535.536.503 per 25 Agustus 2005
Tuduhan: Dari rekeningnya mengalir uang Rp 10.007.939.259 kepada orang yang mengaku
sebagai Direktur PT Hinroyal Golden Wing. Terdiri atas Rp 3 miliar dan US 100 ribu pada 27 Juli 2005, US 670.031 pada 9 Agustus 2005.
Dana itu bukan milik saya. Sylvanus Yulian Wenas, 24 Juni 2010
3. Inspektur Jenderal Budi Gunawan, Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Kepolisian
Kekayaan: Rp 4.684.153.542 per 19 Agustus 2008 Tuduhan: