Sejarah Media Viva.co.id

dibredel oleh pemerintah pada tanggal 29 Juni 1987 karena dinilai terlalu berani Yasa, 2011: 1. Pada tahun 1989, ia mengambil alih Media Indonesia, yang kini tercatat sebagai surat kabar dengan oplah terbesar setelah Kompas di Indonesia. Oleh karena kemajuan teknologi, Surya Paloh memutuskan untuk membangun sebuah televisi berita mengikuti perkembangan teknologi dari media cetak ke media elektronik. Metro TV bertujuan untuk menyebarkan berita dan informasi ke seluruh pelosok Indonesia. Selain bermuatan berita, Metro TV juga menayangkan beragam program informasi mengenai kemajuan teknologi, kesehatan, pengetahuan umum, seni dan budaya, dan lainnya guna mencerdaskan bangsa. Metro TV terdiri dari 70 berita news, yang ditayangkan dalam 3 bahasa, yaitu Indonesia, Inggris, dan Mandarin, ditambah dengan 30 program non berita non-news yang edukatif ibid. Metro TV dapat ditangkap secara teresterial di 280 kota yang tersebar di Indonesia, yang dipancarkan dari 52 transmisi. Selain secara terestrial, siaran Metro TV dapat tangkap melalui televisi kabel di seluruh Indonesia, melalui Satelit Palapa 2 ke seluruh negara-negara ASEAN, termasuk di Hongkong, Cina Selatan, India, Taiwan, Macao, Papua New Guinea, dan sebagian Australia serta Jepang. Metro TV melakukan kerjasama dengan beberapa televisi asing yaitu kerjasama dalam pertukaran berita, kerjasama pengembangan tenaga kerja dan banyak lagi. Stasiun televisi tersebut adalah CCTV, Channel 7 Australia, dan Voice of America VOA. Selain bekerjasama dengan stasiun televisi Internasional, Metro TV juga memiliki Internasional Kontributor yang tersebar di Jepang, China, USA, dan Inggris. Dengan kerjasama Internasional ini Metro TV berusaha untuk memberikan sumber berita mengenai keadaan dalam negeri yang dapat dipercaya dan kemprehensif kepada dunia luar dan juga hal ini mendukung Metro TV untuk menjadi media yang secara cepat, tepat, dan cerdas dalam mendapatkan beritanya. Metro TV juga memiliki 19 buah mobile satelite untuk dapat menayangkan secara live kejadian- kejadian yang berlangsung setempat ibid. Peralatan tersebut berupa : - 12 buah mobil SNG Satelite News Gathering - 7 buah mobil ENG Electronic News Gathering

4.3.2. Logo dan Tagline Media Metro TV Gambar 3. Logo Metro TV

Sumber: http:www.metrotvnews.comaboutus Setiap perusahaan memiliki logo sebagai simbol dari identitas diri perusahaan agar dapat dikenal oleh masyarakat. Demikian pula dengan PT. Media Televisi Indonesia METRO TV memiliki logo dengan ciri khas tertentu. Ciri khas setiap

Dokumen yang terkait

ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN TENTANG KERUSUHAN POLITIK DI UKRAINA PADA MEDIA ONLINE

2 13 17

LIPUTAN MEDIA TERHADAP KASUS “CICAK VS BUAYA” (Analisis Framing Pemberitaan Susno Duadji vs KPK)

1 9 63

SIKAP MEDIA TERHADAP KASUS SIMULATOR SIM (ANALISIS TEKSTUAL PEMBERITAAN DJOKO SUSILO VS KPK)

0 6 80

PENDAHULUAN JURNALISME SASTRAMAJALAH BERITAMINGGUAN TEMPO PADA KASUS REKENING PERWIRA POLISI (Studi Analisis Framing Penerapan Jurnalisme SastraMBMTempo pada Pemberitaan Kasus Rekening ‘Gendut’ Perwira Polisi).

0 2 40

DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN JURNALISME SASTRAMAJALAH BERITAMINGGUAN TEMPO PADA KASUS REKENING PERWIRA POLISI (Studi Analisis Framing Penerapan Jurnalisme SastraMBMTempo pada Pemberitaan Kasus Rekening ‘Gendut’ Perwira Polisi).

0 3 18

PENUTUP JURNALISME SASTRAMAJALAH BERITAMINGGUAN TEMPO PADA KASUS REKENING PERWIRA POLISI (Studi Analisis Framing Penerapan Jurnalisme SastraMBMTempo pada Pemberitaan Kasus Rekening ‘Gendut’ Perwira Polisi).

0 2 11

Analisis Pemberitaan Surat Kabar Tentang Keputusan Presiden Joko Widodo Terkait Konflik KPK vs Polri Jilid II dalam Pencalonan Komjen Budi Gunawan Sebagai Kapolri.

0 0 2

ANALISIS PEMBINGKAIAN PEMBERITAAN CALON KAPOLRI BUDI GUNAWAN SEBAGAI TERSANGKA OLEH KPK DI MEDIA ONLINE KOMPAS.COM DAN DETIK.COM EDISI JANUARI 2015”.

0 0 13

IMPARSIALITAS LIPUTAN BERITA INVESTIGASI PEMBERITAAN KONTROVERSI PENCALONAN KOMJEN BUDI GUNAWAN SEBAGAI KAPOLRI TERKAIT KONFLIK KPK VS POLRI DALAMMAJALAH TEMPO SKRIPSI

0 0 19

ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN BUDI GUNAWAN DALAM MAJALAH BERITA MINGGUAN TEMPO

0 1 17