Lembaga dan Fungsi Pemasaran Gula Tebu Analisis Saluran Pemasaran Gula Tebu

378 Prosiding Seminar Penelitian Unggulan Departemen Agribisnis 2011 Tabel 1. Fungsi-Fungsi Pemasaran pada Setiap Lembaga Pemasaran Gula Tebu di Provinsi Lampung. Lembaga Pemasaran Fungsi Pemasaran Keterangan Petani Fungsi Pertukaran Penjualan gula tebu Fungsi Fisik Pengumpulan Pengolahan Pengemasan Pengangkutan Fungsi Fasilitas Penanggungan risiko Pembiayaan Informasi harga Kelompok Tani Fungsi Pertukaran Penjualan gula tebu Fungsi Fisik Pengumpulan Pengolahan Pengangkutan Fungsi Fasilitas Penanggungan risiko Pembiayaan Informasi harga Koordinator Fungsi Pertukaran Penjualan gula tebu Fungsi Fasilitas Pembiayaan Pabrik Gula Fungsi Fisik Pengumpulan Pengolahan Pengangkutan tebu ke pabrik Fungsi Fasilitas Pembiayaan Standarisasi grading Informasi harga Pedagang Besar Grosir Fungsi Pertukaran Pembelian gula petani tebu rakyat Penjualan gula ke distributor Fungsi Fisik Pengangkutan gula dari pabrik gula Fungsi Fasilitas Penanggungan risiko Informasi harga Distributor Fungsi Pertukaran Pembelian gula Penjualan gula Fungsi Fisik Pengangkutan Fungsi Fasilitas Penanggungan risiko Retail Pedagang Pengecer Fungsi Pertukaran Pembelian gula Penjualan gula Fungsi Fisik Pengolahan pengemasan

4.2. Analisis Transmisi Harga Gula Vertikal

Pada Gambar 2 disajikan pergerakan harga gula tebu pada periode minggu kesatu Maret 2011 hingga minggu keempat Mei 2011 untuk setiap lembaga pemasaran dari produsen hingga konsumen yakni: Petani, Pedagang Besar, Distributor dan Pedagang Retail. Berdasarkan deskripsi grafis tersebut tampak bahwa pada periode minggu kesatu Maret 2011 hingga minggu kelima April 2011, harga di konsumen cenderung tetap yaitu Rp 11.000kg. Namun, harga di tingkat petani cenderung berfluktuasi. Minggu kesatu hingga minggu keempat Mei 2011 penurunan harga di tingkat konsumen direspon cepat oleh distributor dan pedagang besar namun tidak oleh produsen. Prosiding Seminar Penelitian Unggulan Departemen Agribisnis 2011 379 Keterangan : : Pabrik Gula PG sebagai avalis penjamin kredit alur pengolahan tebu menjadi gula : Alur penjualan gula dari produsen ke konsumen : Penyerahan gula petani ke pedagang besar dari gudang PG setelah seluruh petani diwakili koordinator sepakat untuk menjual gula pembayaran sudah dilakukan oleh pedagang besar Gambar 1. Saluran Pemasaran Gula Tebu PTPN VII UU BUMA Sumber : PTPN VII UU BUMA dan Dinas Koperindag Provinsi Lampung 2011 Gambar 2. Harga Gula Tebu di Setiap Lembaga Pemasaran di Provinsi Lampung RpKg Petani Kelompok Tani Koordinator Pabrik Gula Pedagang Besar Distributor Retail Konsumen 100 100 12,5 100 87,5