Analisis Kinerja Institut Pertanian Bogor Berdasarkan Survei Kepuasan Mahasiswa Dan EPBM

1

PENDAHULUAN
Latar Belakang
Era Globalisasi mendorong Institut
Pertanian Bogor (IPB) sebagai Institusi
Pendidikan Tinggi Negeri untuk dapat
menyelenggarakan
program
pendidikan
dengan mutu yang baik. Salah satu cara untuk
merealisasikannya adalah dengan melakukan
survei yang dapat menghimpun opini
mahasiswa. Hasil survei tersebut kemudian
dianalisa dengan metode statistika yang tepat
sehingga diharapkan dapat memberikan
informasi sebagai bahan evaluasi kinerja IPB.
Penelitian sebelumnya dilakukan oleh Arif
(2008). Penelitian tersebut membahas kinerja
IPB dalam menyelenggarakan program
pendidikan baik akademik maupun nonakademik dengan data survei kepuasan

wisudawan periode Februari 2008 dan
Evaluasi Proses Belajar Mengajar (EPBM)
pada tahun akademik 2006/2007. Penelitian
tersebut dirasakan belum komprehensif
sehingga pada penelitian ini peneliti kemudian
menggunakan data survei kepuasan dengan
data setiap tahun akademik yang terdiri dari
beberapa periode wisuda. Data tersebut
diharapkan dapat lebih komprehensif dalam
mewakili tahun akademik tertentu. Penelitian
ini juga menganalisa kinerja IPB dengan
melihat perkembangan kinerja dari tahun 2006
sampai dengan 2011 pada aspek-aspek survei
kepuasan kemudian tahun 2007 sampai
dengan 2010 pada atribut-atribut EPBM.
Tujuan
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui kinerja Institut Pertanian Bogor
dalam menyelenggarakan program pendidikan
baik akademik maupun non-akademik pada

survei kepuasan dan evaluasi proses belajar
mengajar oleh mahasiswa.
TINJAUAN PUSTAKA
Kepuasan
Kepuasan adalah perasaan senang atau
kecewa seseorang sebagai hasil dari
perbandingan antara persepsi yang dirasakan
dengan yang diharapkan pada produk atau
jasa. Pada dasarnya pengertian kepuasan
mencakup
perbedaan
antara
tingkat
kepentingan dengan kinerja yang dirasakan
(Kotler 1997). Pada penelitian ini, persepsi
tingkat kepuasan pengguna (mahasiswa)
dilihat dari besarnya persepsi tingkat
kepentingan atau tingkat penggunaan. Untuk
aspek-aspek lainnya persepsi kepuasan
didefinisikan sebagai tingkat perbaikan yang

dirasakan.

EPBM
Evaluasi Proses Belajar Mengajar (EPBM)
merupakan suatu rangkaian kegiatan yang
dilakukan dengan sengaja untuk melihat
tingkat keberhasilan proses belajar mengajar
tersebut. Salah satu kegiatan dari evaluasi
proses belajar mengajar adalah dengan
melakukan
pengamatan
kelas.
Daftar
pengamatan kelas terdiri dari 3 ranah yaitu
organisasi kelas, perilaku dosen, dan interaksi
dosen dengan mahasiswa (Jordan 1995).
Pengamatan kelas pada penelitian ini
meliputi butir perilaku dosen seperti persiapan
bahan atau alat bantu mengajar, penguasaan
materi yang akan diberikan, serta sikap dan

penampilan yang baik. Untuk butir interakasi
dosen dengan mahasiswa yang diamati adalah
dosen memberikan kesempatan kepada
mahasiswa untuk bertanya, menghormati
mahasiswa sesuai hak dan kewajibannya,
memberikan
tugas
mandiri,
serta
menyampaikan pesan moral dan disiplin.
Analisis Biplot
Analisis biplot diperkenalkan pertama kali
oleh Gabriel (1971) kemudian dibahas lebih
luas oleh Gower dan Hand (1996). Biplot
merupakan representasi grafis dari suatu data
matriks secara dua dimensi yang mewakili p
peubah dan n observasi (objek). Grafik
tersebut menggambarkan hubungan antar
objek, peubah, serta membantu membentuk
kelompok-kelompok. (Khattree dan Dayanand

1999).
Informasi dan interpretasi yang diperoleh
dari Biplot antara lain:
1. Kedekatan antar objek.
Dua objek atau lebih yang memiliki
karakteristik
relatif
mirip
akan
digambarkan dalam titik yang saling
berdekatan.
2. Hubungan antar peubah.
Biplot akan menggambarkan peubah
sebagai garis (vektor) berarah. Dua objek
yang memiliki nilai korelasi positif tinggi
akan digambarkan dengan garis yang
searah dan membentuk sudut lancip
mendekati 0º, sedangkan jika korelasi
negatif tinggi akan digambarkan dengan
sudut tumpul mendekati 180º. Jika sudut

yang dihasilkan ortogonal atau mendekati
sudut 90º maka korelasi antara peubah
tersebut rendah.
3. Nilai objek pada suatu peubah.
Karakteristik suatu objek bisa disimpulkan
dari posisi relatifnya terhadap arah yang
ditunjuk peubah. Semakin tinggi proyeksi
objek terhadap arah yang ditunjuk suatu

2

peubah maka relatif semakin besar nilai
amatan terhadap peubah tersebut.
4. Keragaman peubah.
Peubah yang terbentuk berupa panjang
vektor. Semakin panjang vektor suatu
peubah semakin besar keragaman peubah
tersebut.
Importance Performance Analysis (IPA)
Metode IPA pertama kali diperkenalkan

oleh Martilla dan James (1977) dengan tujuan
untuk mengukur hubungan antara tingkat
kepentingan dengan tingkat kepuasan kualitas
produk atau jasa yang dikenal pula sebagai
quadrant analysis (Brandt 2000). IPA
berfungsi menampilkan informasi tentang
atribut dari tiap dimensi (atribut) pelayanan
yang
menurut
responden
sangat
mempengaruhi kepuasan dan loyalitas mereka
dengan bantuan gambar diagram sebagai
berikut:

3. Kuadran Ketiga, “Prioritas Rendah”
(Kepentingan Rendah dan Kepuasan
Rendah)
Faktor-faktor yang terletak pada kuadran
ini mempunyai tingkat kepuasan yang

rendah dan sekaligus dianggap tidak
terlalu penting bagi konsumen, sehingga
pihak
manajemen
tidak
perlu
memprioritaskan faktor-faktor tersebut.
4. Kuadran
Keempat,
“Cenderung
Berlebihan” (Kepentingan Rendah dan
Kepuasan Tinggi)
Faktor-faktor yang terletak pada kuadran
ini dianggap tidak terlalu penting sehingga
pihak manajemen perlu mengalokasikan
sumber daya yang terkait dengan faktorfaktor tersebut kepada faktor-faktor lain
yang mempunyai prioritas penanganan
lebih tinggi yang masih membutuhkan
peningkatan, semisal dikuadran pertama.
METODOLOGI


Tinggi
Kepentingan

Kuadran I

Kuadran II

Kuadran III

Kuadran IV

Rendah
Rendah

Kepuasan

Tinggi

Gambar 1 Diagram IPA.

Berikut penjelasan untuk masing-masing
kuadran (Brandt 2000):
1. Kuadran Pertama, “Tingkatkan Kinerja”
(Kepentingan Tinggi dan Kepuasan
Rendah).
Faktor-faktor yang terletak pada kuadran
ini merupakan prioritas untuk ditingkatkan
karena dianggap sebagai faktor yang
sangat penting oleh konsumen namun
kondisi pada saat ini belum memuaskan
sehingga pihak manajemen berkewajiban
mengalokasikan sumber daya yang
memadai untuk meningkatkan kinerja
berbagai faktor tersebut.
2. Kuadran Kedua, “Pertahankan Kinerja”
(Kepentingan Tinggi dan Kepuasan
Tinggi).
Faktor-faktor yang terletak pada kuadran
ini dianggap sebagai faktor penunjang bagi
kepuasan konsumen dan telah sesuai

dengan apa yang diharapkan sehingga
pihak
manajemen
berkewajiban
memastikan bahwa kinerja institusi yang
dikelolanya dapat terus mempertahankan
prestasi yang telah dicapai.

Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah data survei yang bersumber dari
Kantor Manajemen Mutu (KMM). Data survei
kepuasan terdiri dari 7 aspek dengan total 48
pertanyaan (atribut) dari tahun 2006 sampai
dengan 2011 pada setiap periode wisuda. Data
EPBM terdiri dari data setiap mahasiswa per
matakuliah dengan 11 pertanyaan (atribut)
dari tahun 2007 sampai dengan 2010 pada
setiap semester. Pada data survei kepuasan
terdapat dua aspek yang memiliki atribut
mengenai tingkat kepuasan dengan tingkat
kepentingan atau tingkat penggunaan.
Metode Analisis
Tahapan yang dilakukan dalam penelitian
ini adalah sebagai berikut:
1. Analisis deskriptif pada data survei
kepuasan dan Evaluasi Proses Belajar
Mengajar tahun akademik 2010/2011.
2. Analisis tingkat kepentingan dan tingkat
kepuasan atribut-atribut aspek akademik
dan aspek berbagai fasilitas atau layanan
penunjang pada survei kepuasan tahun
akademik 2010/2011.
3. Deskripsi profil setiap aspek data survei
kepuasan dari tahun 2006 sampai dengan
2011 dan setiap atribut data Evaluasi
Proses Belajar Mengajar dari tahun 2007
sampai dengan 2010.
4. Analisis Biplot dari setiap aspek pada data
survei kepuasan dan setiap atribut pada
data Evaluasi Proses Belajar Mengajar
tahun akademik 2010/2011.
5. Interpretasi hasil.

RINGKASAN
AHMAD CHAERUS SUHADA. Analisis Kinerja Institut Pertanian Bogor Berdasarkan
Survei Kepuasan Mahasiswa dan EPBM. Dibimbing oleh HARI WIJAYANTO dan I MADE
SUMERTAJAYA.
Institut Pertanian Bogor (IPB) merupakan salah satu institusi terbesar yang telah berusia 48
tahun berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) Nomor 91
tahun 1963. Seiring perkembangan dunia pendidikan yang semakin maju, diperlukan evaluasi
untuk menjaga dan meningkatkan kualitas serta kuantitas kinerja, salah satu cara yang dapat
dilakukan adalah dengan menghimpun opini mahasiswa melalui survei. Hasil survei kemudian
dianalisis dengan metode statistika yang tepat sehingga dapat diketahui informasi posisi dari
kinerja IPB dalam menyelenggarakan program pendidikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui kinerja Institut Pertanian Bogor baik akademik maupun non-akademik berdasarkan
survei kepuasan dan evaluasi proses belajar mengajar oleh mahasiswa.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data survei yang bersumber dari Kantor
Manajemen Mutu (KMM). Data survei kepuasan terdiri dari tujuh aspek dengan total 48
pertanyaan (atribut) dari tahun 2006 sampai dengan 2011 pada setiap periode wisuda. Pada data
survei kepuasan terdapat dua aspek yang memiliki atribut mengenai tingkat kepuasan dengan
tingkat kepentingan atau tingkat penggunaan. Data EPBM terdiri dari data evaluasi per mahasiswa
per matakuliah dengan 11 pertanyaan (peubah) dari tahun 2007 sampai dengan 2010 pada setiap
semester.
Hasil penelitian ini secara umum menunjukkan bahwa kinerja IPB berdasarkan survei
kepuasan mahasiswa mengalami peningkatan yang cukup besar pada survei tahun 2008 kemudian
relatif konstan sampai dengan survei tahun 2011. Khusus pada survei tahun 2007 kinerja IPB
mengalami penurunan. Dilihat dari segi EPBM, secara umum mengalami peningkatan dari survei
tahun 2007 sampai dengan survei tahun 2010 kecuali pada Atribut Dosen Menyampaikan Pesan
Moral, Etika, dan Disiplin (D10) yang relatif menurun pada survei tahun 2010. Sedangkan pada
Atribut Dosen Memberikan Tugas Mandiri untuk Meningkatkan Penguasaan Materi (D11) nilai
EPBM meningkat secara perlahan dan cenderung bervariasi antar Fakultas. Atribut survei
kepuasan pada Aspek Akademik yang relatif dianggap penting namun memiliki tingkat kepuasan
relatif rendah sehingga perlu diadakan perbaikan adalah Perpustakaan (A8). Sedangkan pada
Aspek Berbagai Layanan atau Fasilitas Penunjang dirasakan telah sesuai dengan apa yang
diharapkan. Biplot pada survei kepuasan tahun akademik 2010/2011 mampu menjelaskan
keragaman data sebesar 91.3%. Biplot tersebut menunjukkan bahwa kinerja yang dinilai paling
kecil dibandingkan dengan Fakultas lainnya adalah Fakultas Ekonomi dan Manajemen (H),
Fakultas Teknologi Pertanian (F), serta Fakultas Matematika dan IPA (G). Biplot EPBM tahun
akademik 2010/2011 mampu menjelaskan keragaman data sebesar 95%. Biplot tersebut
menunjukkan bahwa nilai EPBM paling kecil dibandingkan dengan Fakultas lainnya adalah
Fakultas Peternakan (D) dan Fakultas Ekonomi dan Manajemen (H). Pada Fakultas Kedokteran
Hewan (B) memiliki nilai relatif paling besar dibandingkan Fakultas lainnya pada setiap hasil
survei.
Kata kunci: Kinerja, EPBM, Survei Kepuasan, IPA, Biplot.

3

Deskripsi Survei Kepuasan
Sebaran responden survei kepuasan tahun
akademik 2010/2011 disajikan pada Tabel 1.
Responden survei kepuasan merupakan
mahasiswa yang telah lulus dari IPB dan akan
melakukan prosesi wisuda. Total mahasiswa
yang akan diwisuda sebesar 2777 wisudawan.
Mayoritas responden berasal dari Fakultas
Ekonomi dan Manajemen (H) sebanyak 596
mahasiswa (21%) disusul oleh Fakultas
Matematika dan IPA (G) sebanyak 495
mahasiswa (18%). Jumlah responden paling
sedikit berasal dari Fakultas Kedokteran
Hewan (B) sebanyak 116 mahasiswa (4%).
Tabel 1 Sebaran jumlah wisudawan IPB tahun
akademik 2010/2011
Fakultas
FAPERTA
FKH
FPIK
FAPET
FAHUTAN
FATETA
FMIPA
FEM
FEMA
Total

Jumlah
317
116
280
173
250
320
495
596
230
2777

Persentase
11%
4%
10%
6%
9%
12%
18%
21%
8%
100%

Deskripsi dari data survei kepuasan tahun
akademik 2010/2011 disajikan pada Lampiran
2. Hasil survei kepuasan tahun akademik
2010/2011 secara umum rata-rata Kinerja IPB
paling besar terjadi pada Aspek Banyaknya
Kesempatan Berinteraksi dengan Dosen
Diluar Jam Kuliah/Praktikum (As6) sebesar
3.80 dengan nilai maksimum pada Fakultas
Peternakan (D) sebesar 4.04 dan nilai
minimum sebesar 3.45 pada Fakultas
Matematika dan IPA (G). Aspek kinerja IPB
terbesar kedua terjadi pada Aspek Dosen yang
Dikenal Cukup Baik sehingga dapat Dimintai
Surat Rekomendasi (As7) sebesar 3.73 dengan
nilai maksimum sebesar 3.89 pada Fakultas
Peternakan (D) dan nilai minimum sebesar
3.52 pada Fakultas Matematika dan IPA (G).
Tingkat Kepuasan dan Kepentingan Aspek
Akademik IPB
Hasil diagram IPA IPB untuk aspek
akademik disajikan pada Gambar 2.
Keterangan aspek akademik disajikan pada
Tabel 2. Atribut yang masuk kuadran I adalah
Perpustakaan (A8). Atribut yang masuk
kuadran ini relatif dianggap oleh responden
merupakan prioritas untuk ditingkatkan
karena dianggap sebagai faktor yang sangat

penting namun kondisi pada saat ini belum
memuaskan.
3,42
3,60

A5

A10
A4

3,55

A3

A8

Kepentingan

HASIL DAN PEMBAHASAN

A11

3,50
A1

A2

3,45

A7

3,50

A9

3,40
A6
3,35
3,30

3,35

3,40

Kepuasan

3,45

3,50

3,55

Gambar 2 Diagram IPA aspek akademik IPB
tahun akademik 2010/2011.
Kuadran II menunjukkan atribut-atribut
dengan tingkat kepentingan dan tingkat
kepuasan relatif tinggi sehingga kinerja untuk
atribut-atribut tersebut harus dipertahankan.
Atribut yang masuk kuadran II adalah Dosen
(A3), Proses Belajar Mengajar (A4),
Pembimbingan Akademik (A5), dan Layanan
Administrasi Pendidikan (A10).
Atribut-atribut yang termasuk kedalam
kuadran III adalah Program Pendidikan,
Termasuk
Kurikulum
(A1),
Sistem
Penerimaan Mahasiswa Baru (A2), Fasilitas
Ruang
Kuliah
(A6),
dan
Fasilitas
Laboratorium (A7). Atribut-atribut ini
mempunyai tingkat kepuasan yang relatif
rendah dan sekaligus relatif dianggap tidak
terlalu penting sehingga pihak terkait tidak
perlu
memprioritaskan
atau
terlalu
memberikan perhatian pada aspek-aspek
tersebut.
Kuadran IV menunjukkan atribut-atribut
dengan tingkat kepuasan relatif tinggi namun
relatif dianggap tidak terlalu penting sehingga
kinerja pada atribut tersebut dianggap
berlebihan. Atribut-atribut tersebut adalah
Sistem Evaluasi Hasil Belajar (A9) dan
Lingkungan Kampus secara Umum (A11).
Tabel 2 Keterangan aspek akademik
Kode

Atribut

A1

Program Pendidikan, Termasuk Kurikulum

A2

Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru

A3

Dosen

A4

Proses belajar mengajar

A5

Pembimbingan akademik

A6

Fasilitas Ruang Kuliah

A7

Fasilitas Laboratorium

A8

Perpustakaan

A9

Sistem evaluasi hasil belajar

A10

Layanan administrasi pendidikan

A11

Lingkungan Kampus Secara Umum

4

Tingkat Penggunaan dan Kepuasan
Berbagai Layanan atau Fasilitas
Penunjang IPB
Hasil diagram IPA IPB untuk atributatribut layanan atau fasilitas penunjang
disajikan pada Gambar 3. Keterangan atributatribut layanan atau fasilitas penunjang
disajikan pada Tabel 3. Hasil diagram IPA
tersebut menunjukkan bahwa tidak ada atribut
yang termasuk kedalam kuadran I. sehingga
setiap atribut pada aspek ini relatif dianggap
telah sesuai dengan apa yang diharapkan oleh
responden karena tidak ada atribut yang
dianggap memiliki tingkat penggunaan relatif
tinggi dan kepuasan relatif rendah.
Atribut-atribut yang termasuk kedalam
kuadran II pada Gambar 3. memiliki tingkat
kepentingan dan kepuasan yang relatif tinggi
sehingga kinerja untuk atribut-atribut tersebut
harus dipertahankan. Atribut-atribut tersebut
adalah Fasilitas Keagamaan (B1), Fasilitas
Kegiatan Olahraga (B2), Fasilitas Kantin
(B7), serta Layanan Kesehatan (B11).
Tabel 3 Keterangan aspek berbagai fasilitas
atau layanan penunjang
Kode Atribut
B1
Fasilitas keagamaan
B2
Fasilitas kegiatan olahraga
B3
Fasilitas kegiatan kesenian, budaya
Kegiatan pengembangan kreatifitas,
B4
penalaran
Fasilitas teknologi informasi dan
B5
komunikasi
B6
Fasilitas asrama
B7
Fasilitas kantin
B8
Layanan bimbingan dan konseling
Layanan bimbingan karir dan
B9
ketenagakerjaan
B10
Layanan beasiswa
B11
Layanan kesehatan

Atribut-atribut yang termasuk kedalam
kuadran III adalah Fasilitas Kesenian (B3),
Fasilitas Pengembangan Penalaran (B4),
Fasilitas Teknologi Informasi (B5), Fasilitas
Asrama (B6), Layanan Bimbingan (B8), serta
Layanan Beasiswa (B10). Atribut-atribut ini
memiliki tingkat kepuasan yang relatif rendah
dan sekaligus relatif dianggap tidak terlalu
penting sehingga pihak terkait tidak perlu
memprioritaskan atau terlalu memberikan
perhatian pada aspek-aspek tersebut.
Atribut yang termasuk kedalam kuadran
IV adalah Atribut Layanan Bimbingan Karir
dan Ketenagakerjaan (B9). Atribut ini
memiliki tingkat penggunaan yang relatif
rendah namun kepuasan yang relatif tinggi
sehingga perlu dilakukan peninjauan kembali
untuk mengalokasian kinerja pada atribut
tersebut ke atribut lain yang memerlukan
perhatian khusus semisal pada kuadran I.
3,57

3,60

B1

B2

3,55
B7
3,50

Penggunaan

IPA untuk Aspek Akademik Fakultas
disajikan pada Lampiran 3. Secara umum di
setiap fakultas atribut yang termasuk kedalam
kuadran II adalah Atribut Pembimbingan
Akademik (A5) kecuali pada Fakultas
Teknologi Pertanian (F) dan Fakultas
Ekonomi dan Manajemen (H). Aribut yang
termasuk kedalam kuadran III adalah Fasilitas
Ruang Kuliah (A6) kecuali pada Fakultas
Kedokteran Hewan (B), Fakultas Matematika
dan IPA (G), dan Fakultas Ekologi Manusia
(I). Kemudian Fakultas Kehutanan (E),
Fakultas Teknologi Pertanian (F), Fakultas
Matematika dan IPA (G), serta Fakultas
Ekologi Manusia (I) menilai Atribut Program
Pendidikan Termasuk Kurikulum (A1)
termasuk kedalam kuadran I.

B11

3,45
B5

B4

3,41

3,40
3,35
3,30

B10

B3
B8
B6
B9

3,25
3,50 3,52 3,54 3,56 3,58 3,60 3,62 3,64 3,66 3,68

Kepuasan

Gambar 3 Diagram IPA Aspek berbagai
fasilitas atau layanan penunjang
IPB tahun akademik 2010/2011.
IPA untuk Aspek Berbagai Fasilitas atau
Layanan Penunjang setiap fakultas disajikan
pada Lampiran 4. Secara umum yang
termasuk kedalam kuadran II adalah atribut
Fasilitas Kegiatan Olahraga (B2) kecuali pada
Fakultas Matematika dan IPA (G), Fakultas
Ekonomi dan Manajemen (H), serta Fakultas
Ekologi Manusia (I). Selanjunya atribut yang
masuk kuadran II adalah Fasilitas Kantin (B7)
kecuali pada Fakultas Kehutanan (E), Fakultas
Fakultas Matematika dan IPA (G), serta
Fakultas Ekonomi dan Manajemen (H).
Atribut yang termasuk kedalam kuadran
III adalah Layanan Bimibingan dan Konseling
(B8) kecuali pada Fakultas Pertanian (A),
Fakultas Kedokteran Hewan (B), serta
Fakultas Peternakan (D). Selanjutnya atribut
yang termasuk kedalam kuadran III adalah
Atribut Layanan Beasiswa (B10) kecuali pada
Fakultas Pertanian (A), Fakultas Kedokteran
Hewan (B), serta Fakultas Ekologi Manusia
(I).

5

Analisis Biplot Survei Kepuasan
Biplot survei kepuasan tahun akademik
2010/2011 disajikan pada Gambar 4.
Keragaman data yang dapat diterangkan oleh
biplot adalah sebesar 91.3% dengan
komponen pertama sebesar 80% dan
komponen kedua sebesar 11.3%. Hal ini
menunjukkan bahwa biplot yang dihasilkan
pada data tersebut dinilai telah cukup
mewakili dari karakteristik populasi yang ada.
0
1,5

D

1,0

Komponen Kedua
(11,3%)

Profil Survei Kepuasan
Hasil dari deskripsi profil Aspek Berbagai
Fasilitas atau Layanan Penunjang pada survei
kepuasan dari Tahun 2006 sampai dengan
2011 disajikan pada Gambar 5. Kinerja IPB
memiliki keragaman yang tinggi pada tahun
2007 dan 2010. Hal ini digambarkan dengan
kinerja yang cukup merenggang antar fakultas
pada tahun tersebut. Kemudian penurunan
kinerja IPB dan setiap fakultas cukup besar
terjadi pada tahun 2007 kemudian meningkat
dan relatif tidak bervariasi kinerja dari IPB
dan setiap Fakultas mulai dari tahun 2008
sampai dengan 2011.
Profil Survei Kepuasan untuk aspek
lainnya disajikan pada Lampiran 5. Secara
umum Kinerja IPB pada Aspek Akademik
(As1) digambarkan dengan kinerja yang
relatif tidak bervariasi kecuali pada Fakultas
Ekologi Manusia (I) dan Fakultas Matematika
dan IPA (G) yang menunjukkan penurunan
yang cukup besar pada tahun 2010.
Peningkatan kinerja IPB cukup besar terjadi
pada
Aspek
Banyaknya
Kesempatan
Berinteraksi dengan Dosen diluar Jam Kuliah
atau Praktikum (As6) meningkat mulai dari
tahun 2007 sampai dengan 2011 namun
kinerja pada Fakultas Matematika dan IPA
(G) masih berada di bawah fakultas lainnya.
Kondisi IPB relatif tidak bervariasi mulai dari
tahun 2008 sampai dengan 2011 digambarkan
dengan kenaikan dan penurunan yang relatif
tidak terlalu besar pada Aspek Tingkat
Kontribusi Berbagai Pengalaman dalam
Menunjang Keberhasilan Studi (As3), Tingkat
Perbaikan Yang Diperoleh Selama Mengikuti
Kegiatan Proses Belajar Mengajar (As4),
Tingkat Perbaikan Yang Diperoleh Selama
Mengikuti
Kegiatan
Organisasi
Kemahasiswaan
(As5),
serta
Aspek
Banyaknya Dosen yang Dikenal Cukup Baik
Sehingga dapat Dimintai Surat Rekomendasi
jika Diperlukan (As7).

H
0,5

C A

E
0,0

F

-0,5

-1,0

As7
As6
I As3
As2
As4
As1
As5

G
-4

B
-3

-2

-1

0

1

2

3

4

5

(80%)
Komponen Pertama

Gambar 4 Biplot survei kepuasan tahun
akademik 2010/2011.
Hasil analisis biplot survei kepuasan tahun
akademik 2010/2011 dengan keterangan
setiap aspek disajikan pada Tabel 4.
menunjukkan kedekatan relatif antar fakultas
dan posisi relatif fakultas terhadap aspek yang
terdapat pada survei kepuasan. Berikut yang
cukup jelas terlihat antara lain:
1. Kedekatan posisi antar fakultas sehingga
memiliki karakteristik yang relatif mirip
yaitu antara Fakultas Pertanian (A),
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (C),
Fakultas Kehutanan (E), serta Fakultas
Ekologi
Manusia
(I).
Kemiripan
karakteristik selanjutnya antara Fakultas
Teknologi Pertanian (F) dengan Fakultas
Matematika dan IPA (G), serta Fakultas
Ekonomi dan Manajemen (H). Untuk
Fakultas Kedokteran Hewan (B) dan
Fakultas Peternakan (D) relatif tidak saling
berdekatan dengan fakultas lainnya.

4

Kinerja

0

Fakultas

3,75

A

3,5

B

3,25

C
D

3

E

2,75
F

2,5

G

2,25

H

2

I

2006

2007

2008

2009

2010

2011

Tahun

Gambar 5 Profil survei kepuasan aspek berbagai layanan atau fasilitas penunjang.

IPB

6

Tabel 4 Keterangan aspek survei kepuasan
Kode
As1
As2
As3
As4
As5
As6
As7

Aspek
Tingkat kepuasan dan tingkat kepentingan aspek akademik
Tingkat penggunaan dan tingkat kepuasan berbagai layanan atau fasilitas penunjang
Tingkat kontribusi (kepentingan) dalam menunjang keberhasilan studi anda
Tingkat perbaikan yang diperoleh pada aspek-aspek kemampuan selama proses belajar mengajar
Tingkat perbaikan yang diperoleh dari pengalaman mengikuti kegiatan organisasi kemahasiswaan
Kesempatan untuk berinteraksi dengan dosen di luar jam kuliah dan praktikum
Dosen ipb yang dikenal dengan cukup baik sehingga bisa dimintai rekomendasi jika diperlukan.

2. Kinerja Fakultas Kedokteran Hewan (B)
dinilai relatif paling besar pada setiap aspek
survei kepuasan. Kinerja Fakultas pada
Aspek Kesempatan Berinterkasi Dengan
Dosen (As6) dan Dosen IPB yang Dikenal
Baik (As7) relatif dinilai besar oleh
Fakultas Peternakan (D). Fakultas Ekologi
Manusia (I), Fakultas Pertanian (A),
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (C),
serta Fakultas Kehutanan (E) relatif berada
di antara rata-rata kinerja seluruh fakultas.
Sedangkan Fakultas Teknologi Pertanian
(F), Fakultas Matematika dan IPA (G),
serta Fakultas Ekonomi dan Manajemen
(H) memiliki nilai kinerja relatif paling
kecil.
3. Korelasi pada setiap aspek relatif memiliki
korelasi yang tinggi. Hal ini ditunjukkan
dengan sudut yang dihasilkan dari masingmasing aspek membentuk sudut lancip.
4. Keragaman setiap aspek memiliki nilai
relatif seragam. Hal ini ditunjukkan dengan
keseragaman panjang antar vektor.

minimum sebesar 3.25 pada Fakultas
Peternakan (D) dan Fakultas Ekonomi
Manajemen (H). Nilai EPBM IPB paling kecil
sebesar 3.17 pada Dosen Memberikan Tugas
Mandiri (D11) dengan nilai minimum sebesar
3.10 pada Fakultas Ekonomi dan Manajemen
(H) dan nilai maksimum sebesar 3.27 pada
Fakultas Teknologi Pertanian (F).

Deskripsi EPBM
Sebaran responden Evaluasi Proses Belajar
Mengajar (EPBM) tahun akademik 2010/2011
disajikan pada Tabel 5. Mayoritas responden
berasal dari Fakultas Matematika dan IPA (G)
sebesar 15.648 responden (17%) disusul oleh
Fakultas Ekonomi dan Manajemen (H) sebesar
12.746 responden (14%) lalu Fakultas
Pertanian (A) sebesar 11.193 responden (12%)
dan Fakultas Teknologi Pertanian (F) sebesar
10.477 responden (12%). Sedangkan jumlah
responden yang paling sedikit berasal dari
Fakultas Peternakan (D) sebesar 6.223
responden (7%).
Deskripsi
EPBM
tahun
akademik
2010/2011 disajikan pada Lampiran 2. Ratarata nilai IPB berdasarkan EPBM terbesar pada
Atribut Dosen Memberikan Kesempatan untuk
Bertanya (D6) sebesar 3.32 dengan nilai
maksimum sebesar 3.41 pada Fakultas
Kedokteran Hewan (B) dan nilai minimum
sebesar 3.25 pada Fakultas Peternakan (D).
Nilai IPB paling besar kedua terdapat pada
Dosen Memperlihat Sikap dan Penampilan
Yang Baik (D7) sebesar 3.31 dengan nilai

Profil EPBM
Hasil dari deskripsi profil EPBM pada
Atribut
Dosen
Menyampaikan
Materi
Pengajaran
yang
Meningkatkan
Minat
Mahasiswa Terhadap Matakuliah Ini disajikan
pada Gambar 6. Profil dari atribut ini
mempunyai variasi yang relatif tinggi. Hal ini
ditunjukkan dengan gambar yang saling
merenggang antar fakultas setiap tahunnya.
Penilaian terhadap IPB pada atribut ini
meningkat secara perlahan disusul setelahnya
oleh Fakultas Teknologi Pertanian (F).
Penilaian relatif paling tinggi terlihat jelas pada
Fakultas Kedokteran Hewan (B) mulai dari
tahun 2008 disusul setelahnya Fakultas
Pertanian (A) dan Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan (C). Penilaian terlihat perlahan relatif
mulai menurun terjadi pada Fakultas
Kehutanan (H) disusul setelahnya Fakultas
Matematika dan IPA (G) dan Fakultas
Ekonomi dan Manajemen (H). Sedangkan
penilaian terhadap Fakultas Peternakan (D)
setelah menurun dari tahun 2007 sampai
dengan 2009 kemudian meningkat pada tahun
2010.

Tabel 5 Sebaran jumlah responden EPBM
tahun akademik 2010/2011
Fakultas
Jumlah
Persentase
FAPERTA
11193
12%
FKH
7504
8%
FPIK
10286
11%
FAPET
6223
7%
FAHUTAN
8539
9%
FATETA
10477
12%
FMIPA
15648
17%
FEM
12746
14%
FEMA
7752
9%
Total
90368
100%

7

Kinerja

3,35

Fakultas

3,3

A

3,25

B
C

3,2

D

3,15

E
F

3,1

G

3,05

H

3

I

2007

2008

Tahun

2009

2010

IPB

Gambar 6 Profil Dosen menyampaikan materi pengajaran yang meningkatkan minat mahasiswa
terhadap mata kuliah ini.
Profil atribut lainnya disajikan pada
Lampiran 6. Secara umum nilai IPB pada
atribut-atribut EPBM tersebut meningkat
setiap tahunnya dengan keragaman pada
setiap fakultas relatif sedang kecuali pada
Atribut Dosen Menyampaikan Pesan-pesan
Moral, Etika, dan Disiplin (D10) yang justru
menurun. Selanjutnya nilai IPB meningkat
secara perlahan dan nilai setiap Fakultas
cenderung bervariasi pada atribut Dosen
Memberikan
Tugas
Mandiri
untuk
Meningkatkan Penguasaan Materi (D11).
Peningkatan nilai EPBM pada setiap atribut
paling besar terlihat jelas pada Fakultas
Kedokteran Hewan (B) sedangkan nilai
EPBM yang selalu terlihat berada dibawah
pada Fakultas Peternakan (D) dan Fakultas
Ekonomi dan Manajemen (H) disusul
setelahnya Fakultas Matematika dan IPA (G).
Analisis Biplot EPBM
Hasil analisis biplot EBPM disajikan pada
Gambar 7. Keragaman data yang dapat
diterangkan oleh biplot sebesar 95% dengan
komponen pertama sebesar 88.8% dan
komponen kedua sebesar 6.2%. Hal ini
menunjukkan bahwa biplot yang dihasilkan
tersebut dinilai telah cukup mewakili dari
karakteristik populasi yang ada.
0
2,0

F

Komponen Kedua
(6,2%)

1,5

1,0

G

0,5

D11
D10
C D1
D9
D7
D5
D8
D6
D4
D2
D3

E

D
0,0

0

H
B

-0,5

I

A

-1,0
-5,0

-2,5

0,0

2,5

5,0

(88,8%)
Komponen Pertama

Gambar 7 Biplot EPBM tahun akademik
2010/2011.

Tampilan biplot yang disajikan pada
Gambar 7. Keterangan EPBM disajikan pada
Tabel 6. Hasil pada biplot menunjukkan
kedekatan relatif antar fakultas dan posisi
relatif fakultas terhadap aspek-aspek yang
terdapat pada EPBM. Berikut yang cukup
jelas terlihat antara lain:
1. Fakultas-fakultas
yang
cenderung
memiliki kemiripan karakteristik yaitu
antara Fakultas Pertanian (A) dengan
Fakultas Ekologi Manusia (I), Fakultas
Kehutanan
(E)
dengan
Fakultas
Matematika dan IPA (G), serta Fakultas
Peternakan (D) dengan Fakultas Ekonomi
dan Manajemen (H). Sedangkan antara
Fakultas Kedokteran Hewan (B), Fakultas
Perikanan dan Ilmu Kelautan (C), serta
Fakultas Teknologi Pertanian (F) relatif
tidak memiliki kemiripan karakteristik
karena relatif tidak berdekatan.
2. Mayoritas nilai fakultas pada atributatribut EPBM dinilai relatif besar pada
Fakultas Kedokteran Hewan (B) disusul
setelahnya Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan (C) dan Fakultas Teknologi
Pertanian (F). Sedangkan Fakultas
Peternakan (D) dan Fakultas Ekonomi dan
Manajemen (H) bertolak belakang.
Fakultas Kehutanan (E) dan Fakultas
Matematika dan IPA (G) memiliki kinerja
relatif mirip dengan Fakultas Pertanian (A)
dan Fakultas Ekologi dan Manusia (I) pada
atribut Dosen Menyampaikan Pesan Moral
(D10) dan Dosen Memberikan Tugas
Mandiri (D11) namun relatif kecil pada
atribut lainnya.
3. Korelasi antar atribut dan Keragaman
setiap atribut relatif tinggi dan seragam.
Hal ini ditunjukkan dengan sudut yang
lancip antar atribut dan panjang vektor
yang relatif seragam.

8

Tabel 6 Keterangan atribut EPBM
Kode
D1
D2

Atrbut
Dosen menyiapkan materi pengajaran dengan baik
Dosen memberikan penekanan tentang aspek-aspek penting terkait dengan materi yang diberikan

D3
D4
D5
D6

Dosen menyampaikan materi pengajaran yang meningkatkan minat mahasiswa terhadap mata kuliah ini
Dosen memberikan ilustrasi yang mencakup keterkinian perkembangan ilmu/aplikasi/hasil penelitian
Dosen menggunakan bahan/alat bantu mengajar untuk membantu proses pembelajaran
Dosen memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya/menyampaikan pendapat

D7
D8
D9
D10

Dosen memperlihatkan sikap dan penampilan yang baik
Dosen menghormati dan menghargai mahasiswa sesuai dengan hak dan kewajibannya
Dosen menguasai materi perkuliahan dengan baik
Dosen menyampaikan pesan-pesan moral,etika dan disiplin

D11

Dosen memberikan tugas mandiri untuk meningkatkan penguasaan materi

KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA

Hasil dari penelitian ini secara umum
dapat disimpulkan bahwa penilaian kinerja
IPB berdasarkan survei kepuasan mengalami
peningkatan yang cukup besar pada survei
tahun 2008 kemudian relatif konstan hingga
survei tahun 2011. Khusus untuk survei tahun
2007 kinerja IPB menurun. Dilihat dari
penilaian pada EPBM IPB secara umum
mengalami peningkatan yang cukup besar dari
survei tahun 2007 sampai dengan survei tahun
2010
kecuali
pada
Atribut
Dosen
Menyampaikan Pesan Moral, Etika, dan
Disiplin (D10) yang relatif menurun pada
tahun 2010. Kemudian pada Atribut Dosen
Memberikan
Tugas
Mandiri
untuk
Meningkatkan Penguasaan Materi (D11)
meningkat perlahan dan cenderung bervariasi
pada setiap Fakultas.
Pelayanan Perpustakaan (A8) pada Aspek
Akademik relatif dianggap penting namun
memiliki kinerja relatif rendah sehingga perlu
diadakan perbaikan. Sedangkan Aspek
Berbagai Layanan atau Fasilitas Penunjang
dirasakan telah sesuai dengan apa yang
diharapkan karena tidak ada atribut yang
memiliki tingkat kepentingan relatif tinggi dan
kepuasan relatif rendah.
Biplot yang dihasilkan pada survei
kepuasan menunjukkan bahwa Fakultas
Ekonomi dan Manajemen (H), Fakultas
Teknologi Pertanian (F), serta Fakultas
Matematika dan IPA (G) memiliki kinerja
relatif kecil dibandingkan fakultas lainnya.
Biplot yang dihasilkan pada EPBM
menunjukkan bahwa Fakultas Peternakan (D)
dan Fakultas Ekonomi dan Manajemen (H)
memiliki kinerja relatif paling kecil dibanding
fakultas lainnya. Pada Fakultas Kedokteran
Hewan (B) relatif memiliki kinerja paling
besar pada setiap fakultas di setiap hasil
survei.

Brandt DR. 2000. An “Outside-In” Approiach
to
Determining
Customer
Driven
Priorities
for
Improvement
and
Innovation. White Paper Series: Volume
2–2000.
Chandrawatisma C dan Sukardi. 2007.
Analisis Tingkat Kepuasan Pelanggan
Terhadap
Produk
Corned
Pronas
Produksi PT elP, Denpasar, Bali. Jurnal
Teknik Industri Pertanian IPB.
Jolliffe IT. 2002. Principal Component
Analysis, Second Edition. New York:
Springer.
Jordan T. 1995. Pengukuran dan Evaluasi di
Perguruan Tinggi. Terjemahan Yan
Mujianto. Semarang: IKIP Semarang
Press.
Khattree R dan Naik DN. 1999. Applied
Multivariate Statistics with SAS Software,
Second Edition. Cary, NC: SAS Institute
Inc.
Latu TM dan Everett AM. 2000. Review of
Satisfaction Research and Measurement
Approaches.
Departement
of
Conservation. Wellington. New Zealand.
López-Pintado S dan Romo J. 2009. “On the
Concept of Depth for Functional Data,”.
Journal of the American Statistical
Association. 104, 718–734. [2,3,8]
Martinez CL. 2003. Evaluation Report: Tools
Cluster
Networking
Meeting
#1.
CenterPoint Institute. Inc. Arizona.
Munajat A. 2008. Analisis Tingkat Kepuasan
Dan Persepsi Mahasiswa IPB Serta
Evaluasi Proses Belajar Mengajar.
[Skripsi]. Bogor: Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam Institut Pertanian
Bogor.

ANALISIS KINERJA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BERDASARKAN SURVEI KEPUASAN MAHASISWA DAN EPBM

AHMAD CHAERUS SUHADA

DEPARTEMEN STATISTIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2012

ANALISIS KINERJA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BERDASARKAN SURVEI KEPUASAN MAHASISWA DAN EPBM

AHMAD CHAERUS SUHADA

DEPARTEMEN STATISTIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2012

RINGKASAN
AHMAD CHAERUS SUHADA. Analisis Kinerja Institut Pertanian Bogor Berdasarkan
Survei Kepuasan Mahasiswa dan EPBM. Dibimbing oleh HARI WIJAYANTO dan I MADE
SUMERTAJAYA.
Institut Pertanian Bogor (IPB) merupakan salah satu institusi terbesar yang telah berusia 48
tahun berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) Nomor 91
tahun 1963. Seiring perkembangan dunia pendidikan yang semakin maju, diperlukan evaluasi
untuk menjaga dan meningkatkan kualitas serta kuantitas kinerja, salah satu cara yang dapat
dilakukan adalah dengan menghimpun opini mahasiswa melalui survei. Hasil survei kemudian
dianalisis dengan metode statistika yang tepat sehingga dapat diketahui informasi posisi dari
kinerja IPB dalam menyelenggarakan program pendidikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui kinerja Institut Pertanian Bogor baik akademik maupun non-akademik berdasarkan
survei kepuasan dan evaluasi proses belajar mengajar oleh mahasiswa.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data survei yang bersumber dari Kantor
Manajemen Mutu (KMM). Data survei kepuasan terdiri dari tujuh aspek dengan total 48
pertanyaan (atribut) dari tahun 2006 sampai dengan 2011 pada setiap periode wisuda. Pada data
survei kepuasan terdapat dua aspek yang memiliki atribut mengenai tingkat kepuasan dengan
tingkat kepentingan atau tingkat penggunaan. Data EPBM terdiri dari data evaluasi per mahasiswa
per matakuliah dengan 11 pertanyaan (peubah) dari tahun 2007 sampai dengan 2010 pada setiap
semester.
Hasil penelitian ini secara umum menunjukkan bahwa kinerja IPB berdasarkan survei
kepuasan mahasiswa mengalami peningkatan yang cukup besar pada survei tahun 2008 kemudian
relatif konstan sampai dengan survei tahun 2011. Khusus pada survei tahun 2007 kinerja IPB
mengalami penurunan. Dilihat dari segi EPBM, secara umum mengalami peningkatan dari survei
tahun 2007 sampai dengan survei tahun 2010 kecuali pada Atribut Dosen Menyampaikan Pesan
Moral, Etika, dan Disiplin (D10) yang relatif menurun pada survei tahun 2010. Sedangkan pada
Atribut Dosen Memberikan Tugas Mandiri untuk Meningkatkan Penguasaan Materi (D11) nilai
EPBM meningkat secara perlahan dan cenderung bervariasi antar Fakultas. Atribut survei
kepuasan pada Aspek Akademik yang relatif dianggap penting namun memiliki tingkat kepuasan
relatif rendah sehingga perlu diadakan perbaikan adalah Perpustakaan (A8). Sedangkan pada
Aspek Berbagai Layanan atau Fasilitas Penunjang dirasakan telah sesuai dengan apa yang
diharapkan. Biplot pada survei kepuasan tahun akademik 2010/2011 mampu menjelaskan
keragaman data sebesar 91.3%. Biplot tersebut menunjukkan bahwa kinerja yang dinilai paling
kecil dibandingkan dengan Fakultas lainnya adalah Fakultas Ekonomi dan Manajemen (H),
Fakultas Teknologi Pertanian (F), serta Fakultas Matematika dan IPA (G). Biplot EPBM tahun
akademik 2010/2011 mampu menjelaskan keragaman data sebesar 95%. Biplot tersebut
menunjukkan bahwa nilai EPBM paling kecil dibandingkan dengan Fakultas lainnya adalah
Fakultas Peternakan (D) dan Fakultas Ekonomi dan Manajemen (H). Pada Fakultas Kedokteran
Hewan (B) memiliki nilai relatif paling besar dibandingkan Fakultas lainnya pada setiap hasil
survei.
Kata kunci: Kinerja, EPBM, Survei Kepuasan, IPA, Biplot.

ANALISIS KINERJA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BERDASARKAN SURVEI KEPUASAN MAHASISWA DAN EPBM

AHMAD CHAERUS SUHADA

Skripsi
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Statistika pada
Departemen Statistika

DEPARTEMEN STATISTIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2012

Judul : Analisis Kinerja Institut Pertanian Bogor Berdasarkan Survei Kepuasan
Mahasiswa Dan EPBM
Nama : Ahmad Chaerus Suhada
NRP : G14070080

Menyetujui,
Pembimbing I

Pembimbing II

Dr. Ir. Hari Wijayanto, M. Si
NIP. 19650421 199002 1 001

Dr. Ir. I Made Sumertajaya, M. Si
NIP. 19680702 199402 1 001

Mengetahui :
Ketua Departemen Statistika
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Institut Pertanian Bogor

Dr. Ir. Hari Wijayanto, M. Si
NIP. 19650421 199002 1 001

Tanggal Lulus :

PRAKATA
Peningkatan kinerja merupakan kewajiban setiap organisasi ataupun institusi termasuk Institut
Pertanian Bogor. Banyak cara dapat dilakukan salah satunya adalah dengan menghimpun opini
mahasiswa sebagai pengguna utama. Peran bidang statistika tidak hanya dalam hal membangun
instrumen survei tetapi juga sebagai alat analisis. Hasil survei yang didukung dengan metode
analisis statistika yang tepat diharapkan mampu memberikan informasi sehingga dapat menjawab
tujuan pelaksanaan survei tersebut. Menjaga dan meningkatkan kinerja merupakan bentuk jaminan
Institut Pertanian Bogor untuk selalu menghasilkan lulusan yang cerdas dan kompetitif.
Proses penelitian dan penulisan karya ilmiah ini tidak lepas dari bantuan, bimbingan, kritik,
koreksi serta masukan dari berbagai pihak. Maka, penulis menyampaikan penghormatan dan
mengucapkan terima kasih kepada Dr. Ir. Hari Wijayanto, M.Si dan Dr. Ir. I Made Sumertajaya,
M.Si selaku komisi pembimbing serta Dr. Ir. Aji Hamim Wigena, M.Sc selaku dosen penguji luar.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Mama dan kedua Kakak atas dukungan dan
semangat yang telah diberikan; Puspalia Ayudiar Setiawati atas diskusi dan perhatiannya; staf tata
usaha Departemen Statistika, sahabat, ikan kawat STK 44 serta pihak - pihak yang telah berperan
dalam penelitian ini sehingga penulis bisa menyelesaikannya. Penulis berharap karya ilmiah ini
bermanfaat.

Bogor, Februari 2012

Ahmad Chaerus Suhada

RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Bekasi pada tanggal 10 Maret 1989 sebagai anak ketiga dari tiga
bersaudara dari pasangan Syafii S dan Hasanah.
Pada tahun 2001 penulis berhasil menyelesaikan pendidikannya di SD Negeri Medan Satria I,
kemudian melanjutkan di SLTP Negeri 25 Bekasi dan lulus tahun 2004. Penulis menyelesaikan
pendidikannya di SMA Bani Saleh Bekasi pada tahun 2007. Pada tahun yang sama, melalui jalur
SPMB penulis diterima sebagai mahasiswa Departemen Statistika Fakultas Matematika dan Ilmu
pengetahuan Alam, Institut Pertanian Bogor.
Selama di IPB penulis aktif di Organisasi Kemahasiswaan yaitu Himpunan Profesi Mahasiswa
Statistika Gamma Sigma Beta sebagai staf divisi Data Analysis Tahun 2009. Kemudian Menjadi
Ketua Himpunan Profesi Mahasiswa Statistika Gamma Sigma Beta Tahun 2010. Penulis
berkesempatan menjadi Asisten Dosen Mata Kuliah Perancangan Percobaan pada Tahun
Akademik 2010/2011. Pada tahun 2010, penulis menjadi Juara Ke-3 Lomba Pemodelan Risk
Management Bank Mandiri Goes to Campus 2010. Penulis melaksanakan praktik lapang pada
bulan Juli-Agustus 2011 di Direktorat Administrasi Pendidikan IPB. Pada tahun 2011, penulis
meraih Juara Lomba Pemodelan Risk Management Bank Mandiri Goes to Campus 2011.

9

LAMPIRAN

10
Lampiran 1 Skala pengukuran survei kepuasan dan EPBM
Nilai
Skala

Tingkat
Kepentingan

Tingkat
Kepuasan

Tingkat Penggunaan

1

Sama sekali tidak
penting

Sama sekali
tidak puas

Sama sekali tidak
menggunakan

2

Kurang penting

Kurang puas

Jarang menggunakan

3

Agak penting

Agak puas

Agak sering
menggunakan

4

Penting

Puas

Sering menggunakan

Sangat puas

Sangat sering
menggunakan

5

Sangat penting

Tingkat
Perbaikan
Sama sekali tidak
perbaikan
Ada sedikit
perbaikan
Ada cukup
perbaikan
Ada banyak
perbaikan
Ada sangat
banyak perbaikan

Banyaknya
interaksi

Jumlah
dosen

Tingkat
Penilaian
EPBM

Tidak ada

Tidak ada

Sangat kurang

Kurang

1 orang

Kurang

Cukup

2 orang

Baik

Banyak

3 orang

Sangat Baik

Sangat banyak

4 orang
atau lebih

Lampiran 2 Deskripsi survei kepuasan dan EPBM tahun akademik 2010/2011
Rata-rata Aspek Survei Kepuasan

IPB

Aspek

FAPERTA

FKH

FPIK

FAPET

FAHUTAN

FATETA

FMIPA

FEM

FEMA

Rata-rata

MIN

MAX

A1

3.42

3.65

3.46

3.42

3.38

3.39

3.32

3.30

3.45

3.42

3.30

3.65

A2

3.67

3.75

3.57

3.57

3.53

3.54

3.41

3.49

3.69

3.58

3.41

3.75

A3

3.69

3.78

3.64

3.67

3.62

3.53

3.53

3.55

3.66

3.63

3.53

3.78

A4

3.53

3.83

3.58

3.59

3.62

3.50

3.45

3.42

3.63

3.57

3.42

3.83

A5

3.60

3.75

3.55

3.50

3.49

3.46

3.46

3.36

3.60

3.53

3.36

3.75

A6

3.88

4.01

3.84

4.04

3.73

3.76

3.45

3.69

3.78

3.80

3.45

4.04

A7

3.75

3.77

3.79

3.89

3.76

3.55

3.52

3.66

3.87

3.73

3.52

3.89

Atrib

Rata-rata Atribut EPBM

IPB

FAPERTA

FKH

FPIK

FAPET

FAHUTAN

FATETA

FMIPA

FEM

FEMA

Rata-rata

Min

Max

D1

3.30

3.33

3.32

3.20

3.26

3.32

3.24

3.20

3.27

3.27

3.20

3.33

D2

3.32

3.36

3.31

3.22

3.26

3.28

3.24

3.20

3.28

3.28

3.20

3.36

D3

3.28

3.31

3.27

3.16

3.18

3.23

3.13

3.12

3.22

3.21

3.12

3.31

D4

3.30

3.33

3.30

3.19

3.24

3.29

3.18

3.20

3.28

3.26

3.18

3.33

D5

3.26

3.33

3.25

3.18

3.22

3.27

3.21

3.20

3.25

3.24

3.18

3.33

D6

3.34

3.41

3.35

3.25

3.31

3.33

3.29

3.26

3.34

3.32

3.25

3.41

D7

3.31

3.38

3.35

3.24

3.28

3.33

3.29

3.24

3.33

3.31

3.24

3.38

D8

3.30

3.36

3.33

3.23

3.29

3.31

3.28

3.23

3.31

3.29

3.23

3.36

D9

3.30

3.38

3.33

3.23

3.27

3.32

3.26

3.22

3.31

3.29

3.22

3.38

D10

3.22

3.28

3.26

3.17

3.23

3.28

3.18

3.17

3.22

3.22

3.17

3.28

D11

3.16

3.21

3.20

3.14

3.17

3.27

3.16

3.10

3.14

3.17

3.10

3.27

11
Lampiran 3 Diagram IPA aspek akdemik untuk setiap fakultas tahun akademik 2010/2011
FAPERTA
3,4234

FATETA
3,4234

A5

3,75

3,75

A10
3,60

A1

3,5014

A10

A8

A2

A7

A9

Kepentingan

Kepentingan

A4
A11

3,45

A5

3,60

A3

3,30 A6

A8

A1
A3
A2

A6
3,30

3,15

3,15
3,0

3,1

3,2

3,3

3,4

3,5

3,6

3,7

3,8

3,0

3,1

3,2

3,3

3,4

Kepuasan

FKH

3,8

3,75

A2

A11

A6
3,30

A5
A10
A11

A6

3,60
3,5014

A9

3,45

A4

A1

A3

A4 A8 A7A5

Kepentingan

Kepentingan

3,7

3,4234

A10

3,60

A8

3,45

3,5014

A2

A3

A9
A7
3,30

3,15

3,15
3,0

3,1

3,2

3,3

3,4

3,5

3,6

3,7

3,8

3,0

3,1

3,2

3,3

3,4

Kepuasan

FPIK

A4

3,60

A9
3,5014

A6
A7 A1

A11

A4
3,5014

A3

3,45

A8

A5
A10

A7
3,30

3,30

3,15

3,15
3,1

3,2

3,3

3,4

3,5

3,6

3,7

3,8

3,0

A11
A1 A2 A9
A6
3,1

3,2

3,3

Kepuasan

3,7

3,8

A5 A3 A10

A8
A5

A9
A7

3,60
3,5014

A1

A4
A2

Kepentingan

A10

A3

3,30

3,6

3,4234

3,75

A11

3,45

3,5

FEMA

3,4234

3,60

3,4
Kepuasan

FAPET

3,75

3,8

3,75

A3

Kepentingan

A8
A5

3,0

3,7

3,4234

A10

3,45

3,6

FEM

3,4234

3,60

3,5

Kepuasan

3,75

Kepentingan

3,6

FMIPA

3,4234

Kepentingan

3,5

Kepuasan

3,75

A1

3,45

A6 A9
A2
A7A8

A11

A4
3,5014

3,30

A6

3,15

3,15
3,0

3,1

3,2

3,3

3,4

3,5

3,6

3,7

3,8

Kepuasan

FAHUTAN
3,4234

A7

A1

A3A11A5
A4

3,60

A8

3,5014

3,45

A10

A9

A6
3,30

3,15
3,0

3,1

3,2

3,3

3,4
Kepuasan

3,0

3,1

3,2

3,3

3,4
Kepuasan

A2

3,75

Kepentingan

3,5014

A11 A4 A9
A7

3,45

3,5

3,6

3,7

3,8

3,5

3,6

3,7

3,8

12
Lampiran 4 Diagram IPA aspek berbagai macam fasilitas atau layanan penunjang tahun akademik 2010/2011
FAPERTA

FATETA

3,5797

4,0

3,8

3,8

B7

B6

3,6

B10
B3

B11

B1

B4
3,4

B2

3,412

B8

Penggunaan

B5
Penggunaan

3,5797

4,0

3,6

B1

B9

B10 B8

3,412

B5

B9

B6
3,0
3,2

3,3

3,4

3,5

3,6

3,7

3,8

3,9

3,0
3,2

4,0

3,3

3,4

3,5

3,6

Kepuasan

3,8

B9

B3

3,412

3,4

3,6

B1
3,4

B4
B11

B9

B6
3,5

3,6

3,7

3,8

3,9

3,0
3,2

4,0

B3B2
B10

3,2

3,2

3,4

3,3

3,4

3,412

B8
B7
B5

3,5

3,6

Kepuasan

3,7

3,8

3,9

4,0

Kepuasan

FPIK

FEM

3,5797

4,0

4,0

B1

B5
B2
B4 B8
B7

Penggunaan

Penggunaan

B11
B6

B10

3,3

3,9

3,5797

4,0

3,6

3,0
3,2

3,8

FMIPA

FKH

3,8

3,7

Kepuasan

3,5797

4,0

B11

B4

3,2

3,2

B7

B2
B3

3,4

3,5797

4,0

3,8

3,8

3,6

B11 B7

B2
3,412

3,4

B4 B5
B3
B10
B8

3,2

Penggunaan

Penggunaan

B1
3,6

3,3

3,4

3,5

B6
3,2

3,6

3,7

3,8

3,9

3,0
3,2

4,0

B9

3,3

B6

3,4

3,412

B7
B4

B11

3,5

Kepuasan

3,6

3,7

3,8

3,9

4,0

Kepuasan

FEMA

FAPET
3,5797

4,0

B1

B8
B10 B3 B5

B9
3,0
3,2

B2

3,4

3,5797

4,0

B2
3,8

3,6

3,4

3,2

3,3

3,412

B3
B4
B9
B10 B8
B6

B5

3,0
3,2

B7

B11

B1

3,4

3,5

3,6

3,7

3,8

3,9

4,0

Penggunaan

3,8

B3
B10

B5

B4

B6

3,412

B8

B9

3,2

3,0
3,2

B2
B1

B11

3,4

3,3

3,4

3,5

B7 B4

B10
3,4

B1
B9

B11
3,412

B8
B6

3,6
Kepuasan

3,0
3,2

3,3

3,4

3,5

3,6
Kepuasan

3,5797

B7

B5

3,2

FAHUTAN

3,6

B2

3,6

B3

Kepuasan

4,0

Penggunaan

Penggunaan

3,8

3,7

3,8

3,9

4,0

3,7

3,8

3,9

4,0

13

Lampiran 5 Profil Survei Kepuasan IPB
Akademik (As1)

Kinerja

4
3,8
3,6
3,4
3,2
3
2,8
2,6
2,4
2,2
2
2006

2007

2008

2009

2010

2011

Tahun

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

Kinerja

Tingkat kontribusi (kepentingan) dalam menunjang keberhasilan studi anda (As3)

4
3,8
3,6
3,4
3,2
3
2,8
2,6
2,4
2,2
2
2006

2007

2008

Tahun

2009

2010

2011

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

Kinerja

Tingkat perbaikan yang diperoleh pada aspek-aspek kemampuan selama proses belajar mengajar
(As4)

4
3,8
3,6
3,4
3,2
3
2,8
2,6
2,4
2,2
2
2006

2007

2008

Tahun

2009

2010

2011

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

Kinerja

Tingkat perbaikan yang diperoleh dari pengalaman mengikuti kegiatan organisasi
kemahasiswaan (As5)

4
3,8
3,6
3,4
3,2
3
2,8
2,6
2,4
2,2
2
2006

2007

2008

2009
Tahun

2010

2011

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

14

Kinerja

Kesempatan untuk berinteraksi dengan dosen di luar jam kuliah dan praktikum (As6)

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

4
3,8
3,6
3,4
3,2
3
2,8
2,6
2,4
2,2
2
2006

2007

2008 Tahun 2009

2010

2011

Kinerja

Dosen ipb yang dikenal dengan cukup baik sehingga bisa dimintai rekomendasi jika diperlukan
(As7)

4
3,8
3,6
3,4
3,2
3
2,8
2,6
2,4
2,2
2
2006

2007

2008 Tahun 2009

2010

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

2011

Lampiran 6 Profil EPBM
Dosen menyiapkan materi pengajaran dengan baik (D1)
3,5
3,4
Kinerja

3,3
3,2
3,1
3
2,9
2,8
2007

2008

Tahun

2009

2010

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

Dosen memberikan penekanan tentang aspek-aspek penting terkait dengan materi yang diberikan
(D2)

3,5

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

3,4
Kinerja

3,3
3,2
3,1
3
2,9
2,8
2007

2008

2009
Tahun

2010

Kinerja

15

3,5
3,4
3,3
3,2
3,1
3
2,9
2,8

Dosen memberikan ilustrasi yang mencakup keterkinian perkembangan ilmu/aplikasi/hasil
penelitian (D4)

2007

2008

2009

2010

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

Tahun

Dosen menggunakan bahan/alat bantu mengajar untuk membantu proses pembelajaran (D5)

3,5

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

Kinerja

3,4
3,3
3,2
3,1
3
2,9
2,8
2007

2008

Tahun

2009

2010

Kinerja

Dosen memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya/menyampaikan pendapat (D6)

3,5
3,4
3,3
3,2
3,1
3
2,9
2,8
2007

2008

Tahun

2009

2010

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

Dosen memperlihatkan sikap dan penampilan yang baik (D7)
3,5

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

Kinerja

3,4
3,3
3,2
3,1
3
2,9
2,8
2007

2008

Tahun

2009

2010

16

Dosen menghormati dan menghargai mahasiswa sesuai dengan hak dan kewajibannya (D8)

3,5

Kinerja

3,4
3,3
3,2
3,1
3
2,9
2,8
2007

2008

Tahun

2009

2010

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

Dosen menguasai materi perkuliahan dengan baik (D9)
3,5

Kinerja

3,4
3,3
3,2
3,1
3
2,9
2,8
2007

2008

2009

2010

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

Tahun

Kinerja

Dosen menyampaikan pesan-pesan moral,etika dan disiplin (D10)
3,5
3,4
3,3
3,2
3,1
3
2,9
2,8
2007

2008

Tahun

2009

2010

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

Dosen memberikan tugas mandiri untuk meningkatkan penguasaan materi (D11)

3,5

Kinerja

3,4
3,3
3,2
3,1
3
2,9
2,8
2007

2008

2009
Tahun

2010

A
B
C
D
E
F
G
H
I
IPB

ANALISIS KINERJA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BERDASARKAN SURVEI KEPUASAN MAHASISWA DAN EPBM

AHMAD CHAERUS SUHADA

DEPARTEMEN STATISTIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2012

ANALISIS KINERJA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BERDASARKAN SURVEI KEPUASAN MAHASISWA DAN EPBM

AHMAD CHAERUS SUHADA

DEPARTEMEN STATISTIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2012

RINGKASAN
AHMAD CHAERUS SUHADA. Analisis Kinerja Institut Pertanian Bogor Berdasarkan
Survei Kepuasan Mahasiswa dan EPBM. Dibimbing oleh HARI WIJAYANTO dan I MADE
SUMERTAJAYA.
Institut Pertanian Bogor (IPB) merupakan salah satu institusi terbesar yang telah berusia 48
tahun berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) Nomor 91
tahun 1963. Seiring perkembangan dunia pendidikan yang semakin maju, diperlukan evaluasi
untuk menjaga dan meningkatkan kualitas serta kuantitas kinerja, salah satu cara yang dapat
dilakukan adalah dengan menghimpun opini mahasiswa melalui survei. Hasil survei kemudian
dianalisis dengan metode statistika yang tepat sehingga dapat diketahui informasi posisi dari
kinerja IPB dalam menyelenggarakan program pendidikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui kinerja Institut Pertanian Bogor baik akademik maupun non-akademik berdasarkan
survei kepuasan dan