Penelitian selanjutnya berhubungan dengan metode yang digunakan oleh penulis untuk diimplementasikan ke sistem aplikasi yaitu penelitian dengan judul
analisis segmentasi ciri citra buah dan bunga dengan invariant moment dan algoritma threshold. Penelitian ini menggunakan metode invariant moment untuk ektraksi ciri
bentuk pada citra buah dan bunga. Penelitian ini hanya memfokuskan pada bentuk citra buah dan bunga yang sederhana Rangkuti, 2012.
Pada penelitian ini penulis akan menggunakan metode invariant moment untuk ekstraksi ciri bentuk. Dengan menggunakan metode ini diharapkan sistem dapat
mengidentifikasi kesuburan
seorang pria
berdasarkan morfologi
sperma teratospermia melalui citra mikroskop digital secara objektif.
1.2. Rumusan Masalah
Kesuburan merupakan bagian terpenting dalam proses pembuahan. Sel telur dan sperma yang telah melebur dan matang akan menjadi zigot kemudian menjadi embrio.
Sel telur yang dihasilkan harus baik agar mendapatkan embrio yang baik, begitu juga dengan kualitas sperma harus yang terbaik. Kualitas sperma yang baik dapat dilihat
berdasarkan morfologi sperma, bentuk sperma dengan kualitas terbaik terdiri dari kepala oval beraturan, badan, dan ekor lurus panjang. Morfologi sperma masih
menjadi analisis standar laboratorium dalam mendiagnosis ketidaksuburan pada pria. Saat ini identifikasi bentuk sperma masih dilakukan secara manual dan bersifat
subjektif. Secara manual identifikasi bentuk sperma masih belum akurat, kesulitan dalam melihat bentuk sperma secara kasat mata dari citra mikroskop digital sering
menjadi kelemahan dalam proses identifikasi dan membutuhkan waktu yang lama. Oleh karena itu dibutuhkan sistem aplikasi identifikasi kesuburan pria melalui
kelainan sperma berdasarkan morfologi sperma teratospermia.
1.3. Batasan Masalah
Permasalahan yang dibahas pada penelitian ini akan dibatasi ruang lingkupnya yaitu : 1.
Data citra yang digunakan terdiri dari 15 data testing dan 20 data training citra sperma.
2. Citra yang diinput adalah citra mikroskop digital.
Universitas Sumatera Utara
3. Ekstensi citra sperma yang digunakan adalah citra format jpeg .jpg. 4. Identifikasi citra yang dilakukan hanya berdasarkan fitur bentuk saja.
1.4. Tujuan Penelitian
Mengidentifikasi kesuburan pria melalui kelainan sperma berdasarkan morfologi sperma teratospermia menggunakan metode invariant moment.
1.5. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Dapat mengidentifikasi kesuburan seorang pria melalui bentuk sperma.
2. Dapat membantu laboratorium mendeteksi kesuburan secara tidak manual dan objektif.
3. Dapat menjadi bahan pembelajaran untuk pembaca dan menjadi referensi untuk penelitian selanjutnya yang menggunakan metode invariant
moment.
1.6. Metodologi Penelitian