Tingkat Pengetahuan Kesehatan Reproduksi

lxxxi Di dalam lingkungan pergaulan remaja terdapat beberapa lingkungan seperti lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat. Remaja yang tinggal bersama orang tua maupun di kos - kosan tidak lepas dari interaksi dengan lingkungan masyarakat. Lingkungan masyarakat yang mempengaruhi sikap remaja contohnya pola kehidupan masyarakat, teman bergaul, media massa. Salah satu sikap yang terbentuk adalah sikap seks bebas pada remaja. Dari perhitungan analisis regresi pada data variabel lingkungan pergaulan dengan sikap seks bebas remaja menghasilkan arah regresi b sebesar 0,834 dan konstanta a sebesar 15.421. Dengan demikian bentuk hubungan tersebut dapat digambarkan oleh persamaan: Y = a + b.X 1 , jadi Y = 0,834 + 15.421 X 1 . Dari persamaan regresi tersebut dapat diartikan bahwa bila skor lingkungan pergaulan bertambah, maka sikap seks bebas remaja juga akan bertambah dengan konstanta 0,834. Sehingga hasil uji koefisien regresi pada penelitian ini adalah, apabila lingkungan pergaulan semakin mendukung, maka semakin tidak setuju sikap seks bebas pada remaja. Sumbangan efektif dapat dilihat dari besarnya R determinan R Square yaitu sebesar 0,373, hal ini menunjukkan besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah 37.30. Dengan demikian, dapat dijelaskan bahwa variasi sikap seks bebas remaja yang ditentukan oleh lingkungan pergaulan adalah 37.30. sedangkan 62,70 ditentukan oleh faktor lain. Hal ini sesuai dengan pernyataan Azwar 2005, yang menyatakan bahwa sikap seks bebas dipengaruhi oleh berbagai faktor yang salah satunya adalah lingkungan pergaulan.

B. Tingkat Pengetahuan Kesehatan Reproduksi

lxxxii Berdasarkan hasil analisis data pada tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi dengan sikap seks bebas dapat diketahui bahwa terdapat hubungan tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi dengan sikap seks bebas yang ditunjukkan dengan besarnya koefisien korelasi sebesar 0,5868. Hal ini memberikan makna bahwa tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi dapat mempengaruhi sikap seks bebas pada remaja. Dari perhitungan analisis regresi pada data variabel tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi dengan sikap seks bebas menghasilkan arah regresi b sebesar 1,750 dan konstanta a sebesar 58,831. Dengan demikian bentuk hubungan tersebut digambarkan dengan persamaan Y = 58,831 + 1,750 X 2 . Dari persamaan regresi diatas dapat diartikan bahwa bila skor tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi bertambah maka skor sikap seks bebas juga bertambah dengan konstanta 58,831. Sehingga hasil uji koefisien regresi pada penelitian ini adalah apabila tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi semakin baik maka semakin tidak setuju sikap seks bebas pada remaja. Hubungan ini sesuai dengan pernyataan Wapedia 2009, dari adanya pengetahuan dari objek tertentu seseorang dapat mengolah menjadi sebuah informasi kemudian akan terbentuk persepsi.. Menurut Notoatmodjo 2008 bahwa semakin banyak informasi dapat mempengaruhi atau menambah pengetahuan seseorang dan dengan pengetahuan menimbulkan kesadaran yang akhirnya seseorang akan bersikap dan berperilaku sesuai dengan pengetahuan yang dimilikinya lxxxiii Sumbangan efektif dapat diketahui dari besarnya R determinan R Square yaitu sebesar 0,344, hal ini menunjukkan besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah adalah 34,40. Dengan demikian, dapat dijelaskan bahwa variasi sikap seks bebas remaja yang ditentukan oleh tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi adalah 34,40. sedangkan 65,60 ditentukan oleh faktor lain. Hal ini sesuai dengan pernyataan Azwar 2005, yang menyatakan bahwa sikap seks bebas dipengaruhi oleh berbagai faktor yang salah satunya adalah pengetahuan

C. Hubungan Lingkungan Pergaulan dan Tingkat Pengetahuan Kesehatan

Dokumen yang terkait

Hubungan antara Tingkat Pengetahuan tentang Kesehatan Reproduksi Remaja dan Pola Asuh Orang Tua Dengan Sikap Remaja tentang Seks Bebas di SMA N 1 Tawangsari Sukoharjo

0 5 10

HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN PERGAULAN DENGAN SIKAP DAN PERILAKU SEKS BEBAS REMAJA DI SMK MURNI 2 Hubungan Antara Lingkungan Pergaulan Dengan Sikap Dan Perilaku Seks Bebas Remaja Di SMK Murni 2 Surakarta.

0 3 16

SKRIPSI HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN PERGAULAN DENGAN SIKAP Hubungan Antara Lingkungan Pergaulan Dengan Sikap Dan Perilaku Seks Bebas Remaja Di SMK Murni 2 Surakarta.

0 3 16

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN SIKAP REMAJA TENTANG SEKS BEBAS DI SMA N 1 TAWANGSARI SUKOHARJO.

1 0 8

Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Seks Bebas Terhadap Sikap Seks Bebas Remaja SMK N 1 Sukoharjo IMG 20150708 0001

0 0 1

Hubungan antara Tingkat Pengetahuan Remaja tentang Kesehatan Reproduksi dengan Sikap Seks Pra Nikah di Desa Glagah, Sragen ROHMI R1111033

0 0 50

HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK DAN PENGETAHUAN REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN SIKAP REMAJA TERHADAP SEKS PRANIKAH

0 0 8

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN SIKAP SEKS SEBELUM NIKAH PADA REMAJA DI SMK MUHAMADIYAH I TURI

0 0 10

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DENGAN SIKAP TERHADAP SEKS BEBAS PADA SISWA KELAS X SMAN 1 SENTOLO KULON PROGO

0 0 8

PERSEPSI TENTANG LINGKUNGAN PERGAULAN DAN TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI TERHADAP SIKAP SEKS BEBAS PADA SISWI DI SMA YOS SUDARSO SOKARAJA

0 0 16