BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Penelitian ini dilaksanakan di Wilayah kerja Puskesmas Sukorame, Mojoroto, Kediri
2. Waktu penelitian ini dilaksanakan di lapangan mulai bulan Agustus sampai bulan Oktober 2008
B. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode diskriptif koresional dengan pendekatan cross sectional.
Rancangan penelitian yang menggambarkan hubungan antara variabel yang diteliti dapat dilukiskan pada gambar berikut :
1 2
4
Gambar 3.1 : Desain Penelitian Korelasional
X
1
X
2
Y
X
3
3
Keterangan gambar : X1 . Pengetahuan
X2. Sikap X3. Perilaku
Y. Kunjungan pemeriksaan kehamilan Keterangan :
1. Hubungan Pengetahuan dengan peningkatan frekuensi pemeriksaan kehamilan
2. Hubungan sikap dengan peningkatan frekuensi pemeriksaan kehamilan 3. Hubungan perilaku dengan peningkatan frekuensi pemeriksaan
kehamilan 4. Hubungan Pengetahuan, sikap dan perilaku dengan peningkatan
frekuensi pemeriksaan kehamilan
C. Populasi dan sampel penelitian
1. Populasi
Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Sukorame sebanyak 655 ibu hamil dan ibu hamil Trimester
ketiga sebanyak 319
2. Sampel Sampel yang digunakan adalah ibu hamil dari masing –masing
kelurahan yang ada di wilayah kerja puskesmas Sukorame dan memenuhi kriteria inklusi, dengan jumlah 45 ibu hamil.
Krieteria inklusi : 1. Ibu hamil dengan usia kehamilan TM III yang memeriksakan
kehamilan di Wilayah kerja Puskesmas Sukorame. 2. Ibu hamil TM III yang bersedia menjadi responden
Kriteria esklusi : 1. Ibu hamil TM I TM II yang memeriksakan kehamilannya di
wilayah kerja Puskesmas Sukorame. 2. Ibu hamil dengan usia kehamilan TM III yang memeriksakan
kehamilan di luar Wilayah Puskesmas Sukorame.
D. Teknik Pengambilan Sampel
Cara pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan teknik
purposive sampling. Cara pengambilannya menggunakan accidental sampling .
E. Variabel