PT Indofood Sukses Makmur Tbk mempunyai permasalahan pada profitabilitasnya maupun perputaran persediaan
.
Berdasarkan uraian di atas maka akan dijelaskan pada tabel data berikut ini :
Tabel 1.1 Data Profitabilitas ROA dan Perputaran Persediaan
pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk
Tahun Tahun
Profitabilitas ROA Perputaran
Persediaan
2004 Triwulan I
0.74 1.41
Triwulan II 0.74
2.79
Triwulan III 1.73
4.07 Triwulan IV
2.41 5.77
2005 Triwulan I
0.78 1.37
Triwulan II 0.1
2.66
Triwulan III 0.29
4.05 Triwulan IV
0.83 4.44
2006 Triwulan I
1.17 1.49
Triwulan II 1.68
3.16
Triwulan III 3.02
2.19 Triwulan IV
0.38 5.54
2007 Triwulan I
0.96 1.51
Triwulan II 3.59
2.92 Triwulan III
5.57 4.15
Triwulan IV 3.32
5.31
2008 Triwulan I
1.2 1.57
Triwulan II 3.43
2.33
Triwulan III 3.11
3.6 Triwulan IV
2.62 4.72
2009 Triwulan I
0.27 1.09
Triwulan II 1.98
2.19 Triwulan III
3.88 3.49
Triwulan IV 5.14
5.06 2010
Triwulan I 1.52
1.29 Triwulan II
3.35 2.44
Triwulan III 5.24
3.80 Triwulan IV
6.25 4.85
Sumber : Laporan Keuangan PT Indofood Sukses Makmur Tbk
Berdasarkan pada tabel 1.1 diatas dijelaskan bahwa perputaran persediaan mengukur kecepatan rata-rata persediaan bergerak keluar dari perusahaan. Semakin
cepat persediaan dirubah menjadi barang dagang yang nantinya akan dijual oleh perusahaan baik secara kredit maupun tunai maka semakin cepat pula bagi
perusahaan memperoleh laba. Jika secara kredit maka akan menimbulkan piutang bagi perusahaan. Semakin tinggi laba yang dihasilkan oleh perusahaan maka akan
semakin baik bagi kelangsungan hidup perusahaan tersebut. Setiap tahun periode PT Indofood Sukses Makmur Tbk perputaran persediannya mengalami kenaikan yang
cukup signifikan hal itu akan berpengaruh terhadap tingkat profitabilitasnya. Pada tahun 2004 triwulan ke II perputaran persediaan nya mengalami
kenaikan yaitu menjadi sebesar 2,79 dari sebelumnya tetapi profitabilitasnya tetap artinya tidak mengalami penurunan ataupun kenaikan. Pada tahun 2005 triwulan ke II
tingkat perputaran persediannya mengalami kenaikan menjadi 2,66 sementara profitabilitasnya mengalami penurunan menjadi 0,1 . Pada tahun 2006 triwulan ke-
III perputaran persediannya mengalami penurunan menjadi sebesar 2,19 dan triwulan ke- IV profitabilitasnya mengalami penurunan menjadi 0,38 dari sebelumnya
sebesar 3,02 . Pada tahun 2007 triwulan ke IV profitabilitasnya mengalami penurunan menjadi sebesar 3,32 dan perputaran persediannya mengalami kenaikan
menjadi 5,31. Pada tahun 2008 periode triwulan ke-III dan ke IV profitabilitasnya pun mengalami penurunan sebesar 3,11 dan 2,62 . Sementara perputaran
persediannya mengalami kenaikan sebesar 3,60 dan 4,72. Profitabilitas yang menurun ini bisa dikarenakan perputaran piutang yang tidak berjalan dengan baik sehingga
terjadi piutang tak tertagih yang dapat menurunkan tingkat profitabilitas perusahaan tersebut.
Dengan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka penulis tertarik untuk membahas tentang peranan perputaran persediaan dan perputaran piutang
terhadap profitabilitas dengan mengambil judul
“Analisis Perputaran Persediaan dan Perputaran Piutang Terhadap Profitabilitas Pada PT Indofood Sukses
Makmur Tbk
”
1.2 Identifikasi Masalah