4
MODUL DIKLAT GURU PEMBELAJAR: TEORI BELAJAR DAN PRINSIP PEMBELAJARAN DIRJEN GTK, 2016
terdorong untuk lebih giat lagi belajarnya, karena kemungkinan akan takut tidak lulus ujian. Pada siswa yang ulangan baik akan semakin termotivasi untuk
belajar lebih giat lagi.
g. Prinsip Perbedaan Individu
Tidak ada dua orang yang sama persis, tiap siswa mempunyai perbedaan satu dengan lainnya. Proses belajar masing-masing individu memang tidaklah sama,
baik secara fisik maupun psikis. Untuk itulah didalam proses pembelajaran mengandung penerapan bahwa masing-masing siswa haruslah dibantu agar
lebih memahami kelemahan serta kekuatan yang ada pada dirinya dan kemudian dapat mendapatkan perlakuan yang sesuai dengan kemampuan dan
kebutuhan masing-masing. Pada umumnya pelaksanaan pembelajaran di kelas melihat siswa sebagai
individu dengan kemampuan rata-rata, dengan kebiasaan-kebiasaan yang hampir sama. Oleh sebab itu pembelajaran klasikal cenderung mengabaikan
perbedaan-perbedaan yang ada di antara para siswa. Untuk itu jika guru menggunakan pembelajaran klasikal, hendaknya antara lain menggunakan
metode, model atau strategi pembelajaran yang bervariasi, memberikan tugas yang disesuaikan dengan minat dan kemampuan masing-masing siswa,
melaksanakan pengayaan bagi siswa yang sudah menguasai bahan pelajaran dan pembelajaran remedial bagi siswa yang belum mampu.
2. Implikasi Prinsip-Prinsip Pembelajaran Bagi Siswa Sekolah Dasar
Menurut Rusman 2012 implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi siswa tampak dalam setiap kegiatan perilaku mereka selama proses pembelajaran
berlangsung. Siswa sebagai subjek utama dalam kegiatan pembelajaran tidak dapat mengabaikan begitu saja prinsip-prinsip pembelajaran.
a. Prinsip Perhatian dan Motivasi
Implikasi dari prinsip perhatian, bahwa siswa harus memberikan perhatian terhadap semua hal yang mengarah pada tujuan belajar. Bagi siswa sekolah
dasar, agar siswa dapat memberikan perhatian terhadap semua hal yang mengarah pada tujuan belajar, perlu bimbingan guru pada awalnya, misalnya
5
MODUL DIKLAT GURU PEMBELAJAR: TEORI BELAJAR DAN PRINSIP PEMBELAJARAN DIRJEN GTK, 2016
agar terarik mempelajari materi ajar tertentu, guru perlu menjelaskan manfaat materi ajar tersebut dan memberi motivasi secara terus menerus.
Implikasi prinsip motivasi bagi siswa adalah ia harus berusaha membangkitkan motivasi belajar yang ada pada diri mereka secara terus menerus, terutama
motivasi instrinsik. Salah satu untuk dapat membangkitkan motivasi secara terus menerus adalah harus mengetahui tujuan belajar yang hendak dicapai,
menentukan target dari penyelesaian tugas belajar dan harus menyadari bahwa dengan kerja keras dan semangat yang kuat maka tujuan akan mudah tercapai,
tugas-tugas belajar akan mudah diselesaikan.
b. Prinsip Keaktifan
Sebagai subjek dalam kegiatan pembelajaran, siswa selalu dituntut selalu aktif dalam proses pembelajaran. Implikasi prinsip keaktifan siswa berupa perilaku-
perilaku seperti mencari sumber informasi yang dibutuhkan dalam belajarnya, melakukan kegiatan eksperimen, menyelesaikan tugas-tugas belajar. Dengan
keaktifan tersebut siswa semakin mudah memahami bahan pembelajaran.
c. Prinsip Keterlibatan langsung pengalaman
Hal apapun yang dipelajari siswa, maka siswa harus mempelajarinya sendiri. Implikasi dari prinsip keterlibatan langsung ini, siswa dituntut agar selalu
menyelesaikan tugas belajar yang diberikan. Bentuk-bentuk perilaku yang merupakan implikasi dari prinsip keterlibatan langsung bagi siswa dapat
berupa kegiatan diskusi, melakukan percobaan, membuat laporan dan jenis- jenis kegiatan lain yang memungkinkan siswa dapat merasakan secara langsung
dalam proses belajarnya.
d. Prinsip Pengulangan