TUJUAN PEDOMAN TARGETSASARAN HASIL YANG DIHARAPKAN

D. TUJUAN PEDOMAN

1. Sebagai acuanpanduan bagi petugas atau pembina PAUD di tingkat pusat sampai dengan tingkat kabupaten dan kota dalam melaksanakan program PAUD Terpadu. 2. Sebagai acuan pengelolaan Lembaga PAUD dalam menyelenggarakan program PAUD Terpadu. 3. Sebagai acuan bagi pemangku kepentingan dalam mengembangkan program PAUD Terpadu.

E. TUJUAN PENYELENGGARAAN PAUD TERPADU

1. Tujuan Umum

Memperluas dan meningkatkan akses dan mutu layanan PAUD bagi anak usia dini 0 - 6 tahun, melalui berbagai program PAUD TK, KB, TPA, SPS yang diselenggarakan secara terpadu dan terkoordinasi.

2. Tujuan Khusus

a. Meningkatkan akses layanan PAUD bagi anak usia 0 - 6 tahun, melalui berbagai layanan PAUD di lembaga PAUD Terpadu. b. Meningkatkan tata kelola dan kapasitas lembaga PAUD dalam pengembangan, pembinaan dan penyelengaraan berbagai program layanan PAUD secara terpadu dan terkoordinasi. c. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengelolaan layanan PAUD peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan, pembelajaran , sarana dan prasarana, pembiayaan dan pembinaan PAUD.

F. TARGETSASARAN

Targetsasaran Program PAUD Terpadu adalah penyelenggara dan organisasi yang telah menyelenggarakan salah satu program layanan PAUD TKKBTPASPS, dan selanjutnya ingin mengembangkan program layanan PAUD lainnya, misalnya TK PembinaTK Swasta didirikan layanan KB,TPA dan Satuan PAUD Sejenis SPS, demikian juga sebaliknya.

G. HASIL YANG DIHARAPKAN

Penyelenggaraan Program PAUD Terpadu diharapkan menghasilkan: 1. Meningkatnya jumlah anak usia dini 0 - 6 tahun yang terlayani di lembaga PAUD Terpadu. 2. Meningkatnya jumlah layanan program PAUD di lembaga PAUD Terpadu. 3. Meningkatnya tata kelola dan kapasitas lembaga PAUD dalam pengembangan, pembinaan dan penyelenggaraan berbagai program layanan PAUD di lembaga PAUD Terpadu. 4. Meningkatnya keterpaduan lembaga PAUD dalam melakukan pembinaan peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan, pembelajaran , sarana dan prasarana, pembiayaan dan pembinaan program layanan PAUD.

BAB II PRINSIP - PRINSIP PENYELENGGARAAN PROGRAM PAUD TERPADU

A. PRINSIP PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini didasarkan atas prinsip - prinsip sebagai berikut : 1. PAUD merupakan bagian dari upaya pemenuhan hak anak atas kelangsungan hidup, tumbuh, berkembang, dan perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. 2. Pelaksanaan PAUD bersifat menyeluruh dan terpadu yang mencakup aspek layanan kesehatan dasar, peningkatan gizi, pengasuhan, dan rangsangan pendidikan. 3. PAUD dilaksanakan bagi semua anak Indonesia secara adil tanpa memandang perbedaan jenis kelamin, suku bangsa, warna kulit, agama, dan status sosial anak. 4. Anak-anak dengan kelainan fisik danatau perkembangan mental berhak memperoleh layanan PAUD, baik dalam bentuk pendidikan khusus maupun inklusif. 5. PAUD menempatkan anak sebagai individu yang memiliki kebutuhan dan kemampuan diri untuk tumbuh dan berkembang melalui lingkungan yang disiapkan secara sadar dan terencana. 6. Pelaksanaan PAUD mengakar pada nilai-nilai moral serta budaya lokal dan nasional. 7. Pelaksanaan PAUD merupakan tanggungjawab keluarga, masyarakat, dan pemerintah.

B. PRINSIP PENYELENGGARAAN PROGRAM PAUD TERPADU

Penyelenggaraan PAUD Terpadu harus didasarkan pada prinsip - prinsip sebagai berikut : 1. Proses pembelajaran dilaksanakan dalam suasana yang menyenangkan bagi anak. 2. Proses pembelajaran dilaksanakan melalui bermain yang merangsang anak untuk aktif, kreatif, dan eksploratif. 3. Proses pembelajaran berfokus pada anak secara individu sesuai dengan minat, potensi, dan tahapan perkembangan yang dicapai. 4. Proses pembelajaran mendorong terjadinya interaksi di antara Anak dengan anak, anak dengan orang dewasa, dan anak dengan lingkungannya dalam suasana yang alami. 5. Proses pembelajaran membantu anak agar mandiri, berdisiplin, mampu bersosialisasi, dan memiliki keterampilan dasar yang mendukung perkembangan anak berikutnya. 6. Proses pembelajaran dilaksanakan secara bertahap, berulang, konsisten, konkrit dan tuntas sehingga memiliki kebermaknaan bagi anak.