3.6 Menentukan faktor persekutuan dua buah
bilangan dan faktor persekutuan terbesar
FPB.
4.1 Mengemukakan kembali dengan
kalimat sendiri, menyatakan kalimat
matematika dan memecahkan masalah
dengan efektif permasalahan yang
berkaitan dengan KPK dan FPB, satuan
kuantitas, desimal, dan persen terkait
dengan aktivitas sehari-hari di rumah,
sekolah, atau tempat bermain serta
memeriksa kebenarannya.
Menjelaskan
konsep faktor persekutuan
terbesar.
Menyelesaikan soal
cerita yang berhubungan
dengan FPB.
Menemukan hasil
dari soal cerita yang berhubungan
dengan FPB.
Mengomunikasikan
strategi penyelesaian
masalah yang berhubungan
dengan FPB.
Hitungan 4, 6, dan 8: sama dengan hitungan 2.
Pada saat mengayun, lengan diluruskan
dan kaki dilangkahkan. 3. Kegiatan olahraga diakhiri dengan
bersalaman sebagai bentuk sportivitas. 4. Siswa mengamati gambar dan membaca
teks yang tertera pada buku. Teks berisi tentang gaya otot yang harus
diketahui siswa. Jenis gaya lain disebutkan dalam teks tersebut untuk menguatkan
pemahaman mereka tentang gaya yang pernah mereka pelajari.
5. Guru mendiskusikan hasil jawaban siswa dan memberikan penguatan. Siswa diberi
kesempatan untuk bertanya tentang berbagai hal yang ingin ia ketahui lebih
lanjut. Penilaian no. 3
Ayo Temukan 1. Siswa menemukan gaya otot dan gaya
lainnya pada gambar yang menunjukkan gerakan senam.
2. Guru dapat meminta siswa untuk
menyebutkan contoh lain dari kegiatan senam yang baru mereka lakukan.
Penilaian no. 2
3. Jawaban siswa dapat saling ditukarkan
dengan teman sebelah, didiskusikan dengan teman kelompok. Guru dapat menguatkan
konsep secara klasikal.
15
Ayo Bekerja Sama 1. Siswa membuat cerita berantai sesuai
dengan ilustrasi gambar yang ada untuk menerapkan konsep gaya yang telah
dipelajari. Penilaian no. 4 Proses penerapan kegiatan ini adalah
sebagai berikut.
Guru meminta seluruh siswa untuk mengamati gambar.
Siswa diminta untuk berhitung dari
satu, misalnya 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8.
Kegiatan menulis dimulai dari siswa nomor 1 dan berakhir di siswa nomor 8.
Guru memberi aba-aba kapan setiap
siswa bisa menulis dan kapan harus berhenti.
Setiap siswa menulis satu kalimat dan
siswa berikutnya harus membaca kalimat tersebut sebelum menulis
kalimat lanjutannya.
Judul karangan ditentukan setelah
kelompok membaca tulisan lengkap.
2. Siswa menceritakan hasil ceritanya
antarkelompok. Ide kegiatan ini adalah mengajak siswa
untuk bekerja sama dalam mencapai tujuan. Materi kegiatan adalah gaya otot.
Keterampilan berbahasa dikembangkan lewat kegiatan menulis.
16
Ayo Ceritakan 1. Siswa menuliskan pengalaman dari
kegiatan sebelumnya. Penilaian no. 4 2. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya
tentang berbagai hal yang ingin ia ketahui lebih lanjut.
Sebelum membuat kesimpulan, siswa akan diberikan pertanyaan-pertanyaan:
− Apa yang kelompok kalian lakukan
sebelum mengerjakan tugas yang diberikan?
− Mengapa kalian melakukannya? − Bagaimana yang seharusnya dilakukan
oleh masing-masing anggota agar tugas kalian selesai sesuai harapan?
− Apakah yang dapat kalian simpulkan
dari kegiatan ini?
Ayo Kerjakan 1. Sebelum mengajarkan faktor, guru terlebih
dahulu harus memahami apa yang dimaksud dengan faktor. Penjelasan
selengkapnya dapat dilihat pada bahan bacaan untuk guru.
− Faktor adalah pembagi dari suatu
bilangan, yaitu bilangan-bilangan yang membagi habis bilangan tersebut.
− Faktor persekutuan dari dua bilangan
adalah faktor-faktor dari dua bilangan tersebut yang bernilai sama.
17
2. Guru membuka kegiatan dengan