Akreditasi Kurikulum Sekolah Bertaraf Internasional

37 Merupakan sekolah multikultural Sekolah telah menjalin hubungan dengan “sister school” dengan sekolah bertaraf internasional di luar negeri Sekolah terbebas dari rokok, narkoba, kekerasan, kriminal, pelecehan seksual, dll Sekolah menerapkan prinsip kesetara-an gender dalam semua aspek pengelolaan sekolah 9. Pembiayaan Memenuhi Standar Pembiayaan Menerapkan model pembiayaan yang efisien untuk mencapai berbagai target indikator kunci tambahan Dalam Pedoman Penjaminan Mutu SMBI yang dikeluarkan oleh Depdiknas sekarang Kemendiknas 2007: 15 masing-masing obyek penjaminan mutu dijelaskan sebagai berikut:

1. Akreditasi

Mutu setiap SekolahMadrasah Bertaraf Internasional dijamin dengan keberhasilan memperoleh akreditasi yang sangat baik. Akreditasi menentukan kelayakan program pendidikan danatau satuan pendidikan itu sendiri. Keberhasilan tersebut ditandai dengan pencapaian indikator kinerja kunci minimal, yaitu perolehan sertifikat akreditasi minimal ”predikat A” dari Badan Akreditasi Nasional SekolahMadrasah BAN SM. Dengan memperoleh ”predikat A” pada setiap periode akreditasi berarti bahwa SekolahMadrasah Bertaraf Internasional SMBI setiap saat selalu menunjukkan keunggulan kinerja yang sangat baik dan 38 sekaligus merupakan pengakuan terhadap kemampuan SekolahMadrasah untuk menjamin mutu pendidikan secara optimal. Selain itu, keberhasilan tersebut juga ditandai dengan pencapaian indikator kinerja kunci tambahan, yaitu hasil akreditasi yang baik dari badan akreditasi sekolah pada salah satu negara anggota OECD danatau negara maju lainnya yang mempunyai keunggulan tertentu dalam bidang pendidikan.

2. Kurikulum

Mutu setiap SekolahMadrasah Bertaraf Internasional SMBI dijamin dengan keberhasilan melaksanakan kurikulum secara tuntas. Kurikulum merupakan acuan dalam penyusunan silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran. Keberhasilan tersebut ditandai dengan pencapaian indikator kinerja kunci minimal sebagai berikut: a Menerapkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP; b Menerapkan sistem satuan kredit semester di SMASMKMAMAK; c Memenuhi Standar Isi; dan d Memenuhi Standar Kompetensi Lulusan. Selain itu, keberhasilan tersebut juga ditandai dengan pencapaian indikator kinerja kunci tambahan sebagai berikut: a Sistem administrasi akademik berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi TIK di mana setiap saat siswa bisa mengakses 39 transkripnya masing-masing; b Muatan mata pelajaran setara atau lebih tinggi dari muatan pelajaran yang sama pada sekolah unggul dari salah satu negara anggota OECD danatau negara maju lainnya yang mempunyai keunggulan tertentu dalam bidang pendidikan; dan, c Menerapkan standar kelulusan sekolahmadrasah yang lebih tinggi dari Standar Kompetensi Lulusan SKL.

3. Proses Pembelajaran