b. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan
Sistem yang sedang berjalan di Puskesma Terjun adalah sistem PMO pengawas minum obat dimana sistem ini menggunakan satu orang yang dekat
dengan pasien untuk mengingatkan pasien minum obat.
c. Identifikasi Masalah
Masalah adalah faktor utama yang menyebabkan tujuan tidak dapat dicapai dengan baik. Oleh karena itu, pada tahapan analisis harus dilakukan
proses identifikasi mengenai masalah-masalah yang terjadi. Adapun permasalahan yang terjadi adalah kelemahan yang terdapat pada sistem PMO pengawas minum
obat. Kelemahan yang ada pada sistem PMO adalah faktor kesibukan PMO yang membuat mereka melewatkan waktu dalam mengingatkan minum obat pasien.
Berdasarkan literatur yang ada bahwa jadwal minum obat pasien tuberkulosis tidak boleh terputus walapun satu kali minum obat selama 6 bulan. Apabila pasien
lupa minum obat satu kali harus mengulang proses pengobatan dari awal.
d. Analisis Kebutuhan Sistem
Berdasarkan identifikasi masalah yang ada, maka terdapat beberapa spesifikasi kebutuhan dalam pengembangan sistem pengawas minum obat PMO
di Puskesmas Terjun. Menurut analis sistem yang dibutuhkan oleh Puskesmas Terjun adalah sistem yang dapat mengingatkan dan mengawasi pasien minum
obat tuberkulosis secara langsung kepada pasien tuberculosis.
3.1.2 Perancangan Design
Tahapan perancangan design memiliki tujuan untuk mendisain sistem baru yang dapat menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi. Kegiatan yang
dilakukan dalam tahap perancangan ini meliputi perancangan input, proses dan output .
1. Perancangan Masukan Input
Perancangan masukan bertujuan menentukan data-data masukan, yang akan digunakan untuk mengoperasikan sistem. Data-data masukan tersebut dapat
berupa formulir-formulir, faktur, dan lain-lain yang berfungsi memberikan data masukan bagi pemrosesan sistem. Rancangan input pada layanan sms reminder
dalam kepatuhan minum obat pasien penyakit tuberkulosis di Puskesmas Terjun ini meliputi identitas pasien, identitas petugas admin, jadwal minum obat pasien,
history SMS dan Balasan. a. Tabel identitas pasien
Tabel ini dibuat untuk menyimpan master data identitas pasien tuberkulosis yang tersimpan di dalam database MySQL. Identitas pasien ini
berupa data demografi pasien. Berikut ini struktur tabel identitas pasien:
Tabel 3.1 Identitas Pasien
No Field Data type
Size Description
1 Id_pasien
Integer 4
Primary key 2
Nama Varchar
100 Nama Pasien
3 Alamat
Varchar 100
Alamat Pasien 4
Jenkel Varchar
100 Jenis Kelamin Pasien
5 Umur
Varchar 100
Umur pasien 6
No_handphone Varchar 100
No Handphone Pasien b. Tabel identitas petugas admin
Tabel ini dibuat untuk menyimpan master data identitas petugas admin yang tersimpan di dalam database MySQL. Identitas petugas ini berupa data
pribadi. Berikut ini struktur tabel identitas petugas admin.