PENGARUH KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP DAYA TAHAN KARDIORESPIRASI PADA MAHASISWA LAKI-LAKI FK UMM ANGKATAN 2008-2011

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Konsumsi rokok di Indonesia menunjukkan peningkatan sebanyak 7 kali
lipat selama periode 1970-2000 dari 33 milyar batang pada tahun 1970 menjadi
217 milyar batang pada tahun 2000 (Pradono, 2002). Tahun 2008, Tobacco Free
Initiative (TFI) WHO regional Asia Tenggara merilis survey konsumsi rokok di
Indonesia, yaitu jumlah perokok perhari sebanyak 63,2 % dari seluruh laki-laki,
dan 4,5% perempuan perokok dewasa (di atas 15 tahun).
Konsumsi rokok saat ini terus meningkat terutama di negara-negara
dengan pendapatan rendah dan menengah dengan usia perokok semakin muda.
Smet (1998) mengatakan bahwa usia pertama kali merokok pada umumnya
berkisar pada usia 11-13 tahun dan mereka pada umumnya merokok sebelum usia
18 tahun. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Surakarta, didapatkan hasil
30,49% dari total populasi mahasiswa laki-laki yang berjumlah 71 orang,
memiliki kebiasaan merokok (Irawan,2009).
Merokok dapat menyebabkan perubahan struktur dan fungsi saluran
pernafasan, serta jaringan paru sehingga terjadi penurunan fungsi paru (Irawan,
2009).WHO menyatakan hampir 75% bronkitis kronis dan emfisema diakibatkan
oleh rokok (The Tobacco atlas,2002). Pada sistem kardiovaskular merokok dapat
menyebabkan beberapa penyakit antara lain yaitu, stroke, atherosklerosis, dan

penyakit jantung koroner (Stefanie, 2009). WHO melaporkan dari 11 juta
kematian pertahun di negara industri maju, rokok menyebabkan lebih dari
setengah (6 juta) gangguan sirkulasi darah, 2,5 juta penyakit jantung koroner dan

1

2

1,5 juta adalah stroke. Adanya gangguan paru-paru, jantung dan pembuluh darah
akan berakibat pada penurunan daya tahan kardiorespirasi (Irawan, 2009). Daya
tahan kardiorespirasi adalah kesanggupan sistem jantung, paru dan pembuluh
darah untuk berfungsi secara optimal pada keadaan istirahat dan kerja dalam
mengambil oksigen dan menyalurkannya ke jaringan yang aktif sehingga dapat
digunakan pada proses metabolisme tubuh (Djamanshiro,2009). Pada asap rokok
terdapat gas CO. Afinitas CO pada Hb 200 kali lebih kuat daripada O2. Hal ini
berarti CO tersebut lebih cepat mengikat Hb dari pada O2 sehingga kadar O2
yang diedarkan ke jaringan akan menurun. Hal ini menyebabkan turunnya daya
tahan kardiorespirasi (Sukendro, 2007). Menurut penelitian faktor-faktor risiko
kesegaran jasmani pada polisi lalu lintas di kota Semarang dengan menggunakan
harvard


stept test didapatkan 62,17% responden yang memiliki kebiasaan

merokok, mengalami penurunan daya tahan kardiorespirasi (Susilowati,2007).
Daya tahan kardiorespirasi atau aerobic capacity merupakan komponen
terpenting dari kebugaran jasmani (Ichsan, 1997). Seseorang dengan kebugaran
jasmani yang baik memiliki jantung yang efisien, paru-paru yang efektif, serta
peredaran darah yang baik, yang dapat mensuplai otot-otot sehingga mampu
bekerja secara kontinyu tanpa mengalami kelelahan yang berlebihan (Djmanshiro,
2007). Pengukuran daya tahan kardiorespirasi dapat dilakukan dengan cara
mengukur VO2max. Untuk mengukur VO2max, ada beberapa tes yang bisa
digunakan yaitu antara lain tes ergometer sepeda,treadmill, dan harvard step test
(Uliyandari, 2009)
Menurut hasil penelitian pendahuluan pada mahasiswa laki-laki Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang, didapatkan jumlah perokok

3

sebanyak 25,12%. Dengan pertimbangan hasil survey ini, maka peneliti memilih
mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang sebagai

obyek penelitian.
Melihat efek yang ditimbulkan oleh kebiasaan merokok tersebut maka
penulis bermaksud melakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh kebiasaan
merokok terhadap daya tahan kardiorespirasi pada mahasiswa laki-laki FK UMM
angkatan 2008-2011.
1.2. Rumusan masalah
Apakah terdapat pengaruh kebiasaan merokok terhadap daya tahan
kardiorespirasi pada mahasiswa laki-laki FK UMM angkatan 2008-2011?
1.3. Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui pengaruh kebiasaan merokok terhadap daya tahan
kardiorespirasi pada mahasiswa laki-laki FK UMM angkatan 2008-2011.
1.3.2 Tujuan Khusus.
a. Untuk mengetahui karakteristik

mahasiswa laki-laki FK UMM

angkatan 2008-2011 yang memiliki kebiasaan merokok berdasarkan
usia pertama kali merokok dan jumlah batang rokok per hari.
b. Untuk mengetahui tingkat daya tahan kardiorespirasi mahasiswa lakilaki FK UMM angkatan 2008-2011yang memiliki kebiasaan merokok.


4

1.4. Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat klinis
a. Memberikan informasi mengenai pengaruh

kebiasaan merokok

terhadap daya tahan kardiorespirasi pada mahasiswa laki-laki FK UMM
angkatan 2008-2011.
b. Memberikan wacana kepada mahasiswa FK UMM mengenai dampak
kebiasaan merokok pada kesehatan.
1.4.2 Manfaat akademis
Dapat digunakan sebagai salah satu dasar penelitian lebih lanjut terutama
tentang pengaruh kebiasaan merokok terhadap daya tahan kardiorespirasi.

KARYA TULIS AKHIR
PENGARUH KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP DAYA TAHAN
KARDIORESPIRASI PADA MAHASISWA LAKI-LAKI FK UMM

ANGKATAN 2008-2011

Oleh :
AFIFA HELENA
08020090

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
2011

HASIL PENELITIAN
PENGARUH KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP DAYA TAHAN
KARDIORESPIRASI PADA MAHASISWA LAKI-LAKI FK UMM
ANGKATAN 2008-2011

KARYA TULIS AKHIR
Diajukan kepada
Universitas Muhammadiyah Malang
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan
Dalam Menyelesaikan Program Sarjana

Program Pendidikan Dokter

Oleh:
Afifa Helena
08020090

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
2011

i

ii

iii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum, Wr. Wb.
Alhamdulillahirrabil’alamin, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah

SWT karena atas rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan karya
tulis akhir dengan judul “Pengaruh Kebiasaan Merokok Terhadap Daya Tahan
Kardiorespirasi Pada Mahasiswa Laki-Laki FK UMM Angkatan 2008-2011”.
Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan pada junjungan Rasulullah
Muhammad SAW yang telah membimbing umat manusia menuju jalan yang
benar. Penelitian ini dilaksanakan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
menyelesaikan program Sarjana Fakultas Kedokteran.
Pada penulisan tugas akhir ini, penulis banyak mendapatkan bimbingan
dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis
menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada
yang terhormat :
1. dr. Irma Suswati, M.Kes. selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang yang telah memberikan kemudahan dalam
penelitian ini.
2. dr. Meddy Setyawan, Sp.PD. selaku Pembantu Dekan I Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang yang telah banyak
memberikan saran dalam penentuan judul tugas akhir ini.
3. dr. Fathiyah Safithri, M.Kes. selaku Pembantu Dekan II Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang dan selaku dosen


iv

pembimbing pertama yang telah banyak meluangkan waktu untuk
membimbing, memeriksa, dan melengkapi penyusunan tugas akhir ini,
serta dengan penuh kesabaran memberikan masukan dan motivasi
sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.
4. dr. Iwan Sys Indrawanto, Sp.KJ. selaku Pembantu Dekan III Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan
motivasi dalam penyelesaian tugas akhir ini.
5. dr. Mochammad Ma’roef, Sp.OG. selaku dosen pembimbing kedua yang
telah memberi dorongan motivasi, bantuan dan kesediaan waktunya untuk
memberikan bimbingan dalam penyelesaian tugas akhir ini.
6. dr. Hawin Nurdiana, M.Kes. selaku dosen penguji yang telah memberikan
bantuan, petunjuk, saran dan kritik yang membangun saat ujian maupun di
luar ujian demi kesempurnaan karya tulis akhir ini serta memberikan izin
kepada penulis untuk melakukan penelitian di Laboratorium Fisiologi FK
UMM.
7. Ayah H.M.Sangkut dan Ibu Hj.Nellyana tercinta yang telah membesarkan
saya dengan penuh kasih sayang yang tak terhingga dan memberikan
nasehat serta pelajaran yang sangat berarti sebagai bekal untuk menjalani

kehidupan di dunia dan akhirat dengan baik. Terima kasih yang tiada tara
untuk segala doa, kasih sayang, kesabaran, kebahagiaan dan segalanya
yang telah diberikan.
8. Keluarga Besar Sangkut tercinta ( mbak siska, kak tedi, mbak sonya, mbak
elin, mas danis, yuk resti, kak aris) terima kasih untuk cinta, kasih sayang,
perhatian, kesabaran, dan segala bantuannya.

v

9. Dedi Styobudi Wicaksono yang selalu setia dalam suka dan duka. Terima
kasih untuk semua cinta dan semangat yang tak pernah padam, juga untuk
segala pengertian dan kesabaran dalam membantu penyelesaian tugas
akhir ini.
10. Keluarga kedua di
Malang

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah

(Masda, Geha, Vita, Nita, Afi). Terima kasih atas segala


semangat, bantuan dan kebersamaannya, semoga sukses.
11. Teman-teman angkatan 2008 yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Terima kasih atas semua bantuan, perjuangan, dan rasa persaudaraan kita
selama ini.
12. Staf TU FK UMM (Pak Yono, Mas Mifta, Mas Faisal, Mas Didit, Bu
Rom). Terima kasih atas bantuannya selama ini pada penulis.
13. Semua pihak yang turut membantu dalam menyelesaikan Karya Tulis ini
dan juga mendoakan demi suksesnya Karya Tulis ini yang tidak bisa
disebutkan satu-persatu.
Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna Oleh
karena itu penulis membuka diri menerima dengan senang hati segala saran dan
kritik yang bersifat membangun agar karya tulis akhir ini dapat lebih baik dan
berguna serta bermanfaat bagi penulis, pembaca, dan menjadi sumbangsih yang
berarti bagi perkembangan ilmu pengetahuan. Amin.

vi

Wassalamu’alaikum Wr, Wb

Malang, Desember 2011


Penulis

vii

ABSTRAK
Helena, Afifa. 2011. Pengaruh Kebiasaan Merokok Terhadap Daya Tahan
Kardiorespirasi pada Mahasiswa Laki-Laki FK UMM Angkatan
2008-2011. Karya Tulis Akhir, Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (1) Fathiyah Safithri (2)
Mochammad Ma’roef
Latar Belakang: Konsumsi rokok saat ini terus meningkat terutama di negaranegara dengan pendapatan rendah dan menengah dengan usia perokok semakin
muda. Merokok dapat menyebabkan perubahan struktur dan fungsi saluran
pernafasan, pada sistem kardiovaskular merokok dapat menyebabkan beberapa
penyakit antara lain stroke, atherosklerosis, dan penyakit jantung koroner. Adanya
gangguan paru-paru, jantung, dan pembuluh darah akan berakibat pada penurunan
daya tahan kardiorespirasi.
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui pengaruh kebiasaan merokok terhadap
daya tahan kardiorespirasi pada mahasiswa Laki-laki FK UMM angkatan 20082011.
Metode Penelitian: Observasional analitik dengan pendekatan cross sectional.
Pengambilan sampel dengan metode quota sampling. Jumlah sampel 68 Orang
yang terdiri dari 34 perokok dan 34 bukan perokok.Data primer diperoleh dari
kuesioner dan tes naik turun bangku harvard, Dianalisis dengan uji chi square.
Hasil Penelitian: Penelitian dilakukan pada 34 perokok dan 34 bukan perokok.
Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan uji chi square dengan
tingkat kemaknaan 95%, dengan menggunakan bantuan program SPSS for
windows versi 16.00. Hasil penelitian didapatkan nilai x²= 12,242 dengan
signifikansi sebesar 0.002 (sig = 0.002 < 0.05) yang berarti ada pengaruh yang
bermakna antara kebiasaan merokok terhadap daya tahan kardiorespirasi.
Kesimpulan: Terdapat pengaruh kebiasaan merokok terhadap daya tahan
kardiorespirasi pada mahasiswa laki-laki FK UMM angkatan 2008-2011.
Kata Kunci: Kebiasaan merokok, Daya tahan Kardiorespirasi.

viii

ABSTRACT
Helena, Afifa. 2011. The Effects of Smoking Habit towards Cardiorespiratory
Endurance on Male Students of Medical Faculty at Muhammadiyah Malang
University, Class of 2008-2011. Thesis, Medical Faculty, Muhammadiyah Malang
University. Advisors: (1) Fathiyah Safithri (2) Mochammad Ma’roef
Background: The current consumption of cigarette continues to increase, mainly
in low and middle income countries on younger smokers. Smoking can lead to
structural and functional changes of the respiratory tract, in the cardiovascular
system; smoking can cause some diseases, such as stroke, atherosclerosis, and
coronary heart disease. Lung, heart and blood vessel disorders will decrease
cardio respiratory endurance.
Study Objectives: To find the effects of smoking habit towards cardiorespiratory
endurance on male students of Medical Faculty at Muhammadiyah Malang
University, Class of 2008-2011.
Research Methods: Observational analytic with a Cross Sectional approach.
Taking the samples by a quota sampling method. The number of samples is 68
which consist of 34 smokers and 34 non-smokers. The primary data were obtained
from questionnaires and up-down Harvard bench test, analyzed by Chi square test.
Research Findings: the study was conducted on 34 smokers and 34 non-smokers.
The collected data were analyzed by using Chi Square test with 95% significant
level, using the assistance of SPSS program for windows version 16.00. From the
research findings, it was obtained x2 = 12.242 value with a significance of 0.002
(sig = 0.002 < 0.05), which means there is a significant influence of smoking on
cardiorespiratory endurance.
Conclusion: There is the influence of cigarette smoking on cardirespiratory
endurance on male students of Medical Faculty at Muhammadiyah Malang
University, class of 2008-2011.
Keywords: Smoking habit, Cardirespiratory Endurance.

ix

DAFTAR ISI
Halaman
Halaman judul ....................................................................................................... i
Lembar Pengesahan .............................................................................................. ii
Lembar Pengujian ................................................................................................. iii
Kata Pengantar ...................................................................................................... iv
Abstrak .................................................................................................................. viii
Abstract ................................................................................................................. ix
Daftar Isi................................................................................................................ x
Daftar Tabel .......................................................................................................... xiv
Daftar Gambar ....................................................................................................... xv
Daftar Singkatan.................................................................................................... xvi
Lampiran ............................................................................................................... xvii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang...................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................ 3
1.3 Tujuan Penelitian .................................................................................. 3
1.3.1 Tujuan umum .............................................................................. 3
1.3.2 Tujuan khusus ............................................................................. 3
1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................ 4
1.4.1 Manfaat Klinis ............................................................................. 4
1.4.2 Manfaat Akademis ....................................................................... 4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kesegaran jasmani ................................................................................. 5

x

2.1.1 Pengertian kesegaran jasmani ...................................................... 5
2.1.2 Komponen-komponen kesegaran jasmani ................................... 5
2.2 Daya tahan kardiorespirasi .................................................................... 8
2.2.1 Pengertian daya tahan kardiorespirasi ......................................... 8
2.2.2 Daya tahan aerobic ...................................................................... 9
2.2.3 Fungsi sistem pernafasan dalam daya tahan
kardiorespirasi ............................................................................. 9
2.2.4 Fungsi kardiovaskuler dalam daya tahan kardiorespirasi ........... 11
2.2.5 Faktor-faktor yang mempengaruhi daya tahan
Kardiorespirasi ............................................................................ 12
2.2.6 Pengukuran daya tahan kardiorespirasi ....................................... 19
2.2.6.1 Harvard step test .............................................................. 21
2.2.6.2 Treadmill dan ergometer sepeda ..................................... 24
2.3 Kebiasaan merokok ............................................................................... 25
2.3.1 Pengertian kebiasaan merokok .................................................... 25
2.3.2 Kandungan rokok ........................................................................ 26
2.3.3 Pengaruh kebiasaan merokok terhadap daya tahan
kardiorespirasi ............................................................................. 30
BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS
3.1 Kerangka Konsep ................................................................................. 35
3.2 Hipotesis ............................................................................................... 37
BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1 Jenis Penelitian .................................................................................... 38
4.2 Tempat dan Waktu Penelitian .............................................................. 38

xi

4.3 Populasi dan Sampel............................................................................. 38
4.3.1 Populasi ....................................................................................... 38
4.3.2 Sampel ......................................................................................... 38
4.3.3 Besar sampel ............................................................................... 38
4.3.4 Teknik pengambilan sampel ....................................................... 39
4.3.5 Karakteristik sampel penelitian ................................................... 39
4.3.6 Variabel penelitian ...................................................................... 40
4.3.6.1 Variabel bebas ................................................................ 40
4.3.6.2 Variabel tergantung ....................................................... 40
4.3.6.3 Definisi operasional ...................................................... 40
4.4 Alat dan Bahan Penelitian. ................................................................... 41
4.5 Prosedur Penelitian ............................................................................... 41
4.6 Kerangka Operasional .......................................................................... 44
4.7 Analisa Data ......................................................................................... 45
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISA DATA
5.1 Deskripsi Karakteristik mahasiswa FK UMM angkatan 2008-2011
yang Memiliki kebiasaan merokok berdasarkan usia pertama
kali merokok ......................................................................................... 46
5.2 Deskripsi Karakteristik mahasiswa FK UMM angkatan 2008-2011
yang Memiliki kebiasaan merokok berdasarkan jumlah batang
rokok per hari ...................................................................................... 47
5.3 Deskripsi tingkat daya tahan kardiorespirasi mahasiswa
FK UMM Angkatan 2008-2011 yang memiliki kebiasaan
merokok ................................................................................................ 48

xii

5.4 Pengaruh kebiasaan merokok terhadap daya tahan
kardiorespirasi pada Mahasiswa FK UMM
angkatan 2008-2011 ............................................................................ 50
BAB 6 PEMBAHASAN ...................................................................................... 52
BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN
7.1 Kesimpulan ............................................................................................ 57
7.2 Saran ...................................................................................................... 57
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 59
LAMPIRAN ......................................................................................................... 62

xiii

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Kandungan zat-zat kimia yang terdapat dalam rokok......................28
Tabel 5.1 Distribusi frekuensi usia pertama kali merokok..................................46
Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi jumlah batang rokok per hari.............................47
Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi tingkat daya tahan kardiorespirasi
Mahasiswa FK UMM angkatan 2008-2011 ....................................... 48
Tabel 5.4 Tabulasi silang pengaruh kebiasaan merokok terhadap daya
tahan kardiorespirasi .......................................................................... 50
Tabel 5.5 Hasil chi square test Pengaruh kebiasaan merokok terhadap
daya tahan kardiorespirasi .................................................................. 51

xiv

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 harvard step test ............................................................................... 24
Gambar 2.2 test treadmill .................................................................................... 24
Gambar 2.3 tes ergometer sepeda ........................................................................ 25
Gambar 2.4 kandungan rokok.............................................................................. 28
Gambar 4.1 Diagram alur penelitian .................................................................. 44
Gambar 5.1 Grafik Distribusi Frekuensi usia pertama kali merokok................47
Gambar 5.2 Grafik Distribusi Frekuensi jumlah batang rokok per hari............48
Gambar 5.3 Grafik Distribusi Frekuensi tingkat daya tahan kardiorespirasi
Perokok dan bukan perokok ............................................................ 49
Gambar 5.4 Grafik Distribusi Frekuensi Tabulasi Silang Tingkat Daya
Tahan Kardiorespirasi perokok dan bukan perokok ........................ 50

xv

DAFTAR SINGKATAN

ATP

: Adenosin Tri Phospate

CO

: Carbon Monoksida

COHb

: Carboxy Hemoglobin

Hb

: Hemoglobin

HDL

: High density lipoprotein

IMT

: Indeks Massa Tubuh

O2

: Oksigen

PPOM

: Penyakit Paru Obstruktif Menahun

TBC

: Tuberculosis

VO2 Max

: Volume Oksigen Maximal

xvi

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Lembar persetujuan ......................................................................... 62
Lampiran 2 : Survey mahasiswa FK UMM yang memiliki kebiasaan
merokok ........................................................................................ 63
Lampiran 3 : Surat Keterangan Penelitian.............................................................65
Lampiran 4 : Data perokok ................................................................................... 66
Lampiran 5 : Data bukan perokok......................................................................... 67
Lampiran 6 : Output spss versi 16.00................................................................... 68
Lampiran 7 : Kartu konsultasi tugas akhir ............................................................ 71

xvii

DAFTAR PUSTAKA
Afriwardi, 2010, Ilmu Kedokteran Olahraga, EGC, Jakarta. pp. 37-42.
Avin, 2008, faktor-faktor penyebab perilaku merokok pada remaja, Universitas
Gadjah Mada, Yogyakarta, Thesis. pp. 6-9.
Brian, Sharkey, 2003, Kebugaran dan Kesehatan, Raja Grafindo Persada, Jakarta.
pp. 25-30.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pembinaan
Kesehatan Masyarakat Direktorat Bina Upaya Kesehatan Puskesmas,
1994, Pedoman Pengukuran Kesegaran Jasmani, Jakarta. pp. 38-42.
Djmanshiro, 2007, hubungan beberapa faktor yang mempengaruhi daya tahan
kardiorespirasi siswa-siswi sma 2 payakumbuh, Universitas
Baiturrahmah, Padang. pp. 10-15.
Doe jen, Desanto Chris, 2009, The Risk of Tobacco Use, Journal of American
Academy of Pediatrics, Georgetown.
Fernando, Efrata, 2011, Analisa Kandungan Nikotin pada Tembakau (Nikotiana
tobacum) yang digunakan sebagai Tembakau Kunyah dan Karakteristik
Masyarakat Penggunanya di Desa Rumah Gerat Kecamatan Biru-Biru
Kabpaten Deli Serdang tahun 2010, Universitas sumatera utara, Medan,
Thesis. pp. 9-18.
Gondodiputro, Sharon, 2007, Bahaya Tembakau dan Bentuk-Bentuk Sediaan
Tembakau, Universitas Padjajaran, Bandung, Thesis. pp. 1-12.
Guyton, Arthur C, 2007, Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, EGC, Jakarta. pp. 206224, 1119.
Hasyim, Efendi, 1999, Fisiologi Kerja dan Olahraga serta Peranan Tes Kerja
(Exercise Test) untuk Diagnostik, Penerbit Alumni, Bandung. pp. 17-23.
Hockey, Robert V, 2003, Physical Fitness : The Parthway to Healthful Living _
7th ed. St.Louis : Mosby College Publishing. pp. 56-59
Ichsan, 1998, Pendidikan Kesehatan dan Olahraga, EGC, Jakarta. pp. 15-19.
Irawan, 2009, Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Daya Tahan Jantung
Paru, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta. pp. 9-15.
Julianty Pradono, 1999, Faktor-faktor yang mempengaruhi status kesegaran
jasmani warga kebon manggis jakarta timur umur 20-39 tahun 1998,
27:47-49.
Junusul, Hairy, 1999, Fisiologi Olahraga Jilid I, Jakarta. pp. 9-25.

xviii

Jusuf, Anwar et al, 2002, Hubungan merokok kretek dengan kanker paru, Jurnal
Respirologi Indonesia 22:109-125.
Kusmana, Dede, 2007, Rokok dan Kesehatan Jantung, diakses tanggal 24 april
2011 dari http://www.pjnhk.go.id
L Joanne. Wright and Andrew Churg, 2002, A Model of Tobacco SmokeInduced Airflow Obstruction in the Guinea Pig , Chest journal, access
from http://chestjournal.chestpubs.org/content/121/5_suppl/188S.full.html
(Neal L. Benowitz, 2005, Pharmacology of Smokeless Tobacco Use: Nicotine
Addiction and Nicotine–Related Health Consequences, Journal of
Smoking and Tobacco Control Monograph No. 2, pp 225-226.
Nieman. D, 2001, The exercise test as a component of the total fitness evaluation,
Primary Care Clinicsin Office Practice 28 :1-13.
Pradono, Kristianti, 2002, Perokok Pasif Bencana Yang Tak Terlupakan, Badan
Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Dinkes, Jakarta. pp. 1-13.
Sastroasmoro, Sudigdo, 1995, Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis,
Binarupa Aksara, Jakarta. pp. 197-199.
.

Smet B, 2004, psikologi kesehatan, PT Gramedia Indonesia, jakarta. pp. 33
Stephan L, Kamholz, 2004, pulmonary and Cardiovascular Consequences of
Smoking, The Medical Clinics of North America. pp. 3-6.
Stephen Mulcahy, 1997, the toxicology of cigarette smoke and enviromental
tobacco smoke.
Sudarno SP. 1992, Pendidikan Kesegaran Jasmani. Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, jakarta. pp.
33-43.
Sukendro S, 2007, Filosofi Rokok : Rokok, Kandungan, Bahaya dan manfaatnya,
Pinus Book Publisher, Yogyakarta. pp. 82-86.
Sukmaningtyas H, Pudjonarko D, Basjar E, 2004, Pengaruh Latihan Aerobik Dan
Anaerobik Terhadap Sistem Kardiovaskuler Dan Kecepatan Reaksi,
Medika Media Indonesia, Jakarta. pp. 35-49.
Susilowati, 2007, Faktor-faktor Risiko yang Berpengaruh Terhadap Kesegaran
Jasmani Polisi Lalu Lintas di Kota Semarang, Universitas Diponegoro,
semarang, Thesis. pp. 63-73
The tobacco atlas, 2002, Health risks, World health Organization (WHO), diakses
tanggal 10 april 2011,

xix

Uliyandari, Adhikarmika, 2009, Pengaruh Latihan Fisik Terprogram Terhadap
Perubahan Nilai Konsumsi Oksigen Maksimal (Vo2max) Pada Siswi
Sekolah Bola Voli Tugu Muda Semarang Usia 11-13 Tahun, Universitas
Diponegoro, semarang. pp. 21-25
WHO, 2003, Konsumsi tembakau dan perilaku merokok di Indonesia, diakses
tanggal 27 November 2010

xx