Bab 10 . Perubahan Iklim

PERUBAHAN IKLIM

APAKAH PEMANASAN GLOBAL?
 Pemanasan global adalah terjadinya 

kecenderungan meningkatnya suhu udara di 
permukaan bumi dan lapisan atmosfer bawah 
dari waktu ke waktu, akibat terjadinya efek 
rumah kaca (greenhouse effect);

 Efek rumah kaca adalah istilah yang biasa 

digunakan untuk menjelaskan proses 
terjadinya peningkatan suhu udara di 
permukaan bumi dan lapisan atmosfer bawah 
akibat terus meningkatnya konsentrasi gas 
rumah kaca (GRK) seperti CO2 dan GRK 
anthropogenic lainnya di atmosfer.

APAKAH PEMANASAN GLOBAL SUDAH
TERJADI?

Hasil pengukuran menunjukkan bahwa
pada dekade sekarang ini telah terjadi
kenaikan rata-rata suhu udara antara 0.5
hingga 0.74 ± 0.18 °C (1.33 ± 0.32 °F) selama 
seratus tahun terakhir.  (Intergovernmental 
Panel on Climate Change (IPCC) )
Bila emisi gas-gas rumah kaca terus
meningkat dengan laju peningkatan seperti
sekarang maka diperkirakan pada tahun
2030 rata-rata kenaikan suhu udara akan
berkisar antara 3 sampai 5oC.

APAKAH GAS-GAS RUMAH KACA ?

Gas-gas rumah kaca (greenhouse
gases) adalah beberapa jenis gas
yang terperangkap di atmosfer dan
berfungsi seperti atap rumah kaca
yang mampu meneruskan radiasi
gelombang pendek matahari, tetapi

kedap terhadap radiasi gelombang
panjang (radiasi panas) yang di
emisikan oleh permukaan bumi;
Gas-gas yang dimaksud adalah CO2,
CH4, N2O, HFCs, PFC dan SF6;
Anthropogenic GHG vs Natural GHG

SEPEKTRUM SINAR RADIASI MATAHARI

JARAK RADIUS GAS RUMAH KACA (GRK) 
DAN LAPISAN OZON DARI PERMUKAAN 
BUMI  

Beberapa Jenis Gas Rumah Kaca (GRK)

Proyeksi Perubahan Temperatur Global

KECENDERUNGAN PEMANASAN 
GLOBAL 
(GLOBAL WARMING) 


PERUBAHAN TINGGI PARAS MUKA AIR 
LAUT 

Konsentrasi CO2 di Atmosfer secara Global

Sumber-sumber Gas Karbondioksida
Pembangkit Listrik,
Pabrik dan
Perumahan

Kebakaran Hutan

Mobil, Truk, Bis

Emisi CO2 pada Beberapa Negara (1995)

Sumber-sumber Gas Methan

Produksi

Bahan Bakar Fosil

Persawahan

Lahan Basah

Rayap

Peternakan (Sapi, kambing, unta, dll)

BEBERAPA KEGIATAN YANG 
MERUSAK LINGKUNGAN 

AKIBAT PEMANASAN GLOBAL 
Meningkatnya suhu global diperkirakan akan 
menyebabkan perubahan­perubahan yang lain: 
Naiknya permukaan air laut, 
 Meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang 
ekstrem 
 Perubahan jumlah dan pola presipitasi. 



Terpengaruhnya hasil pertanian
 Hilangnya gletser


Punahnya berbagai jenis hewan.
 Minngkatnya penyakit tropis 


18

APA YANG DIMAKSUD DENGAN PERUBAHAN IKLIM

Terjadi perubahan besaran pada
parameter iklim dalam rentang waktu
yang panjang;
Dipengaruhi baik langsung maupun
tidak langsung dari hasil kegiatan
manusia (anthropogenic) seperti:

industrialisasi, transportasi,
perubahan tata guna lahan,
penggunaan energi. Kegiatankegiatan tersebut menghasilkan gasgas rumah kaca seperti:CO , CH ,

AKIBAT PENYIMPANGAN IKLIM 


Menurut Effendy (2001) salah satu akibat dari 
penyimpangan iklim adalah terjadinya fenomena 
El­Nino dan La­Nina. 
 Fenomena El­Nino akan menyebabkan penurunan 

jumlah curah hujan jauh di bawah normal untuk 
beberapa daerah di Indonesia. Kondisi sebaliknya 
terjadi pada saat fenomena La­Nina berlangsung.



Banyaknya intensitas petir 
 Daerah Cibinong, di timur Jakarta, tercatat 


oleh Guinness Book of Record dengan jumlah 
terbanyak, yaitu 322 petir setahun

petir 
20

21

TORNADO
Tornado dapat diartikan sebagai putaran yang 
kencang dari suatu kolom udara yang 
terbentuk dari awan cumuliform yang telah 
menyentuh tanah biasanya tampak sebagai 
corong awan (funnel cloud) dan kerap disertai 
dengan badai angin dan hujan, petir atau batu es. 
 Sebagian besar tornado disebabkan oleh badai 
guntur yang berputar dengan sirkulasi yang 
teratur yang disebut dengan mesosiklon. 
 Perbedaan temperatur pada bagian tepi massa 

udara turun yang berada di sekitar mesosiklon 
(downdraft oklusi) erat kaitannya dengan 
pertumbuhan tornado.


SEKTOR­SEKTOR YANG RENTAN TERHADAP  
DAMPAK PERUBAHAN IKLIM  IPCC, 1994)


SEKTOR



1.Tanaman pangan: perubahan masa panen,pergeseran 
   produktifitas(relatif) dan hasil produksi;
2.Peternakan : perubahan masa panen, pergeseran 
 
  produktifitas (relatif) dan hasil produksi;
3.Perhutanan : perubahan masa pertumbuhan spesies, 
 

 perubahan dalam produksi hutan dan 
   migrasi dari 
vegetasi;
4.Sumberdaya air : Perubahan suplai, perubahan musim 
kering,  banjir, perubahan kualitas air dan  
tenaga 
air;
5. Sumberdaya pesisir: penggenangan, intrusi air laut  dan 
   meningkatnya banjir;
6. Kesehatan manusia: Meningkatnya penyakit infeksi, akibat  
     berubahnya zona temperatur 
 7. Industri dan energi : perubahan  hasil industri dan pola 
kebutuhan energi











     DAMPAK POTENSIAL

DAMPAK PADA PENINGKATAN
PENYAKIT MENULAR

PENYAKIT TROPIS 
PENYAKIT
MALARIA
DEMAM
BERDARAH

PENINGKATAN
(%)
12 – 27

SUMBER
IPCC (1998)


31 – 47

IPCC (1998)

BAGAIMANA MENGURANGI DAMPAK
• MITIGASI : berbagai tindakan aktif yang 
dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya 
perubahan iklim/pemanasan global & 
mengurangi dampak perubahan 
iklim/pemanasan global (penurunan emisi 
GRK, peningkatan penyerapan GRK, dll.)
• ADAPTASI : berbagai tindakan penyesuaian 
diri terhadap kejadian akibat terjadinya 
perubahan iklim/pemanasan global 
(kesehatan, kualitas udara, kualitas air, dsb.)

ALTERNATIF TRANSPORTASI 

SALAH SATU CONTOH USAHA 
MITIGASI

ENERGI TERBARUKAN SEBAGAI USAHA 
MITIGASI  

Solar home sistem di NTT

microhydropower di Sulsel

Potensi panas bumi
sebagai
proyek CDM
energi

sektor

CONTOH­CONTOH USAHA ADAPTASI

KESIMPULAN
Konsentrasi
GRK di atm
meningkat

Efek Rumah
Kaca

Pema
nasan
Global

UNFCCC &
Kyoto Protocol

Mitigasi &
Adaptasi

Perubahan
Iklim Global

Dampak

PENIPISAN LAPISAN OZON
33

Pelatihan IAD Padang                                  
                       September 2006

INDONESIA 
­  bagian masyarakat dunia yg menyadari   
kepentingan melindungi lapisan ozon  sebagai 
akibat penggunaan bahan­ bahan kimia yang 
mengandung klorin  dan  bromin.
­    Ratifikasi Konvensi Wina (1985) dan 
Protokol  Montreal (1987) di bidang 
perlindungan  lapisan ozon melalui Kep.Pres 
no. 23 tahun  1992

34

OZON ?
 Ozon adalah gas yang terdiri dari tiga atom 

oksigen.Molekul­molekul ozon terbentuk 
secara reaksi foto­kimia sebagai berikut:
3O2  2O2+2O 2O3

35
Pelatihan IAD Padang                           
                              September 2006

LAPISAN OZON ?


Lapisan Ozon adalah 
istilah yang digunakan 
untuk menjelaskan 
keberadaan molekul­
molekul ozon di 
stratosfer. Lapisan 
tersebut membungkus 
bola dunia dan 
bertindak sebagai 
filter bagi masuknya 
radiasi ultra­violet 
matahari (UV­B)
36

Pelatihan IAD Padang                           
                              September 2006

DIMANA LAPISAN OZON 
BERADA?

37
Pelatihan IAD Padang                           
                              September 2006

BAGAIMANA TERBENTUKNYA OZON SECARA
ALAMI?
   Pembentukan dan kerusakan molekul­molekul 
ozon berada dalam keseimbangan yang dinamis;

38
Pelatihan IAD Padang                           
                              September 2006

BAGAIMANA TERJADINYA 
KERUSAKAN LAPISAN OZON?
 Keseimbangan tersebut dapat terganggu, 

misalnya akibat kehadiran molekul­
molekul (misalnya CFC) lain yang 
bereaksi dengan molekul­molekul ozon, 
yang akhirnya dapat merusak molekul­
molekul ozon;

 Satu molekul klorin dapat merusak 10,000 

– 100,000 molekul ozon.

39
Pelatihan IAD Padang                           
                              September 2006

Pelatihan IAD Padang                                  
                       September 2006

40

 Bila proses perusakan ini terjadi lebih cepat, 

dan pembentukan molekul­molekul ozon baru 
terlalu lambat untuk menggantikan molekul­
molekul ozon yang yang rusak, maka 
keseimbangan menjadi terganggu. Akibatnya, 
konsentrasi ozon menjadi berkurang, 
terjadilah penipisan lapisan ozon dan 
selanjutnya terjadilah lubang ozon.
41

Pelatihan IAD Padang                                  
                       September 2006

42

LUBANG OZON DI ATAS KUTUB SELATAN

Pelatihan IAD Padang                                  
                       September 2006

43

Pelatihan IAD Padang                                  
                       September 2006

44

MENGAPA LAPISAN OZON ITU 
PENTING?


Lapisan Ozon sangat 
vital bagi kehidupan 
yang ada di 
permukaan bumi. 
Lapisan ozon bertidak 
sebagai filter dan 
mencegah masuknya 
radiasi ultra­violet 
matahari (UV­B) yang 
berbahaya, supaya 
tidak sampai ke 
permukaan bumi.
45

Pelatihan IAD Padang                                  
                       September 2006

46

RADIASI ULTRA VIOLET (UV):
 Para ilmuan membagi radiasi UV matahari 

menjadi 3 katagori, yaitu UV­A, UV­B, dan UV­
C;
 UV­C secara alami (sifat gelombang) tidak bisa 
mencapai permukaan bumi;
 UV­A sama sekali tidak tersaring oleh lapisan 
ozon;
 UV­B sebagian besar tersaring oleh lapisan ozon;
 Akan tetapi, radiasi UV­B lah yang membahaya­
kan kesehatan manusia dan memiliki dampak 
negatif terhadap lingkungan.
47

APAKAH PENGARUH DARI 
PENIPISAN LAPISAN OZON?
1.

2.

Menipisnya lapisan ozon menyebabkan 
meningkat­nya radiasi UV­B yang 
mampu mencapai permukaan bumi;
Meningkatnya radiasi UV­B dapat 
menekan sistem kekebalan tubuh 
melalui rusaknya DNA. Hal ini akan 
menyebabkan meningkatnya kasus­
kasus penyakit infeksi dan merusak 
program imunisasi dan vaksinasi;
48

3. Radiasi UV­B dapat menyebabkan terjadinya 
perubahan komposisi kimia dari berbagai 
spesies tanaman;
4. Berbagai eksperimen pada tanaman pangan 
telah menunjukkan bahwa berbagai jenis 
tanaman holtikultura seperti semangka dan 
kol termasuk tanaman yang paling sensitif 
terhadap UV­B;
5. Meningkatnya radiasi UV­B juga dapat 
menurun­kan kualitas berbagai jenis tanaman 
seperti tomat, kentang, gula bit dan kedelai. 
49

6. Radiasi UV­B diketahui dapat menyebabkan 
kanker kulit 
7. Meningkatnya radiasi UV­B juga 
menyebabkan kerusakan mata termasuk juga 
katarak mata, yang dibeberapa negara 
merupakan penyebab utama kebutaan; setiap 
1% penurunan permukaan ozon akan 
memunculkan 50.000 penderita katarak baru.
8. Penipisan lapisan ozon juga menimbulkan 
dampak buruk yang serius bagi pertanian dan 
hutan; 
50

9. Hasil pengujian juga menunjukkan terjadinya  
    kerusakan pada benih tanaman cemara  
    (conifer) akibat meningkatnya UV­B;
10. UV­B dapat menimbulkan kerusakan pada   
     organisme akuatik, khususnya organisme 
mikro 
     seperti   plankton, larva ikan, larva udang dan   
     larva kepiting, dimana kesemuanya merupakan 
     bagian terpenting dari rantai makanan dalam  
     ekosistem perairan;
11. Bahan­bahan bangunan seperti cat, karet, 
      kayu dan plastik akan terdegradasi oleh  
      radiasi UV­B; 

51

12. Radiasi UV­B menyebabkan 
     meningkatnya konsentrasi ozon 
     permukaan melalui reaksi fotokimia,  
     sedangkan ozon permukaan diketahui  
     memiliki dampak negatif bagi kesehatan 
     manusia dan lingkungan hidup. 

52

APA YANG DIMAKSUD DENGAN BAHAN­
BAHAN PERUSAK LAPISAN OZON?
 Bahan­bahan perusak ozon adalah 

bahan­bahan kimia yang berpotensi 
dapat bereaksi dengan molekul­
molekul ozon di stratosfer;
 Bahan­bahan perusak lapisan ozon 
pada dasarnya terdiri dari 
hidrokarbon yang berklorin, florin 
dan bromin:
53

APAKAH  BAHAN­BAHAN 
PERUSAK LAPISAN OZON?


Yang termasuk bahan­
bahan perusak 
lapisan ozon adalah:

Chlorofluorocarbons 
(CFC);
 Hydro­
chlorofluorocarbons 
(HCFC);
 Halon;
 Hydro­
bromofluorocarbons 
(HBFC);
 Bromochloromethane;
 Methyl chloroform;
 Carbon tetrachloride;
Pelatihan IAD Padang                           
 Methyl bromide.54
                              September 2006


APAKAH YANG DIMAKSUD DGN BPO?


Kemampuan dari bahan­bahan tersebut merusak ozon 
dikenal dengan istilah ozone depleting potential (ODP). 
Masing­masing BPO memiliki nilai ODP yang berbeda 
yang mengacu pada nilai ODP CFC­11 yang ODP­nya = 1.
Jenis-Jenis BPO

ODP

CFC-11

1.0

CFC-12

1.0

Halon-1301

10.0

Carbon tetrachloride

1.1

Methyl chlorofrom

0.1

HCFC-22

0.055

HBFC-22B1

0.74

Bromochloromethane

0.12

Methyl bromide

0.6

55

APAKAH KEGUNAAN UMUM 
DARI BPO?


CFC­11 biasa 
digunakan sebagai 
bahan pengembang 
(blowing agent) dalam 
pembuatan  busa 
(foam) sebagai bahan 
pembuat jok kursi, sol 
sepatu, karoseri 
mobil, dll.
56

APAKAH KEGUNAAN UMUM 
DARI BPO?
 CFC­12 dan HCFC­ 

22 biasa digunakan 
sebagai media 
pendingin 
(refrigerant) untuk 
lemari es dan AC

57

APAKAH KEGUNAAN UMUM 
DARI BPO?
 CFC­11 dan CFC­ 12 

digunakan secara luas 
sebagai zat pendorong 
(propellant) untuk 
semprotan (aerosol) 
seperti hairspray, obat 
nyamuk, pewangi, cat, 
dll.
58

APAKAH KEGUNAAN UMUM 
DARI BPO?


Halon dan HBFC secara 
luas digunakan pada 
pemadam kebakaran;



Metil bromida banyak 
digunakan untuk 
pembasmi hama 
(fumigasi) di 
pergudangan, karantina 
dan pra pengapalan.
59

APAKAH KEGUNAAN UMUM 
DARI BPO?
 Berbagai produk 

farmasi seperi obat 
asma (inhaler) juga 
menggunakan bahan­
bahan perusak ozon;
 Campuran CFC­12 dg 
etilen oksida diguna­
kan sebagai bahan 
sterilisasi medis.
60

APAKAH ALTERNATIF PENGGANTI BPO?
Sektor

Bahan-Bahan Alternatif

Refrigeration

HCFC, HC, HFC, HFC Blend

Foam

HCFC, HC, CO2, HFC, Water
Blown

Pemadam Api

Water mist, inertGas, FE-13, FM200, NAFSIII

Aerosol

HC, DME, N2/CO2 (compressed),
MC, HCFC, HFC

Solvent

TCE, HC/Surfactant,
Aqueous/semi,
HFC, HCFC

Tobacco

CO2

Fumigasi

CO2, Phosphine

61

OZON FACT
Baru di sadari masyarakat dunia Dua puluh 
tahun  
Th 1985 lahirlah Konvensi Wina, yaitu 
kesepakatan PBB untuk melindungi lapisan 
ozon dari kerusakan yang lebih parah akibat 
ulah manusia 
Th 1987  lahirlah Protokol Montreal;

1.
2.

3.





penjelasan secara rinci dari Konvensi Wina, yang 
mengatur kewajiban setiap negara untuk 
mengurangi produksi dan pemakaian bahan­
bahan perusak ozon
186 negara yang sudah meratifikasi Protokol 
Montreal, target 2010 tidak menggunakan BPO

62

4.

Pemerintah Indonesia sudah meratifikasi 
Konvensi Wina dan Protokol Montreal 
melalui Keputusan Presiden No.23 tahun 
1992.  Target 2007 tidak lagi mengimpor BPO




penduduk Indonesia 15 tahun lebih cepat 
menderita katarak  dibanding daerah yg bukan 
tropis, survai : 16­22% penderita berumur