3 mendapatkan informasi berupa profil objek wisata dan lokasi objek wisata di Kota
Solo dengan Google Maps dan Global Positionning System GPS.
2. Kajian Pustaka
Penelitian sebelumnya mengenai Media Interaktif Untuk Profil Wisata Kota Solo yang pernah dilakukan oleh Maharani Ayuning Tyas. Perkembangan
multimedia membuat penyampaian informasi menjadi lebih praktis. Solo merupakan sebuah kota yang memiliki potensi wisata yang merupakan
peninggalan sejarah. Masalahnya adalah media untuk mempromosikan aset wisata tersebut belum maksimal dan masih konvensional, yaitu berupa brosur. Informasi
di dalam satu brosur cenderung terbatas dan mudah rusak. Untuk itulah dibuat sebuah aplikasi yang berisi informasi wisata di Kota Solo. Aplikasi ini bersifat
interaktif dimana user bisa memilih lokasi mana yang ingin diketahui. Di dalam aplikasi juga disertai peta wisata minimalis yang berisi lokasi wisata. [1]
Berdasarkan penelitian sebelumnya mengenai Aplikasi Web Pemetaan Informasi Wisata Sejarah dan Budaya pada Wilayah DKI Jakarta. Dalam pembuatan aplikasi
pemetaan informasi budaya DKI Jakarta ini membahas tentang kebudayaan yang ada di daerah DKI Jakarta meliputi informasi Sejarah Jakarta, Cagar
Budaya,Wisata Perkampungan Budaya, Wisata Religi, Museum, Wisata Bahari serta Wisata pendukung seperti Taman Kota. Web aplikasi pemetaan wisata
sejarah dan budaya DKI Jakarta ini menyajikan peta digital yang didalamnya terdapat informasi mengenai lokasi wisata pada DKI Jakarta diantaranya sejarah,
lokasi, keunggulan yang ada. Pada aplikasi web pemetaan ini dilengkapi dengan informasi pelengkap diantaranya profil, berita-berita mengenai pariwisata, sejarah,
masyarakat dan budaya. [2] Berdasarkan uraian terdahulu, dalam penelitian ini akan mengacu pada penelitian tentang Media Interaktif Untuk Profil Wisata Kota
Solo untuk desain interaktif kepada user. Namun teknologi yang digunakan dalam penelitian ini dengan aplikasi mobile Android menggunakan Google Maps dan
GPS untuk mendapatkan informasi objek wisata dan informasi lokasi objek wisata di Kota Solo.
Pariwisata berasal dari dua kata, yakni Pari dan Wisata. Pari dapat
diartikan sebagai banyak, berkali-kali, berputar-putar atau lengkap. Sedangkan wisata dapat diartikan sebagai perjalanan atau berpergian yang dalam hal ini
sinonim dengan kata travel dalam bahasa Inggris. Wisata adalah suatau perjalanan yang dilakukan sementara waktu, yang diselenggarakan dari satu tempat ke
tempat yang lain, dengan maksud bukan mencari nafkah atau bisnis di tempat yang dikunjungi, tetapi semata-mata untuk menikmati perjalanan tersebut guna
bertamasya dan rekreasi atau untuk memenuhi keinginan yang beraneka ragam [3]. Gambaran informasi wisata tujuan area adalah faktor penting ketika memillih
tempat wisata. Bagaimanapun gambaran informasi mempengaruhi tujuan piihan turis terhadap tujuan wisata, yang paling penting gambaran informasi tertanam
dalam pikiran turis. Turis mungkin mempunyai beberapa informasi tujuan informasi yang berhubungan dengan tempat wisata. Informasi tersebut tediri dari
transportasi yang dapat dimanfaatkan, agen wisata, dan gambaran wisata yang
4 turis miliki sendiri. Ini mirip seperti pengalaman liburan tertentu yang dilakukan
oleh banyak orang yang memiliki segmen yang sama dan seseorang yang memiliki pengalaman gaya hidup dan pendidikan yang sama [4].
Android adalah salah satu sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis
linux yang mencakup sistem operasi middleware dan aplikasi. Android menyediakan platform yang terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan
aplikasi mereka. Pada saat ini kebanyakan vendor smartphone sudah memproduksi smartphone berbasis android, hal ini karena android itu adalah
sistem operasi yang open source sehingga bebas didistribusikan dan dipakai oleh vendor manapun. Salah satu ciri mobile Android adalah portablilitas, sehingga
tidak mengherankan bahwa beberapa fitur android sangat menarik seperti layanan yang memungkinkan untuk menemukan, mencari, dan memvisualisasikan posisi
ke dalam peta GoogleMaps. Developer dapat membuat peta berbasis GoogleMaps dan menjadikannya sebagai element dalam user interface. Developer dapat
melakukan akses penuh ke peta GoogleMaps, dan memungkinkan untuk mengontrol penuh tampilan, zoom, dan memindahkan lokasi tampilan. Sebuah
service yang disebut Location Based Servise LBS adalah service yang berfungsi untuk mencari dengan teknologi GPS dan
Google’s cell-based location. Maps dan layanan berbasis lokasi menggunakan lintang dan bujur untuk menentukan lokasi
geografis. Namum untuk user dibutuhkan alamat atau posisi realtime bukan nilai lintang dan bujur. Android menyediakan geocoder untuk mengkonversi nilai
lintang dan bujur menjadi alamat dunia nyata atau sebaliknya. Location Based Servise adalah istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan teknologi
yang digunakan untuk menemukan lokasi perangkat yang kita gunakan. Dua unsur utama LBS adalah Location Manager API Maps dan Location Providers
API Location. Location Manager menyediakan tools untuk LBS, Aplication Programming Interface API menyediakan fasilitas untuk menampilkan,
memanipulasi peta beserta
feature lainnya. Paket ini berada pada com.google.android.maps. Location Providers menyediakan teknologi pencarian
lokasi yang digunakan oleh device. API Location berhubungan dengan data GPS dan data lokasi real-time. API Location berada pada paket Android yaitu dalam
paket android.location. Dengan Location Manager, user dapat menentukan titik lokasi saat ini, track atau pergerakan, serta kedekatan dengan lokasi tertentu
dengan mendeteksi perpindahan [5].
3. Metode Penelitian