Karya Ilmiah B Indonesia Kelas IX

Nama : SITI NURAINI { 35 }
Kelas : IX-7
SMP N 9 SSN JAKARTA
JL. Usman No. 6 Kelapa Dua Wetan, Ciracas. Telp/fax. 871
9966/8771 3033
JAKARTA TIMUR

1

Ada Apa di Masa SMP?

Halaman Pengesahan

Karya ilmiah dengan topik Kehidupan Anak SMP ini telah
terselesaikan. Sesuai dengan waktu yang ditentukan, mulai dari
tanggal 24 Januari 2012 dan dikumpulkan selambat-lambatnya
pada tanggal 24 Februari 2012.
Karya ilmiah ini pun telah diperiksa dan disahkan oleh:

Pembimbing 1


Rosmini .S.Pd

Pembimbing 2

Dra. Ina Nuryati

NIP. 196207311992032001
196606251991032003

Kepala SMP N 9 Jakarta

Ami Witaryati .M.M.Pd
NIP. 196112011984032006

2

Ada Apa di Masa SMP?

NIP.


Kata Pengantar

Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT, karena saya dapat
menyelesaikan karya ilmiah ini. Terima kasih kepada orang tua saya
yang telah memberi masukan-masukan untuk saya. Dan juga terima
kasih kepada Guru dan teman-teman saya yang telah memberi kritik
dan saran dalam membuat karya ilmiah ini.
Saya memilih topik tentang kehidupan anak SMP karena bagi
saya ini sangat menarik. Masa SMP adalah masa peralihan dari SD
menuju SMA. Pada masa ini, anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang
sangat tinggi. Hal ini membuat saya ingin tahu “Ada Apa di Masa
SMP?”. Dan banyak yang bisa saya ungkap dari hal ini. Karena saya
juga masih duduk di bangku SMP, jadi saya bisa menjadi salah satu
narasumber dalam melakukan penelitian.
Saya berharap, para pembaca bisa menikmati karya ilmiah ini.
Dan saya harap, dengan membaca karya ilmiah ini, para pembaca
dapat mengetahui dan mengerti apa saja yang terjadi di masa SMP.
Dan bagi orang tua yang membaca karya ilmiah ini, bisa lebih
mengerti keinginan anak-anaknya serta lebih memahami bagaimana
cara mendidik anak-anaknya yang sedang menuju proses kedewasaan

ini. Terutama bagi para pelajar yang baru menduduki bangku SMP,
agar tidak salah dalam memilih pergaulan dan melakukan tindakan.
Dalam pembuatan karya ilmiah ini, saya masih menemukan
beberapa kesulitan. Dan tentunya masih ada beberapa kesalahan
dalam penulisan karya ilmiah ini, baik itu kesalahan kecil maupun
kesalahan besar. Atas kesalahan-kesalahan dalam karya ilmiah ini,
saya mohon maaf dan harap di maklumi.

Selamat membaca 

3

Ada Apa di Masa SMP?

Daftar Isi
Halaman
Judul………………………………………………………………………………………
……………………… i
Halaman
Pengesahan……………………………………………………………………………

……………………… ii
Kata
Pengantar………………………………………………………………………………
…………………………….. iii
Daftar
Isi…………………………………………………………………………………………
……………………………. iv
Bab I.
Pendahuluan……………………………………………………………………………
…………………………. 5
1.1 Latar
Belakang……………………………………………………………………………
………………………….. 5
1.2 Identifikasi
Masalah………………………………………………………………………………
……………….. 5
1.3 Rumusan
Masalah………………………………………………………………………………
………………….. 6
1.4 Tujuan……………………………………………………………………………

………………………………………. 6
1.5 Kegunaan…………………………………………………………………………
…………………………………….. 7

4

Ada Apa di Masa SMP?

1.6 Metode
Penelitian……………………………………………………………………………
…………………….. 7

Bab II.
Pembahasan……………………………………………………………………………
………………………… 8
2.1 Persahabatan, Pertengkaran dan
Percintaan…………………………………………………………. 8
2.2 Kenakalan-kenakalan di Masa
SMP……………………………………………………………………….. 12
2.3 Peranan Orang Tua Dalam Mendidik dan Mengawasi

Anaknya…………………………….. 13

Bab III.
Penutup…………………………………………………………………………………
……………………….. 16
Daftar
Pustaka……………………………………………………………………………………
………………………. 17
Lampiran…………………………………………………………………………………
………………………………….. 18
Biografi
Penulis……………………………………………………………………………………
……………………… 23

Bab I

5

Ada Apa di Masa SMP?


Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Masa SMP adalah masa ingin tahu & coba-coba. Begitulah kiranya
julukan bagi anak-anak SMP. Banyak hal yang terjadi di masa SMP.
Mulai dari hal yang manis sampai yang pahit, terjadi di masa SMP.
Contohnya seperti persahabatan, pertengkaran dan percintaan.
Sama halnya dengan para remaja lainnya, anak SMP juga
memiliki kenakalan-kenakalan. Namun, kenakalan di masa SMP itu
lebih ke keusilan/kejahilan anak-anak. Dan tentunya, dalam hal ini
peran orang tua sangatlah penting dalam mengawasi, mendidik
serta mendampingi anaknya agar tidak terjerumus ke hal-hal yang
tidak diinginkan. Karena, anak-anak zaman sekarang itu lebih
mudah terpengaruh dari lingkungan luar.
Dan juga, bagaimanakah pandangan orang tua terhadap anaknya
yang sudah berpacaran? Inilah yang menarik. Setiap orang tua
memiliki pandangan yang berbeda tentang anaknya yang sudah
berpacaran. Begitupun tanggapan para orang tua melihat
kenakalan-kenakalan di masa SMP saat ini. Dan cara orang tua yang
terlalu keras dalam mendidik anaknya bisa menjadi salah satu
penyebab anaknya salah dalam mengambil langkah.

Inilah yang menarik yang bisa di kupas tentang kehidupan anak
SMP.

1.2 Identifikasi Masalah
Banyak kejadian-kejadian yang terjadi di masa SMP. Dari
kejadian-kejadian itu, saya menemukan beberapa masalah yang
dapat di identifikasi, yaitu sebagai berikut:
1.)Apa makna persahabatan yang sesungguhnya?
2.)Apa penyebab anak-anak lebih suka curhat ke sahabatnya?
3.)Lebih baik curhat ke sahabat atau ke orang tua?
4.)Mengapa di dalam sebuah persahabatan bisa terjadi
pertengkaran?

6

Ada Apa di Masa SMP?

5.)Bagaimana cara menyelesaikan masalah dengan teman yang
sudah berlarut-larut?
6.)Kenakalan apa saja yang terjadi di masa SMP?

7.)Apa masalah yang timbul dari kenakalan-kenakalan di masa
SMP?
8.)Apa pandangan orang tua tentang anaknya yang sudah
berpacaran?
9.)Apakah para orang tua mengizinkan anaknya berpacaran?
10.) Apakah para orang tua tahu jika anaknya berpacaran?
11.) Bagaimana tanggapan orang tua terhadap kenakalankenakalan yang terjadi di masa SMP saat ini?
12.) Bagaimana cara orang tua mendidik dan mengawasi
anaknya agar anaknya tidak menjadi pembangkang?
13.) Bagaimana cara orang tua mendidik dan mengawasi
anaknya agar anak tidak salah dalam melangkah?

1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah tersebut, maka dapat
dirumuskan sebagai berikut:
1.)Apa arti sahabat itu?
2.)Mengapa anak-anak lebih suka curhat ke sahabat dari pada ke
orang tuanya?
3.)Apa saja penyebab pertengkaran di kalangan anak SMP?
4.)Apa saja dampak berpacaran bagi prestasi di sekolah?

5.)Apa saja kenakalan-kenakalan yang sering terjadi di masa
SMP?
6.)Bagaimana pandangan orang tua terhadap anak-anak yang
sudah berpacaran?
7.)Apa tanggapan orang tua dengan kenakalan-kenakalan yang
sering terjadi di kalangan anak SMP?
8.)Bagaimana cara orang tua dalam mendidik dan mengawasi
anaknya agar anaknya tidak salah dalam melangkah?

1.4 Tujuan
Sebagai salah satu pelajar SMP, saya juga memiliki rasa ingin
tahu. Saya ingin mengamati apa yang terjadi di kehidupan saya saat
ini, yaitu masa SMP. Selain untuk memenuhi rasa ingin tahu saya,

7

Ada Apa di Masa SMP?

tujuan saya membuat karya ilmiah ini adalah untuk berbagi
pengalaman-pengalaman apa saja yang terjadi di masa SMP dan

juga mengajak para orang tua untuk lebih memahami karakter
anaknya dalam mengawasi dan mendidik anaknya dalam masa
peralihan ini.

1.5 Kegunaan
Kegunaan dibuatnya karya ini adalah agar para pembaca dapat
mengerti dan mengetahui apa saja yang terjadi di masa SMP. Bagi
para orang tua yang membaca karya ini, karya ini juga bisa menjadi
sumber tentang apa yang sebenarnya anak inginkan. Sehingga
orang tua tidak salah dalam mendidik anaknya. Serta bagi para
pembaca yang belum mengalami masa SMP, karya ini bisa dijadikan
sebagai bahan pertimbangan dalam bertindak untuk menghadapi
masa SMP yang akan kalian jalani. Dan bagi para pelajar SMP
sendiri, karya ini bisa dijadikan catatan diri agar tetap melakukan
hal-hal yang sewajarnya.

1.6 Metode Penelitian
Dalam proses pembuatan karya ilmiah ini, metode yang saya
gunakan adalah:
1. Angket
=> Membagikan angket kepada teman-teman di
sekolah
2. Wawancara
=> Mewawancarai orang tua yang anaknya
masih duduk di bangku SMP
3. Study pustaka
=> mencari sumber melalui buku
4. Mencari dari internet

8

Ada Apa di Masa SMP?

Bab II

Pembahasan
2.1 Persahabatan, Pertengkaran dan Percintaan
 Persahabatan
Manusia adalah mahluk
sosial yang tidak bisa hidup
sendiri. Begitupun anak-anak
SMP yang membutuhkan teman
untuk bisa saling berbagi dan
tolong-menolong. “Sahabat”
itulah yang sering kita dengar.
1.)Apa arti sahabat itu?
Sahabat adalah seseorang
yang selalu ada saat kita
susah maupun senang. Hasil penelitian saya menyatakan,
anak-anak setuju dengan pernyataan ini. Anak-anak merasa
senang bila ada seseorang yang bisa mengerti keadaannya
dan bisa saling berbagi dengannya. Sahabat juga memiliki
peran penting dalam kehidupan anak SMP. Sahabat yang baik
adalah bukan hanya seseorang yang selalu ada saat kita susah
maupun senang saja, tetapi juga harus bisa saling mengerti
dan memahami perasaan satu sama lain.

9

Ada Apa di Masa SMP?

Tetapi ternyata,
tidak semua anakanak setuju dengan
pernyataan “Sahabat
adalah seseorang
yang selalu ada saat
susah maupun
senang”. Sebagian
anak yang tidak
setuju dengan
pernyataan tersebut disebabkan karena mereka pernah
dihianati atau ditinggal sahabatnya.
2.)Mengapa anak-anak lebih suka curhat ke sahabat dari pada ke
orang tuanya?
Lebih dari 80%, anak-anak lebih suka curhat kepada
sahabatnya dari pada ke orang tuanya sendiri. Mengapa
demikian? Hal ini disebabkan karena anak-anak lebih merasa
nyaman dan cocok jika sharing atau berbagi cerita ke teman
sebayanya. Walaupun terkadang, sahabat yang kita percaya
itu bisa saja menghianati kita. Maka dari itu, untuk mencari
sahabat pun kita harus betul-betul selektif. Karena mencari
sahabat sejati itu tidak mudah.
Anak-anak SMP zaman sekarang, cenderung merasa sudah
dewasa dan merasa bisa menangani masalahnya sendiri tanpa
bantuan orang tuanya. Padahal, mereka masih sangat
membutuhkan bantuan orang tua untuk saling konsultasi yang
terbaik. Memang tidak semua orang tua dapat mengerti
tentang isi curahan hati anaknya. Tetapi, masih banyak anakanak yang lebih suka curhat ke orang tua dari pada ke
sahabatnya. Sesungguhnya, cerita ke orang tua itu, lebih baik
dan aman dari pada cerita ke sahabat. Karena, bagaimanapun
orang tua tidak akan pernah menyakiti apalagi menghianati
anaknya.

 Pertengkaran
Tidak selamanya hidup itu selalu manis, pasti ada kalanya
merasakan pahit. Begitupun dengan persahabatan yang pasti

10

Ada Apa di Masa SMP?

ada ujiannya, yaitu pertengkaran. Pertengkaran di dalam sebuah
persahabatan itu hal yang wajar. Tetapi, anak-anak juga harus
bisa menyelesaikan masalah dalam persahabatan itu. Dan anakanak pun harus bisa mengendalikan emosinya dalam
menghadapi suatu masalah.
3.)Apa saja penyebab pertengkaran di kalangan anak SMP?
Penyebab pertengkaran itu sangat banyak. Tetapi di
kalangan SMP biasanya pertengkaran bisa terjadi hanya
karena hal-hal sepele. Beberapa penyebab pertengkaran di
kalangan anak SMP diantaranya sebagai berikut:
a. Salah paham
b. Perbedaan pendapat
c. Adanya perkataan yang membuat teman tersinggung
d. Kurangnya komunikasi yang baik
e. Memperebutkan satu pria/wanita
Itulah beberapa contoh penyebab pertengkaran di
kalangan anak SMP. Tentunya, kita harus bisa menyelesaikan
masalah yang terjadi. Jangan sampai persahabatan yang telah
kita bangun, terputus sia-sia hanya karena hal yang sepele.
Sedikit tips untuk menyelesaikan masalah diantara kita dan
teman kita:
a.
b.
c.
d.
e.

Jangan lari dari masalah dan hadapi masalahmu
Kendalikan amarahmu dan tenangkan dirimu
Selesaikan masalah secara baik-baik
Ajaklah temanmu untuk berkomunikasi dengan terbuka
Berusahalah berbesar hati untuk meminta maaf duluan,
meskipun bukan dirimu yang salah

Jika kita berhasil menyelesaikan suatu masalah secara
baik-baik, itu berarti kita sudah menjadi salah satu orang yang
berhasil. Kita berhasil menyelamatkan persahabatan yang
sudah kita jalani. Masalah yang sudah selesai, jangan diungkitungkit lagi di masa yang akan datang. Karena, itu juga bisa
menyebabkan pertengkaran.

 Percintaan

11

Ada Apa di Masa SMP?

Percintaan juga mewarnai kehidupan anak SMP. Pacar,
kekasih atau teman dekat, itulah istilahnya. Untuk kalangan
remaja, pacaran itu lebih bersifat senang-senang dan main-main,
begitupun untuk kalangan anak SMP. Karena, usia seperti kita ini
memang belum memiliki masalah-masalah hidup yang komplek
seperti orang dewasa. Diperkirakan perbandingan antara anak
yang sudah memiliki pacar dan belum memiliki pacar adalah
50%:50%. Dari hasil penelitian saya membuktikan, bahwa para
orang tua mengetahui anaknya yang sudah berpacaran. Namun,
tidak semua orang tua mengizinkan anak-anaknya berpacaran.
Rata-rata orang tua yang mengizinkan anaknya berpacaran
beralasan, “ Boleh saja berpacaran, selama itu memotivasi kalian
untuk lebih giat belajar” .
4.)Apa saja dampak berpacaran terhadap prestasi di sekolah?
Dampak berpacaran terhadap prestasi disekolah ada 2
kemungkinan, yaitu:
1. Prestasi meningkat
Contohnya ketika kita memiliki pacar yang 1 kelas
dengan kita. Otomatis, kita akan merasa terpacu untuk
belajar lebih giat. Karena, kita malu jika nilai kita jelek.

2. Prestasi menurun
Contohnya ketika kita terlalu asyik dengan pacar. Dan
kita sampai lupa dengan tugas dan lupa belajar, karena
yang ada dipikiran kita hanya pacar, pacar dan pacar.
Dan akhirnya hancurlah prestasi kita di sekolah.
Adapun dampak dari berpacaran selain terhadap prestasi di
sekolah, adalah:
-

12

Dampak positif:
a. Mengisi waktu luang dengan hal positif. Seperti belajar
bersama, mengerjakan tugas bersama dan saling berbagi
pengetahuan.

Ada Apa di Masa SMP?

-

b. Pergaulan lebih luas. Kita bisa semakin banyak teman.
Misalnya ketika pacar kita mengenalkan kita kepada
teman-temannya.
c. Merasa diperhatikan karena ada yang memberikan
perhatian lebih kepada kita, yaitu perhatian dari seorang
pacar.
d. Merasa aman, tenang, nyaman dan terlindungi.
Dampak negatif:
a. Bisa terpancing untuk berbuat maksiat, apalagi di
tempat-tempat yang sepi.
b. Frustasi ketika sedang merasa sedih karena ada suatu
masalah dalam hubungan mereka.
c. Kebebasan pribadi berkurang.
d. Pertengkaran yang mengakibatkan permusuhan.

2.2 Kenakalan-kenakalan di Masa SMP
Pada umumnya, kenakalan-kenakalan di masa SMP itu masih
wajar-wajar saja. Biasanya kenakalan-kenakalan ini lebih cenderung
kepada keusilan/kejahilan anak-anak saja.
5.)Apa saja kenakalan-kenakalan yang sering terjadi di kalangan
anak SMP?
Kenakalan-kenakalan yang sering terjadi di masa SMP,
diantaranya adalah:
a. Menyontek

13

Ada Apa di Masa SMP?

Menyontek adalah kebudayaan para pelajar yang
masih berlaku. 95% anak-anak setuju dengan pernyataan
itu. Menurut mereka, ini sudah seperti tradisi turuntemurun. Kenakalan ini masih wajar untuk kalangan anak
SMP.
b. Ribut di kelas
Ribut di kelas, apalagi ketika sedang tidak ada guru,
itu adalah hal biasa. Selama tidak membuat keributan yang
sangat besar dan tidak ada yang terluka/kecelakaan,
kenakalan ini masih bisa dibilang kenakalan yang wajar di
kalangan SMP. Karena biasanya, ribut di kelas ini hanya
membuat kegaduhan saja, seperti ngobrol atau jalan-jalan
kesana-kemari.
c. Maen Hp ketika guru sedang menerangkan
Biasanya, ketika sedang bosan dengan pelajaran atau
guru yang sedang menerangkan, anak-anak suka maen Hp
di kelas. Anak-anak biasanya hanya sms-an, internet-an
atau bermain game.
d. Tidur di kelas
Anak- anak terkadang suka tidur di kelas. Hal ini
biasanya disebabkan karena menonton tv hingga larut
malam dan akhirnya bangun kesiangan. Besoknya ketika
sedang belajar, anak-anak malah mengantuk. Dan tak sadar
kalau Ia tertidur di kelas.

2.3 Peranan Orang Tua Dalam Mendidik dan Mengawasi Anaknya
Peran orang tua dalam mendidik, mengawasi dan mendampingi
anak-anaknya itu sangat penting, apalagi di masa peralihan ini, yaitu
masa SMP. Tetapi cara orang tua dalam mendidik anak-anaknya pun
perlu diperhatikan. Jangan sampai orang tua terlalu keras dalam

14

Ada Apa di Masa SMP?

mendidik anak-anaknya dan nantinya anak-anak merasa terkekang
dan ingin berontak, bahkan anak-anak bisa melampiaskannya ke halhal yang negatif. Sikap orang tua yang terlalu keras juga bisa membuat
sakit hati dan pengalaman traumatis yang amat dalam terhadap diri si
anak tersebut.
6.)Bagaimana pandangan orang tua tentang anaknya yang sudah
berpacaran?
Saat ini, banyak orang tua yang beranggapan selama
berpacaran itu bisa memotivasi untuk lebih giat belajar, ya
boleh saja. Memang banyak yang setuju dengan anggapan
tersebut, tapi tidak sedikit pula yang tidak setuju dengan hal
itu. Bila dikaitkan dengan agama, sebenarnya dalam Islam
tidak ada yang namanya berpacaran. Berpacaran itu
hukumnya haram. Itulah salah satu alasan mengapa orang tua
tidak mengizinkan anaknya berpacaran. Selain itu, orang tua
juga memiliki rasa khawatir kepada anaknya, orang tua takut
anaknya belum bisa menjaga diri dan takut terjadi hal-hal
yang tidak diinginkan. Itu yang menjadi alasan utama orang
tua tidak mengizinkan anaknya berpacaran, apalagi masih
dalam masa SMP.
Hasil penelitian saya juga menyatakan, para orang tua
sangat prihatin terhadap etika anak-anak dalam berpacaran
saat ini. Banyak anak-anak yang sudah berani jalan berdua
sambil bergandengan tangan di muka umum tanpa merasa
malu dilihat orang. Sikapnya itu sangat tidak cocok, apalagi
untuk usia anak SMP. Masih banyak anak-anak yang salah
mempergunakan kepercayaan dari orang tuanya, ya
contohnya seperti itu.
Sebetulnya orang tua bukan mengizinkan anaknya untuk
berpacaran. Tetapi, orang tua lebih mengizinkan anaknya
untuk sekedar teman dekat saja, bukan pacar. Menurut para
orang tua, pacaran yang baik untuk usia anak SMP adalah
yang memotivasi untuk belajar. Baik itu lewat sms, twitter,
facebook dan jangan suka berduaan, karena itu dapat
mengundang perbuatan maksiat.

15

Ada Apa di Masa SMP?

7.)Apa tanggapan orang tua dengan kenakalan-kenakalan yang
sering terjadi di kalangan anak SMP?
Untuk kenakalan seperti usil/jahil, menyontek, ribut dikelas,
hal yang seperti itu masih wajar. Tetapi, orang tua juga tetap
harus berusaha menegur dengan cara pendekatan, berbicara
dari hati ke hati. Orang tua harus memberi tahu pada anaknya
bahwa apa yang Ia lakukan itu tidak baik. Orang tua
mengajarkan tanggung jawab pada anaknya agar anak itu
tahu, apa pun yang Ia lakukan harus ada tanggung jawabnya.
Dan juga mengingatkan mereka bahwa masih ada yang
mengawasi kita. Tidak hanya manusia, tapi juga ada malaikat
yang selalu mengawasi kita. Begitupun dengan kenakalankenakalan yang terjadi di masa SMP, seperti bermain Hp saat
sedang belajar itu harus tetap mendapat sanksi. Dan untuk
menyontek, anak itu juga harus sadar bahwa dalam hidup ini
kita harus kompetitif. Dan jangan sampai kita menjadi orang
yang ketergantungan dengan orang lain.
8.)Bagaimana cara orang tua mengawasi dan mendidik anaknya
agar anaknya tidak salah dalam melangkah?
Dalam masa peralihan ini, peran orang tua sangat penting
dalam mendidik dan mengawasi anaknya agar tidak salah
dalam melangkah. Berdasarkan hasil penelitian saya,
beberapa cara orang tua mendidik anak yang baik, agar
anaknya tidak salah dalam melangkah, diantaranya adalah:
1. Dirumah diberikan pendidikan agama. Jika imannya
sudah kuat, di rumah sudah dibentengi dengan fondasi
yang kokoh, mudah-mudahan anak itu tidak terpengaruh
dengan hal-hal negatif dari luar. Karena si anak tahu
batasan-batasan mana yang baik dan mana yang buruk.
2. Orang tua harus menjadi contoh. Karena, usia-usia anak
remaja itu, apalagi usia anak SMP itu sedang mencari
idola. Orang tua harus berusaha menjadi idola bagi
anaknya. Jika orang tua bisa menjadi contoh yang baik,
mudah-mudahan anak itu juga baik, begitupun
sebaliknya. Seperti kata pepatah, “ Buah jatuh tidak jauh
dari pohonnya”.

16

Ada Apa di Masa SMP?

3. Mengajarkan sikap saling menghormati. Saling
menghormati dengan orang yang lebih tua. Dan juga
saling menghormati dengan teman sebayanya. Mulai dari
hal kecil seperti memanggil “Mas… Mba…” kepada orang
yang lebih tua.
4. Memberi pengarahan kepada anak-anak. Orang tua
memberi pengarahan dengan cara pendekatan. Ketika si
anak melakukan suatu kesalahan, jangan langsung
dimarahi. Tetapi, tegur secara halus dan ajak bicara dari
hati ke hati.
Saat ini, banyak orang tua yang tidak bisa mengerti
kemauan anaknya. Orang tua terlalu memaksakan ambisinya
sehingga anak merasa terkekang dan ingin berontak. Dan
terkadang anak-anak cenderung melampiaskannya ke hal-hal
yang negatif. Misalnya seperti orang tua yang ingin anaknya
seperti apa yang orang tua inginkan, tetapi si anak tidak mau
menjadi seperti apa yang orang tua inginkan. Si anak punya
pilihan ingin menjadi apa dan anak memiliki bakatnya sendiri
yang mungkin berbeda dengan orang tuanya. Tetapi terkadang
orang tua tidak dapat memahami anaknya dan terlalu
memaksakan keinginannya. Lalu bagaimana cara menyikapi
hal seperti itu?
Cara menyikapi hal seperti itu adalah orang tua harus
menyadari bahwa anak itu hidup bukan di dunia orang tuanya.
Anak itu hidup di masa setelah orang tua yang membuat
orang tua itu harus sadar bahwa anak itu hidup di masa yang
berbeda. Orang tua harus bisa mengambil sikap dengan cara
pendekatan dengan anaknya. Ajak anak itu berkumpul dan
berbicara dari hati ke hati, anak itu maunya bagaimana. Kalau
memang apa yang orang tua inginkan tidak bisa tercapai,
setidaknya anak itu bisa mewujudkan apa yang Ia inginkan.
Dan para orang tua harus memahami bahwa setiap anak itu
punya bakat sendiri-sendiri yang tidak bisa dipaksakan.

17

Ada Apa di Masa SMP?

Bab III

Penutup
3.1 Kesimpulan
Dari hasil observasi ini saya dapat menyimpulkan, bahwa di masa
SMP banyak sekali hal yang terjadi. Mulai dari hal yang manis sampai
hal yang pahit, semua itu mewarnai kehidupan anak SMP. Dan
nanntinya, hal-hal yang terjadi di masa SMP itu akan menjadi
kenangan yang tak terlupakan.
Saya pun mengerti, menngapa banyak anak-anak seusia saya
yang salah dalam melangkah. Salah satunya adalah faktor dari didikan
orang tuanya yang terlalu keras sehingga anak merasa terkekang.
Saya harap setelah para orang tua membaca karya ilmiah saya ini,
para orang tua bisa mengerti apa yang anaknya inginkan. Setiap anak
itu memiliki bakat yang berbeda yang ingin mereka kembangkan.

3.2 Saran
Saran dari saya bagi para pelajar yang masih duduk di bangku
SMP adalah hati-hatilah dalam melangkah. Jangan sampai kalian salah
memilih jalan dan terjerumus ke dalam hal-hal yang tidak baik. Ikutilah
bakatmu dan jangan pernah berputus asa dengan apa yang kamu
impikan. Kejar cita-citamu setinggi langit.
Bagi para orang tua, cobalah mengerti kemauan dan kemampuan
anak anda. Sesungguhnya setiap anak itu punya bakat dan keinginan
masing-masing. Berikanlah mereka kebebasan dan kepercayaan dalam

18

Ada Apa di Masa SMP?

menentukan masa depannya. Tentunya masih tetap dalam pengarahan
dan pengawasan anda sebagai orang tua.

Daftar Pustaka







Dr. Michael Hershorn. 2006. Redakan Amarahmu! . Jakarta :
PT. Bhuana Ilmu Populer.
Monty P. Satiadarma. 2001. Persepsi Orang Tua Membentuk
Perilaku Anak. Jakarta : Pustaka Populer Obor.
http://pusatremaja.com/2011/07/20/arti-pacaran-buatkamu/
http://www.anneahira.com/pengaruh-pacaran-terhadapprestasi-belajar.htm
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2009/11/dampak-positifdan-negatif-pacaran-bagi-remaja/

19

Ada Apa di Masa SMP?

Lampiran
 Angket
Inilah hasil angket yang saya bagikan ke 80 orang yang terdiri dari
anak kelas 8 dan 9:

1. Anda lebih suka curhat ke sahabat dari pada ke orang tua
anda?
a. Iya
= 83,75%
b. Tidak
= 16,25%
2. Pernahkah sahabat yang anda percaya menghianati anda?
a. Pernah
= 71,25%
b. Tidak pernah
= 28,75%
3. Setujukan anda dengan “Sahabat adalah orang yang selalu
ada saat susah maupun senang”?
a. Iya
= 66.25%
b. Tidak
= 33,75%
4. Apakah anda memiliki pacar?
a. Iya
= 48,75%
b. Tidak
= 51,25%
5. Menurut anda, apa pengaruh pacaran terhadap prestasi
sekolah?
a. Meningkat = 51,25%
b. Menurun = 48,75%
6. Apakah orang tua anda tahu jika anda berpacaran?
a. Iya
= 57,50%
b. Tidak
= 42,50%
7. Apakah orang tua anda mengizinkan anda berpacaran?

20

Ada Apa di Masa SMP?

a. Iya
= 48,75%
b. Tidak
= 51,25%
8. Menyontek adalah kebudayaan para pelajar yang masih
berlaku?
a. Iya
= 95,00%
b. Tidak
= 5,00%
9. Apakah anda suka ribut dikelas jika sedang tidak ada guru?
a. Iya
= 56,25%
b. Tidak
= 43,75%
10. Apakah anda suka maen Hp jika guru sedang
menerangkan?
a. Iya
= 67,50%
b. Tidak
= 32,50%

 Wawancara
Iniah hasil wawancara saya dengan beberapa orang tua yang
diantaranya memiliki anak yang masih duduk di bangku SMP.

I.

Narasumber : Bapak Tarmujianto
R : Bagaimana pandangan Bapak dengan anak-anak yang sudah
berpacaran?
N : Menurut Bapak setuju saja. Selama pacaran itu memotivasi
belajar.
R : Apakah Bapak mengizinkan anak Bapak untuk berpacaran?
N : Tidak. Kebetulan anak Bapak masih kelas 8, masih belum
bias mandiri. Kalau sudah mandiri, ya okelah. Untuk saat ini
belum saya izinkan.
R : Menurut Bapak bagaimana pacaran yang baik untuk usia
anak SMP?
N : Pacaran yang baik adalah untuk memotivasi belajar lewat
sms, twitter, facebook dan jangan suka berduaan supaya tidak
mengundang perbuatan maksiat.
R : Bagaimana tanggapan Bapak terhadap kenakalan/keusilan
anak-anak SMP sekarang, misalnya seperti menyontek atau main
Hp saat guru menerangkan?
N : Untuk kenakalan-kenakalan seperti itu masih wajar. Terutama
di SMP 9, belum pernah sampai terlalu parah. Ya ada lah satu
dua, tapi gak terlalu parah.
R : Bagaimana cara Bapak agar anak Bapak agar tidak seperti
itu?
N : Menyadarkan pada mereka bahwa kita ini ada yang
mengawasi. Tidak hanya manusia, tetapi juga malaikat. Setiap
hari mengingatkan mereka bahwa apa yang kita lakukan ada
tanggung jawabnya.

21

Ada Apa di Masa SMP?

R : Menurut Bapak, bagaimana cara mendidik anak yang baik
agar anak itu tidak salah dalam melangkah?
N : Orang tua itu harus menjadi contoh untuk anaknya. Karena,
usia-usia anak remaja kan mencari idola. Kalau bisa orang tua itu
menjadi idola bagi anaknya. Kan buah itu jatuh tidak jauh dari
pohonnya.
R : Sekarang ini banyak orang tua yang terlalu mengekang
anaknya, misalnya anak itu maunya begini, tapi orang tua tetap
memaksa kehendaknya. Lalu anak itu punya rasa ingin berontak.
Terkadang malah anak itu bisa melampiaskannya ke hal-hal yang
negatif. Bagaimana menurut anda cara menanggapi itu?
N : Orang tua itu harus menyadari bahwa anak itu hidup bukan
di dunia orang tuanya. Anak itu hidup pada masa setelah orang
tua, itu yang harus membuat orang tua itu sadar bahwa anak itu
hidup di masa yang berbeda. Kita ikuti saja bakat anak itu,
selama itu baik bagi kehidupannya.

II.

Narasumber : Ibu Misnetty
R : Bagaimana pandangan Ibu dengan anak-anak yang sudah
berpacaran?
N : Sebenarnya dalam Islam tidak ada yang namnya berpacaran.
Pada dasarnya Ibu tidak setuju. Apapun yang berhubungan
dengan agama, itu tidak bisa di tawar-tawar lagi. Sebaiknya
sekarang ini guru atau orang tua mengarahkan pada anaknya
contohnya temannya itu disuruh main ke rumah, supaya kita
bisa mengontrol. Bukan tidak mengizinkan dalam arti
berpacaran, tetapi mereka berteman seperti kakak adik. Ibu lebih
suka mereka main di rumah dari pada pergi-pergi.
R : Apakah Ibu mengizinkan anak Ibu untuk berpacaran?
N : Bukan tidak mengizinkan, tapi karena kalau dalam Islam itu
tidak ada yang namanya berpacaran. Walaupun sekarang
banyak yang beranggapan selama untuk memotivasi, itu tetap
tidak ada. Karena dalam agama itu tidak ada tawar menawar
lagi.
R : Bagaimana tanggapan Ibu terhadap kenakalan/keusilan
anak-anak SMP sekarang, misalnya seperti menyontek atau main
Hp saat guru menerangkan?

22

Ada Apa di Masa SMP?

N : Maen Hp tidak bisa dibenarkan. Karena saatnya belajar, ya
belajar. Harus tetap ada sanksi. Kecuali kalau memang sedang
pelajaran yang berhubungan dengan internet. Tetapi kalau anak
itu menyalah gunakannya, tetap harus ada sanksi. Dan tidak ada
kata mencontek. Walaupun kata anak-anak, menyontek itu
adalah sebagian dari usaha. Tetapi seorang guru tidak boleh
mengizinkan atau menyarankan anaknya untuk menyontek.
R : Menurut Ibu, bagaimana cara mendidik anak yang baik agar
anak itu tidak salah dalam melangkah?
N : Di rumah diberikan pendidikan agama. Insya Allah kalau
imannya sudah kuat, apapun diluar kalau di rumah sudah
dibentengi dengan fondasi yang kokoh, Insya Allah. Dia tahu
batasan-batasan mana yang baik dan yang tidak baik.
R : Sekarang ini banyak orang tua yang terlalu mengekang
anaknya, misalnya anak itu maunya begini, tapi orang tua tetap
memaksakan kehendaknya. Lalu anak itu punya rasa ingin
berontak. Terkadang malah anak itu bisa melampiaskannya itu ke
hal-hal yang negatif. Bagaimana menurut Ibu cara menanggapi
itu?
N : Sebagai orang tua ya harus bisa tarik-ulur tarik ulur. Ada
masanya anak-anak yang memang dia ngelawan. Ngelawan
dalam arti tidak setuju dengan cara orang tuanya. Cara orang
tua itu ya mendekatkan pada anak-anak. Saat berkumpul, ajak
berbicara dan anak-anak pun bisa mengerti. Bahkan kadang
mereka juga bisa tersentuh. Pendekatanlah yang dibutuhkan
disini.

III.

Narasumber : Ibu Siti Sri Prihatin
R : Bagaimana pandangan Ibu dengan anak-anak yang sudah
berpacaran?
N : Memang banyak anak-anak sekarang yang sudah
berpacaran. Saya lihat mereka jalan berdua, gandengan tanpa
merasa malu dilihat orang. Saya lihat disini bagi mereka itu
suatu kebanggaan memiliki pacar. Ya kalau sebatas teman dekat
ya gapapalah, tapi jangan terlalu fair jalan berduaan, gandengan,
itu kayanya ga etis ya. Etikanya itu belum ada.
R : Apakah Ibu mengizinkan anak Ibu untuk berpacaran?
N : Kalau sekedar teman dekat istilahnya curhat-curhatan ya gak
masalah, asalkan dia tahu batasan-batasannya. Tapi menurut
Ibu, ya hindarilah, kendalikan. Ya itu sebenarnya normal, suka

23

Ada Apa di Masa SMP?

dengan lawan jenis itu normal. Untuk teman dekat ya saya
izinkan asalkan dia tahu batas-batas moral, batas-batas etika,
dan harus bisa menjaga harga dirinya sebagai perempuan, yang
kebetulan anak Ibu perempuan.
R : Menurut Ibu bagaimana pacaran yang baik untuk usia anak
SMP?
N : Pacaran itu tidak baik ya sebetulnya. Asalkan dapat
memotivasi kita lah ya. Misalnya saya malu kalau nilai saya jelek,
karena saya lagi suka sama dia. Ya itu buat motivasi, no problem
lah. Tapi ingat, tau batasan-batasan lah, terus juga saling
mengisi dan berbagi pengetahuan.
R : Bagaimana tanggapan Ibu terhadap kenakalan/keusilan
anak-anak SMP sekarang, misalnya seperti menyontek atau main
Hp saat guru menerangkan?
N : Untuk yang seperti itu perlu ada teguran ya mungkin
pendekatan. Ya dari hati ke hati, tidak perlu dimarahi di depan
umum. Kita lebih peduli pada mereka. Memberi pengarahan
pada mereka bahwa yang mereka lakukan itu tidak baik. Dan
nantinya mereka menjadi malas dan ketergantungan dan tidak
akan kompetitif.
R : Menurut Ibu, bagaimana cara mendidik anak yang baik agar
anak itu tidak salah dalam melangkah?
N : karena saya juga belajar menjadi orang tua. Saya berusaha
mengajarkan anak saya ya minimal meningkatkan keimanan.
Walaupun kadang-kadang anak sekarang kalo ga disuruh, ayo
sholat, itu susah. Tapi itu cara pertama. Saya yakin nantinya juga
mereka sadar sendiri. Dan juga mengajarkan menghormati orang
lain, baik orang yang lebih tua dan teman sebayanya dengan
memanggil “Mas..Mba..” ke orang yang lebih tua, itu juga
namanya menghormati.
R : Sekarang ini banyak orang tua yang terlalu mengekang
anaknya, misalnya anak itu maunya begini, tapi orang tua tetap
memaksakan kehendaknya. Lalu anak itu punya rasa ingin
berontak. Terkadang malah anak itu bisa melampiaskannya itu ke
hal-hal yang negatif. Bagaimana menurut Ibu cara menanggapi
itu?
N : Misalnya saya ingin anak saya begini, tetapi anak saya
inginnya lain. Tapi, saya tetap menghargai. Artinya saya beri dia
kebebasan dalam menentukan masa depannya. Karena nanti
masa depannya bukan karena saya, tapi nanti akan dia cari
sendiri. Saya hanya mengantarkan dia, memberi fasilitas, agar

24

Ada Apa di Masa SMP?

dia bisa mewujudkan apa yang Ia cita-citakan. Saya
memfasilitasi dia juga semampu saya, begitupun dengan
kemampuan dia juga. Kalaupun apa yang saya harapkan tidak
bisa tercapai, minimal apa kata hati dia, apa yang Ia inginkan itu
bisa tercapai.

Biografi Penulis

Nama saya Siti Nuraini. Saya lahir di Jakarta, 4 Januari 1997.
Agama saya adalah Islam. Saya adalah anak pertama dari 3
bersaudara. Hobbi saya adalah memasak, menyanyi dan bulu
tangkis. Cita-cita saya ingin menjadi chef dan membuka restoran.

25

Ada Apa di Masa SMP?

Saya juga ingin bekerja di
departemen keuangan atau
di direktorat pajak.
Saat ini, saya masih
duduk di bangku SMP. Itu
salah satu alasan mengapa
saya memilih topik tentang
Kehidupan Anak SMP. Ini
sangat menarik, karena di
masa SMP saya
menemukan banyak hal
baru yang belum pernah
saya temukan waktu saya
duduk di bangku SD. Maka
dari itu, saya memilih judul
“Ada Apa di Masa SMP?” .
Harapan saya saat ini
adalah, bisa lulus dengan
nilai yang sempurna. Karena saya ingin membanggakan kedua
orang tua saya. Dan semoga saya bisa masuk ke SMK yang
bagus. Amiin…

26

Ada Apa di Masa SMP?