23
Gambar 9 . Langkah-langkah Penggunaan Metode Research Development
1. Potensi dan Masalah
Penelitian dapat berangkat dari adanya potensi masalah. Potensi adalah segala sesuatu yang bila di daya gunakan akan memiliki nilai tambah
Sugiyono, 2011:298. Dalam penelitian ini potensi masalah yang dapat diangkat adalah semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi,
namun perkembangan peralatan analisis kecepatan lari kurang diminati oleh para innovator khususnya mahasiswa olahraga.
2. Pengumpulan Informasi
Dilihat dari potensi masalah diatas langkah berikutnya adalah mencari informasi yang ada di lapangan. Berdasarkan observasi yang telah
dilakukan selama ini setiap ada perlombaan atletik nomor lari dari tingkat wilayah hingga nasional. Alat analisis masih menggunakan sistem manual
yaitu dengan
Stopwatch. Oleh karena itu, peneliti bermaksud mengembangkan alat analisis kecepatan lari.
Potensi dan masalah
Pengumpulan data
Desain Produk
Validasi Desain
Revisi Desain
Uji coba Produk
Revisi Produk Uji Coba
Pemakaian
Revisi Produk
Produksi Masal
24
3. Desain Produk
Perancangan hardware dilakukan dengan menggunakan software proteus isis untuk skema alat, dana proteus ares untuk layout PCB alat.
Hardware yang akan dibuat harus disesuaikan dengan kebutuhan dan variable yang ada pada cabang atletik khususnya nomor lari. Perancangan
software dilakukan dengan cara pembuatan kode program kendali mikrokontroler dan pembuatan GUI menggunakan Program Visual Studio
dengan bahasa C. Kedua program ini harus saling terintegrasi dengan tepat agara hasil data yang diperoleh merupakan data pengukuran yang
tepat. Berikut ini adalah hasil desain yang telah selesai dibuat:
Gambar10. Desain Awal Proses Kerja Alat
25
Software
Program di komputer digunakan sebagai pembaca data yang dialami
oleh alat hardware
Hardware
Alat akselerasi kecepatan mengirimkan data ke komputer
a. Skema alat pembaca percepatan Dalam rangkaian pembaca percepatan ini, kami menggunakan
komponen-komponen elektronik berukuran kecil sehingga tidak teralu membebani atlet lari. Selain itu diperhitungkan pula fungsi dari
komponen tersebut agar bisa memperoleh hasil data yang diinginkan. Oleh karena itu pembuatan desain alat tidak boleh sembarangan. Berikut
skematik alat pembaca percepatan gerak:
Gambar 11. Skema Rangkaian Alat Pembaca Percepatan