Karakteristik Siswa Sekolah Dasar

28 kebugaran jasmani maka siswa bisa leluasa untuk melakukan sebuah aktifitas jasmani maupun rohani. Karena jika siswa tidak memiliki kebugaran jasmani yang baik maka anak akan kurang maksimal bahkan tidak bisa melakukan aktifitas sehari- hari begitu juga aktifitas yang berkaitan dengan olahraga. Pembinaan dan pelaksanaan tes TKJI secara rutin disekolah yang diperuntukan bagi siswa sangatlah berpengaruh dalam peningkatan kebugaran siswa disekolah agar dapat beraktifitas dengan baik. Keberhasilan ditentukan oleh beberapa faktor yaitu pola makan, olahraga secara teratur, dan istirahat yang cukup. Keadaan geografis yang berbeda, tentunya juga akan mempengaruhi aktivitas masing - masing anak didik di daerah dataran tinggi dan dataran rendah. Secara nyata di lapangan, anak-anak di dataran tinggi lebih banyak aktivitasnya, karena tuntutan medan yang tidak rata, penuh dengan jalan yang naik turun bukit akan memaksa anak didik untuk menempuhnya dengan berjalan kaki setiap hari menuju ke sekolah. Untuk itu diperlukan kondisi kebugaran jasmani yang baik untuk mulai awal dari berangkat ke sekolah hingga pulang kembali ke rumah. Kebugaran jasmani yang baik mutlak harus dimiliki oleh setiap siswa 29 BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Desain penelitian ini berkenaan dengan sebuah metode yaitu suatu cara yang berkenaan dengan bagaimana data dan informasi yang diperlukan dalam penelitian tersebut dapat diperoleh. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif yaitu suatu penelitian yang bertujuan mendapat gambaran atau kenyataan yang sesungguhnya dari keadaan objek penelitian dengan didukung dengan data-data berupa angka yang diperoleh dari hasil pengambilan data yaitu tes dan pengukuran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei karena hanya menggambarkan objek yang terbatas. Objek dalam penelitian ini adalah kebugaran jasmani dan subjek adalah para siswa. Selanjutnya instrumen tes yang digunakan untuk melakukan pengukuran dan pengumpulan data mengenai tingkat kebugaran jasmani adalah tes kesegaran jasmani TKJI untuk anak usia 10-12 tahun yang diterbitkan oleh Departemen Pendidikan Nasional Tahun 1999.

B. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Menurut sugiyono 2008: 60 Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya. Dengan memperhatikan pendapat tersebut diatas diatas definisi operasional variabel penelitian kesegaran jasmani dalam penelitian ini adalah perbedaan tingkat kesegaran jasmanisiswa SD kelas V di dataran tinggi dan dataran rendah. Kesegaran jasmani adalah kemampuan siswa untuk melakukan aktivitas sehari-hari tanpa rasa lelah