Profil sumber daya manusia perikanan tangkap Indonesia
Profll Sumber Daya Manusia Perikanan Tangkap Indonesia
[lndang-undang
Mmaksimalkan peran TNI .4L
dan lembaga-lembaga
yang
tcrkit dagan k e g i a ~
prngawasan sumberdaya
perikanan
8 hhun
1981 tentatkg Iiitab Llndangundang hukum Acma Pidana
Pemberian sanksi
;KUHAP)
Pcrm tiparat peeagak hukum
TNI AL
tegas
guna
ckk jzre
kepada oknum pelangpar~l
b~dangp h n a n
Dukungan lemhtlga
periknnnn nnsinnal
Ancarnan IT)
terhadap produk
cukup
p e r j h w bidonesla
~3
Kualitas pendidikan sumberja.~
k
rnmusia perikanatk rendah
Sugeng Hari Wisudo dan fin Solihin
Kondisi sumber daya rnanusia peribnan tangkap saat ini
I.I
Kuantitas sumber daya manusia
1
Jumlnh nelayan perikanan laut dan perairan umum, sclama 10 tahun terakhir (1993-2003) mengalami
peningkatan yang signifikan. yaitu sebesar 65 O/o dari 2 337.190 orang pad3 tahun 1993 meqadi 3.857.597
orang pada tahun 3 X ) B . atau mengalmi peningkatan ram-rata 5,4 ?'o per tahun Memmg kenlalaan
rnenunjukhan bahwa profesi nelayan menjadi salah satu katup ierakhir dalam rnemberikan kesempatan
kcilia. IIal i r l i Icbih te~lihal5eca-a nj'sta ketika Indontila d~landakrisis ekonomi dimana hanyak tenaga
kerp dar~d t o r lam beralih msnjadi nslaytn akibat leqailinya Pemtusan Hubungan Kerja wcwa besarbe-sarm. Belum 13gi karena daya tank sektur pcrikiu.an tangkap saat itu ymg tetap benahm hahkan
memberikan h a i l yang sangat besar terurama untuk komoditas-komoditas ekspor. Sementara, untuk
~u'tllahn e l ~ y a nindustri atau tenaga kerja yang bekcrp dalam perusaham-peri~~ahamprnmgkap I km.
berdasarkan data Dlrektorat .lendera1 Perikanan Tangkap pada tahun 2003 tercatal 5ebanyaJi 92.979 orang.
Llengnn dcmikian total SDM Perilianm Tangkap pada tahun 2003 adalah sebesar 3 950.576 orang. Secara
nasional, kwnposiq~SDM Perlkanati Tangkap pada tahun 2003 dapat dilihat pada Gambar I .
Pe.mnfti~cfwoleh negara laln
dan
i sektor
Penurunm s?ok bamberdap
ikw
Teknolopi produksi ymg
niodern &in canggih nepara
tetangga
lcnon
r r arid
rPorftrd
Tcrbatasnya
di nrgara-
nrgnra leiangga
ng, dan
.FMOs)
wlhpan
~ 1 1
Cambar 1 Komposisi SDM perikanan tangkap pada tahun 2003
Kc1cmahur1(W)
Statategi fiT
Koordlnasi anl.rr lerkail hdurn
terpadu
hlcnlngktltkm kohrrl~tlirsjmtaa
instans1 terkait J a l m
ptngelt~lailri di
Indoneria Utara Papun
Kurilng~tfis\riilkrda\l
manusia, sa:ana prasarana dan
teknolrlgi
rncrnadai
h~lcmcntMlbukum lcmah
mjn
perrarlgkapatil o b ]
helunl m r m a d a ~
Ma~irtgkatkankualitas
surnbcrdilya mmusia
tedjbal
pcngclolan
sumbudaya pmkanan di
perairan ZCB lltara p u p u
Kewenangan &lam pengawasan
penyidikan belum lrlas
banyak instans1
Utara Papua
IUU
Khusus unruk kclompok nclaym pcr~lrmanlaut dan pcriran rimurn. stnr~s~il\
pcnhanan tarlglrap Indonesia
menglilasifikasika~iberdasarkan curahan uaklu kerjanya kedalam [lea kategor~,yaitu- nelayan penuh
inrlayan yang seluruh waktu kerjanya digunakan ustuk melakukan kegiatan operasi penangkapm
ihanfhinalmg air la~~~nyaltmaman
air), ne1ay.m sambilm utama (nelayan yang sebag~an ksar waktu
krrjanya d~gunakmuntuli kcgiatan ~perasipenangkdpan ikanjh~natangair lainnya'tanaman air. dan masih
dapat mempunyai pekerjaan Iain) dan nelayan sarnbilan tambahan (nelayan yang sebagian kecil waktu
brrjanya digunaknn untuk nielakukan pekerlaan penangkapan ihan). Komposis~ntlayan perikanan laut
pada hhun 2003 diteraban pads Gnmbsr 2, sedangkm untuk nelayan p e n i r v l umum disajihirn pada
Cam bar 3.
Pennng~n~n
m ~ a i h ttlelihatkan
penanggulangnn
I3crda;arknn gatnbnr dislt*. tctlihat bahwa bn~nposislSUM pertkannn iangkilp J~dornin~si
01th nelayan
perikanan Inut sehrsar 84% Lemudian diikuti oleh ncfayan perairan umurn sebanydk 14% dan tenags kerja
prriliiu~aritanpki~p~rldustrlr;cbanyal 1"n
perairan
indunesia
PERLKANAN LAUT
mNelayan Psnuh
Nslsran Sarihitan Ubma
1
Gambar 2 Komposisi nelaynn perikanan laut menurut btegori nelayan tahun 2003
Gambar 3 Komposisi nelayan perairan umum menurut kategori nelayan tahun 2003
Cambar 2 menunjukkan bahma sebagian bcsar (52%) nelayan per~kananlaut mcrup~kannelayan yang
bekcrla penuh untuk keg~atmoperasi pennngkapan ihan, sedanpkan yang merupakan nelayan sarnbilan
ularna dan tambahan, berturut-turul seksar 34% dan 14%. Selanjutnya. Gambar 3 menunjukkan bahwa
pada nelayan permran urnurn, didominasi oleh kelompok nelaym sambilan utama, yaitu sebanyak 41%
Sementara yang benar-benu hekerja scbagal nelayan penuh adalah sebanyak 38% dan szlebihny a adalah
nelayan sarnbilan tmbahan rambahan (21%)
Sebaran jumlah SDM perlkanan tangkap, utamanya nelayan perikanan laut dan pralran umum,
berdasarkan kategori nslajan untuk setiap provinsi pada tahun 2003 disajikan pada Tabel 1.
g Hakvan SarrManl W h a n
--
Nelayan SarnbLsn
Tambahan.
468.927 (14%)
-
nposisi nelnyan p e r i h n a n
rnposisi
perairan
menurut
Inbahwa sebagian bebar
nslayan
laut merupakan
:piatan operasi ptnangkapan ikan, scdangkan
merupakan nclayan sambilan
erturlit-tumrsebesar
!J% Selanjutnya
menunjukkan bahwa
didominasi oieh
nrlayan
utama, yaitu
bennrbeker~asebagai
dan sztebihnya
lambahan
I
Ipenkman 13ngkap. ulamanya
:layanun~uksetlap provinsi pada !Awn
perairan
perikanan
disajikan
Tabel
Menurut scbam wllayahnya, sepzrtl yang dltul~juU'i"Tahrl 1 , t\rl:rym tlcl~krrlttkwhrrr xcara mzrattk dl
x l u r u h wllayah Indones~a, tctapi terkot~sentrasl pndii w~la).ih-t%~la'r-ih
tmznlu \did Rila dilihal
b c r h ~ r k a nsebran pulau-pulnu hcsar dl Indnnesi~,lrbill _TO?:> j ~ d a nzlayan
h
ptr~kmirnI ~ udan
t peruiran
umum bmdil di Pulau Jawa (36%) dan Slunatera {22%), yang sccma geogralis krdtliuiya tzrletak dt
hanasw blirtl~Indunes~a(Gambar.4).
--
-
--
- -
Sumatern,
1-855,087 (22%)
Bali dan Nusa
Tet~ggaru,
232,957 (6%)
-
.>
~
~
m
~
~
--
-~ -
..-- .-. -
- J a up
a
I ~ B a l dan
i Nusa Tenggara
Kalimantiin
1 ~ ~-u l ; l w r s l
hlaluku-i'apua
-.-
.-- - .
- -..-
G,tmhar 1 Sehariln nulayan burda~arkanpulau-pulnu bcsar di Indonesia Tahun 2003
Parlahal apiibila dilihat dari ski potcnsi suinl>crdilyahn.
kcduu rv~laruhierxbut rncrnililii sumbcrdiiya
yang s u h h relatif terbilhs b d k a r ~ur~tukwilaydh prrirlran I.ilu~ Jnua diu~Sclat Malaka ditengarai sudah
rnzngdami ggala tiingkap Irthih (ove$shing) Kondlsi srhaltk~i?ajustru Icrjadi di pcrairan-pcrairiin
witayah Indonesia Tilnur seplrtl Laut Seram sampai 'l'eluk 'L'o~~iitli.
Laut Sulawveb~dan Samudera l'asifik,
Laut Arafura yang diprrkirakan masih mzrnlliki Jxltrns: surnbcrdaya A n n yang c ~ k u pk s a r (Tahel2)
Pcningkntun jurnluh rieliiyat~ tersebut cukup m t ~ ~ g g r t t t bk~relra
~ r . ~ ~r n~c~I l u n j u k i ~ ,sektor pcrihnitrl
tangkap terus memhuka lapangan kcrja Namutl dl s i s ~Isin. t'nktr in1 pntut ~ncnladip h a t i u n hersiima,
karena j k a d~handingkandengan tiiigk;,~prnduksi pcrikanan, maka pzrband~npanantara j~imlahnelaym
dengan s h l a produksir~yai;iadnlahrelat~t'krzll.Sebagal ~lusrras~
(Tahel3 clan Trhel -I). produkttv~hsratsr;~b
~ ~ c l a y (dcngan
ul
asurns1 stmu2 liategorl nelaya~~
~netniliklkzmnmpuar~~ ~ r o d ~ i l ; ~ l yang
v ~ t a snma)
s
pada
b h u n 200.; srhrsil- ?,b8 bglorang/h,~ri, sedarigkaii bila menggurdan usurns1 pruduktivitas nelayan
sambllar~ ulu11.a diln tnmbahan masing-masing sctarli dungan O , j produktivilas rizlilrar) prluh, tt~aka
prod~lhllvibsmta-rdtm).a mmjacli sehesar 5.117 kgloranglhari. Kemud~an,bila h a n ~ u~ncnggunakan
katrgon ju~nlnhnclaqan p c n ~ ~srlja.
h nilai produktivitas rala-raliinya pun tidak terlalu mmmghal srrdnt
nyalil, yaitu hanyn menarnbah sekltar 2 kg atau menjadl 7,04 kglornnghar~.Dem~kiiu~
juga, jlka praduks~
terus dilingkatkiil~ hingga rnci~apai titik ophnurn l c s k i a b u juinlah kinghapan muksimu~n>ang
dlpcrholthkan (ITBj srhcsar 6,03~ u todhhun
h
(peruiran laut &an pcruirarl urnum) dengill~d a ~ aluminh
nelawn p ~ d atahuil 21103, penlngkatan produktir~tas rata-ratanya purl mmih hcmda dlbawali 1L1
kdordnglhan (Est~rnasi dengan asumsi 1 sehesar 5,06 kgloranglhan; dengan asurns1 2 hehew h,Y7
k g l o r a n ~ a rd;\n
~ , dengan asumsi 3 sebesar 9,68 kgloranglhari). Kondisi prcduktivitas rata-rala nelaynn uu
trrlihat sangat rcnrlah blla dibmdingktm dengan prduktivitu rak-rat ilzltlyan negaril-negara Ian1 di Julia,
scbagai prrbmdingan. produktivitas nelayan Rusia mmcupai 140 kdorartglhari, Jepang rnencrrpu~75
kg/or;*nglhxn. I ISA mrncapal 100 kdoranghari: dan Norwegia rnencapai 98 kg/oran&m.
Dmgan nlelihat Iliisll cstimasi ini, diperkirahn jurnlah nelayan J i Indonesia s e c m kessluruhan sud&
tulalu banyak, szhingga ~ r l unluk
u
muninjau kemhali rnengenntli estimusi jumlah nelay~nhdone?;~a
yur~g
optjmnal. Satu t'cnornena lag1 ynng p r l u dicemati, wpzrti diperllhatkan dalam Gambar 5. ~ d ~ l d l
trrjadinyc! trend negatif atau kzcrr~derunganpenurunan produkt~vitasilclayan ddam p m d e 1!1 & i ~ n
terakhir ( 1993- 2003), mcskipun ad? tzhm-tilhun tertcntu yang mengalami sailkit peningkatan.
r
,,a
I,,
-
7
3
wdC"
24E
m a w
U
N
W
a m -
S""
m op w
o
: * q
1-0
sop
4 , .
m
U
-.-...
8$$
$52
N
4
u- usr n"
P P Y
ggki
*-a
A
% N -
828
828
8GS
:2m u
0
rP N
-1
93g
0
n
w u m
D N U
L!
EZ$
YPY
A m %
N"-J
W W V l
-
-
N
3
w w o
W . 4 m
mg
g
:$2
2 y g
?EZ
w
A
w - u
lire
t o m 4
h W q r
P
01
l.@
!
P 2
LE
823s
u c E *%U %
$W
g
a
I
P
b b k
UP"
" 5 "0
i p pm u e
P P
gg g
-
w
td
,.
p.
.;,-. c1
r . c ~ t ~g
p p
,gcg
':::Y
h
g
..
EX$
om,
aam
2
A
-
w
A
-22% A29
FPL".
F p
mz-2
%Ft8 $ 8 & y q ;
gx
gz.
=t i; =
L .-
.-.-.
-7
Gsmhar 5 Kecenderungan produktivitar nelayan
ti
(
Menlngkutnyu ~ u m l nrlasan
~h
Indonesiu
( 2 ) 'Ker1:rladinvu degradasr
sumher dsya ihan
Terbahsnya tillgbt Wknolgi
digunakm szbagim be= nclilvill
(3) P e n g m h musuhya kcadtart iurtracia p e r i k a . as\ng di peraka a
Ekonomi
(ZEEI)
1W1-20bl
Tnbd 4 Estimasi pruduloivitas nelayan lndoneria per hari pen(Hde labun
Td1~.
-
Praduktiviras nelayiin (k.@harl)
Est~rnasi2
Kernun&ntln pertiulla gang
meriychabkan renduhnya ttngkat prdu
jumlah nelqan yang re!dtif banyak
men gal am^ pmlnghlan srtiap ta:
sebel~ntlp, rlisisl lait1 potensi sumbrrdaya tkan vanp tcrsrdia rclatif t e t p b
cmdrrune, mengdmn~drgadasi. Olch karrna itu, perlu ada uptlya-upayu ra
terutilma untuh nelevan-relayan tradisional srcaril terencana, sislrmat~sdan tr
potens1 surnber daya ikan sepefli
d i c l a s k m d ~atas, kcrnungh~nanLJua rnr
Meski ada bcberapa peraim vang tel& rnenplarm twgkap lebih, tapi x w a
mas1 mempunyai pel
pengembangan.
K~niungL~nan
kekga b ~ s atcrjadi rnenglngat sebaglan ksar nclaym mmggun,
?an€ relati[ kcciI I Isl ini dapat dilihat hahwa dari jumlah pcrahulkagcl: pcrika:
(tahun 20W). 4X.50/b-nya atla1;ih rnem~akanprrahdkupd hnpa ~~)crto~.
TaheI 5 .
h,d,wa pelA-u rkcnotni &barn keglatun u&u penangkapan s h g i u n bt.,ur
ncla>an kecil png rriemang sangat 1crbdb.s h i a m ha1 teknologi d m modal, sl
h.wy:b heropera4 d u tcrk~l~svntrasi
di daaah pmlrrl. Selain ~ l u&pat
.
lug8 dl11
Rumah Tangga Perikmad'erusahaw Pcrikanan M'PPP). Apabila diasumstka
m z n g g u h armada aws 30 GT,mah hanya sebagiaq kecii saia RTPRP
RTPJ'I' parla d ~ u n
berjumlah
buah. Dmi j urnlah terwbut
term~strkptrAman industri, seleblhnya 99 0
'9 m m p a h pcnkam shala
( I ) Erlimasi 1: S m W ka~egonnelayan rnmpmyai prudul(ifi~syvne U W d
(21 Eslimsi
2: n c l a y ~-hilull
"lama s ~ t a r ah g a n 0.5 ncldyn pen& dan nclayan m b i l s n hmbahan
-~ m dengafi
u
0,25nzlayan pmuh
( 3 ) Es~imast3: hanya nelaq'an pcnuh yilng bcrATivitns
(4) wtu hhun : 360 hari
I-,
Kuaritas SDM perikanas tangkap
IJntuk metnpcnudah penjclasan mengenal keraglian kuillitas
Perikanan
usha pcrlkanail tangkap iilbedriXan r n q u d i dua halcg;)ri yailu pcnkdnm t;
perikanan tmgkap skala usdm ktr-il menzngah (UKM)/rum;Fh tangga &fin
xkala industr~vdnlah usaha pcnangkapdn 1k;ln
bcrbenluk pcruuhun
penkatiun ~ n g k a pskdla LKbl/ru:nah toigea adel& u s h a pcnmgkapan ~ k a n
kelo~npoh.yang buLm mcrup,ikan ba&n t ~ k u matau tldak mem~likiakte notar
EOO;
R9.E
5
9
PO'L
ZOO
Ot t-
102
ZL
10's
5: P
000
OL'8
IU
CiT'P
hhh
Lh Y
SS P
PP 6
52 9
OL
L8 P
866
L66
LO'h
OF9
PZ
SS'9
LS'P
L9't
2 L@
~JP
L9'P
P66
L6 5
PZ'P
18'8
SZ'h
z !s~ur!ls3
E !SRV1
[lndang-undang
Mmaksimalkan peran TNI .4L
dan lembaga-lembaga
yang
tcrkit dagan k e g i a ~
prngawasan sumberdaya
perikanan
8 hhun
1981 tentatkg Iiitab Llndangundang hukum Acma Pidana
Pemberian sanksi
;KUHAP)
Pcrm tiparat peeagak hukum
TNI AL
tegas
guna
ckk jzre
kepada oknum pelangpar~l
b~dangp h n a n
Dukungan lemhtlga
periknnnn nnsinnal
Ancarnan IT)
terhadap produk
cukup
p e r j h w bidonesla
~3
Kualitas pendidikan sumberja.~
k
rnmusia perikanatk rendah
Sugeng Hari Wisudo dan fin Solihin
Kondisi sumber daya rnanusia peribnan tangkap saat ini
I.I
Kuantitas sumber daya manusia
1
Jumlnh nelayan perikanan laut dan perairan umum, sclama 10 tahun terakhir (1993-2003) mengalami
peningkatan yang signifikan. yaitu sebesar 65 O/o dari 2 337.190 orang pad3 tahun 1993 meqadi 3.857.597
orang pada tahun 3 X ) B . atau mengalmi peningkatan ram-rata 5,4 ?'o per tahun Memmg kenlalaan
rnenunjukhan bahwa profesi nelayan menjadi salah satu katup ierakhir dalam rnemberikan kesempatan
kcilia. IIal i r l i Icbih te~lihal5eca-a nj'sta ketika Indontila d~landakrisis ekonomi dimana hanyak tenaga
kerp dar~d t o r lam beralih msnjadi nslaytn akibat leqailinya Pemtusan Hubungan Kerja wcwa besarbe-sarm. Belum 13gi karena daya tank sektur pcrikiu.an tangkap saat itu ymg tetap benahm hahkan
memberikan h a i l yang sangat besar terurama untuk komoditas-komoditas ekspor. Sementara, untuk
~u'tllahn e l ~ y a nindustri atau tenaga kerja yang bekcrp dalam perusaham-peri~~ahamprnmgkap I km.
berdasarkan data Dlrektorat .lendera1 Perikanan Tangkap pada tahun 2003 tercatal 5ebanyaJi 92.979 orang.
Llengnn dcmikian total SDM Perilianm Tangkap pada tahun 2003 adalah sebesar 3 950.576 orang. Secara
nasional, kwnposiq~SDM Perlkanati Tangkap pada tahun 2003 dapat dilihat pada Gambar I .
Pe.mnfti~cfwoleh negara laln
dan
i sektor
Penurunm s?ok bamberdap
ikw
Teknolopi produksi ymg
niodern &in canggih nepara
tetangga
lcnon
r r arid
rPorftrd
Tcrbatasnya
di nrgara-
nrgnra leiangga
ng, dan
.FMOs)
wlhpan
~ 1 1
Cambar 1 Komposisi SDM perikanan tangkap pada tahun 2003
Kc1cmahur1(W)
Statategi fiT
Koordlnasi anl.rr lerkail hdurn
terpadu
hlcnlngktltkm kohrrl~tlirsjmtaa
instans1 terkait J a l m
ptngelt~lailri di
Indoneria Utara Papun
Kurilng~tfis\riilkrda\l
manusia, sa:ana prasarana dan
teknolrlgi
rncrnadai
h~lcmcntMlbukum lcmah
mjn
perrarlgkapatil o b ]
helunl m r m a d a ~
Ma~irtgkatkankualitas
surnbcrdilya mmusia
tedjbal
pcngclolan
sumbudaya pmkanan di
perairan ZCB lltara p u p u
Kewenangan &lam pengawasan
penyidikan belum lrlas
banyak instans1
Utara Papua
IUU
Khusus unruk kclompok nclaym pcr~lrmanlaut dan pcriran rimurn. stnr~s~il\
pcnhanan tarlglrap Indonesia
menglilasifikasika~iberdasarkan curahan uaklu kerjanya kedalam [lea kategor~,yaitu- nelayan penuh
inrlayan yang seluruh waktu kerjanya digunakan ustuk melakukan kegiatan operasi penangkapm
ihanfhinalmg air la~~~nyaltmaman
air), ne1ay.m sambilm utama (nelayan yang sebag~an ksar waktu
krrjanya d~gunakmuntuli kcgiatan ~perasipenangkdpan ikanjh~natangair lainnya'tanaman air. dan masih
dapat mempunyai pekerjaan Iain) dan nelayan sarnbilan tambahan (nelayan yang sebagian kecil waktu
brrjanya digunaknn untuk nielakukan pekerlaan penangkapan ihan). Komposis~ntlayan perikanan laut
pada hhun 2003 diteraban pads Gnmbsr 2, sedangkm untuk nelayan p e n i r v l umum disajihirn pada
Cam bar 3.
Pennng~n~n
m ~ a i h ttlelihatkan
penanggulangnn
I3crda;arknn gatnbnr dislt*. tctlihat bahwa bn~nposislSUM pertkannn iangkilp J~dornin~si
01th nelayan
perikanan Inut sehrsar 84% Lemudian diikuti oleh ncfayan perairan umurn sebanydk 14% dan tenags kerja
prriliiu~aritanpki~p~rldustrlr;cbanyal 1"n
perairan
indunesia
PERLKANAN LAUT
mNelayan Psnuh
Nslsran Sarihitan Ubma
1
Gambar 2 Komposisi nelaynn perikanan laut menurut btegori nelayan tahun 2003
Gambar 3 Komposisi nelayan perairan umum menurut kategori nelayan tahun 2003
Cambar 2 menunjukkan bahma sebagian bcsar (52%) nelayan per~kananlaut mcrup~kannelayan yang
bekcrla penuh untuk keg~atmoperasi pennngkapan ihan, sedanpkan yang merupakan nelayan sarnbilan
ularna dan tambahan, berturut-turul seksar 34% dan 14%. Selanjutnya. Gambar 3 menunjukkan bahwa
pada nelayan permran urnurn, didominasi oleh kelompok nelaym sambilan utama, yaitu sebanyak 41%
Sementara yang benar-benu hekerja scbagal nelayan penuh adalah sebanyak 38% dan szlebihny a adalah
nelayan sarnbilan tmbahan rambahan (21%)
Sebaran jumlah SDM perlkanan tangkap, utamanya nelayan perikanan laut dan pralran umum,
berdasarkan kategori nslajan untuk setiap provinsi pada tahun 2003 disajikan pada Tabel 1.
g Hakvan SarrManl W h a n
--
Nelayan SarnbLsn
Tambahan.
468.927 (14%)
-
nposisi nelnyan p e r i h n a n
rnposisi
perairan
menurut
Inbahwa sebagian bebar
nslayan
laut merupakan
:piatan operasi ptnangkapan ikan, scdangkan
merupakan nclayan sambilan
erturlit-tumrsebesar
!J% Selanjutnya
menunjukkan bahwa
didominasi oieh
nrlayan
utama, yaitu
bennrbeker~asebagai
dan sztebihnya
lambahan
I
Ipenkman 13ngkap. ulamanya
:layanun~uksetlap provinsi pada !Awn
perairan
perikanan
disajikan
Tabel
Menurut scbam wllayahnya, sepzrtl yang dltul~juU'i"Tahrl 1 , t\rl:rym tlcl~krrlttkwhrrr xcara mzrattk dl
x l u r u h wllayah Indones~a, tctapi terkot~sentrasl pndii w~la).ih-t%~la'r-ih
tmznlu \did Rila dilihal
b c r h ~ r k a nsebran pulau-pulnu hcsar dl Indnnesi~,lrbill _TO?:> j ~ d a nzlayan
h
ptr~kmirnI ~ udan
t peruiran
umum bmdil di Pulau Jawa (36%) dan Slunatera {22%), yang sccma geogralis krdtliuiya tzrletak dt
hanasw blirtl~Indunes~a(Gambar.4).
--
-
--
- -
Sumatern,
1-855,087 (22%)
Bali dan Nusa
Tet~ggaru,
232,957 (6%)
-
.>
~
~
m
~
~
--
-~ -
..-- .-. -
- J a up
a
I ~ B a l dan
i Nusa Tenggara
Kalimantiin
1 ~ ~-u l ; l w r s l
hlaluku-i'apua
-.-
.-- - .
- -..-
G,tmhar 1 Sehariln nulayan burda~arkanpulau-pulnu bcsar di Indonesia Tahun 2003
Parlahal apiibila dilihat dari ski potcnsi suinl>crdilyahn.
kcduu rv~laruhierxbut rncrnililii sumbcrdiiya
yang s u h h relatif terbilhs b d k a r ~ur~tukwilaydh prrirlran I.ilu~ Jnua diu~Sclat Malaka ditengarai sudah
rnzngdami ggala tiingkap Irthih (ove$shing) Kondlsi srhaltk~i?ajustru Icrjadi di pcrairan-pcrairiin
witayah Indonesia Tilnur seplrtl Laut Seram sampai 'l'eluk 'L'o~~iitli.
Laut Sulawveb~dan Samudera l'asifik,
Laut Arafura yang diprrkirakan masih mzrnlliki Jxltrns: surnbcrdaya A n n yang c ~ k u pk s a r (Tahel2)
Pcningkntun jurnluh rieliiyat~ tersebut cukup m t ~ ~ g g r t t t bk~relra
~ r . ~ ~r n~c~I l u n j u k i ~ ,sektor pcrihnitrl
tangkap terus memhuka lapangan kcrja Namutl dl s i s ~Isin. t'nktr in1 pntut ~ncnladip h a t i u n hersiima,
karena j k a d~handingkandengan tiiigk;,~prnduksi pcrikanan, maka pzrband~npanantara j~imlahnelaym
dengan s h l a produksir~yai;iadnlahrelat~t'krzll.Sebagal ~lusrras~
(Tahel3 clan Trhel -I). produkttv~hsratsr;~b
~ ~ c l a y (dcngan
ul
asurns1 stmu2 liategorl nelaya~~
~netniliklkzmnmpuar~~ ~ r o d ~ i l ; ~ l yang
v ~ t a snma)
s
pada
b h u n 200.; srhrsil- ?,b8 bglorang/h,~ri, sedarigkaii bila menggurdan usurns1 pruduktivitas nelayan
sambllar~ ulu11.a diln tnmbahan masing-masing sctarli dungan O , j produktivilas rizlilrar) prluh, tt~aka
prod~lhllvibsmta-rdtm).a mmjacli sehesar 5.117 kgloranglhari. Kemud~an,bila h a n ~ u~ncnggunakan
katrgon ju~nlnhnclaqan p c n ~ ~srlja.
h nilai produktivitas rala-raliinya pun tidak terlalu mmmghal srrdnt
nyalil, yaitu hanyn menarnbah sekltar 2 kg atau menjadl 7,04 kglornnghar~.Dem~kiiu~
juga, jlka praduks~
terus dilingkatkiil~ hingga rnci~apai titik ophnurn l c s k i a b u juinlah kinghapan muksimu~n>ang
dlpcrholthkan (ITBj srhcsar 6,03~ u todhhun
h
(peruiran laut &an pcruirarl urnum) dengill~d a ~ aluminh
nelawn p ~ d atahuil 21103, penlngkatan produktir~tas rata-ratanya purl mmih hcmda dlbawali 1L1
kdordnglhan (Est~rnasi dengan asumsi 1 sehesar 5,06 kgloranglhan; dengan asurns1 2 hehew h,Y7
k g l o r a n ~ a rd;\n
~ , dengan asumsi 3 sebesar 9,68 kgloranglhari). Kondisi prcduktivitas rata-rala nelaynn uu
trrlihat sangat rcnrlah blla dibmdingktm dengan prduktivitu rak-rat ilzltlyan negaril-negara Ian1 di Julia,
scbagai prrbmdingan. produktivitas nelayan Rusia mmcupai 140 kdorartglhari, Jepang rnencrrpu~75
kg/or;*nglhxn. I ISA mrncapal 100 kdoranghari: dan Norwegia rnencapai 98 kg/oran&m.
Dmgan nlelihat Iliisll cstimasi ini, diperkirahn jurnlah nelayan J i Indonesia s e c m kessluruhan sud&
tulalu banyak, szhingga ~ r l unluk
u
muninjau kemhali rnengenntli estimusi jumlah nelay~nhdone?;~a
yur~g
optjmnal. Satu t'cnornena lag1 ynng p r l u dicemati, wpzrti diperllhatkan dalam Gambar 5. ~ d ~ l d l
trrjadinyc! trend negatif atau kzcrr~derunganpenurunan produkt~vitasilclayan ddam p m d e 1!1 & i ~ n
terakhir ( 1993- 2003), mcskipun ad? tzhm-tilhun tertcntu yang mengalami sailkit peningkatan.
r
,,a
I,,
-
7
3
wdC"
24E
m a w
U
N
W
a m -
S""
m op w
o
: * q
1-0
sop
4 , .
m
U
-.-...
8$$
$52
N
4
u- usr n"
P P Y
ggki
*-a
A
% N -
828
828
8GS
:2m u
0
rP N
-1
93g
0
n
w u m
D N U
L!
EZ$
YPY
A m %
N"-J
W W V l
-
-
N
3
w w o
W . 4 m
mg
g
:$2
2 y g
?EZ
w
A
w - u
lire
t o m 4
h W q r
P
01
l.@
!
P 2
LE
823s
u c E *%U %
$W
g
a
I
P
b b k
UP"
" 5 "0
i p pm u e
P P
gg g
-
w
td
,.
p.
.;,-. c1
r . c ~ t ~g
p p
,gcg
':::Y
h
g
..
EX$
om,
aam
2
A
-
w
A
-22% A29
FPL".
F p
mz-2
%Ft8 $ 8 & y q ;
gx
gz.
=t i; =
L .-
.-.-.
-7
Gsmhar 5 Kecenderungan produktivitar nelayan
ti
(
Menlngkutnyu ~ u m l nrlasan
~h
Indonesiu
( 2 ) 'Ker1:rladinvu degradasr
sumher dsya ihan
Terbahsnya tillgbt Wknolgi
digunakm szbagim be= nclilvill
(3) P e n g m h musuhya kcadtart iurtracia p e r i k a . as\ng di peraka a
Ekonomi
(ZEEI)
1W1-20bl
Tnbd 4 Estimasi pruduloivitas nelayan lndoneria per hari pen(Hde labun
Td1~.
-
Praduktiviras nelayiin (k.@harl)
Est~rnasi2
Kernun&ntln pertiulla gang
meriychabkan renduhnya ttngkat prdu
jumlah nelqan yang re!dtif banyak
men gal am^ pmlnghlan srtiap ta:
sebel~ntlp, rlisisl lait1 potensi sumbrrdaya tkan vanp tcrsrdia rclatif t e t p b
cmdrrune, mengdmn~drgadasi. Olch karrna itu, perlu ada uptlya-upayu ra
terutilma untuh nelevan-relayan tradisional srcaril terencana, sislrmat~sdan tr
potens1 surnber daya ikan sepefli
d i c l a s k m d ~atas, kcrnungh~nanLJua rnr
Meski ada bcberapa peraim vang tel& rnenplarm twgkap lebih, tapi x w a
mas1 mempunyai pel
pengembangan.
K~niungL~nan
kekga b ~ s atcrjadi rnenglngat sebaglan ksar nclaym mmggun,
?an€ relati[ kcciI I Isl ini dapat dilihat hahwa dari jumlah pcrahulkagcl: pcrika:
(tahun 20W). 4X.50/b-nya atla1;ih rnem~akanprrahdkupd hnpa ~~)crto~.
TaheI 5 .
h,d,wa pelA-u rkcnotni &barn keglatun u&u penangkapan s h g i u n bt.,ur
ncla>an kecil png rriemang sangat 1crbdb.s h i a m ha1 teknologi d m modal, sl
h.wy:b heropera4 d u tcrk~l~svntrasi
di daaah pmlrrl. Selain ~ l u&pat
.
lug8 dl11
Rumah Tangga Perikmad'erusahaw Pcrikanan M'PPP). Apabila diasumstka
m z n g g u h armada aws 30 GT,mah hanya sebagiaq kecii saia RTPRP
RTPJ'I' parla d ~ u n
berjumlah
buah. Dmi j urnlah terwbut
term~strkptrAman industri, seleblhnya 99 0
'9 m m p a h pcnkam shala
( I ) Erlimasi 1: S m W ka~egonnelayan rnmpmyai prudul(ifi~syvne U W d
(21 Eslimsi
2: n c l a y ~-hilull
"lama s ~ t a r ah g a n 0.5 ncldyn pen& dan nclayan m b i l s n hmbahan
-~ m dengafi
u
0,25nzlayan pmuh
( 3 ) Es~imast3: hanya nelaq'an pcnuh yilng bcrATivitns
(4) wtu hhun : 360 hari
I-,
Kuaritas SDM perikanas tangkap
IJntuk metnpcnudah penjclasan mengenal keraglian kuillitas
Perikanan
usha pcrlkanail tangkap iilbedriXan r n q u d i dua halcg;)ri yailu pcnkdnm t;
perikanan tmgkap skala usdm ktr-il menzngah (UKM)/rum;Fh tangga &fin
xkala industr~vdnlah usaha pcnangkapdn 1k;ln
bcrbenluk pcruuhun
penkatiun ~ n g k a pskdla LKbl/ru:nah toigea adel& u s h a pcnmgkapan ~ k a n
kelo~npoh.yang buLm mcrup,ikan ba&n t ~ k u matau tldak mem~likiakte notar
EOO;
R9.E
5
9
PO'L
ZOO
Ot t-
102
ZL
10's
5: P
000
OL'8
IU
CiT'P
hhh
Lh Y
SS P
PP 6
52 9
OL
L8 P
866
L66
LO'h
OF9
PZ
SS'9
LS'P
L9't
2 L@
~JP
L9'P
P66
L6 5
PZ'P
18'8
SZ'h
z !s~ur!ls3
E !SRV1