Model pengembangan 4-D TINJAUAN PUSTAKA

21 b. Kelemahan media booklet, antara lain: 1 Media tidak dapat menstimlir efek suara dan gerak; 2 Umpan balik kurang dikethui sehingga hasilnya sulit dinilai; 3 Booklet kurang tepat apabila digunakan pada sasaran yang memiliki kemampuan baca rendah atau buta huruf; 4 Booklet akan kehilangan arti, maksud, dan tujuan apabila tidak disiapkan secara seksama dan hati-hti; 5 Booklet kurang cepat mencapai sasaran apabila digunakan sebagai satu-satunya teknik penyampian informasi; 6 Tidak bisa menyebar ke seluruh masyarakat Notoatmodjo, 2005.

2.5 Model pengembangan 4-D

Model penyusunan dan pengembangan booklet seperti yang disarankan oleh Thigarajan, Semmel, dan Semmel adalah model 4-D. Model ini terdiri atas 4 tahap pengembangan, yaitu Define, Design, Develope, dan Disseminate atau diadaptasikan menjadi Model 4-P, yaitu Pendefinisian, Perancangan, Pengembangan, dan Penyebaran Trianto, 2013. Definisi mengenai hal yang dilakukan pada setiap tahap adalah sebagai berikut. a. Tahap Pendefinisian Define. Tahap pendefinisian bertujuan untuk menetapkan dan mendefinisikan syarat- syarat penyampaian informasi atau publikasi kepada sasaran. Penentuan dan penetapan syarat-syarat tersebut diawali dengan analisis tujuan pengembangan produk dari data hasil penelitian Trianto, 2013. Tahap ini dikatakan telah selesai setelah tujuan dirumuskan sebagai petunjuk dalam proses pengembangan produk berupa media informasi atau publikasi. b. Tahap Perancangan Design. Tahap perancangan bertujuan untuk menyiapkan rancangan produk booklet yang akan disusun dan dikembangkan. Tahap ini dimulai setelah ditetapkanya tujuan Trianto, 2013. Beberapa cara yang dapat dipilih untuk menyusun desain 22 booklet adalah menulis sendiri starting from scratch, mengemas kembali informasi information repackaging atau text transformation, dan menata informasi compilation atau wrap around text. c. Tahap Pengembangan Develope Tahap pengembangan bertuuan untuk menghasilkan produk pengembangan yang sudah direvisi berdasarkan masukan dari para pakar. Tahap ini meliputi validasi oleh pakar dan diikuti revisi, simulasi rencana, dan uji coba terbatas dengan sasaran yang sesungguhnya. Hasil simulasi dan uji coba digunakan sebagai bahan revisi Trianto, 2013. d. Tahap Pendiseminasian Disseminate Tahap ini merupakan tahap penggunaan produk pengembangan pada skala yang lebih luas. Tujuan dari tahap ini adalah menguji efektifitas penggunaan produk dalam menyampaikan informasi Trianto, 2013. 23

BAB 3. METODE PENELITIAN