Definisi Operasional METODE PENELITIAN

3.3.2 Bahan Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah alkohol 70, aquadest dan air sampel penelitian dan sampel makrozoobentos yang ditemukan dari setiap stasiun.

3.4 Definisi Operasional

Definisi operasional dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Keanekaragaman dalam penelitian ini adalah kondisi keanekaragaman jenis dari makrozoobentos hasil dari identifikasi. b. Inventarisasi dalam penelitian ini adalah kegiatan pengumpulan makrozoobentos, yang hidup di Sungai Kaliputih pada dua stasiun dari daerah aliran sungai yang digunakan sebagai sampling yaitu Stasiun I Desa Rowotamtu, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember dan stasiun II Desa Kemiri, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember. c. Identifikasi dalam penelitian ini adalah proses penentuan identitas terhadap ciri- ciri yang dimiliki oleh makrozoobentos yang hidup di Sungai Kaliputih pada stasiun yang telah ditunjuk sebagai lokasi penelitian, sekaligus membandingkannya dengan kunci identifikasi yang di buat acuan. d. Hubungan kekerabatan merupakan suatu gambaran hubungan organisme yang satu dengan yang lain, baik yang sekarang ada maupun yang hidup di masa silam selama perkembangan sejarah filogenetiknya. Dalam sistematika, jauh dekatnya hubungan antarkesatuan taksonomi dapat ditinjau dari dua sudut, yaitu fenetik dan filogenetik. Kekerabatan fenetik ditentukan oleh banyaknya persamaan sifat- sifat yang tampak, sedangkan kekerabatan filogenetik ditentukan berdasarkan asal usul nenek moyang sesuai perkembangan atau proses evolusi. e. Makrozoobentos merupakan organisme bentos yang mencapai ukuran sekurang kurangnya 3- 5 mm pada saat pertumbuhan maksimum. Organisme makrobenthos biasanya terdiri atas Insecta, Mollusca, Oligochaeta, Crustacea – Amphipoda, Isopoda, Decapoda dan Nematoda di lokasi stasiun. f. Bioindikator dalam penelitian ini merupakan penggunaan agen biologi sebagai indikator yang menunjukkan kondisi suatu lingkungan. g. Status Kualitas air merupakan tingkat kondisi kualitas air yang menunjukkan kondisi tercemar atau kondisi baik pada suatu sumber air dalam waktu tertentu. h. Buku nonteks adalah buku yang digunakan secara tidak langsung untuk mempelajari filum hewan khususnya kelompok makrozoobentos yang hidup di air tawar.

3.5 Desain Penelitian