Pengaruh Konsentrasi Paclobutrazol terhadap Pertumbuhan dan Pembungaan Heliconia psittacorum cv. Andromeda
/+ L,g.
f
;
~,;.
[
,. ...>
, ,,.,
,
.'
a >
.,
' 2 .
PENGARUH KONSENTRASI PACLOBUTRAZOL TERHADAP
PERTUMBUHAN DAN PEMBUNGAAN
Heliconia psiffacorum cv. Andromeda
Oleh
SUCl CHOlRlAH
A31.1113
JURUSAN BUD1 DAYA PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1999
SUCI CHOIRIAH. Pengaxuh Konsentrasi Paclobutrazol terhadap Pertumbuhan
dan Pembungaan Heliconia psittacorum cv. Andromeda
(Dibimbing oleh
KRISANTINI)
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan tanaman heliconia pot yang
pendek dan kompak serta berbunga serempak.
Penelitian ini dilaksanakan di
lapangan terbuka, di Kebun Percobaan IPB Baranangsiang, pada bulan Mei 1998
hingga bulan Januari 1999.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 3 ulangan.
Perlakuan terdiri dari (1) tanpa paclobutrazol (PO), (2) paclobutrazol dengan
konsentrasi 0.15 mg bahan aktif (b. a.)/pot (PZ), (3) paclobutrazol dengan konsentrasi
0.30 mg b. a./pot (PZ) dan (4) paclobutrazol dengan konsentrasi 0.60 mg b.a./pot
(P3).
Terdapat 12 satuan percobaan dan 84 unit satuan pengamatan.
Aplikasi
paclobutrazol dilalcckan satu kali selama penelitian yaitu pada saat tunas yang muncul
sudah mempunyai 2 daun dan telah membuka sempurna. Pada saat aplikasi, bibit
yang ada saat penanaman dipotong.
Pengamatan dilakukan pada tinggi yang diukur tiap pekan untuk tunas I dan
II, panjang dan lebar daun yang diukur pada akhir penelitian untuk daun yang sehat,
membuka sempurna dan paling lebar pada tunas I dan II. Jumlah daun diukur tiap
pekan untuk tunas I dan 11. Jumlah tunas diamati tiap pekan setelah dilakukan
pemberian paclobutrazol, sedangkan pengamatan saat berbunga meliputi saat
munculnya primordia bunga, saat bunga mekar dan ketahanan bunga.
Pemberian paclobutrazol memberikan pengamh yang nyata mengurangi tinggi
tanaman untuk tunas I bertumt-tumt sebesar 21.78% (Pl), 25.89% (P2) dan 40.17%
(P3). Pada tunas I1 penghambatan hanya nyata pada 8 MSP. Ukuran daun (panjang
dan lebar) juga nyata dipengamhi oleh pemberian paclobutrazol baik tunas I maupun
11. Pada tunas I panjang daun P3 nyata berbeda dengan kontrol yaitu 12.63 cm (P3)
dan 19.70 cm (P3), tetapi untuk lebar daun tidak berbeda nyata. Pada tunas I1
panjang daun juga berbeda nyata antara kontrol (PO) dengan P3 yaitu 9.02 cm (P3)
dan 21.54 cm (PO). Lebar daun untuk P3 juga berbeda nyata dengan kontrol yaitu
6.62 cm (PO) dan 4.09 (P3). Jumlah daun dan jumlah tunas tidak dipengamhi oleh
pemberian beberapa konsentrasi paclobutrazol.
Pada konsentrasi 0.15 dan 0.30 mg bahan aktiffpot telah menghasilkan bunga.
Pada konsentrasi 0.15 mg bahan aktiffpot bunga yang dihasilkan mempunyai
ketahanan yang paling baik yaitu 12-17 hari dengan bentuk bunga normal meskipun
tangkai bunganya lebih pendek dari kontrol yaitu 12.6 cm (PI) dan 23.4 cm (PO).
Pada konsentrasi 0.60 mg bahan aktiflpot munculnya bunga tertunda, diduga karena
pemberian paclobutrazol terlalu tinggi konsentrasinya.
dengan konsentrasi kurang dari 0.15 mg bahan aktiftpot.
Perlu penelitian serupa
PENGARUH KONSENTRASI PACLOBUTRAZOL TERHADAP
PERTUMBUHAN DAN PEMBUNGAAN
Heliconia psitfacorum cv. Andromeda
Karya Ilmiah
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
Suci Choiriah
A31.1113
JURUSAN BUD1 DAYA PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1999
/+ L,g.
f
;
~,;.
[
,. ...>
, ,,.,
,
.'
a >
.,
' 2 .
PENGARUH KONSENTRASI PACLOBUTRAZOL TERHADAP
PERTUMBUHAN DAN PEMBUNGAAN
Heliconia psiffacorum cv. Andromeda
Oleh
SUCl CHOlRlAH
A31.1113
JURUSAN BUD1 DAYA PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1999
SUCI CHOIRIAH. Pengaxuh Konsentrasi Paclobutrazol terhadap Pertumbuhan
dan Pembungaan Heliconia psittacorum cv. Andromeda
(Dibimbing oleh
KRISANTINI)
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan tanaman heliconia pot yang
pendek dan kompak serta berbunga serempak.
Penelitian ini dilaksanakan di
lapangan terbuka, di Kebun Percobaan IPB Baranangsiang, pada bulan Mei 1998
hingga bulan Januari 1999.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 3 ulangan.
Perlakuan terdiri dari (1) tanpa paclobutrazol (PO), (2) paclobutrazol dengan
konsentrasi 0.15 mg bahan aktif (b. a.)/pot (PZ), (3) paclobutrazol dengan konsentrasi
0.30 mg b. a./pot (PZ) dan (4) paclobutrazol dengan konsentrasi 0.60 mg b.a./pot
(P3).
Terdapat 12 satuan percobaan dan 84 unit satuan pengamatan.
Aplikasi
paclobutrazol dilalcckan satu kali selama penelitian yaitu pada saat tunas yang muncul
sudah mempunyai 2 daun dan telah membuka sempurna. Pada saat aplikasi, bibit
yang ada saat penanaman dipotong.
Pengamatan dilakukan pada tinggi yang diukur tiap pekan untuk tunas I dan
II, panjang dan lebar daun yang diukur pada akhir penelitian untuk daun yang sehat,
membuka sempurna dan paling lebar pada tunas I dan II. Jumlah daun diukur tiap
pekan untuk tunas I dan 11. Jumlah tunas diamati tiap pekan setelah dilakukan
pemberian paclobutrazol, sedangkan pengamatan saat berbunga meliputi saat
munculnya primordia bunga, saat bunga mekar dan ketahanan bunga.
Pemberian paclobutrazol memberikan pengamh yang nyata mengurangi tinggi
tanaman untuk tunas I bertumt-tumt sebesar 21.78% (Pl), 25.89% (P2) dan 40.17%
(P3). Pada tunas I1 penghambatan hanya nyata pada 8 MSP. Ukuran daun (panjang
dan lebar) juga nyata dipengamhi oleh pemberian paclobutrazol baik tunas I maupun
11. Pada tunas I panjang daun P3 nyata berbeda dengan kontrol yaitu 12.63 cm (P3)
dan 19.70 cm (P3), tetapi untuk lebar daun tidak berbeda nyata. Pada tunas I1
panjang daun juga berbeda nyata antara kontrol (PO) dengan P3 yaitu 9.02 cm (P3)
dan 21.54 cm (PO). Lebar daun untuk P3 juga berbeda nyata dengan kontrol yaitu
6.62 cm (PO) dan 4.09 (P3). Jumlah daun dan jumlah tunas tidak dipengamhi oleh
pemberian beberapa konsentrasi paclobutrazol.
Pada konsentrasi 0.15 dan 0.30 mg bahan aktiffpot telah menghasilkan bunga.
Pada konsentrasi 0.15 mg bahan aktiffpot bunga yang dihasilkan mempunyai
ketahanan yang paling baik yaitu 12-17 hari dengan bentuk bunga normal meskipun
tangkai bunganya lebih pendek dari kontrol yaitu 12.6 cm (PI) dan 23.4 cm (PO).
Pada konsentrasi 0.60 mg bahan aktiflpot munculnya bunga tertunda, diduga karena
pemberian paclobutrazol terlalu tinggi konsentrasinya.
dengan konsentrasi kurang dari 0.15 mg bahan aktiftpot.
Perlu penelitian serupa
PENGARUH KONSENTRASI PACLOBUTRAZOL TERHADAP
PERTUMBUHAN DAN PEMBUNGAAN
Heliconia psitfacorum cv. Andromeda
Karya Ilmiah
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
Suci Choiriah
A31.1113
JURUSAN BUD1 DAYA PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1999
f
;
~,;.
[
,. ...>
, ,,.,
,
.'
a >
.,
' 2 .
PENGARUH KONSENTRASI PACLOBUTRAZOL TERHADAP
PERTUMBUHAN DAN PEMBUNGAAN
Heliconia psiffacorum cv. Andromeda
Oleh
SUCl CHOlRlAH
A31.1113
JURUSAN BUD1 DAYA PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1999
SUCI CHOIRIAH. Pengaxuh Konsentrasi Paclobutrazol terhadap Pertumbuhan
dan Pembungaan Heliconia psittacorum cv. Andromeda
(Dibimbing oleh
KRISANTINI)
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan tanaman heliconia pot yang
pendek dan kompak serta berbunga serempak.
Penelitian ini dilaksanakan di
lapangan terbuka, di Kebun Percobaan IPB Baranangsiang, pada bulan Mei 1998
hingga bulan Januari 1999.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 3 ulangan.
Perlakuan terdiri dari (1) tanpa paclobutrazol (PO), (2) paclobutrazol dengan
konsentrasi 0.15 mg bahan aktif (b. a.)/pot (PZ), (3) paclobutrazol dengan konsentrasi
0.30 mg b. a./pot (PZ) dan (4) paclobutrazol dengan konsentrasi 0.60 mg b.a./pot
(P3).
Terdapat 12 satuan percobaan dan 84 unit satuan pengamatan.
Aplikasi
paclobutrazol dilalcckan satu kali selama penelitian yaitu pada saat tunas yang muncul
sudah mempunyai 2 daun dan telah membuka sempurna. Pada saat aplikasi, bibit
yang ada saat penanaman dipotong.
Pengamatan dilakukan pada tinggi yang diukur tiap pekan untuk tunas I dan
II, panjang dan lebar daun yang diukur pada akhir penelitian untuk daun yang sehat,
membuka sempurna dan paling lebar pada tunas I dan II. Jumlah daun diukur tiap
pekan untuk tunas I dan 11. Jumlah tunas diamati tiap pekan setelah dilakukan
pemberian paclobutrazol, sedangkan pengamatan saat berbunga meliputi saat
munculnya primordia bunga, saat bunga mekar dan ketahanan bunga.
Pemberian paclobutrazol memberikan pengamh yang nyata mengurangi tinggi
tanaman untuk tunas I bertumt-tumt sebesar 21.78% (Pl), 25.89% (P2) dan 40.17%
(P3). Pada tunas I1 penghambatan hanya nyata pada 8 MSP. Ukuran daun (panjang
dan lebar) juga nyata dipengamhi oleh pemberian paclobutrazol baik tunas I maupun
11. Pada tunas I panjang daun P3 nyata berbeda dengan kontrol yaitu 12.63 cm (P3)
dan 19.70 cm (P3), tetapi untuk lebar daun tidak berbeda nyata. Pada tunas I1
panjang daun juga berbeda nyata antara kontrol (PO) dengan P3 yaitu 9.02 cm (P3)
dan 21.54 cm (PO). Lebar daun untuk P3 juga berbeda nyata dengan kontrol yaitu
6.62 cm (PO) dan 4.09 (P3). Jumlah daun dan jumlah tunas tidak dipengamhi oleh
pemberian beberapa konsentrasi paclobutrazol.
Pada konsentrasi 0.15 dan 0.30 mg bahan aktiffpot telah menghasilkan bunga.
Pada konsentrasi 0.15 mg bahan aktiffpot bunga yang dihasilkan mempunyai
ketahanan yang paling baik yaitu 12-17 hari dengan bentuk bunga normal meskipun
tangkai bunganya lebih pendek dari kontrol yaitu 12.6 cm (PI) dan 23.4 cm (PO).
Pada konsentrasi 0.60 mg bahan aktiflpot munculnya bunga tertunda, diduga karena
pemberian paclobutrazol terlalu tinggi konsentrasinya.
dengan konsentrasi kurang dari 0.15 mg bahan aktiftpot.
Perlu penelitian serupa
PENGARUH KONSENTRASI PACLOBUTRAZOL TERHADAP
PERTUMBUHAN DAN PEMBUNGAAN
Heliconia psitfacorum cv. Andromeda
Karya Ilmiah
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
Suci Choiriah
A31.1113
JURUSAN BUD1 DAYA PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1999
/+ L,g.
f
;
~,;.
[
,. ...>
, ,,.,
,
.'
a >
.,
' 2 .
PENGARUH KONSENTRASI PACLOBUTRAZOL TERHADAP
PERTUMBUHAN DAN PEMBUNGAAN
Heliconia psiffacorum cv. Andromeda
Oleh
SUCl CHOlRlAH
A31.1113
JURUSAN BUD1 DAYA PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1999
SUCI CHOIRIAH. Pengaxuh Konsentrasi Paclobutrazol terhadap Pertumbuhan
dan Pembungaan Heliconia psittacorum cv. Andromeda
(Dibimbing oleh
KRISANTINI)
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan tanaman heliconia pot yang
pendek dan kompak serta berbunga serempak.
Penelitian ini dilaksanakan di
lapangan terbuka, di Kebun Percobaan IPB Baranangsiang, pada bulan Mei 1998
hingga bulan Januari 1999.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 3 ulangan.
Perlakuan terdiri dari (1) tanpa paclobutrazol (PO), (2) paclobutrazol dengan
konsentrasi 0.15 mg bahan aktif (b. a.)/pot (PZ), (3) paclobutrazol dengan konsentrasi
0.30 mg b. a./pot (PZ) dan (4) paclobutrazol dengan konsentrasi 0.60 mg b.a./pot
(P3).
Terdapat 12 satuan percobaan dan 84 unit satuan pengamatan.
Aplikasi
paclobutrazol dilalcckan satu kali selama penelitian yaitu pada saat tunas yang muncul
sudah mempunyai 2 daun dan telah membuka sempurna. Pada saat aplikasi, bibit
yang ada saat penanaman dipotong.
Pengamatan dilakukan pada tinggi yang diukur tiap pekan untuk tunas I dan
II, panjang dan lebar daun yang diukur pada akhir penelitian untuk daun yang sehat,
membuka sempurna dan paling lebar pada tunas I dan II. Jumlah daun diukur tiap
pekan untuk tunas I dan 11. Jumlah tunas diamati tiap pekan setelah dilakukan
pemberian paclobutrazol, sedangkan pengamatan saat berbunga meliputi saat
munculnya primordia bunga, saat bunga mekar dan ketahanan bunga.
Pemberian paclobutrazol memberikan pengamh yang nyata mengurangi tinggi
tanaman untuk tunas I bertumt-tumt sebesar 21.78% (Pl), 25.89% (P2) dan 40.17%
(P3). Pada tunas I1 penghambatan hanya nyata pada 8 MSP. Ukuran daun (panjang
dan lebar) juga nyata dipengamhi oleh pemberian paclobutrazol baik tunas I maupun
11. Pada tunas I panjang daun P3 nyata berbeda dengan kontrol yaitu 12.63 cm (P3)
dan 19.70 cm (P3), tetapi untuk lebar daun tidak berbeda nyata. Pada tunas I1
panjang daun juga berbeda nyata antara kontrol (PO) dengan P3 yaitu 9.02 cm (P3)
dan 21.54 cm (PO). Lebar daun untuk P3 juga berbeda nyata dengan kontrol yaitu
6.62 cm (PO) dan 4.09 (P3). Jumlah daun dan jumlah tunas tidak dipengamhi oleh
pemberian beberapa konsentrasi paclobutrazol.
Pada konsentrasi 0.15 dan 0.30 mg bahan aktiffpot telah menghasilkan bunga.
Pada konsentrasi 0.15 mg bahan aktiffpot bunga yang dihasilkan mempunyai
ketahanan yang paling baik yaitu 12-17 hari dengan bentuk bunga normal meskipun
tangkai bunganya lebih pendek dari kontrol yaitu 12.6 cm (PI) dan 23.4 cm (PO).
Pada konsentrasi 0.60 mg bahan aktiflpot munculnya bunga tertunda, diduga karena
pemberian paclobutrazol terlalu tinggi konsentrasinya.
dengan konsentrasi kurang dari 0.15 mg bahan aktiftpot.
Perlu penelitian serupa
PENGARUH KONSENTRASI PACLOBUTRAZOL TERHADAP
PERTUMBUHAN DAN PEMBUNGAAN
Heliconia psitfacorum cv. Andromeda
Karya Ilmiah
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
Suci Choiriah
A31.1113
JURUSAN BUD1 DAYA PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1999