M. Sofwan Nugraha, 2015 Pembelajaran Pai Berbasis Media Digital
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu
C. Definisi Oprasional
1. Pembelajaran
Darmawan dan Parmasih dalam Tim Pengembangan MKDP Kurikulum dan Pembelajaran, 2011, hlm. 128 menyatakan bahwa Pembelajaran adalah
sesuatu upaya yang dilakukan oleh seorang guru atau pendidik untuk membelajarkan siswa yang belajar.
Maksud dari Pembelajaran dalam penelitian ini adalah kegiatan yang dipayakan oleh seorang guru atau pendidik agar terciptanya kegiatan belajar yang
kondusif dan terpusat pada siswa atau peserta didik.
2. Pendidikan Agama Islām PAI
Menururt Syahidin 2005, hlm. 1 Pendidikan Agama Islām di sekolah
dapat dipahami sebagai suatu program pendidikan yang menanamkan nilai-nilai Islām melalui proses pembelajaran, baik di kelas maupun di luar kelas yang
dikemas dalam bentuk mata pelajaran dan diberi nama Pendidikan Agama Islām
disingkat PAI. Dalam kurikulum nasional, mata pelajaran PAI merupakan pelajaran wajib di sekolah umum dari sejak TK sampai Perguruan Tinggi.
Kurikulum PAI dirancang secara khusus sesuai situasi, kondisi dan perjenjangan pendidikan siswa dan mahasiswa.
Maksud dari Pendidikan Agama Islām PAI dalam penelitian ini adalah salah
satu mata pelajaran yang menanamkan nilai-nilai Islām melalui proses
pembelajaran yang mencakup seluruh kegiatan yang dilakukan di dalam kelas dan di luar kelas.
3. Media Digital
Definisi media digital dapat berkaitan dengan komputerisasi. Sebagaimana menururt D. Green Brown 2002, hlm. 6 yang menyatakan bahwa:
Digital Media are any media that have been translated into a format that can be interpreted, stored, and displayed by a computer. Computers
process information in binary format at the most elemental level, aal computing activity can be reduced to a series of ones and zeros.
Therefore, any medium processed throught a computer must be translated to a binary format.Graphics, Audio and Action
M. Sofwan Nugraha, 2015 Pembelajaran Pai Berbasis Media Digital
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu
Berdasarkan dari pernyataan di atas, maksud dari media digital dalam penelitian ini adalah setiap media yang telah diterjemahkan ke dalam format yang
dapat ditafsirkan, disimpan, dan ditampilkan oleh komputer. Karena setiap Komputer memproses informasi dalam biner format pada tingkat paling
mendasar, semua aktifitas komputasi berupa serangkaian dari angka satu angka nol. Oleh karena itu, setiap media diproses melalui komputer harus
diterjemahkan ke format biner, baik berupa grafik gambar, animasi dan video, suara musik, dsb, sebuah perintah, dan sebagainya.
D. Instrumen Penelitian
Peneliti dalam penelitian kualitatif ada bersama subjek bukan objek yang diteliti. Karena peniliti adalah instrumen utama penelitian. Selama penelitian
berlangsung, ia hadir dalam latar belakang, ia hadir dalam latar penelitian untuk mengamati, ikut serta melakukan wawancara mendalam untuk mengeksplorasi
fokus penelitan. Peneliti juga harus senantiasa membangun keakraban dan tidak menjaga jarak agar dapat menggali emik subjek yang diteliti Putra Lisnawati,
2012, hlm. 22. Sebagaimana menurut Moleong 2013, hlm. 9 bahwa salah satu ciri dari
penelitian kualitatif adalah manusia sebagai alat instrumen. Peneliti sendiri atau dengan bantuan orang lainlah menjadi alat pengumpul data utama. Di dukung oleh
Satori Komariah 2012, hlm. 62 menyatakan bahwa peneliti merupakan kunci dalam penelitian kualitatif.
Ciri-ciri dari peneliti sebagai instrumen penelitian menurut Nasution dalam Satori Komariah, 2012 hlm. 63 diantaranya sebagai berikut.
a. Peneliti dapat bereaksi terhadap segala stimulus dan lingkungan yang harus
diperkirakannya bermakna atau tidak bagi penelitian. b.
Peneliti dapat menyesuaikan diri terhadap semua aspek keadaan dan dapat mengumpulkan aneka ragam data sekaligus.
c. Tiap situasi merupakan keseluruhan.
M. Sofwan Nugraha, 2015 Pembelajaran Pai Berbasis Media Digital