are in Indonesian language.
PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan
Untuk Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2012 dan 2011
Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain
PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS continued
For The Six Months Period Ended June 30, 2012 and 2011
Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated
75 Hasil segmen merupakan penjualan yang dapat
dialokasikan dikurangi beban pokok penjualan dan beban usaha yang dapat dialokasikan.
Segment results represent allocated revenue less allocated cost of goods sold and operating
expenses. Informasi yang menyangkut segmen geografis
Perusahaan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:
Information concerning the Company and Subsidiaries’ geographical segment are as follows:
30 Juni 30 Juni
June 30, June 30,
2012 2011
Penjualan Sales
Pulau Jawa 6.478.973
6.637.750 Java Island
Pulau Sumatera 2.175.078
1.977.520 Sumatera Island
Pulau Bali 606.025
204.419 Bali Island
Pulau lainnya 1.385.506
631.477 Other Islands
Jumlah 10.645.582 9.451.166
Total Eliminasi 405.216
587.366 Elimination
Jumlah 10.240.366 8.863.800
Total 30. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN
30. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
Tabel berikut menyajikan nilai wajar yang mendekati nilai tercatatnya dari aset dan liabilitas keuangan
Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011:
The following tables set the fair values, which approximate their carrying amounts, of financial
assets and financial liabilities of the Company and Subsidiaries as of June 30, 2012 and December 31,
2011:
30 Juni 31 December
June 30,
December 31,
2012 2011
Aset Keuangan Financial Assets
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables
Kas dan setara kas 1.344.155
876.198 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 1.540.859
1.353.070 Accounts receivable - trade
Piutang lain-lain 161.187
28.637 Accounts receivable - others
Aset tidak lancar - lain-lain 9.396
7.899 Non-current assets - other
Jumlah 3.055.597 2.265.804 Total
Kewajiban Keuangan Financial Liabilities
Kewajiban keuangan dicatat pada Financial liabilities
biaya perolehan diamortisasi at amortized cost
Utang bank jangka pendek 273.300
241.360 Short-term bank loans
Utang usaha 614.426
629.253 Accounts payable - trade
Utang lain-lain 536.716
371.783 Accounts payable - others
Beban masih harus dibayar 144.952
81.086 Accrued expenses
Utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun
111.497 36.205
Current portion of long-term debts Utang jangka panjang -
setelah dikurangi bagian jatuh Long-term debts -
tempo dalam waktu satu tahun 1.005.140
766.770 net of current portion
Jumlah 2.686.031 2.126.457 Total
are in Indonesian language.
PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan
Untuk Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2012 dan 2011
Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain
PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS continued
For The Six Months Period Ended June 30, 2012 and 2011
Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated
76 Nilai wajar didefinisikan sebagai jumlah dimana
instrumen tersebut dapat ditukar di dalam transaksi kini antara pihak yang berkeinginan dan memiliki
pengetahuan yang memadai melalui suatu transaksi yang wajar, bukan di dalam penjualan yang
dipaksakan atau penjualan likuidasi. Nilai wajar didapatkan dari model arus kas diskonto.
Fair value is defined as the amount at which the instrument could be exchanged in a current
transaction between knowledgeable willing parties in an arms-length transaction, other than in a forced or
liquidation sale. Fair values are obtained from the discounted cash flows models.
Instrumen keuangan yang disajikan di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian dicatat
sebesar nilai wajar, atau sebaliknya, disajikan dalam jumlah tercatat apabila jumlah tersebut mendekati
nilai wajarnya atau nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal. Metode-metode dan asumsi-asumsi
di bawah ini digunakan untuk mengestimasi nilai wajar untuk masing-masing kelas instrumen
keuangan: Financial instruments presented in the consolidated
statements of financial position are carried at the fair values or if not are presented at carrying values as
either these are reasonable approximation of fair values or their fair values cannot be reliably
measured. The following methods and assumptions are used to estimate the fair value of each class of
financial instruments:
a. Instrumen keuangan yang dicatat sebesar nilai wajar atau biaya perolehan diamortisasi
a. Financial instruments carried at fair value or amortized cost
Pinjaman jangka panjang yang diberikan kepada karyawan dan jaminan utilitas dicatat sebesar
biaya perolehan yang diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif dan tingkat diskonto
yang digunakan adalah suku bunga pinjaman tambahan pada pasar saat ini untuk jenis
pinjaman yang sama Long-term loans to employees and utilities
security deposit are carried at amortized cost using the effective interest rate method and the
discount rates used are the current market incremental lending rate for similar types of
lending.
b. Instrumen keuangan dengan jumlah tercatat yang mendekati nilai wajarnya
b. Financial instruments with carrying amounts that approximate their fair values
Nilai wajar untuk kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, utang bank jangka
pendek, utang usaha, utang lain-lain dan beban yang masih harus dibayar mendekati nilai
tercatatnya karena bersifat jangka pendek. Jumlah tercatat dari utang jangka panjang
dengan suku bunga mengambang mendekati nilai wajarnya karena selalu dinilai ulang secara
berkala. The fair value of cash and cash equivalents,
current trade and other receivables, short-term bank loans, current trade and other payables and
accrued expenses approximate their carrying values in view of their short-term nature. The
carrying values of long-term loans with floating interest rates approximate their fair values as
they are re-priced frequently.
31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN