Pengaruh Tingkat Lemak Ransum terhadap Saluran Pencernaan, Hati dan Pancreas pada Kelinci Persilangan

"LIalcrifat modal usahalcu, alcal d a s a r agamalcu,

cinta

I r a s i h a z a s hidupliu, zilcir A l l a h kejiasaanliu, arnanah p e r benc;aharaanl;u,

lihalwat sahabatlcu, ilmu peilge taliuan sen-

j atalcu, liesabaran palcaianliu, lcerelaaii h r r t a rampasanlcu,

lce fa k i r a n kemegahanlru, kezuhudan k a r i r k u , Iceyakinan liek u a t a n k u , Bebenaran pendanganlcu , Ice t a a t a n lcekayaanlcu,
kesungguhan budi p e k e r t i k u , dan ketentraman ~ i n a
kudapati
dalam s l i a l a t " .

-

(HR. A l i b i n Abi T h a l i b ) .

" D i kalangan umat n a n u s i a , b i n a t a n g m e l a t a dan ternalc,


Ice sernuanya be ragam-ragam warnanya

.

D a r i semua hambaEA,

h a n y a l a h mereka yang berilmu yang dapat eemahaminya dan
k a r e n a i t u benar-benar

t e r p e s o n a kepada A l l a h .

nya A l l a h hfaha P e r k a s a dan &:aha Pengarnpun':
: 28).

Sesungguh-

(Surat Paathir

PENGARUH TINGKAT LEMAK RANSUM TERHADAP SALURAN
PENCERNAAN, HATI DAN PANCREAS PADA

KELINCI PERSILANGAN

KARYA ILMIAH
DIDID

DIAPARI

FAKULTAS PETERNAKAN

INSTITUT P E R T A N I A N B O G O R
1984

..

.

DIDID DIAPARI, 1984. Pengaruh ~inxliatLemak Ransum
Terhadap Saluran Pencernaan, Hati dan Pancreas pada Kelinci Persilangan. Karya Ilmiah Fakultas Peternakan,
Institut Pertanian Bogor.
Pembimbing Utama

Pembimbing Anggota

: Ir. Kukuh Dudi Satoto, MS.

: Drh. Rachmat Herman, XVSc.

Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Ilmu Produksi Ternak Daging dan ICerja, Jurusan Ilmu Produksi Ternalc, Palcultas Peternalcan Institut Pertanian Bogor, mulai
tanggal IApril 1984 sampai dengan 23 Juni 1984.
Penelitian ini bertujuan untuk mempelzjari pengaruh
tinglcat lemak ransum terhadap saluran pencernaan, hati
dan pancreas pada kelinci persilangan. Lemak ransum yang
digunakan adalam minyak kelapa merek pabrik "Barco~dengan lima macam ransum, yaitu : ransum basal tagpa penambahan penambahan minyak kelapa dengan tinglcat lemali tiga
persen, dengan penambahan minyak kelapa dua persen sehingga tingkat lemak menjadi lima persen, dengan penan- ..
balian minyak kelapa empat persen sehingga tirgkat lenak
menjadi tujuh persen, dengan penambahan minyak kelapa enam persen sehingga tingkat lemalc menjadi sembilan persen, penamballan minyak kelapa delapan persen sehingga
tingkat lemalc menjadi 11 % dan diberikan secara ad libi-

turn.

--


Penelitian dilakkan dengan rancangan acak le%kap,
dengan menggunakan analisis peragam model Y = Ti aX
Rasil penelitian menunjukJcan, bahrra tingkat lemak
tidak nyata mempengaruhi bobot tubuh kosong (BTbK), bobot
total saluran pencernaan (BTtSP) dan bobot total isi saluran pencernaan (BTtISP) pada bobot tubuh (BTb) dan bob ~ t
tubuh kosong (BTbIC) yang sama. Bobot total isi saluran pencernaan (BTtISP) tidak nyata dipengaruhi tingkat
lemak ransum, tetapi data mentah nilai rataan bobot total
isi saluran pencernaan (BTtISP) cenderung menurun densan
meningkatnya lemalc ransum, yang berarti bahwa konsumsi
makanan semakin menurun dengan meningkatnya lemak ransum.
Persentase bobot total saluran pencernaan dan bobot total
isi saluran pencernaan terhadap bobot tubuh dan bobot tubuh kosong menurun dengan meningkatnya bobot tubuh dan
bobot tubuh kosong, karena pertumbuhan saluran pencernaen
bersifat masak dini dari pada pertumbuhan tubuh.
Bobot bagian-bagian saluran pencernaan pada bobot
tubuh kosong (BTbK) dan bobot total saluran pencernaan
(BTtSP) yang sama tidak nyata dipengaruhi tingkat lemak

.


ransum, k e c u a l i bobot d i s t a l rektum (BDR) pada bobot t u bull kosong ( B T ~ K yang
)
sama (P(0.05).
Panjang bagian-bag i a n s a l u r a n pencernaan pada bobot tubuh kosong (BTtrK)
dan bobot t o t a l s a l u r a n pencernaan (BTtSP) yang sama tidak n y a t a d i p e n g a r u h i t i n g k a t lemak ransum, k e c u a l i panj a n g usus h a l u s (PUH) dan panjang caecum (PCe) . -Panjang .
u s u s h a l u s dan panjang caecum pada bobot tubuh kosong
yang sama n y a t a d i p e n g a r u h i t i n g k a t lemak ransum ( X 0 . 0 5 )
b e g i t u p u l a panjang u s u s h a l u s pada bobot t o t a l s a l u r a n
pencernaan yang sama (P