Studi Banding Keragaman Panjang Mettarsus antara Domba Garut Jantan Cibuluh dengan Domba Garut Jantan Wanaraja
Yansen Alexa~lder. D01495093. Studi Banding Iceragaman Panjang Metntnrs~rs
antara Domba Garut Jantan Cibuluh dengan Domba Garut Jantan Wanaraja.
(Comparative Study of Meininrsus Length Between Cibuluh and Wanaraja
Ram). Jurusan Illnu Proddcsi Ternale. Fakultas Petcrilakan. Institut Pertanian Bogor.
..
Pe~llbiinbingUtama : Ir. Nana Sugana, MS.
Pemnbi~llbulgAnggota : Di. Ir. Tantan R. Wiradarya, MSc.
Do~nbaCibuluh dan domba Wanaraja merupakan dua galur dala~nbatlgsa
domba Priangan yang banyak dijumpai di daerah Jawa Barat, terutama di daerah
Garut. Penlbentulca~myaini berawal dari tujuan petlleliharaan yang berbeda selama
bertahun-tahun sehingga terbentuklah dua galur do~nba Garut dengan ciri-ciri
tertentu, yaitu yang mengarah kepada tipe do~nba tangkas dengan daerah
pengembangannya di Cibuluh dan yang me~lgarahke tipe donlba pedaging dengall
daerah pengembangan di Wanaraja. Berdasarlcan ha1 tersebnt maka penelitian ini
ditujukan uultuk mengetahui ciri-ciri kuantitatif do~nbaGarut pada lcedua daerah
pe~nelihxaan yang berbeda ~nelalui pengukuran panjang metatarsus, yang
diharapkan dapat dijadikan dasar dalanl me~nperbaikikualitas do~nbaGarut. Data
panjang badan, tinggi puldak dan lingkar dada digunakau utltuk metlgetahui rasio
dan korelasinya terhadap ukuran panjang metatarstrs.
Pe~lelitianini dilaksanakan pada bula11Maret sa~npaiApril 1999 di Icanlpu~lg
Cibuluh Desa Sulcawargi Icecamatan Cisurupan dan di Kanlpung Sagara Desa
Tenjonagara Icecamata11Wanaraja Kabupaten Garut. Te~nakyang digunalca~ldala~n
penelitian ini sebauyak 67 ekor domba Cibuluh jantau dan 83 ekor do~nbaWatlaraja
jantan yang dibedakan lce dalanl 3 lcelompok umur, yaitu lcelo~npolculnur lepas
sapih -1 tahun (Io), umur 1-2 tahun (I,) dan kelompok umur 2-3 tahun (12). Donlba
Cibuluh pada kelolnpolc umur 10,1, dan 12 masing-masing berjumlah 35 ekor, 17 elcor
dan 15 ekor, sedangkan donlba Wa~arajapada kelompok umur Io, 11 dan 12 masing~nasingberjumlah 44 ekor, 29 ekor dan 10 elcor dengan pe~~e~ltuan
unur do~nba
berdasarkan keadaan gigi serinya dan infor~nasidari peternak.
Data yang diperoleh dari ukuran-ukuran tubuh domba pada kedua daerah
pemeliharaal yang berbeda dianalisa dengan ~llenggunalcanAnalysis of Variance
(ANOVA) untuk ~nengetahuiada tidalmya perbedaan ukuran-ukuran tu~buh dan
interaksinya antara faktor galur dengan umur. Selanjutnya uultutuk mengetah~~i
llubungan antara ukuran panjang metatarsus dengall panjang badan, tinggi pundak
dan lingkar dada diguu~alcanuji korelasi.
Dari hasil sidik ragam me~~uu~jukkan
bahwa galur dan ulnur berlie~~garuh
sangat nyata (P
antara Domba Garut Jantan Cibuluh dengan Domba Garut Jantan Wanaraja.
(Comparative Study of Meininrsus Length Between Cibuluh and Wanaraja
Ram). Jurusan Illnu Proddcsi Ternale. Fakultas Petcrilakan. Institut Pertanian Bogor.
..
Pe~llbiinbingUtama : Ir. Nana Sugana, MS.
Pemnbi~llbulgAnggota : Di. Ir. Tantan R. Wiradarya, MSc.
Do~nbaCibuluh dan domba Wanaraja merupakan dua galur dala~nbatlgsa
domba Priangan yang banyak dijumpai di daerah Jawa Barat, terutama di daerah
Garut. Penlbentulca~myaini berawal dari tujuan petlleliharaan yang berbeda selama
bertahun-tahun sehingga terbentuklah dua galur do~nba Garut dengan ciri-ciri
tertentu, yaitu yang mengarah kepada tipe do~nba tangkas dengan daerah
pengembangannya di Cibuluh dan yang me~lgarahke tipe donlba pedaging dengall
daerah pengembangan di Wanaraja. Berdasarlcan ha1 tersebnt maka penelitian ini
ditujukan uultuk mengetahui ciri-ciri kuantitatif do~nbaGarut pada lcedua daerah
pe~nelihxaan yang berbeda ~nelalui pengukuran panjang metatarsus, yang
diharapkan dapat dijadikan dasar dalanl me~nperbaikikualitas do~nbaGarut. Data
panjang badan, tinggi puldak dan lingkar dada digunakau utltuk metlgetahui rasio
dan korelasinya terhadap ukuran panjang metatarstrs.
Pe~lelitianini dilaksanakan pada bula11Maret sa~npaiApril 1999 di Icanlpu~lg
Cibuluh Desa Sulcawargi Icecamatan Cisurupan dan di Kanlpung Sagara Desa
Tenjonagara Icecamata11Wanaraja Kabupaten Garut. Te~nakyang digunalca~ldala~n
penelitian ini sebauyak 67 ekor domba Cibuluh jantau dan 83 ekor do~nbaWatlaraja
jantan yang dibedakan lce dalanl 3 lcelompok umur, yaitu lcelo~npolculnur lepas
sapih -1 tahun (Io), umur 1-2 tahun (I,) dan kelompok umur 2-3 tahun (12). Donlba
Cibuluh pada kelolnpolc umur 10,1, dan 12 masing-masing berjumlah 35 ekor, 17 elcor
dan 15 ekor, sedangkan donlba Wa~arajapada kelompok umur Io, 11 dan 12 masing~nasingberjumlah 44 ekor, 29 ekor dan 10 elcor dengan pe~~e~ltuan
unur do~nba
berdasarkan keadaan gigi serinya dan infor~nasidari peternak.
Data yang diperoleh dari ukuran-ukuran tubuh domba pada kedua daerah
pemeliharaal yang berbeda dianalisa dengan ~llenggunalcanAnalysis of Variance
(ANOVA) untuk ~nengetahuiada tidalmya perbedaan ukuran-ukuran tu~buh dan
interaksinya antara faktor galur dengan umur. Selanjutnya uultutuk mengetah~~i
llubungan antara ukuran panjang metatarsus dengall panjang badan, tinggi pundak
dan lingkar dada diguu~alcanuji korelasi.
Dari hasil sidik ragam me~~uu~jukkan
bahwa galur dan ulnur berlie~~garuh
sangat nyata (P