b. Membuat Context Diagram
Penjadwalan Teknis i Penjadwalan Teknis i
Data Site Data Teknis i
Penjadwalan Teknis i Pres ens i Teknis i
Detil Pres ens i Data Provins i
Data Kota Penjadwalan
Teknis i pada PT Orela Shipyard
+
Koordinator Teknis i
Teknis i
Pengawas Teknis i
Gambar 3.10 Context Diagram Context diagram merupakan gambaran menyeluruh dari DFD. Di dalam
context diagram terdapat tiga external entity yaitu teknisi, koordinator teknisi dan pengawas teknisi. Proses pembuatan context diagram dimulai dari system flow yang
menjelaskan alur sistem. Di dalam alur sistem terdapat proses dan tabel yang dibutuhkan untuk menjalankan proses tersebut sehingga dapat diketahui alur data serta
entitasnya. Koordinator teknisi memasukkan data kota dan data provinsi. Teknisi memasukkan data teknisi dan pengawas teknisi memasukkan data site. Teknisi dan
pengawas teknisi sama-sama menerima data penjadwalan teknisi sedangkan koordinator teknisi menerima data penjadwalan teknisi, data presensi teknisi dan data
detil presensi teknisi.
c. Membuat DFD Data Flow Diagram
Data Pres ens i
Penjadwalan Teknis i Penjadwalan Teknis i
Data Site Data Teknis i
[Data Penjadwalan] [Data Site]
Pres ens i Teknis i Penjadwalan Teknis i
Detil Pres ens i Data Kota
Data Provins i
[Data Teknis i]
Koordinator Teknis i
1 Mengolah Data Mas ter
+
2 Penjadwalan
Teknis i
+
3 Mencetak
Laporan
+
Teknis i
Pengawas Teknis i
Gambar 3.11 DFD level 0 Gambar 3.11 memiliki tiga proses yang fungsinya masing-masing adalah
penjabaran lebih lanjut tentang proses dalam sistem dan tabel yang digunakan dalam penyimpanan data. Selanjutnya tiga proses tersebut juga dijelaskan lebih detil kedalam
DFD level 1.
Gambar 3.12 DFD level 1 Proses Mengolah Data Master. Gambar 3.12 menjelaskan bahwa terdapat enam subproses yaitu mengolah
data master teknisi yang berfungsi mengolah data master teknisi, mengolah data master site yang berfungsi mengolah data master site, mengolah data master kota yang
berfungsi mengolah data kota, mengolah data master provinsi yang berfungsi mengolah data provinsi, mengambil data teknisi yang berfungsi untuk memanggil data teknisi
yang sudah disimpan untuk digunakkan di proses selanjutnya dan mengambil data site yang berfungsi untuk memanggil data site yang sudah disimpan untuk digunakkan di
proses selanjutnya.
Gambar 3.13 DFD level 1 Proses Penjadwalan Teknisi Pada Gambar 3.13 menjelaskan bahwa terdapat empat subproses yaitu
perhitungan Round Robin Tournament yang berfungsi menghitung penjadwalan menggunakan Round Robin Tournament, modifikasi Round Robin Tournament yaitu
subproses yang memodifikasi hasil perhitungan Round Robin Tournament, presensi yang berfungsi melakukan presensi teknisi dan mengambil data penjadwalan dan
presensi yang berfungsi untuk mengambil data penjadwalan dan presensi untuk digunakan di proses mencetak laporan.
Gambar 3.14 DFD level 2 Proses Perhitungan Round Robin Tournament Pada Gambar 3.14 menjelaskan bahwa terdapat dua subproses yaitu mengolah
rumus Round Robin Tournament yang berfungsi menghasilkan rumus yang sesuai dengan kebutuhan dan menghitung rumus Round Robin Tournament yang telah diolah
yang berfungsi untuk menghasilkan perhitungan yang sesuai keinginan.
Gambar 3.15 DFD level 1 Proses Mencetak Laporan
Pada Gambar 3.15 menjelaskan bahwa terdapat tiga subproses yaitu cetak laporan presensi, cetak laporan detil presensi dan cetak laporan penjadwalan.
3.3.2 Data Modelling
Pada bagian ini SDLC yang digunakan metode waterfall. Metode ini merupakan metode yang pengerjaannya harus diselesaikan terlebih dahulu fase
pertama sebelum fase-fase selanjutnya, dan tidak ada pengerjaan bersifat paralel. Metode ini cocok untuk pembuatan dan pengembangan aplikasi penjadwalan teknisi
pada PT Orela Shipyard. Berikut isi dari proses modelling, yaitu :
a. Membuat CDM Conceptual Data Model
Gambar 3.16 CDM
Mempunyai Mengisi
Mengisi
Memiliki Mempunyai
Memiliki Teknisi
o o
o o
o o
o o
id_teknisi nama_teknisi
alamat_teknisi no_telp_teknisi
email_teknisi tanggal_lahir_teknisi
agama_teknisi jenis_kelamin_teknisi
status Characters 4
Variable characters 100 Variable characters 100
Variable characters 15 Variable characters 50
Date Variable characters 15
Variable characters 15 Variable characters 1
Site o
o o
o id_site
nama_site no_telp_site
alamat_site status
Characters 4 Variable characters 50
Variable characters 15 Variable characters 100
Variable characters 1
Kota o
o id_kota
nama_kota status
Characters 4 Variable characters 50
Variable characters 1 Provinsi
o o
id_provinsi nama_provinsi
status Characters 3
Variable characters 50 Variable characters 1
Jadwal o
tanggal keterangan
Date Variable characters 1
Gambar 3.16 menunjukan CDM dari aplikasi penjadwalan teknisi pada PT Orela Shipyard terdapat lima tabel yang berasal dari kebutuhan penyimpanan data dari
DFD yaitu tabel teknisi, tabel site, tabel kota, tabel jadwal dan tabel provinsi.
b. Membuat PDM Physical Data Model