Waktu dan Tempat Penelitian

11

3.4 Uji Aktivitas Antibakteri terhadap Escherichia coli danSalmonella sp.

3.4.1 Pembuatan inokulum bakteri uji.

Masing-masing isolat Escherichia coli dan Salmonella sp. yang telah didapatkan diinokulasi pada Mueller Hinton broth dan diinkubasi pada 36±1 o C selama 24 jam. Suspensi masing-masing isolat bakteri dibuat dan kemudian dibandingkan dengan standar kekeruhan McFarland 0,5 setara dengan 1-2 x 10 8 CFUml. 3.4.2 Pembuatan larutan antibiotik Antibiotik dalam penelitian ini digunakan sebagai kontrol dalam uji zona bening terhadap bakteri uji. Antibiotik yang digunakan adalah antibiotik komersil VITA Tetra-Chlor ® dengan setiap kapsul mengandung 50 mg tetracycline HCl dan 10 mg Erythromycin. Larutan antibiotik dibuat dengan melarutkan satu kapsul VITA Tetra-Chlor ® dengan aquades sehingga didapatkan konsentrasi antibiotik sebesar 50 µgml.

3.4.3 Uji Difusi Sumur Agar

Media yang digunakan dalam pengujian aktivitas zona adalah Muller Hinton Agar. Sebanyak 25-30 ml media Muller Hinton Agar yang telah dicairkan suhu 45±1 o C dituang kedalam cawan petri dengan dimensi 15x100 mm dan permukaan media diratakan dengan putaran angka delapan dan didiamkan hingga mengeras. Sebanyak 0.5 ml suspensi dipipet kedalam media MHA dan diratakan dengan menggunakan spatula steril. Setelah media mengeras lubang sumur borer berdiameter 5 mm dibuat sebanyak 5 lubang dalam setiap cawan. Sebanyak 0.05 ml MHA cair dipipet kedalam bagian dasar lubang sumur dan 0,1 ml larutan antibiotik dan 100, 50, 25 dan 12.5 jus silase dipipet kedalam lubang sumur. Cawan kemudian di preinkubasi dalam posisi terbalik pada suhu 4 C selama 24 dan dilanjutkan dengan inkubasi pada suhu 36±1 o C selama 24 jam. Zona bening yang terbentuk kemudian diamati dan dicatat untuk masing-masing preparat. Pengukuran uji difusi sumur dalam penelitian ini diulang sebanyak 2 kali.

3.5 Analisa Data

Data diameter zona bening yang terbentuk dalam pengujian aktivitas antibakteri jus silase dan Vita-Tetra-chlor ® terhadap bakteri Escherichia coli dan Salmonella sp. dianalisa dengan menggunakan Uji-t. Sementara itu data diameter zona bening yang terbentuk dari uji aktivitas antibakteri 100, 50, 25 dan 12.5 jus silase dan Vita-Tetra-chlor ® terhadap Escherichia coli dan Salmonella sp. dianalisa ragam ANOVA, jika berbeda nyata p0,05 dilanjutkan dengan uji Duncan Steel dan Torrie 1991.