EVALUASI SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PENERIMAAN KAS DAN PENGELUARAN KAS PADA TRANSAKSI KREDIT (Studi Kasus Pada PT. BPR Dana Putra Sakti Cabang Pandaan Pasuruan)

EVALUASI SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL
PENERIMAAN KAS DAN PENGELUARAN KAS
PADA TRANSAKSI KREDIT
(Studi Kasus Pada PT. BPR Dana Putra Sakti Cabang Pandaan Pasuruan)

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajat Sarjana Ekonomi

Oleh:

SHOFFI HIJRIANTO
201110170311008

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2015

KATA PENGANTAR


Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
nikmat yang tiada terhitung. Karena dengan Rahmat dan HidayahNya sehingga
penulis berhasil menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “ Evaluasi Sistem
Pengendalian Internal Penerimaan Kas dan Pengeluaran Kas Pada Transaksi
Kredit” (Studi kasus di PT BPR Dana Putra Sakti Pandaan), yang dibuat untuk
memenuhi persyaratan dalam menyelesaikan studi tingkat Strata 1 (S1) di
Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Malang. Shalawat serta salam
tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah menunjukan tauladan
kepada umatnya menuju ajaran Islamiyah dan diridhoi oleh Allah SWT.
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis berusaha semaksimal mungkin
untuk mendapatkan hasil yang memuaskan, tetapi penelitian yang penulis lakukan
tidak lepas dari ketidaksempurnaan karena keterbatasan penulis sebagai insan
yang masih terus menerus belajar untuk mencapai kondisi yang lebih baik. Untuk
itu penulis menyadari bahwa kelancaran dalam menyusun penelitian ini hingga
selesai tidak lepas dari bantuan dan dukungan semua pihak. Pertama-tama,
Ucapan terima kasih kepada orang tua tercinta, Ayah Muhajir, S.Ag., M.Pdi dan
Ibu Anis Muzairoh yang senantiasa memberikan kasih sayang, motivasi, ketulusan
do’a tanpa batas, dan perjuangan untuk menjadikan seorang anak yang berguna.
Ungkapan terima kasih juga penulis haturkan kepada :

1. Bpk Dr. Nazaruddin Malik, M.si selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Muhammadiyah Malang.
2. Ibu Sri Wahuni L, Dra. MM. Ak selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak Ach.
Syaiful H Anwar, SE., M.Sc. selaku dosen pembimbing II, terimakasih atas
bimbingan dan kesabaran yang sangat berarti dalam penyusunan skripsi ini
hingga terselesaikan.
3. Ibu Dra. Siti Zubaidah, MM, Ak selaku Dosen Wali kelas A dan selaku Ketua
Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Malang,
terima kasih atas dukungan dan Do’anya.
4. Seluruh Dosen Jurusan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Malang yang
selama ini telah memberikan ilmu yang bermanfaat bagi kehidupan saya.
5. Kepada jiwa yang senantiasa setia menemani saya dengan sabar, dan selalu
memberikan dukungan dengan ikhlas terhadap penyelesaian skripsi ini,
Syukron Katsir atas perjuangannya selama ini ya “yank” (Monhiq Fitria Ning
Tyas, Amd. Keb.).

i

6. Kepada anak tercinta yang selalu menjadi motivator dalam penyelesaian
skripsi ini, Shafea Lizzy Tyas Hijrianto “Fea”.

7. Untuk semua keluarga besar saya, Mas Shoffa Hijrianto, SE., Mbak Mis,
keponakan “Fio”, Adek Rifqi MH, Mirza GBH, serta seluruh keluarga besar
saya, Mamak Alipa Mbok Pini, Pak wowi, Cak ki, Mbk Is, Radit dan Farel
yang telah mendukung baik moril maupun materil.
8. Untuk sahabat terbaik saya (Imam, Deni, Ananda, Rian, Fitrah, Randi,
Winardi, Azwar dan semua teman kelas A) yang selalu memberi dukungan
dalam penyelesaian.
9. Keluarga besar istri, (Papa, Mama, Renggo, Heni, Hanif).
10. Kepada Direktur Utama Bapak Choiruman, SE, Bagian Akuntansi ibu Wulan
Sefti Dwi S, A.Md dan semua karyawan PT BPR Dana Putra Sakti Pandaan
yang telah memberikan ijin pada saya, sehingga dapat melakukan penelitian
dengan lancar.
11. Serta semua pihak yang telah mendukung penyelesaian tugas akhir ini dengan
tulus dan ikhlas, yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Semoga Allah SWT senantiasa membalasnya dengan limpahan berkah dan
nikmat atas seluruh kebaikan yang diberikan kepada penulis. Akhir kata, penulis
menyadari adanya kekurangan dalam penelitian skripsi ini, dengan penuh
kerendahan hati penulis berharap adanya saran dan kritik yang membangun dari
pembaca dan semoga karya tulis ini bermanfaat bagi kita semua. Amin
Jazzakumullahikhoiron Katsir

Wassalamu Alaikum Wr. Wb.

Malang, 29 Januari 2015
Penulis

Shoffi Hijrianto
201110170311008

ii

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ..............................................................................
DAFTAR ISI .............................................................................................
DAFTAR TABEL .....................................................................................
DAFTAR GAMBAR ................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................
ABSTRAKSI .............................................................................................
ABSTRACT ...............................................................................................

i

iii
v
vi
vii
viii
ix

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ...................................................................
B. Rumusan Masalah ............................................................................
C. Tujuan Penelitian .............................................................................
D. Manfaat Penelitian ............................................................................

1
6
6
7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Penelitian Terdahulu ........................................................

B. Landasan Teori .................................................................................
1. Kredit dan Perbankan .................................................................
a. Pengertian Kredit .................................................................
b. Pengertian Perbankan ...........................................................
c. Resiko Perbankan .................................................................
d. Jenis-jenis Kredit dalam Perbankan .....................................
e. Regulasi di Bidang Perkreditan ............................................
f. Kebijakan Pengendalian Resiko Kredit ...............................
g. Kebijakan Dan Prosedur Pemberian Kredit .........................
2. Sistem Informasi Akuntansi .......................................................
a. Komponen dan Pengukuran Sistem Informasi .....................
b. Manfaat dan Tujuan Sistem Informasi Akuntansi ...............
3. Sistem Pengendalian Internal .....................................................
a. Tujuan dan Ruang Lingkup Sistem Pengendalian Internal ...
b. Jenis-jenis Sistem Pengendalian Internal .............................
c. Komponen Sistem Pengendalian Intern ...............................
d. Keterbatasan Sistem Pengendalian Internal .........................
4. Kas .............................................................................................
5. Sistem Penerimaan Kas ..............................................................
a. Penerimaan Kas dari Penjualan Tunai ................................

b. Penerimaan Kas dari Piutang ..............................................
6. Sistem Pengeluaran Kas .............................................................

8
11
11
11
13
14
14
20
21
21
22
23
25
25
26
28
29

32
34
34
34
36
37

BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi Penelitian .............................................................................
B. Jenis Penelitian .................................................................................
C. Jenis Dan Sumber Data ....................................................................
D. Tehnik Pengumpulan Data ..............................................................

41
41
41
42

iii


E. Tehnik Analisa Data ......................................................................... 43
1. Pengendalian Akuntansi ............................................................... 43
2. Pengendalian Administratif .......................................................... 44
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Perusahaan .........................................................
1. Sejarah Singkat dan Gambaran Umum Bank ...............................
2. Visi dan Misi Bank ......................................................................
3. Modal Dasar Pendirian .................................................................
4. Struktur Permodalan .....................................................................
B. Penyajian Data .................................................................................
Produk PT BPR Dana Putra Sakti ....................................................
1. Produk Penghimpunan Dana .......................................................
a. Tabungan ..............................................................................
b. Deposito ...............................................................................
2. Produk Penyaluran Dana .............................................................
Data Sistem Pengendalian Internal Penerimaan Kas dan
Pengeluaran Kas Pada Transaksi Kredit PT BPR Dana Putras Sakti
1. Struktur Organisasi dan Job Description PT BPR Dana Putra
Sakti Pandaan ..............................................................................
2. Sistem Otorisasi dan Prosedur Pencatatan Pada Transaksi Kredit

di PT BPR Dana Putra Sakti Pandaan .........................................
3. Praktek Kerja Yang Sehat Pada PT BPR Dana Putra Sakti
Pandaan ........................................................................................
4. Kecakapan dan Mutu Karyawan Pada PT BPR Dana Putra Sakti
PandaanYang Sesuai Dengan Bidangnya ....................................
C. Analisa Data .....................................................................................
1. Pengendalian Akuntansi ..............................................................
a. Penerimaan Kas ....................................................................
b. Pengeluaran Kas ...................................................................
2. Pengendalian Administratif .........................................................
D. Pembahasan ......................................................................................
1. Kelebihan .....................................................................................
2. Kelemahan ...................................................................................

45
45
46
47
47
48

48
48
48
49
49

51
66
80
80
83
83
83
92
100
103
103
104

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ....................................................................................... 106
B. Saran ................................................................................................. 108
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................... x
LAMPIRAN .............................................................................................. xv

iv

DAFTAR TABEL
Nomor Tabel
Halaman
Tabel 4.1. : Susunan Pemegang Saham PT BPR Dana Putra Sakti ......... 48
Tabel 4.2. : Rincian Angsuran Dan Bunga .............................................. 50
Tabel 4.3. : Susunan Pengurus PT BPR Dana Putra Sakti ....................... 65
Tabel 4.4. : Susunan Karyawan PT BPR Dana Putra Sakti ..................... 65
Tabel 4.5. : Tingkat Pendidikan Karyawan PT BPR Dana Putra Sakti ... 82

v

DAFTAR GAMBAR
Nomor Gambar
Halaman
Gambar 4.1. : Struktur Organisasi PT BPR Dana Putra Sakti ................. 64
Gambar 4.2. : Diagram Arus Penerimaan Kas Dari Transaksi Kredit ..... 70
Gambar 4.3. : Diagram Arus Pengeluaran Kas dari Pemberian Kredit ... 79
Gambar 4.4. : Prosedur Rekrutment Karyawan ....................................... 81
Gambar 4.5. : Flowchart Penerimaan Kas dari Transaksi Kredit ........... 89
Gambar 4.6. : Flowchart Pengeluaran Kas dari Transaksi Kredit .......... 97

vi

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Slip Setoran .......................................................................... xv
Lampiran 2 : Slip Pencairan Dana Kredit ................................................. xv
Lampiran 3 : Rincian Angsuran dan Bunga .............................................. xvi

vii

DAFTAR PUSTAKA
Afriyanto Dani. 2009. “Analisis Sistem Pengendalian Intern Atas Penerimaan Kas
dan Pengeluaran Kas (Studi Kasus Pada Perum Pegadaian Cabang
Gondang

Wetan

Pasuruan)”;

(Skripsi

Tidak

Dipublikasikan),

Universitas Muhammadiyah Malang.
Budi Fajar Satria. 2012. “Analisis Penerapan Sistem Pengendalian Intern
Penerimaan dan Pengeluaran Kas (Studi Kasus Pada Hotel Wisata
Camplong, Sampang – Madura)”; (Skripsi Tidak Dipublikasikan),
Universitas Muhammadiyah Malang.
Chushing, E.B. 1982. Accounting Information System and Business Organization,
3rd Edition, Addison-Wesley Publishing Coy. Reading. Mass. USA.
Diterjemahkan oleh Ruchyat Kosasih. 1992. Erlangga. Jakarta.
Hall, James A. 2004. Accounting Information System, 4฀ ฀ ed. South-Western.
Diterjemahkan oleh Fitriasari Dewi dan Kwary Deny Arnos. 2007.
Salemba Empat. Jakarta.
Hijrianto Shoffa. 2011. ”Evaluasi Sistem Pengendalian Intern Atas Pemberian Dan
Pelunasan Kredit (Studi Kasus Pada PT. Bank KBPR Panca Dana
Batu)”; (Skripsi Tidak Dipublikasikan), Universitas Muhammadiyah
Malang.
Hindarto, A.E., Dzulkirom, M., dan Zahro, Z.A., ”Evaluasi Sistem Pemberian Kredit
Modal Usaha Dan Penerimaan Angsuran Dalam Upaya Meningkatkan
Efektivitas Pengendalian Intern (Studi Pada Kantor Pusat PD. BPR.
BANK Jombang)”; (Jurnal Administrasi Bisnis), Universitas Brawijaya
Malang.

x

Merdeka.com, 2013, Kerap ditutup Bank Indonesia minta BPR perbaiki kualitas
SDM,

Jakarta.

www.merdeka.com/uang/kerap-ditutup-bi-minta-bpr-

perbaiki-kualitas-sdm.html. Tanggal akses, Desember, 14, 2014
Merdeka.com, 2014, Kredit fiktif sebesar Rp 39 Milyar Direktur Utama BPR Sari
Madu jadi tersangka, Riau. www.merdeka.com/peristiwa/korupsi-kreditfiktif-rp-39-m-eks-dirut-bpr-sarimadu-tersangka.html. Tanggal akses,
Desember, 14, 2014
Mulyadi. 1997. Sistem Akuntansi, Edisi ke-3. STIE YKPN. Jakarta.
Mulyadi dan Paradiredja. 1998. Auditing, Edisi Kelima. Cetakan Pertama. Salemba
Empat. Jakarta.
Nabil. 2008. “Analisis Sistem Pengendalian Intern Pada Fungsi Pembelian Dan
Pengeluaran Kas (Studi Kasus Pada PT. ETIRA Purwodadi, Pasuruan,
Jatim)”; (Skripsi Tidak Dipublikasikan), Universitas Muhammadiyah
Malang.
PSAK 31 “akuntansi perbankan” BAB IV Paragraf 01
Purjono.

2011.

Menuju

Efektifitas

Sistem

Pengendalian

Intern

Dengan

Menggunakan Metode Sampling Attribute; (Artikel Terpublikasi),
Widyaiswara Pusdiklat Bea Dan Cukai.
Suhardjono. 2003. Manajemen Perkreditan Usaha Kecil dan Menengah, UPP
AMPYKPN. Yogyakarta.

xi

1

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Menurut Hijrianto (2011) Bank Perkreditan Rakyat merupakan salah satu
lembaga keuangan yang khusus dalam melayani permodalan yang selama ini
dipercaya oleh masyarakat maupun pemerintah Indonesia. Aktifitas utamanya
adalah menghimpun dana maupun menyalurkan dana kepada masyarakat
khususnya dalam pengembangan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah).
Untuk itu, maka diperlukan kredit yang bersifat umum, individual, selektif dan
berbunga wajar yang bertujuan untuk mengembangkan atau untuk meningkatkan
usaha mikro yang layak. Kredit tersebut juga dapat diberikan untuk semua
kebutuhan pembiayaan usaha mikro (micro financing) di masyarakat dengan
prosedur yang relatif mudah dan sederhana, baik untuk tujuan produktif maupun
konsumtif.
Namun dari tahun 2006 sampai 2013 jumlah Bank Perkreditan Rakyat yang
ditutup mencapai 49 Bank. Hal itu disebabkan karena banyak Bank Perkreditan
Rakyat mengalami kasus kredit macet karena lemah dan kurang hati-hatinya
sistem pengendalian dan pengelolahan yang diterapkan manajemen. sehingga hal
ini mendorong Bank Indonesia meminta agar Bank Perkreditan Rakyat selalu
berbenah diri terhadap sistem pengendalian dan pengelolahan terutama pada
pemberian kredit kepada para kreditur, (Sumber: Merdeka.com).

2

Kasus lain yang juga dipublikasikan oleh Merdeka.com bahwa pada awal
bulan Juli 2014 lalu telah terjadi kredit fiktif senilai Rp 3.901.407.491.52. di Bank
Perkreditan Rakyat Sarimadu Bangkinang Kabupaten Kampar Propinsi Riau yang
dilakukan oleh Direktur utama Bank itu sendiri, dikatakan oleh Kasi Penkum dan
Humas Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau Mukhzan SH bahwa ini terjadi karena
lemahnya pengawasan di Bank tersebut dalam pemberian kredit sehingga dengan
leluasa Dirut Bank melakukan kredit fiktif.
Hindarto et al (2014) Ketepatan pemberian kredit akan selalu berpengaruh
pada kelancaran usaha Bank Perkreditan Rakyat pada keseluruhan. Sehingga
apabila terjadi kesalahan dalam menganalisis kredit dapat mengakibatkan
kerugian dan mengganggu kelangsungan usaha Bank Perkreditan Rakyat tersebut.
Adapun alasan peneliti memilih PT BPR Dana Putra Sakti Pandaan sebagai
tempat penelitian adalah PT BPR Dana Putra Sakti Pandaan merupakan salah satu
Bank Perkreditan Rakyat terkemuka di Pandaan. Itu dibuktikan dengan perolehan
3-5 nasabah perhari dengan kredit antara Rp 5 juta hingga Rp 15 juta, dan jika
ditotal kredit yang diberikan kepada para debitur lebih dari Rp 450 juta perbulan
(Sumber : Staff Akuntan PT BPR Dana Putra Sakti). Dengan begitu besarnya
penyaluran dana yang diberikan dalam satu bulan maka resiko yang ditanggung
Bank tersebut akan besar juga, seperti kredit macet maupun potensi terjadinya
penyelewengan dana.
Dari hasil wawancara awal peneliti dengan pimpinan perusahaan PT BPR
Dana Putra Sakti bahwa sistem pengendalian internal penerimaan kas dan

3

pengeluaran kas sudah diterapkan di Bank Perkreditam Rakyat ini. Seperti apabila
ada angsuran kredit maka nasabah tidak selalu menyetor langsung ke kantor PT
BPR Dana Putra Sakti, tetapi nasabah bisa memberikan ke karyawan yang
tugasnya diluar kantor (Account Officer) kemudian diberikan ke bagian kasir dan
selanjutnya dicatat sebagai penerimaan kas. Seiring dengan hal tersebut maka PT
BPR Dana Putra Sakti harus mempunyai sistem pengendalian internal yang baik
agar kegiatan usaha bisa berjalan dengan baik dan tidak terjadi penyelewengan
yang bisa merugikan perusahaan. Hindarto et al (2014) dalam penelitiannya
mendapatkan temuan bahwa telah terjadi perangkapan tugas pada Account
Officer dan tidak adanya kartu angsuran pada debitur yang dapat merugikan bank.
Menurut Purjono (2011), Sebuah sistem yang dijalankan suatu bank selain
handal juga harus didukung oleh sumberdaya manusia yang berkualitas dan
konsisten dalam menjalankan tugasnya. Dalam arti mampu menjalankan serta
menjaga agar sistem perkreditan yang diterapkan oleh top manajer dapat dicapai.
Salah satu unsur terpenting dalam pengelolaan suatu organisasi adalah
pengendalian internal. Tanpa ada pengendalian internal maka manajemen tidak
akan mengetahui dan merasa yakin apakah yang telah mereka lakukan sudah
sesuai dengan yang diharapkan. Selain itu dengan pengendalian internal, maka
manajemen akan memperoleh peringatan dini bila ada sesuatu yang akan
membahayakan organisasi.
Menurut Mulyadi (1997 : 165) sistem pengendalian internal meliputi struktur
organisasi, metode dan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan untuk menjaga

4

kekayaan organisasi, mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi,
mendorong efisiensi dan mendorong dipatuhinya kebijakan akuntansi. Adapun
pengendalian internal yang baik harus mencakup beberapa unsur-unsur yang
mendukung sistem penerimaan kas dan pengeluaran kas, 1) organisasi, 2) sistem
otorisasi dan prosedur pencatatan, 3) praktik yang sehat.
Menurut Hall (2007 : 181) sistem pengendalian internal terdiri atas berbagai
kebijakan, praktik, dan prosedur yang diterapkan oleh perusahaan untuk mencapai
empat tujuan. Tujuan sistem pengendalian internal adalah menjaga aktiva
perusahaan, memastikan akurasi dan keandalan catatan serta informasi akuntansi,
mendorong efisiensi dalam operasional perusahaan, mengukur kesesuaian dengan
kebijakan serta prosedur yang ditetapkan oleh pihak manajemen. Adapun
komponen sistem pengendalian internal menurut COSO yang dikeluarkan pada
tahun 1992 dan juga dikemukakan oleh Hall dalam bukunya (2007) adalah (1)
Lingkungan pengendalian, (2) Penilaian resiko, (3) Informasi dan Komunikasi,
(4) Pengawasan, (5) Aktifitas pengendalian.
Melihat unsur atau komponen sistem pengendalian internal menurut Mulyadi
(1997) dan Hall (2007) di atas, peneliti lebih dominan pada unsur-unsur sistem
pengendalian internal menurut Mulyadi (1997) sebagai langkah-langkah analisis
data. Apabila dilihat dari segi keefektifan dan luasnya cakupan maka peneliti
menganggap komponen sistem pengendalian yang dikemukakan oleh Hall (2007)
lebih baik. Namun peneliti melihat hal lain yaitu keterbatasan peneliti untuk
memperoleh data dan objek yang dijadikan tempat penelitian merupakan

5

perusahaan Bank Perkreditan Rakyat yang aktifitas utamanya melayani kredit
untuk UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah). Sehingga apabila
menggunakan komponen sistem pengendalian internal yang dikemukakan oleh
Hall (2007) maka peneliti akan sulit melakukan analisis karena keterbatasan
untuk memperoleh data penelitian dan akibatnya hasil penelitian akan menjadi
tidak efektif. Sehingga peneliti akan menggunakan unsur-unsur sistem
pengendalian internal yang dikemukakan oleh Mulyadi (1997) karena unsur-unsur
sistem pengendalian internal tersebut sudah baik dan banyak digunakan oleh
peneliti sebelumnya.
Dengan demikian pentingnya sistem pengendalian internal untuk sebuah
lembaga keuangan seperti Bank Perkreditan Rakyat yang aktifitas utamanya
berhubungan dengan kas dan kredit membuat penulis tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul “Evaluasi Sistem Pengendalian Internal Penerimaan Kas
dan Pengeluaran Kas Pada Transaksi Kredit”. Dimana objek penelitian ini akan
dilaksanakan di PT BPR Dana Putra Sakti Pandaan.

B. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang masalah, dimana sistem pengendalian internal
penerimaan kas dan pengeluaran kas pada suatu lembaga khususnya pada
Lembaga Keuangan seperti BPR sangat penting dalam operasi usahanya dan perlu
adanya pengolahan yang efektif, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai
berikut:

6

1. Bagaimana pelaksanaan sistem pengendalian internal penerimaan kas dan
pengeluaran kas pada transaksi kredit di PT BPR Dana Putra Sakti Pandaan?
2. Apakah pelaksanaan sistem pengendalian internal penerimaan kas dan
pengeluaran kas pada transaksi kredit sudah efektif?

C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah diatas
adalah:
1. Untuk menjelaskan pelaksanaan sistem pengendalian internal penerimaan kas
dan pengeluaran kas pada transaksi kredit di PT BPR Dana Putra Sakti
Pandaan.
2. Untuk

menilai

efektifitas

pelaksanaan

sistem

pengendalian

internal

penerimaan kas dan pengeluaran kas pada transaksi kredit di PT BPR Dana
Putra Sakti Pandaan.

D. Manfaat Penelitian
1. Hasil penelitian ini diharapkan memberikan sumbangan pemikiran guna
membantu memberikan tambahan informasi bagi perusahaan dalam
menjalankan sistem informasi akuntansi dan untuk penyelesaian masalah
yang ada, sehingga dapat dipertanggung-jawabkan dengan baik.
2. Sebagai pelengkap dan bahan informasi untuk penelitian lebih lanjut. Dan
juga sebagai pengalaman penulis untuk melakukan penelitian dalam rangka

7

mencari dan memecahkan masalah sistem pengendalian internal penerimaan
kas dan pengeluaran kas pada transaksi kredit.