Interaksi Sosial sebagai Ciri Kajian Sosiologis

xxvii issue of motivation, there appears to be little empirical research that has related strength of motivation and motivation for physical activity. The purpose of the current study was to investigate the relationship between the perceived strength of motivation and level of physical activity during leisure time of youth. In addition, the current study was aimed to know the fact that youth participate in enough physical activity during leisure time to accrue health benefits. Jurnal di atas menyatakan bahwa faktor intrinsik bagi merupakan faktor dominan yang mempengaruhi remaja memilih atau memutuskan suatu sikapberperilaku. Kaitannya dengan penulisan ini yaitu para penggemar Slank bersikap seperti yang telah diungkapkan sebelumnya lebih mengacu karena pilihan mereka menampilkan kesukaan serta segala cara tindakan sosial karena pilihan mereka untuk bersikap seperti itu.

2. Interaksi Sosial sebagai Ciri Kajian Sosiologis

Sesuai dengan konteks pembahasan dalam penelitian ini, maka penelitian ini berusaha untuk mengungkapkan tentang pengidolaan terhadap grup band SLANK oleh Pekalongan Slankers Club PSC Pekalongan, yang mana dari proses pengidolaan tersebut telah menjadi suatu gaya hidup mereka. Untuk mencapai maksud tersebut, tentunya analisis Sosiologislah yang tepat untuk digunakan karena permasalahan yang ada merupakan salah satu dari banyak kajian dari ilmu Sosiologi. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan Sosiologi. Setiap individu pasti mempunyai kepentingan maupun kebutuhan yang berbeda-beda dengan individu lain. Adanya kepentingan dan kebutuhan yang xxviii berbeda tersebut, kemudian menuntut individu untuk senantiasa berinteraksi dengan individu lain. Karena seperti yang kita ketahui bersama bahwa manusia selain sebagai makhluk individu juga sebagai makhluk sosial. Hubungan timbal balik antara individu inilah yang dalam Sosiologi dikenal dengan istilah interaksi. Sebagaimana dikemukakan oleh Pitirim Sorokin, bahwa Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari : 1. Hubungan dan pengaruh timbal balik antar aneka macam gejala-gejala sosial. 2. Hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dengan gejala- gejala non sosial. 3. Ciri-ciri umum semua jenis gejala-gejala sosial Soerjono Soekanto, 1994 : 20-21. Kemudian menurut Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi menyatakan bahwa : “Sosiologi atau ilmu masyarakat adalah ilmu yang mempelajari struktur sosial dan proses-proses sosial, termasuk di dalamnya perubahan sosial” Soerjono Soekanto, 1994 : 20-21. Sedangkan Roucek dan Warren mengemukakan bahwa : “Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dalam kelompok-kelompok” dalam Soerjono Soekanto, 1994 : 20- 21. William F. Ogburn dan Meyer F. Nimkoff berpendapat : “Sosiologi adalah penelitian secara ilmiah terhadap interaksi sosial dan proses kemasyarakatan yang bersifat stabil” dalam Soerjono Soekanto, 1994 : 20-21. xxix

3. Definisi Sosial sebagai Sebuah Pendekatan Penelitian