Peraturan bangunan setempat TINJAUAN UM UM KOTA KUDUS

Ar ief Riyanda 21020110110014 Page 25 2. Sub Wilayah Pembangunan SWP II ,meliput i kecamat an Jekulo dengan pusat pengembangan di ibukot a Kecamat an Jekulo. 3. Sup Wilayah pembangunan SWP III, meliput i Kecamat an Daw e dan Kecamat an Gebog ,dengan pusat pengembangan di kecamat an daw e. 4. Sup Wilayah pembangunan SWP IV,M eliput i Kecamat an Undaan ,dengan pusat pengembangan di ibu kot a Kecamat an Undaan. 5. Sup Wilayah pembangunan SWP V, meliput i Kecamt an Kaliw ungu, dengan pusat pengembangan di ibu kot a Kecamat an Kaliw ungu. Dalam Rencana Umum Tat a Ruang Kot a RUTRKt ahun 2010-2029 yang merupakan landasan bagi penent uan t at a guna lahan di Kabupat en Kudus. Dit et apkan 8 macam at au kelompok kegiat an ut ama yang akan dikembangakan dalam t iap SWP.Kegiat an-kegiat an ini akan dikembangkan sebagai fungsi- fungsi dominan dalam set iap SWP. Sesuai dengan fungsi dan peran Kot a Kudus sebagai pusat kegiat an sekt or-sekt or st rat egis ,maka kegiat an yang paling dominan adalah indust ri,perdagangan,jasa,pem erint ahan,pendidikan dan pem ukiman. Perkembangan yang pesat pada sekt or-sekt or t ersebut yang m endorong pengalihan kot a dari agraris menjadi non agraris yang mempercepat t erbent uknya st rukt ur ekonomi kot a. Berdasarkan RUTRK Kot a Kudus 2010-2029 , Kot a Kudus dibagi menjadi 5 bagian w ilayah kot a BWK,yait u: 1. BWK 1,di pusat kot a dengan luas 1.439,834 Ha,priorit as pengembangan sect or-sect or kegiat an meliput i perkant oran pem erint ahan ,perdagangan,jasa,pusat olahraga dan permukiman dengan kepadat an sedang. 2. BWK II ,di bagian barat kot a kudus dengan luas w ilayah 2.577,159 Ha, priorit as pengembangan sect or-sect or kegiat an perumahan berkepadat an sedang. 3. BWK III, di bagian t imur kot a kudus dengan luas w ilayah 1.580,911 Ha, priorit as pengembangan sect or-sect or kegiat an m eliput i pusat pendidikan , kegiat an indust ri kecil dan rumah t angga dan perumahan berkepadat an sedang. 4. BWK IV, di bagian selat an kot a kudus dengan luas w ilayah 3.013,802 Ha, priorit as pengembangan sect or-sect or kegiat an m eliput iindust ri non polut an,perdagangan,dan perumahan berkepadat an sedang. 5. BWK V, di bagian ut ara kot a kudus dengan luas w ilayah 1.524,781 Ha, priorit as pengembangan sect or-sect or kegiat an meliput i perumahan berkepadat an sedang dan indust ri non polut an.

3.1.4 Peraturan bangunan setempat

1. Rencana Kepadat an Bangunan Kepadat an dan ket inggian bangunan dit ent ukan berdasarkan penet apan Koefisien Dasar Bangunan KDB dan Koefisien Lant ai BangunanKLB . KDB m erupakan maksimum perbandingan luas lahan yang t ert ut up bangunan at au bangunan dalam t iap pet ak perunt ukan. Sedangkan KLB adalah prosent ase luas lant ai t ot al bangunan yang t erbangun pada lahan yang ada. KLB berkait an dengan pengat uran r encana jumlah lant ai bangunan yang diijinkan dalam suat u lahan. Berdasarkan RDTR Kot a Kudus 2010-2029 , ket inggian bangunan di Kot a Kudus dapat diat ur dengan penet apan sebagai berikut : No. Fungsi jalan dan jenis bangunan KDB KLB Ket inggian bangunan Art eri primer 1 Perumahan 50 1,5 1-3 Bangunan komersial 70 2,1 1-3 Bangunan non komersial 60 1,8 1-3 Ar ief Riyanda 21020110110014 Page 26 Art eri sekunder Perumahan 70 2,1 1-3 Bangunan komersial 80 4 1-5 Bangunan non komersial 70 2,8 1-4 Klekt or premier Perumahan 60 1,8 1-3 Bangunan komersil 70 2,1 1-3 Bangunan non komersil 60 1,8 1-3 Kolekt or sekunder Perumahan 70 2,1 1-3 Bangunan komersil 80 3,2 1-4 Bangunan non komersil 70 2,8 1-4 Lokal Perumahan 50 1 1-2 Bangunan komersil 60 1,2 1-2 Bangunan non komersil 50 1 1-2 Tabel 3.2 Perat uran pembangunan Sumber : RUTRK 3.1.5 Garis Sempadan bangunan Garis sempadan bangunan bert ujuan unt uk memberikan bat as keamanan bagi penduduk dan lingkungannya. Beberapa kegunaan lain, unt uk mempermudah t im pemadan kebakaran dalam menjalankan t ugas pengamanan, memberi ruang unt uk masuknya cahaya srt a pert imbangan est et is. a. Garis sempadan muka bangunan Pemberian garis sempadan muka bangunan di dasarkan pada rencana penggunaan dan pengembangan sert a st rukt ur jalan. Penent uan garis sempadan m uka bangunan pada masing-masing ruas jalan di at ur sebagai berikut : - Jalan art eri primer, berkisar ant ara 30 -50 m dari as jalan - Jalan art eri sekunder , berkisar ant ara 20 -30 m dari as jalan - Jalan kolekt or primer, berkisar ant ara 20-30 m dari as jalan - Jalan kolekt or sekunder, berkisar ant ara 18-30 m dari as jalan b. Garis sempadan samping dan belakang bangunan Garis sempadan samping dan belakang bangunan yang berbat asan dengan persil t et angga dit et apkan sebagai berikut -unt uk bangunan t unggal t idak bert ingkat dapat berimpit at au berjarak 1,5 m Unt uk bangunan berderet sampai ket inggian 3 lant ai dapat berhimpit . Ar ief Riyanda 21020110110014 Page 27

3.2 Tinjauan umum Dinas Perhubungan Kabupaten Kudus