2.4 Kerangka Pemikiran Teoritis
Viner 1950 mengemukakan dua efek dari perdagangan bebas yaitu diversi perdagangan dan kreasi perdagangan. Kedua dampak tersebut dapat dilihat dari
surplus produsen dan surplus konsumen. Kreasi perdagangan akan meningkatkan kesejahteraan pada negara anggota sementara diversi perdagangan akan menurunkan
kesejahteraan anggota. Lipsey 1955 mengkritik Viner yang hanya memfokuskan pada barang
import dan tidak mencantumkan adanya interaksi antar barang. Lipsey menjelaskan integrasi ekonomi meningkatkan pendapatan, menggerakkan
offer curve
negara anggota ke atas dan menciptakan
terms of trade
yang baru. Perdagangan dengan
anggota integrasi tidak selalu lebih menguntungkan dibandingkan dengan berdagang dengan negara lain.
Penelitian dari Wonnacott 1981 mendukung penelitian dari Lipsey. Wonnacott menambahkan jarak bilateral dan tarif akan mempengaruhi harga barang.
Jarak akan meningkatkan biaya produksi dan tarif akan meningkatkan harga dari barang. Wonnacott menyarankan negara kecil untuk bergabung dalam pembentukan
integrasi ekonomi. Terbentuknya integrasi ekonomi membuat negara kecil mempunyai kesempatan untuk mempengaruhi
terms of trade
dunia.
Gambar 2.5 Kerangka Pemikiran Teoritis
Wonnacott
Jarak yang jauh dapat meningkatkan biaya perdagangan sehingga
mengurangi impor dan ekspor
Lipsey
Integrasi ekonomi meningkatkan pendapatan negara yang dapat
meningkatkan impor dan ekspor Viner
Integrasi ekonomi memiliki dampak kreasi atau diversi perdagangan
2.5 Hipotesis Penelitian
Hipotesis merupakan dugaan atau jawaban sementara terhadap pertanyaan yang diajukan. Berdasarkan rumusan masalah, kajian teoritis, penelitian-penelitian
yang relevan dan kerangka berpikir di atas, maka dapat dikemukakan hipotesis penelitian sebagai jawaban sementara permasalahan yang telah dirumuskan sebagai
berikut: 1.
Diduga bahwa PDB negara pengimpor berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan impor komoditas tekstil Indonesia.
2. Diduga bahwa PDB negara pengekspor berpengaruh positif dan signifikan
terhadap permintaan impor komoditas tekstil Indonesia 3.
Diduga bahwa Jarak berpengaruh negatif dan signifikan terhadap permintaan impor komoditas tekstil Indonesia.
4. Diduga bahwa Populasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap
permintaan impor komoditas tekstil Indonesia. 5.
Diduga bahwa ketiga variabel
dummmy
yang menjelaskan dampak
trade creation
dan
trade diversion
berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan impor komoditas tekstil Indonesia
33
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Variabel Dependen
Variabel yang digunakan sebagai variabel dependen adalah variabel impor riil bilateral Indonesia M. Impor didefinisikan sebagai proses pembelian barang atau
jasa asing dari suatu negara ke negara lain. Variabel impor riil bilateral diukur dari nilai impor tekstil dalam satuan 1000 U.
3.2 Variabel Independen
Model dan variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini mengikuti penelitian Sarmidi dkk 2010. Variabel independen yang digunakan
adalah : 1.
Pendapatan Domestik BrutoPDB Pendapatan domestik bruto adalah nilai dari seluruh produk yang
dihasilkan oleh seluruh produk yang dihasilkan oleh seluruh pelaku ekonomi dalam suatu negara dalam satu tahun. Nilai yang dimaksud dalam perhitungan
pendapatan nasional adalah nilai jual, dengan sendirinya termasuk pajak yang timbul atas transaksi penjualan barang atau jasa tersebut. Variabel PDB
diukur dalam satuan U dolar.