Sopiyanti Intan Solihat, 2013 Penyesuaian Diri Remaja Yang Hamil Di Luar Nikah Studi Kasus pada Dua Remaja yang Hamil Di
Luar Nikah di Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
memanfaatkan pengalaman masa lalu, dan g sikap yang realistik dan objektif. Maka rumusan masalah dari penelitian ini dikaitkan dengan pertanyaan-
pertanyaan tentang: 1 apa saja konflik yang terjadi pada subjek selama dirinya mengalami kehamilan di luar nikah, 2 perasaan-perasaan apa saja yang muncul
pada subjek selama dirinya mengalami kehamilan di luar nikah, 3 bagaimana subjek mengatasi konflik yang terjadi selama dirinya mengalami kehamilan di
luar nikah, dan 4 harapan-harapan apa yang diinginkan oleh subjek setelah dirinya mengalami kehamilan di luar nikah.
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Mengetahui apa saja konflik yang terjadi pada subjek selama dirinya mengalami kehamilan di luar nikah.
2. Mengetahui perasaan-perasaan apa saja yang muncul pada subjek
selama dirinya mengalami kehamilan di luar nikah. 3.
Mengetahui bagaimana subjek mengatasi konflik yang terjadi selama dirinya mengalami kehamilan di luar nikah.
4. Mengetahui harapan-harapan apa yang diinginkan oleh subjek setelah
dirinya mengalami kehamilan di luar nikah.
Sopiyanti Intan Solihat, 2013 Penyesuaian Diri Remaja Yang Hamil Di Luar Nikah Studi Kasus pada Dua Remaja yang Hamil Di
Luar Nikah di Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Manfaat teoritis dari penelitian ini diharapkan dapat memperkaya ilmu pengetahuan khususnya pada bidang Psikologi Perkembangan Intimacy,
dimana pada masa ini individu menghadapi tugas perkembangan yang berkaitan dengan pembentukan relasi intim dengan orang lain. Serta
Psikologi Sosial yang berkaitan dengan fenomena remaja yang mengalami hamil di luar nikah.
2. Manfaat Praktis
Dengan diperolehnya gambaran mengenai penyesuaian diri pada remaja yang hamil sebelum menikah, maka penelitian ini diharapkan dapat
memberikan masukan dan informasi bagi para orang tua, pendidik maupun individu lainnya terutama remaja akan pentingnya mengontrol dorongan
seksualnya sehingga tidak terjadi kehamilan di luar nikah.
E. Struktur Organisasi Skripsi
Adapun sistematika penulisan skripsi adalah sebagai berikut: 1.
JUDUL 2.
HALAMAN PENGESAHAN 3.
PERNYATAAN TENTANG KEASLIAN SKRIPSI 4.
KATA PENGANTAR 5.
UCAPAN TERIMA KASIH
Sopiyanti Intan Solihat, 2013 Penyesuaian Diri Remaja Yang Hamil Di Luar Nikah Studi Kasus pada Dua Remaja yang Hamil Di
Luar Nikah di Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
6. ABSTRAK
7. DAFTAR ISI
8. DAFTAR GAMBAR
9. DAFTAR LAMPIRAN
10. BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Fokus Penelitian
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
E. Struktur Organisasi Skripsi
11. BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Remaja
B. Penyesuaian Diri
C. Kehamilan di Luar Nikah
12. BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
B. Teknik Pengumpulan Data
C. Instrumen Penelitian
D. Kriteria Subjek Penelitian
E. Teknik Analisis
F. Keabsahan Data
13. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Sopiyanti Intan Solihat, 2013 Penyesuaian Diri Remaja Yang Hamil Di Luar Nikah Studi Kasus pada Dua Remaja yang Hamil Di
Luar Nikah di Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
B. Pembahasan
14. BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
B. Rekomendasi
15. DAFTAR PUSTAKA
16. LAMPIRAN-LAMPIRAN
RIWAYAT HIDUP PENULIS
Sopiyanti Intan Solihat, 2013 Penyesuaian Diri Remaja Yang Hamil Di Luar Nikah Studi Kasus pada Dua Remaja yang Hamil Di
Luar Nikah di Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang
bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain, secara
holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah
Moleong, 2010. Menurut Creswell dalam Silalahi, 2009 penelitian kualitatif didefinisikan sebagai suatu proses penyelidikan untuk memahami masalah sosial
berdasarkan pada penciptaan gambaran holistik lengkap yang dibentuk dengan kata-kata, melaporkan pandangan informan secara terperinci, dan disusun dalam
sebuah latar alamiah. Penelitian ini dilakukan dengan cara studi kasus. Studi kasus menurut Yin
dalam Silalahi, 2009 adalah penyelidikan empiris yang menyelidiki fenomena atau peristiwa kontemporer dalam kontek kehidupan nyata ketika batas-batas
antara fenomena dan kontek tidak terlihat jelas dan menggunakan beberapa sumber bukti. Studi kasus merupakan satu strategi penelitian yang secara umum
lebih cocok digunakan untuk situasi bila pokok bentuk pertanyaan suatu penelitian berkenaan dengan “bagaimana” atau “mengapa”; bila penelitian hanya memiliki
sedikit peluang untuk mengontrol peristiwa yang akan diselidiki atau tidak