Uji Heterokedastisitas Uji Autokorelasi

Riza Gilang Ariandy, 2014 PENGARUH PENERAPAN COST REDUCTION TERHADAP PROFITABILITAS : Studi Empiris pada Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur Tahun 2009-2012 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu d. Jika C 2 hitung C 2 tabel, maka hipotesis yang menyatakan model linear ditolak.

3.4.1.3 Uji Heterokedastisitas

Menurut Ghozali 2013:139 tujuan dilakukan uji heterokedastisitas adalah untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut Homoskedastisitas dan jika berbeda disebut Heteroskedastisitas. Dalam penelitian ini, untuk mendeteksi ada tidaknya gejala heteroskedastisitas adalah dengan melihat grafik plot antara nilai prediksi variabel terikat dependen yaitu ZPRED dengan residualnya SRESID. Deteksi ada tidaknya heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan melihat ada tidaknya pola tertentu pada grafik scatterplot antara SRESID dan ZPRED dimana sumbu Y adalah Y yang telah diprediksi, dan sumbu X adalah residual Y prediksi – Y sesungguhnya yang telah di-studentized. Dasar analisisnya yaitu jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola tertentu yang teratur bergelombang, melebar kemudian menyempit, maka mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas. Tetapi jika Riza Gilang Ariandy, 2014 PENGARUH PENERAPAN COST REDUCTION TERHADAP PROFITABILITAS : Studi Empiris pada Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur Tahun 2009-2012 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.

3.4.1.4 Uji Autokorelasi

Pada data time series sering ditemukan adanya masalah autokorelasi. Menurut Ghozali 2013:110, uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 sebelumnya. Jika terjadi korelasi, maka dinamakan ada problem autokorelasi. Sedangkan cara untuk mengetahui adanya autokorelasi adalah dengan menggunakan Durbin-Watson DW Statistic dengan kriteria melihat tabel sebagai berikut: Tabel 3.7 Kriteria Nilai Durbin-Watson DW Statistic Kurang dari 1,10 Ada Korelasi 1,10 – 1,54 Tanpa Kesimpulan 1,55 – 2,45 Tidak ada autokorelasi 2,46 – 2,90 Tanpa Kesimpulan Lebih dari 2,91 Ada Korelasi

3.4.2 Rancangan Pengujian Hipotesis

Dokumen yang terkait

ANALISIS PERBANDINGAN RASIO KEUANGAN BANK PERKREDITAN RAKYAT KONVENSIONAL DAN BANK PERKREDITAN RAKYAT SYARIAH DI JAWA TIMUR

0 4 21

PENDAHULUAN Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Dan Investasiterhadap Pertumbuhan Ekonomi Dan Kesenjanganpendapatan(Studi Empiris Pada Kabupaten/Kotaprovinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Dan Jawa Timur Tahun 2011-2013).

0 1 9

PENDAHULUAN Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Belanja Daerah Serta Analisis Flypaper Effect (Studi Kasus Pada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat Tahun 2012-2013).

0 1 8

ANALISIS DISPARITAS PEREKONOMIAN DI WILAYAH JAWA (JAWA BARAT, JAWA TENGAH , DAN JAWA TIMUR) Analisis Disparitas Perekonomian Di Wilayah Jawa (Jawa Barat, Jawa Tengah , Dan Jawa Timur) Periode 1996 – 2011.

0 1 15

ANALISIS DISPARITAS PEREKONOMIAN DI WILAYAH JAWA (JAWA BARAT, JAWA TENGAH , DAN JAWA TIMUR) Analisis Disparitas Perekonomian Di Wilayah Jawa (Jawa Barat, Jawa Tengah , Dan Jawa Timur) Periode 1996 – 2011.

0 3 16

ANALISIS PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK PERKREDITAN RAKYAT DI WILAYAH KABUPATEN SUKOHARJO, JAWA TENGAH Analisis Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Perkreditan Rakyat di Wilayah Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah Periode 2006-2009.

0 2 15

PENGARUH PERAN AUDITOR INTERNAL TERHADAP EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT SYARIAH DI JAWA BARAT.

0 3 47

Analisis Penerapan Cost Reduction dalam Peningkatan Laba : Studi pada PD. Bank Perkreditan Rakyat di Jawa Barat.

1 9 20

PERDA NO 12 TAHUN 2007 TENTANG PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH DAERAH PADA PT. BANK PERKREDITAN RAKYAT JAWA TIMUR

0 0 3

PERATURAN DAERAH PROPINSI RIAU NOMOR 4 T

0 0 17