Batasan Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

1.3. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah yang dikemukakan di atas sangat luas, maka peneliti membatasi masalah sebagai berikut : 1. Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran matematika realistik dan model pembelajaran langsung. 2. Materi pelajaran yang di ajarkan adalah persamaan linear satu variabel. 3. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII SMP Negeri 2 Rantau Selatan Tahun Ajaran 20132014.

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran matematika realistik dan model pembelajaran langsung pada pokok bahasan persamaan linear satu variabel di kelas VII SMP Negeri 2 Rantau Selatan Tahun Ajaran 20132014.

1.5. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa SMP yang diajarkan dengan model pembelajaran matematika realistik dan model pembelajaran langsung pada pokok bahasan persamaan linear satu variabel di kelas VII SMP Negeri 2 Rantau Selatan Tahun Ajaran 20132014.

1.6. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian yang diharapkan adalah : 1. Bagi siswa, untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah pada materi bahasan persamaan linear satu variabel. 2. Bagi peneliti, sebagai bahan masukan untuk dapat menerapkan model pembelajaran yang tepat dalam kegiataan belajar mengajar di sekolah di masa yang akan datang. 3. Bagi guru,sebagai bahan pertimbangan dalam memilih model pembelajaran serta sumber informasi dalam menentukan alternatif yang tepat pada materi bahasan sistem persamaan linear satu variabel. 4. Bagi sekolah, sebagai salah satu alternatif dalam mengambil keputusan yang tepat pada peningkatan kualitas pengajaran, serta menjadi bahan pertimbangan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa khususnya mata pelajaran matematika. 5. Sebagai bahan informasi bagi peneliti lain yang ingin melakukan penelitian sejenis.

1.7. Definisi Operasional

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK PADA MATERI PERBANDINGAN DI KELAS VII SMP NEGERI 6 BANDA ACEH

0 6 1

MENCIPTAKAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA YANG EFEKTIF DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING Evi Nur Ngaeni

0 0 11

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII

0 0 6

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING BERBANTUAN KARTU SOAL TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 ULUJAMI

0 0 11

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN 7E UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA

0 0 16

PERBEDAAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA BAGI SISWA YANG DIBERI MODEL PBI DAN CORE BAGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 AMPEL KABUPATEN BOYOLALI Cici Indarwati

0 0 12

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS SISWA SMP MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK

0 0 14

PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMUNIKASI MATEMATIKA SISWA KELAS VII A SMP PLUS AL-AMANAH BOJONEGORO

0 0 8

MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 1 POLANHARJO KLATEN

0 0 8

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 PANDAK TAHUN AJARAN 20132014

0 0 10