Latar Belakang Penelitian PENDAHULUAN

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Dalam UU Sisdiknas t ent ang fungsi dan t ujuan pendidikan dalam pasal 3, maka kebijakan pemerint ah sangat lah menent ukan. Set idaknya ada t iga dimensi Kebijakan Pemerint ah yang menjadi isu pokok Polit ik Pendidikan Nasional, yait u: 1 Dimensi M anajemen Pemerint ah; ini menyangkut bagaimana sert a sejauh mana pendidikan nasional it u harus dikelola sert a dikembangkan, baik oleh pemerint ah maupun oleh masyarakat . 2 Dim ensi priorit as pembangunan; kebijakan ini menyangkut sejauh mana pendidikan nasional mendapat priorit as dalam sist em pembangunan nasional. 3 Dimensi part isipasi masyarakat ; kebijakan ini menyangkut sejauh mana masyarakat mendapat peluang dan kesempat an unt uk berkiprah mengembangkan pendidikan it u sendiri M uhaimin, 2007: 6. M elalui pendidikan diharapkan dapat t erw ujud peningkat an kualit as generasi muda bangsa yang mampu meminimalisasi penyebab berbagai permasalahan budaya dan karakt er bangsa. Selama ini, pendidikan belum memberikan kont ribusi yang berart i dalam pembent ukan karakt er pesert a didik seiring dengan pencapaian kompet ensinya. Pendidikan di SM A dit engarai baru menyent uh pada t ingkat an pengenalan norma at au nilai-nilai karakt er, belum pada t ingkat an int ernalisasi nilai-nilai karakt er dan t indakan nyat a dalam 2 kehidupan sehari-hari. Padahal kesuksesan seseorang t idak semat a-mat a dit ent ukan oleh penget ahuan dan kemampuan t eknis hard skill saja, t et api lebih oleh kemampuan mengelola diri dan orang lain soft skill Warsit o, 2010: 4. Buruknya sist em pendidikan, berdampak pada menurunnya kualit as sumber daya manusia, sehingga hal ini merupakan salah sat u pemicu t ingginya angka pengangguran di Indonesia. Selain rendahnya kualit as sumber daya manusia sebagai dampak dari buruknya sist em pendidikan, sempit nya lapangan kerja dew asa ini t elah menjadi akar penyebab dari bert ambahnya pengangguran. M asalah st rukt ural dalam upaya peningkat an kesempat an kerja selama ini masih berkisar pada kuant it as dan kualit as angkat an kerja. Hal t ersebut dapat dilihat dari: 1 pert umbuhan ekonomi nasional belum mampu menyerap seluruh angkat an kerja yang t ersedia; 2 kesempat an kerja di dalam negeri relat if t erbat as; 3 globalisasi yang berdampak t erjadinya persaingan yang t idak seimbang ant ara kualit as t enaga kerja dalam dan luar negeri; sert a 4 sebaran kesempat an kerja yang t idak merat a ant ar daerah yang diindikasikan dengan berlom ba-lombanya para pencari kerja mengadu nasib ke Pulau Jaw a Pust ra, 2008: 3. SM K merupakan salah sat u lembaga pendidikan yang bert anggungjaw ab unt uk mencipt akan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan, ket erampilan dan keahlian, sehingga lulusannya dapat mengembangkan kinerja apabila t erjun dalam dunia kerja. Pendidikan SM K it u sendiri bert ujuan 3 meningkat kan kemampuan sisw a unt uk dapat mengembangkan diri sejalan dengan perkembangan ilmu penget ahuan, t eknologi dan kesenian, sert a menyiapkan sisw a unt uk memasuki lapangan kerja dan mengembangkan sikap profesional” Isjoni, 2008: 1. Kelulusan SM K t idak saja dipersiapkan unt uk menempat i pekerjaan pada sekt or formal, namun dipersiapkan pula unt uk dapat membuka lapangan kerja sendiri dengan usaha mandiri. Unt uk it u salah sat u pembelajaran yang diberikan kepada sisw a SM K adalah pendidikan kew irausahaan. Pendidikan kew irausahaan diarahkan pada pencapaian t iga kompet ansi yang meliput i penanaman karakt er w irausaha, pemahaman konsep dan skill, dengan bobot yang lebih besar pada pencapaian kompet ensi jiw a dan skill dibandingkan dengan pemahaman konsep. Pendidikan kew irausahaan yang diberikan di SM K, akan membent uk pola pikir sert a paradigma pesert a didik yang aw alnya adalah “ lulus sekolah mencari pekerjaan, menjadi lulus sekolah mencipt akan lapangan pekerjaan” . Dengan adanya pendidikan kew irausahaan di SM K, diharapkan lulusannya mampu mencipt akan lapangan kerja sebagai buah dari sikap dan ment alit as kemandirian yang nant inya akan bermanfaat bagi dirinya dan orang lain M asrifah, 2010: 2. Namun dem ikian dalam pelaksanaan pengelolaan pembelajarannya di sekolah-sekolah masih mengalami kendala, hal ini sesuai dengan pengamat an penulis pada saat melakukan penelit ian di SM K Sukaw at i Gemolong. Bahw a pembelajaran kew irausahaan masih berorient asi at au berpusat pada guru 4 belum berpusat pada sisw a, selain it u belum ada lembaga at au inst it usi formal yang memproduksi t enaga pendidikan secara khusus unt uk mat a pelajaran kew irausahaan. Beberapa kenyat aan di at as bahw a pembelajaran kew irausahaan di SM K Sukaw at i Gemolong kedepannya perlu dilakukan pembelajaran yang berorient asi at au berpusat pada sisw a bukan berpusat pada guru lagi. Sehingga pesert a didik bisa mengembangkan kreat ivit as dan inovasinya dalam memprakt ekkan bagaimana cara berw irausaha. M aka dari it u peranan Guru kew irausahaan di SM K pada era globalisasi dan ot onomi daerah menjadi semakin pent ing. M ereka diharapkan mampu mengembangkan seluruh pot ensi yang ada, unt uk mengembangkan keseluruhan aspek pembelajaran. Dari pelajaran kew irausahaan diharapkan menghasilkan lulusan yang t idak hanya disiapkan unt uk bekerja, t et api mampu mencipt akan lapangan kerja. Unt uk it u sudah selayaknya, mulai sekarang para guru kew irausahaan harus berpedoman pada paradigma baru, harus mempert imbangkan berbagai fakt or, baik yang berkenaan dengan lat ar belakang pesert a didik, psikologis anak, jenis belajar dan lain sebagainya. Berdasarkan uraian di at as penulis t ert arik unt uk melakukan penelit ian di SM K Sukaw at i Gemolong karena ingin menget ahui secara mendet ail bagaimana pengelolaan pembelajaran kew irausahaan yang dit erapkan di sekolah t ersebut dan bagaimana cara memot ivasi anak didiknya unt uk mau berw irausaha khususnya melalui mat a pelajaran kew irausahaan 5 M engingat pent ingnya pembelajaran kew irausahaan dalam menyiapkan pesert a didik unt uk dapat menjadi w irausahaw an dimasa depan sesuai dengan profil t amat an, sert a unt uk lebih det ail t ent ang pembelajaran kew irausahaan maka perlu dideskripsikan bagaimana Karakt erist ik Pengelolaan Pembelajaran Kew irausahaan di SM K Sukaw at i Gemolong.

B. Fokus Penelitian